HUBUNGAN KINERJA PMO (PENGAWAS MINUM OBAT)
DAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP KEBERHASILAN
TERAPI TUBERKULOSIS DI NGHS (
NON GOVERNMENT
HEALTH SERVICE
) KABUPATEN BANYUMAS
SKRIPSI
Skripsi diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Farmasi (S. Farm.)
Diajukan Oleh :
KELIK PRASETYO BAGASKORO
1208010127
Kepada Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Purwokerto Purwokerto
v
PERSEMBAHAN
Puji syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat, karunia dan
hidayahNya yang senantiasa dilimpahkan kepada hambaNya.
Shalawat dan salam selalu tercurah kepada nabi Muhammad SAW.
Skripsi ini penulis persembahkan untuk :
Kedua Orang Tuaku
Terima kasih atas segala doa, saran, bimbingan, motivasi, kasih
sayang dan pengorbanan yang tidak ada habisnya yang selalu
diberikan kepada penulis untuk mencapai kesuksesan dan mimpinya.
Hanya Allah SWT yang akan membalas dengan balasan terindah dan
terbaik teruntuk kedua Orang Tua.
Kakakku Tercinta
Terima kasih atas doa, saran, semangat dan keceriaan disaat penulis
merasa bosan.
Seluruh Dosen dan Karyawan Farmasi
Terima kasih atas segala ilmu dan manfaat yang telah diberikan
kepada penulis
Terima kasih untuk semua teman Farmasi angkatan 2012 yang telah
MOTTO
Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman diantara kamu dan
orang-orang yang memiliki ilmu pengetahuan. (Q.S. Al-Mujadillah:11)
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalatmu sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar (Q.S.
Al-Baqarah: 153)
Kamu sekalian adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggung jawabannya
mengenai orang yang dipimpinnya. (H.R. Bukhari Muslim)
Menuntut ilmu merupakan kewajiban bagi setiap muslim (H.R. Ibnu Majah)
Barangsiapa yang menapaki suatu jalan dalam rangka mencari ilmu maka Allah
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr Wb.
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan
inayahnya. Shalawat dan salam selalu tercurah kepada junjungan nabi besar
Muhammad SAW, keluarganya, sahabat-sahabatnya besertanya
pengikut-pengikutnya. Puji sukur kepada Allah SWT sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Hubungan Kinerja PMO (Pengawas Minum Obat) dan
Dukungan Sosial terhadap Keberhasilan Terapi Tuberkulosis di NGHS (Non Government Health Service) Kabupaten Banyumas”. Skripsi ini disusun
sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
pembimbing dan selalu memberikan motivasi, arahan serta semangat
kepada penulis.
4. Bapak Much Ilham N Aji Wibowo, MPH., Apt selaku Pembimbing II
yang berkenan menjadi pembimbing dan selalu memberikan motivasi,
arahan serta semangat kepada penulis.
5. Bapak Anjar Mahardian Kusuma, M.Sc., Apt selaku dosen penguji yang
telah meluangkan waktunya dan memberikan masukan atas kekurangan
ix
ABSTRAK
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi yang angka kejadiannya tertinggi didunia. Tingginya angka kejadian TB menempatkan Indonesia pada rangking ke 5 negara dengan beban TB terbesar didunia. Kinerja PMO (Pengawas Minum Obat) dan dukungan sosial merupakan faktor penting keberhasilan pasien TB dalam mematuhi program pengobatan. Survey nasional tahun 2010 menunjukan bahwa banyak penderita TB yang menggunakan NGHS (Non Government Health Service) dalam hal diagnosis dan pengobatan. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa hubungan antara kinerja PMO dan dukungan sosial terhadap keberhasilan terapi TB paru di NGHS Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional (non eksperimental) dengan pendekatan potong lintang (cross sectional) yang bersifat retrospektif. Teknik sampling menggunakan total sampling dengan sampel penelitian terdiri dari 42 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan rekam medis dan kuisioner yang dianalisis menggunakan fisher’s exact (α=0,05). Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 42 responden, terdapat 29 orang (69,0%) yang pengobatannya berhasil, 32 orang (76,2%) yang menilai kinerja PMO baik dan 34 orang (81,0%) yang menilai dukungan sosial baik. Hasil uji statistik bivariate menggunakan fisher’s exact terhadap kinerja PMO dan keberhasilan terapi menghasilkan p value sebesar 0,000 (<0,05) yang menunjukan bahwa terdapat hubungan antara kinerja PMO dengan keberhasilan terapi, sedangkan uji fisher’s exact terhadap dukungan sosial dan keberhasilan terapi diperoleh p value untuk dukungan sosial (emosional, penghargaan, instrumental, informatif) berturut-turut yaitu 0,005; 0,000; 0,002; 0,002 (<0,05), yang artinya terdapat hubungan antara dukungan sosial dengan keberhasilan terapi TB paru di NGHS Kabupaten Banyumas. Uji analisis multivariate menggunakan uji regresi logistic untuk semua variabel diperoleh p value > 0,05, artinya tidak ada variabel yang memiliki pengaruh paling besar. Semua variabel memiliki pengaruh yang sama terhadap keberhasilan terapi.
ABSTRACT
Tuberculosis (TB) is an infectious disease with the highest incidence rates in the world. The high incidence of TB put Indonesia as the 5th country with the largest TB burden in the world. The performance of drug consumption controller and social are some important factors that contribute to the compliance of TB patients. A national survey in 2010 showed that many people with TB went to NGHS (Non Government Health Service) for diagnosis and treatment. The purpose of this research was to analyze the relationship between the performance of drug consumption controller and social support on the success of pulmonary tuberculosis therapy in NGHS at Banyumas Regency. This research used restrospective observational method (non-experimental) with cross sectional approach. Total sampling was used in this study, consisted of 42 respondents. Data collected from patients' medical records and the questionnaires were analyzed statistically using fisher’s exact (α=0,05). The results showed that from 42 respondents, there were 29 patients (69,0%) with successful treatment, 32 patients (76,2%) stated that the performance of their drug consumption controller was good and 34 patients (81,0%) felt that they received a good social support. The results of bivariate statistical tests using fisher’s exact to correlate the performance of drug consumption controller and the success of therapy resulted in p value of 0,000 (<0,5) which means that there is a relationship between the performance of drug consumption controller with the success of therapy. Furthermore the fisher’s exact test performed on social support parameters and the success of therapy obtained p value of 0,005; 0,000; 0,002; 0,002 (<0,05) for emotional, awards, instrumental, informative support , which means that there is a relationship between social support with the success of pulmonary tuberculosis treatment in NGHS at Banyumas Regency. The test of multivariate analysis using logistic regression for all the variables resulted in p value > 0,05, meaning there is no variable that has the most impact. All variables have the same effect on the success of therapy.
xi
RIWAYAT HIDUP
Nama : KELIK PRASETYO BAGASKORO
Tempat/Tanggal Lahir : Banyumas, 22 Agustus 1994
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Alamat Rumah : Perumahan Kedungrandu RT 03/ RW 07 Blok C No. 33, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah
Riwayat Pendidikan :
1. 1999 – 2000 : TK Aisyah Patikraja
2. 2000 – 2006 : MIM Patikraja
3. 2006 – 2009 : SMP N 1 Patikraja
4. 2009 – 2012 : SMA N 5 Purwokerto
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... .iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ... v
MOTTO ... vi
DAFTAR LAMPIRAN ... xvii
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah... 3
C. Tujuan Penelitian ... 3
D. Manfaat Penelitian ... 4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ... 5
A. Tuberkulosis ... 5
B. Program DOTS di Indonesia ... 12
C. Kinerja PMO (Pengawas Minum Obat) ... 13
D. Dukungan Sosial ... 15
E. Keberhasilan Terapi ... 16
xiii
A. Jenis dan Rancangan Penelitian. ... 18
B. Definisi Variabel Operasional ... 18
C. Waktu dan Tempat Penelitian ... 22
D. Bahan dan Alat ... 22
E. Cara Penelitian ... 28
F. Pengolahan Data dan Analisis Data ... 31
G. Etika Penelitian ... 33
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 35
A. NGHS Di Kabupaten Banyumas ... 35
B. Data Responden Pasien TB Di NGHS Kabupaten Banyumas ... 36
C. Karakteristik Sosiodemografi Responden ... 38
D. Uji Validitas Dan Reliabilitas Kuisioner... 41
E. Kinerja Pengawas Minum Obat (PMO) ... 42
F. Dukungan Sosial Yang Diterima Penderita TB ... 50
G. Keberhasilan Terapi Tuberkulosis Paru ... 58
H. Hubungan Antara Kinerja Pengawas Minum Obat (PMO) Dengan Keberhasilan Terapi TB Paru ... 63
I. Hubungan Antara Dukungan Emosional Dengan Keberhasilan Terapi ... 65
J. Hubungan Antara Dukungan Penghargaan Dengan Keberhasilan Terapi ... 66
K. Hubungan Antara Dukungan Instrumental Dengan Keberhasilan Terapi ... 67
L. Hubungan Antara Dukungan Informatif Dengan Keberhasilan Terapi ... 68
M. Analisis Multivariate antara Kinerja PMO dan Dukungan Sosial terhadap Keberhasilan Terapi ... 69
N. Keterbatasan Penelitian ... 70
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 71
A. Kesimpulan ... 71
DAFTAR PUSTAKA ... 73
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 OAT Lini Pertama dan Efek Samping ... 9
Tabel 3.1 Kriteria Skala Likert Kinerja PMO ... 25
Tabel 3.2 Kriteria presentase skor responden terhadap skor ideal ... 26
Tabel 3.3 Kriteria Skala Likert Dukungan Sosial ... 26
Tabel 4.1 Distribusi NGHS berdasarkan pengobatan TB ... 35
Tabel 4.2 Tabel distribusi pasien yang dieksklusikan ... 37
Tabel 4.3 Distribusi pasien sesuai kriteria berdasarkan hasil pengobatan ... 37
Tabel 4.4 Distribusi Sosiodemografi Responden ... 38
Tabel 4.5 Distribusi frekuensi responden berdasarkan kinerja PMO ... 42
Tabel 4.6 Distribusi jawaban responden terhadap kinerja PMO... 43
Tabel 4.7 Distribusi kinerja PMO berdasarkan jenis kelamin ... 46
Tabel 4.8 Distribusi kinerja PMO berdasarkan usia ... 47
Tabel 4.9 Distribusi kinerja PMO berdasarkan pendidikan ... 48
Tabel 4.10 Distribusi kinerja PMO berdasarkan pekerjaan ... 49
Tabel 4.11 Distribusi kinerja PMO berdasarkan hubungan PMO dengan Pasien ... 49
Tabel 4.12 Distribusi frekuensi responden berdasarkan dukungan sosial ... 51
Tabel 4.13 Distribusi jawaban responden terhadap dukungan emosional ... 52
Tabel 4.14 Distribusi jawaban responden terhadap dukungan penghargaan ... 54
Tabel 4.15 Distribusi jawaban responden terhadap dukungan instrumental... 55
Tabel 4.16 Distribusi jawaban responden terhadap dukungan informatif ... 56
Tabel 4.17 Distribusi keberhasilan terapi TB ... 58
Tabel 4.18 Distribusi keberhasilan terapi terhadap jenis kelamin responden ... 59
Tabel 4.19 Distribusi keberhasilan terapi terhadap usia responden ... 60
Tabel 4.20 Distribusi keberhasilan terapi terhadap pendidikan responden ... 60
Tabel 4.21 Distribusi keberhasilan terapi terhadap pekerjaan responden ... 61
Tabel 4.23 Crosstab antara Kinerja PMO dengan Keberhasilan Terapi ... 64
Tabel 4.24 Crosstab antara Dukungan Emosional dengan Keberhasilan
Terapi ... 65
Tabel 4.25 Crosstab antara Dukungan Penghargaan dengan Keberhasilan
Terapi ... 66
Tabel 4.26 Crosstab antara Dukungan Instrumental dengan Keberhasilan
Terapi ... 67
Tabel 4.27 Crosstab antara Dukungan Informatif dengan Keberhasilan
Terapi. ... 68
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Lembar Kuisioner ... 81
Lampiran 2. Blueprint Kuisioner ... 89
Lampiran 3. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner ... 93
Lampiran 4. Sosiodemografi Responden Penelitian ... 103
Lampiran 5. Sosiodemografi Petugas PMO (Pengawas Minum Obat)... 105
Lampiran 6. Analisis Data ... 107
Lampiran 7. Persetujuan Etik Penelitian dari Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman ... 142
Lampiran 8. Surat Perijinan Penelitian dari BAPPEDA ... 143
Lampiran 9. Surat Ijin Validasi dari KESBANGPOL ... 144
Lampiran 10. Surat Bukti Telah Melakukan Penelitian Di RS WISHNU HUSADA (NGHS Kabupaten Banyumas) ... 145
Lampiran 11. Kartu Pengobatan Pasien TB (form TB-01) ... 146