• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Hipotesa Dua Sampel

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Uji Hipotesa Dua Sampel"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Uji Hipotesa Dua Sampel

Tjipto Juwono, Ph.D.

(2)

Membandingkan Dua Populasi

Contoh

1 Apakah ada perbedaan jumlah rata-rata penjualan rumah oleh agen pria dan agen wanita?

2 Apakah ada perbedaan jumlah rata-rata produk cacat antara shift pagi dan shift malam?

3 Apakah ada perbedaan jumlah rata-rata absen pada pekerja muda (di bawah 21 tahun) dan pekerja senior (di atas 40 tahun)?

4 Apakah ada perbedaan proporsi mahasiswa yang lulus dari UI dan yang lulus dari ITB dalam 10 tahun terakhir?

(3)

Membandingkan dua populasi

Dua populasi, masing-masing di ambil satu sample, sehingga kita mempunyai dua sample.

Ukuran sample: n1, n2

Standard deviasi: σ1, σ2

Hubungan antara kedua populasi: Independent atau Dependent. Mean dari masing-masing sample: ¯X1, ¯X2.

(4)

Membandingkan dua populasi

Standard Deviasi Diketahui

Digunakan jika n1, n2> 30 atauσ1 dan σ2 diketahui

Z = qX¯1− ¯X2 σ2 1 n1 + σ2 2 n2 (1)

(5)

Membandingkan dua populasi

Standard Deviasi Tidak Diketahui

Digunakan jika n1, n2> 30 danσ1 dan σ2 tidak diketahui

Z = qX¯1− ¯X2 s2 1 n1 + s2 2 n2 (2)

(6)

Contoh 1

Contoh

Peralatan U-Scan baru saja dipasang di sebuah supermarket. Manager ingin mengetahui apakah waktu checkout rata-rata memang lebih panjang jika menggunakan metode checkout standard. Gunakan level of significance 0.01.

Type Sample Mean Pop. St. Dev Sample Size

Standard 5.5 minutes 0.4 minutes 50

(7)

Contoh 1

1 Nyatakan Null Hypothesis dan Alternate Hypothesis: H0 : µS ≤ µU

H1 : µS > µU (3)

2 Tentukan level of significance. Dari soal: α = 0.01

3 Tentukan Statistik. Karena σ1, σ2 diketahui, maka kita gunakan

(8)

Contoh 1

4 Tentukan aturan pengambilan keputusan. H0 ditolak, jika:

Z > Zα

(9)

Contoh 1

5 Hitung Z dan ambil keputusan.

Z = qX¯s− ¯Xu σ2 s ns + σ2 u nu = q5.5 − 5.3 0.42 50 +0.3 2 100 (5) = 0.2 0.064 = 3.13 Kesimpulan: Z > Zα → 3.13 > 2.33

(10)

Uji Dua Sampel: Proporsi

Uji Proporsi

Kita menyelidiki apakah dua sampel berasal dari dua populasi yang mempunyai proporsi sukses yang sama.

(11)

Uji Dua Sampel: Proporsi

Uji Proporsi

Proporsi dari kedua sampel disatukan menjadi: pc =

x1+ x2

n1+ n2

(6)

Dengan: X1 adalah jumlah yang mempunyai sifat yang diselidiki

pada sampel pertama

X2 adalah jumlah yang mempunyai sifat yang diselidiki

pada sampel kedua

n1 adalah jumlah observasi pada sampel pertama

(12)

Uji Proporsi

Z = q p1− p2 pc(1−pc) n1 + pc(1−pc) n2 (7) pc = x1+ x2 n1+ n2 p1 = x1 n1 p2 = x2 n2

(13)

Contoh 2: Uji Proporsi

Uji Proporsi

Sebuah perusahaan parfum ingin memasarkan sebuah produk baru. Namun sebelumnya mereka ingin mengetahui apakah produk itu akan lebih disukai oleh wanita yang berumur ataukah yang berusia lebih muda. Sebuah sampel yang terdiri dari 100 orang wanita muda dan sampel lain yang terdiri dari 200 wanita berumur diminta mencium bau parfum itu dan menyampaikan apakah mereka menyukainya atau tidak. Diperoleh hasil: 19 orang wanita muda menyukai produk itu, dan 62 orang wanita berumur menyukainya. Gunakan level of significance α = 0.05.

(14)

Contoh 2

1 Nyatakan Null Hypothesis dan Alternate Hypothesis: H0 : π1 = π2

H1 : π1 6= π2 (8)

2 Tentukan level of significance. Dari soal: α = 0.05

(15)

Contoh 2

4 Tentukan aturan pengambilan keputusan. H0 ditolak, jika:

Z > Zα/2 atau Z < −Zα/2 Z > Z0.025 atau Z < −Z0.025

(16)

Contoh 2

5 Hitung Z, dan ambil keputusan.

p1 = x1 n1 = 19 100 = 0.19 p2 = x2 n2 = 62 200 = 0.31 (10) pc = x1+ x2 n1+ n2 = 19 + 62 100 + 200 = 81 300= 0.27 (11) Z = q p1− p2 pc(1−pc) n1 + pc(1−pc) n2 0.19 − 0.31

(17)

Contoh 2

5 Hitung Z, dan ambil keputusan.

Hasil: Z = −2.21 yang berada pada daerah penolakan H0.

Keputusan: H0 ditolak.

Artinya: Kita menolak hipotesa bahwa proporsi wanita muda yang menyukai produk parfum tersebut adalah sama dengan proporsi wanita berumur yang menyukai produk itu.

(18)

Membandingkan dua populasi. Standard deviasi sama,

tetapi tidak diketahui. Sampel kecil.

Distribusi-t digunakan jika satu atau lebih sampel berukuran n < 30. Asumsi-asumsi yang disyaratkan adalah:

1 Kedua populasi harus mempunyai distribusi normal

2 Kedua populasi harus mempunyai standard deviasi yang sama 3 Sampel diambil dari populasi-populasi yang independen satu sama

(19)

Membandingkan dua populasi. Standard deviasi sama,

tetapi tidak diketahui. Sampel kecil.

Menghitung s2p dan t s2p = (n1− 1)s 2 1+ (n2− 1)s22 n1+ n2− 2 (13) t = qX¯1− ¯X2 s2 p(n11 + 1 n2) (14)

(20)

Contoh 3

Sebuah mesin pemangkas rumput dapat dirakit dengan dua macam cara, yaitu ”prosedur Welles”, dan ”prosedur Atkins”. Satu sampel terdiri dari 5 karyawan diminta merakit dengan metode Welles dan diukur waktunya. Sampel lain terdiri dari 6 karyawan merakit dengan prosedur Atkins dan diukur waktunya. Hasilnya ditunjukkan pada Tabel (2). Dengan level of significance 0.1, tentukan apakah

Welles Atkins (minutes) (minutes) 2 3 4 7 9 5 3 8 2 4 3

(21)

Contoh 3

1 Nyatakan Null Hypothesis dan Alternate Hypothesis: H0 : µ1 = µ2

H1 : µ1 6= µ2 (15)

2 Tentukan level of significance. Dari soal: α = 0.1

3 Tentukan Statistik. Kita gunakan distribusi-t (standard deviasi kedua populasi tidak diketahui, tetapi diasumsikan sama).

(22)

Contoh 3

4 Tentukan aturan pengambilan keputusan. H0 ditolak, jika:

t > tα/2,n1+n2−2 atau t < −tα/2,n1+n2−2 t > t0.05,9 atau t < −t0.05,9

(23)

Contoh 3

5 Hitung t dan buat keputusan

¯ X1 = P X1 n1 = 20 5 = 4 ¯ X2 = P X2 n2 = 30 6 = 5 (17)

(24)

Contoh 3

5 Hitung t dan buat keputusan

s1 = s P(X1− ¯X1)2 n1− 1 = r 34 5 − 1 = 2.9155

(25)

Contoh 3

5 Hitung t dan buat keputusan

s2p = (n1− 1)s 2 1+ (n2− 1)s22 n1+ n2− 2 = (5 − 1)(2.9155) 2+ (6 − 1)(2.0976)2 5 + 6 − 2 (19) = 6.2222

(26)

Contoh 3

5 Hitung t dan buat keputusan

t = qX¯1− ¯X2 s2 p(n11 + 1 n2) = q4.00 − 5.00 6.2222(15+16) (20) = −0.662 Kita peroleh: (21)

(27)

Kuliah berikutnya

Standard Deviasi Tidak Diketahui, saling berbeda, n < 30

t = qX¯1− ¯X2 s2 1 n1 + s2 2 n2 (22)

(28)

Kuliah berikutnya

Dua sample saling dependent

t = d¯

sd/√n

(23)

Dengan: d mean dari selisih¯

sd standard deviasi dari selisih

Referensi

Dokumen terkait

Data arah dan kecepatan angin 1 tahun terakhir Pengolahan Data Karakteristik Wilayah Studi: - Data industri yang berpotensi menghasilkan PM10 anorganik - Data total beban

Dalam pengujian aplikasi Perpustakaan ditemukan kesalahan dalam mengedit data (di mana jika kita salah dalam mengunakan type data seperti pada form [edit data buku]

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat, berkah, dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul ―Studi

Nah dalam komunikasi antara Master Station (MS) dengan setiap Remote Terminal Unit (RTU) dilakukan melalui media yang bisa berupa fiber optik, PLC (power line carrier), atau

Pemeriksaan lubang ledak (sounding) harus dilakukan sebelum pengisisan bahan peledak. Pemeriksaan ini meliputi kegiatan pemeriksaan kedalaman dan kondisi

Fungsi Keanggotan Bin Warna Output Hasil inferensi fuzzy tipe mamdani adalah berupa himpunan fuzzy, dari himpunan fuzzy tersebut dapat dicari nilai crisp-nya menggunakan

Bagian dari statistika yang mencakup semua metode yang berhubungan dengan analisis sebagian data untuk kemudian sampai pada peramalan atau penarikan kesimpulan

Ulead Video Studio ini sangat cocok digunakan untuk kalangan pemula yang ingin belajar editing video, selain itu program ini memiliki tampilan yang menarik dan menu-menu