• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH INFORMASI LABA AKUNTANSI DAN ARUS KAS TERHADAP HARGA SAHAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH INFORMASI LABA AKUNTANSI DAN ARUS KAS TERHADAP HARGA SAHAM"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH INFORMASI LABA AKUNTANSI DAN ARUS KAS TERHADAP HARGA SAHAM

(Sensus Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Tekstil dan Garmen di Bursa Efek Indonesia)

DELIS RABIATUL ADAWIYAH (113403141)

Kp. Cihonje, Desa: Sukakarsa, Kec : Sukarame, Kab : Tasikmalaya 46461 e-mail : delis.rabiatul@gmail.com

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24

ABSTRACT

This research aims to determine:1). Profit information accounting, cash flow and share price at the manufacturing sub-sector company Textiles and Garments, 2). How is the influence of the accounting profit and cash flow to the share price simultaneously, 3). The influence of accounting profit to the share price partially and 4). The effect of cash flow to the share price partially. The data used in this research is secondary data obtained from financial data in the Indonesia Stock Exchange. Senus research on companies manufacturing sub-sectors of the textile and garment in 2014. The data were analyzed using path analysis and t test and F test in hypothesis testing. The test results showed that: 1). Accounting profit in 2014 that experienced the highest increase is owned by Centex Tbk, Cash Flow in 2014 that experienced the highest increase is owned by Sri Rejeki Isman and stock prices in 2014 that increased the price of shares owned by PT. Karwell Indonesia Tbk. 2) Accounting income and cash flows affect stock prices simultaneously. 3). Accounting profit effect on stock prices partially. 4). Cashflow effects on the stock prices.

Keywords : accounting profit , Cash flow, stock price ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :1). Informasi laba , akuntansi, arus kas dan harga saham pada perusahaan manufaktur sub sektor Tekstil dan Garmen, 2). Bagaimana pengaruh laba akuntansi dan arus kas terhadap harga saham secara simultan, 3). pengaruh laba akuntansi terhadap harga sahamsecara parsial dan 4). pengaruh arus kas terhadap harga saham secara parsial . Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang bersumber dari data keuangan di Bursa Efek Indonesia. senus penelitian pada perusahaan manufaktur sub sektor tekstil dan garmen tahun 2014, Teknik analisis data menggunakan path analysis serta uji t dan uji F dalam pengujian hipotesisnya. Hasil pengujian diperoleh bahwa : 1). Laba akuntansi pada tahun 2014 yang mengalami kenaikan paling tinggi dimiliki oleh Centex Tbk, Arus Kas pada tahun 2014 yang mengalami kenaikan paling tinggi dimiliki oleh Sri Rejeki Isman dan harga saham pada tahun 2014 yang mengalami kenaikan harga saham dimiliki oleh PT. Karwell Indonesia Tbk. 2) laba akuntansi dan arus kas berpengaruh terhadap

(2)

harga saham secara simultan. 3). laba akuntansi berpengaruh terhadap harga saham secara parsial. 4). Arus kas berpengaruh terhadap harga saham.

Kata Kunci: laba akuntansi, arus kas, harga saham PENDAHULUAN

Pasar modal merupakan alternatif pembiayaan untuk mendapatkan modal dengan biaya yang relatif murah dan juga berfungsi untuk investasi jangka pendek dan jangka panjang. Laporan keuangan merupakan sarana yang penting bagi investor dan kreditur untuk mengetahui perkembangan perusahaan secara periodik. Investor dan kreditur berkepentingan guna mengetahui informasi dalam pengambilan keputusan.Laporan keuangan yang sudah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik tidak menjamin investasi yang dilakukan oleh investor aman. Laporan keuangan disususn oleh manajemen perusahaan, sedangkan akuntan publik bertugas memberikan opini atau pendapat tentang kewajaran laporan keuangan tersebut

Perkembangan harga dan volume perdagangan di pasar modal merupakan indikasi penting untuk mempelajari tingkah laku pelaku pasar, yaitu investor. Dalam menentukan apakah investor akan melakukan transaksi di pasar modal, biasanya ia mendasarkan keputusannya pada bagian informasi yang dimiliki. Dan dalam pasar modal yang efisien, harga-harga saham mencerminkaan semua informasi yang relevan dan pasar akan bereaksi apabila terdapat informasi. Salah satu informasi tersebut adalah informasi tentang laba akuntansi (accounting earnings) yang diterbitkan melalui laporan keuangan. Dengan kata lain, ada kemungkinan bahwa harga saham dan volume perdagangan saham perusahaan dipengaruhi oleh laba akuntansi (Harkivent dan Murtanto, 2000). Selain itu, Investor dan kreditur menggunakan infornasi arus kas sebagai ukuran kinerja perusahaan, karena informasi tentang arus kas digunakan sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas, serta menilai kebutuhan perusahaan untuk menggunakan arus kas tersebut.

Indeks manufaktur yang sebagian besar komponen pembentuknya terdiri atas indeks consumer, industri dasar, dan aneka industri, naik 9% sejak awal tahun

(3)

2013 meskipun kondisi perekonomian di Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa masih diwarnai ketidakpastian. Berbagai faktor negatif seperti kenaikan harga gas, tarif dasar listrik, upah minimum pekerja, infrastruktur yang belum dapat diandalkan, serta melemahnya nilai tukar, tetap tidak mengganggu pertumbuhan sektor ini. Kinerja sektor industri manufaktur pada 2013 tumbuh akibat meningkatnya investasi di sektor otomotif, industri pupuk, industri kimia dan semen. Terjaganya pertumbuhan sektor ini akan berdampak terhadap peningkatan pendapatan perusahaan yang bergerak di manufaktur. Maka, sangat beralasan apabila investor mengapresiasi positif saham-saham manufaktur. (Kemenperin:2012)

Berdasarkan masalah pokok yang telah dikemukakan, maka penulis melakukan penelitian Pengaruh Informasi Laba Akuntansi dan Arus Kas Terhadap Harga Saham. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui bagaiman informasi laba akuntansi, arus kas dan harga saham di perusahaan manufaktur Sub Sektor Tekstil dan Garmen 2. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh laba akuntansi dan arus kas

secara simultan terhadap harga saham.

3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh laba akuntansi secara parsial terhadap harga saham

4. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh arus kas secara parsial terhadap harga saham.

METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis . Metode deskriptif adalah penelitian terhadap masalah-masalah berupa fakta-fakta saat ini dari suatu populasi yang meliputi kegiatan penilaian sikap atau pendapat terhadap individu, organisasi, keadaan ataupun prosedur. Metode sensus adalah Metode sensus dan dokumenter yang merupakan metode pengumpulan data sekunder diperoleh dari sumber asli. (sangadji,Eta M & Sopiah (2010)

(4)

TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder merupakan data yang dikumpulkan melalui sumber-sumber yang telah ada seperti data laporan keuangan perusahaan terbuka yang dapat diunduh melalui website Adapun jenis data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah Laporan keuangan perusahaan Manufaktur sub sektor tekstil dan garmen yang listing di Bursa Efek Indonesia periode 2014, data harga saham perusahaan Manufaktur sub sektor tekstil dan garmen yang selalu tercatat dibursa efek Indonesia periode 2014 pada saat harga penutupan (closing price).

Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah melakukan studi pustaka dengan mengumpulkan data pendukung berupa literatur jurnal penelitian terdahulu serta mengumpulkan data–data laporan keuangan perusahaan yang dipublikasikan untuk mendapatkan permasalahan yang akan diteliti

TEKNIK ANALISIS DATA

Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel, dimana dua variabel bebas (independent variable) yakni Laba Akuntansi (X1) dan Arus Kas (X2), sedangkan untuk variabel terikat (dependent variable) adalah Harga Saham (Y). Teknik yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis), tujuan digunakan analisis jalur (path analysis) adalah untuk mengetahui pengaruh seperangkat variabel X (independent variable) dan untuk mengetahui pengaruh antara variabel X. Dalam analisis jalur ini dapat dilihat pengaruh dari setiap variabel secara bersama-sama. Selain itu, tujuan dilakukannya analisis jalur adalah untuk menerangkan pengaruh langsung atau tidak langsung dari beberapa variabel penyebab terhadap variabel lainnya sebagai variabel terikat.

Objek dalam Penelitian ini adalah informasi laba akuntansi, arus kas dan harga saham. perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan Manufaktur Sub sektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

(5)

PEMBAHASAN

Laba Akuntansi pada Perusahaan Sub Sektor Tekstil dan Garmen

Pada tahun 2013 PT Polychem Indonesia, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 1.977.901.00 dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba akuntansi sebesar 1349.16% yaitu menjadi Rp. -2.4707.195.00. Penurunan laba ini terjadi karena menurunnya penjualan bersih perusahaan sebesar 12.52% dan beban usaha mengalami kenaikan.

Pada tahun 2013 PT Century Textile Industry Tbk, membukukan laba sebesar Rp. -113.377.00 dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba akuntansi sebesar 352% yaitu menjadi Rp. 285.716.00. Kenaikan laba ini terjadi karena adanya kenaikan penjualan bersih perusahaan sebesar 9.36%.

Pada tahun 2013 PT Eratex Djaja, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 717.943.00 dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba akuntansi sebesar 213.17% yaitu menjadi Rp. 2.248.398.00. Kenaikan laba ini terjadi karena adanya penurunan beban usaha perusahaan.

Pada tahun 2013 PT Ever Shine Tex, Tbk membukukan laba sebesar Rp. -6.670.600.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba akuntansi sebesar 4.22% yaitu menjadi Rp. -6.389.449.00, penurunan laba ini terjadi karena adanya penurunan laba bersih.

Pada tahun 2013 PT Panasia Indo Resources, Tbk membukukan laba sebesar Rp. – 218.654.504.263.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba akuntansi sebesar 51.76% yaitu menjadi Rp. – 105.481.256.786.00, kenaikan laba ini terjadi karena adanya kenaikan dari penjualan bersih perusahaan dan menurunnya beban operasional lainnya.

Pada tahun 2013 PT Indo-Rama Synthetics, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 770.219.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba akuntansi sebesar 109.07% yaitu menjadi Rp. 4.038.640.00, kenaikan laba ini terjadi karena adanya penurunan beban pokok penjuala.

Pada tahun 2013 PT ICTSI Jasa Prima, Tbk membukukan laba sebesar Rp.- 4.696.188.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba

(6)

akuntansi sebesar 36.74% yaitu menjadi Rp. -2.970.414.00, kenaikan laba ini terjadi karena adanya penurunan beban administrasi dan umum.

Pada tahun 2013 PT Apac Citra Centertex , Tbk membukukan laba sebesar Rp. -61.111.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba akuntansi sebesar 170.36% yaitu menjadi Rp. -165.223.00, penurunan laba ini terjadi karena adanya kenaikan beban pokok penjualam.

Pada tahun 2013 PT Pan Brothers , Tbk membukukan laba sebesar Rp. 1.044.9408, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba akuntansi sebesar 3.87% yaitu menjadi Rp. 10.107.694.00, penurunan laba ini terjadi karena menurunnya penjualan bersih.

Pada tahun 2013 PT ricky Putra Globalindo, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 8.720.546.989.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba akuntansi sebesar 73.28% yaitu menjadi Rp. 15.111.531.641.00, kenaikan laba ini terjadi karena meningkatnya penjualan bersih dan menurunnya total beban lain-lain.

Tahun 2013 PT Sri Rejeki Isman, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 29.595.892.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai kenaikan laba akuntansi sebesar 70.68% yaitu menjadi Rp. 50.515.405.00, kenaikan laba ini terjadi karena meningkatnya penjualan bersih dan menurunnya total beban usaha.

Tahun 2013 PT. Nusantara Inti Corpora, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 831.855.726.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba akuntansi sebesar 52.35% yaitu menjadi Rp. 396.296.296.00, penurunan laba ini terjadi karena meningkatnya penjualan bersih dan menurunnya total beban lain-lain bersih dan besarnya pajak penghasilan dan pajak tanggungan.

Tahun 2013 PT Unitex, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 1703.225.00, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba akuntansi sebesar 65.56% yaitu menjadi Rp. 586.428.00, penurunan laba ini terjadi karena adanya penurunan penghasilan keuanga

Tahun 2013 PT Trisula Internasional, Tbk membukukan laba sebesar Rp. 49.278.311.471, dan pada tahun 2014 perusahaan mengalamai penurunan laba

(7)

akuntansi sebesar 26.05% yaitu menjadi Rp. 35.439.064.992, penurunan laba ini terjadi karena meningkatnyatotal beban usaha dan beban pokok penjualan.

Arus Kas pada Perusahaan Sub Sektor Tekstil dan Garmen

Total arus kas PT Polychem Indonesia, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 24.185.638.00, pada tahun 2014 total arus kas meningkat sebesar 17.58% atau dibukukan sebesar Rp. 28.437.832.00. hal ini disebabkan karena kenaikan arus kas dari aktivitas investasi dan kenaikan arus kas dari aktivitas pendanaan

Total arus kas PT Century Textile Industry, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 551398.00, pada tahun 2014 total arus kas menurun sebesar 48.11% atau dibukukan sebesar Rp. 286106.00 dan. Hal ini disebabkan karena aktivitas operasi menurun

Total arus kas PT Eratex Djaja , Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 46.097.00, pada tahun 2014 total arus kas menurun sebesar 574.71% atau dibukukan sebesar Rp. -311.025.00. hal ini disebabkan karena arus kas dari aktivitas operasi pada tahun 2014 menurun berupa penerimaan kas dari pelanggan. Diikuti dengan arus kas dari aktivitas pendanaan yang mengalami penurunan disebabkan oleh adanya kenaikan pembayaran hutang jangka panjang.

Total arus kas PT Ever Shine Tex, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 5.021.689.00, pada tahun 2014 total arus kas menurun sebesar -23% atau dibukukan sebesar Rp. 3.833.331.00.hal ini disebabkan karena pada tahun 2014 arus kas investasi mengalami penurunan

Total arus kas PT Panasia Indo Resources, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 60.729.724.949.00, pada tahun 2014 total arus kas menurun sebesar -33.04% atau dibukukan sebesar Rp. 3.466.2879.595.00. hal ini disebabkan karena arus kas dari aktivitas operasi pada tahun 2014 menurun Dan diikuti dengan penurunan arus kas investasi.

Total arus kas PT Indo-Rama Synthetics, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 18.555.547, pada tahun 2014 total arus kas menurun sebesar -41.94 % atau dibukukan sebesar Rp. 10.772.294, hal ini disebabkan karena pada tahun 2014 arus kas investasi terdapat penurunan

(8)

Total arus kas PT ICTSI Jasa Prima, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 327.744.00, pada tahun 2014 total arus kas mengalami kenaikan sebesar 364.66 % atau dibukukan sebesar Rp. 1.522.917.00, hal ini disebakan karena pada tahun 2014 arus kas investasi terdapat kenaikan

Total arus kas PT Apac Citra Centertex, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 12.739.00, pada tahun 2014 total arus kas mengalami kenaikan sebesar 63.33 % atau dibukukan sebesar Rp. 20.807.00,hal ini disebabkan karena pada tahun 2014 arus kas investasi terdapat kenaikan dan diikuti dengan kenaikan arus kas dari aktivitas pendanaan Total arus kas PT Pan Brothers, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 38.365.058.00, pada tahun 2014 total arus kas mengalami kenaikan sebesar 233.20% atau dibukukan sebesar Rp. 127.831.466.00, hal ini disebabkan karena pada tahun 2014 arus kas dari aktivitas pendanaan mengalami kenaikan

Total arus kas PT ricky Putra Globalindo, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 59.099.525.867.00, pada tahun 2014 total arus kas mengalami penurunan dan diikuti dengan arus kas dari aktivitas pendanaan mengalami penurunan

. Total arus kas PT Sri Rejeki Isman, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 6.107.134.00, pada tahun 2014 total arus kas mengalami kenaikan sebesar 1236.21% atau dibukukan sebesar Rp. 81.604.263.00, hal ini disebabkan karena pada tahun 2014 arus kas dari aktivitas operasi mengalami kenaikan dan diikuti dan dengan arus kas dari aktivitas pendanaan mengalami kenaikan

Total arus kas PT. Nusantara Inti Corpora, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 1.337.321.455.00, pada tahun 2014 total arus kas mengalami penurunan sebesar 195.38% atau dibukukan sebesar Rp. 3.950.247.926.00, hal in I disebabkan karena tidak adanya aktivitas dari arus kas investasi dan dan pada tahun 2014 arus kas dari aktivitas pendanaan mengalami penurunan.

(9)

sebesar 111.88% atau dibukukan sebesar Rp. 1.321.276.00, hal ini disebabkan pada tahun 2014 arus kas dari aktivitas operasi mengalami kenaikan, Arus kas investasi kenaikan Dan aktivitas pendanaan tahun 2014 arus kas dari aktivitas pendanaan mengalami kenaikan

Total arus kas PT Trisula Internasional, Tbk pada tahun 2013 yang dibukukan adalah sebesar Rp. 70.133.649.522, pada tahun 2014 total arus kas mengalami penurunan sebesar 30.85% atau dibukukan sebesar Rp. 48.493.081.818.00. hal ini disebabkan pada tahun 2014 arus kas dari aktivitas operasi mengalami penurunan dan diikuti dengan penurunan arus kas investasi pada tahun 2014

Harga Saham pada Perusahaan Sub Sektor Tekstil dan Garmen

Rata – rata harga per lembar saham PT Polychem Indonesia, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp.220 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 25% atau menjadi sebesar Rp.165.

Rata – rata harga per lembar saham PT Century Textile Industry, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp.7800 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 14.10% atau menjadi sebesar Rp.6700.

Rata – rata harga per lembar saham PT Eratex Djaja, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp.280 dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan sebesar 125% atau menjadi sebesar Rp.630.

Rata – rata harga per lembar saham PT Eratex Djaja, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 190 dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan sebesar 1.58% atau menjadi sebesar Rp. 193.

Rata – rata harga per lembar saham PT Panasia Indo Resources, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 415 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 6.02 % atau menjadi sebesar Rp. 390.

Rata – rata harga per lembar saham PT Indo-Rama Synthetics, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 1000 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 23 % atau menjadi sebesar Rp. 770

(10)

Rata – rata harga per lembar saham PT ICTSI Jasa Prima, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 185 dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan sebesar 163.78 % atau menjadi sebesar Rp. 488

Rata – rata harga per lembar saham PT Apac Citra Centertex, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp.310 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 58.70 % atau menjadi sebesar Rp. 128.

Rata – rata harga per lembar saham PT Pan Brothers, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 420 dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan sebesar 20.23 % atau menjadi sebesar Rp. 505.

Rata – rata harga per lembar saham PT ricky Putra Globalindo, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 173 dan pada tahun 2014 mengalami kenaikan sebesar 0.57% atau menjadi sebesar Rp. 174.

Rata – rata harga per lembar saham PT Sri Rejeki Isman, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 245 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 33.26% atau menjadi sebesar Rp. 164

Rata – rata harga per lembar saham PT. Nusantara Inti Corpora, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 400 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 9.28% atau menjadi sebesar Rp. 366

Rata – rata harga per lembar saham PT Unitex, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 3700 dan pada tahun 2014 tidak mengalami kenaikan ataupun penurunan tetap di harga Rp. 3700

Rata – rata harga per lembar saham PT Trisula Internasional, Tbk pada tahun 2013 sebesar Rp. 400 dan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 11% atau menjadi sebesar Rp. 356

Pengaruh Secara Simultan Laba Akuntansi dan Arus Kas terhadap Harga Saham

Pengaruh secara simultan dapat dilihat pada lampiran SPSS, dari hasil penelitian ini diperoleh koefisien determinasinya (yX1X2)2 yaitu (0.272)2 = 0.074 atau 7.4%. Hal ini dapat diartikan bahwa besarnya pengaruh total dari semua variabel yaitu laba akuntansi (X1) dan arus kas (X2) secara simultan terhadap

(11)

92.6%. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien jalur dan analisis dapat diketahui bahwa laba bersih setelah pajak dan arus kas aktivitas operasi, arus kas aktivitas investasi, arus kas pendanaan berpengaruh terhadap harga saham. ini menunjukkan pengaruh dari faktor lain yang mempengaruhi harga saham selain laba akuntansi dan arus kas lebih besar. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Weston dan Brigham (2001:26) faktor- faktor lain yang mempengaruhi harga saham adalah laba per lembar saham, tingkat bunga jumlah kas dividen yang diberikan, serta tingkat risiko dan pengembalian. Dan menurut Alawi (2003:87) Gejolak politik dalam negeri dan fluktuasi nilai tukar merupakan faktor yang berpengaruh signifikan pada terjadinya pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia.

Berdasarkan besarnya pengaruh tersebut di atas maka hipotesis yang diajukan yakni laba akuntansi dan arus kas berpengaruh terhadap harga saham secara simultan teruji atau Ha diterima. Dan Untuk menguji signifikan laba akuntansi dan arus kas secara simultan terhadap harga saham dilakukan uji f. Dari hasil perhitungan SPSS pada lampiran tabel Coefficients dalam kolom f diperoleh nilai f hitung sebesar 0.440 dan dari tabel distribusi t mengambil taraf signifikan α = 5% maka t tabel sebesar 3.98, sehingga t hitung < t tabel (0.440 < 3.98) atau diperoleh nilai sig sebesar 0.655 maka sig 0.655 > 0.05 yang berarti besarnya pengaruh laba akuntansi dan arus kas tidak signifikan terhadap harga saham.

pengaruh laba akuntansi terhadap harga saham secara langsung sebesar 7.29%, pengaruh tidak langsung sebesar -0.01% yang artinya pengaruh laba akuntansi terhadap harga saham melalui arus kas, dan pengaruh arus kas secara langsung sebesar 0.12%, secara tidak langsung sebesar -0.01% yang artinya pengaruh arus kas terhadap harga saham melalui laba akuntansi dengan faktor luar atau faktor yang mempengaruhi harga saham selain laba akuntansi dan arus kas seperti faktor tingkat bunga deposito pemerintah, persepsi yang berbeda dari masing-masing investor sesuai dengan informasi yang didadap dan lain-lain sebesar 92.6%. Laba akuntansi dan arus kaspada emiten sektor perusahaan manufaktur sub sektor tekstil dan garmen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berpengaruh tidak signifikan terhadap harga saham dan memiliki keeratan yang

(12)

rendah dan faktor lain 92,6% yang mempengaruhi harga saham dari besarnya proyeksi laba per lembar saham, kebijakan pemeritah, dan tingkat bunga bebas resiko.

Pengaruh Secara Parsial Laba Akuntansi terhadap Harga Saham

Untuk mengetahui pengaruh laba akuntansi terhadap harga saham pada perusahaan sub sektor tekstil dan garmen yang mempublikasikan laporan keuangan di BEI maka indikator yang digunakan untuk variabel laba akuntansi adalah total perubahan laba setelah pajak tahun 2014 dan indikator yang harga saham yaitu perubahan harga saham penutupan per 31 desember 2014.

koefisien determinasi menunjukan besarnya pengaruh laba akuntansi terhadap harga saham, yakni (YX1)2 sebesar (0,270)2 = 0,0729atau 7.29%, artinya bahwa 7,29% variabilitas dan variabel (Y) atau harga saham dipengaruhi oleh variabel (X1) yang dalam hal ini adalah laba akuntansi sebesar 7.29%. Sisanya √1-0.0729 sebesar 0.9271atau 92.71% ini menunjukan pengaruh dari faktor lain selain laba akuntansi. Faktor lain ini sebagaimana yang telah dikemukakan oleh Weston dan Brigham (2001:26-27) bahwa factor-faktor yang mempengaruhi pergerakan harga saham adalah besarnya proyeksi laba per lembar saham, dan kebijakan deviden dan menurut Agus Sartono (2001:9) adalah tingkat bungan bebas resiko yang diukur dari tingkat bunga deposito pemerintah.

Berdasarkan besarnya pengaruh tersebut diatas maka hipotesis yang diajukan yakni laba akuntansi berpengaruh terhadap harga saham secara parsial teruji atau Ha diterima. Dan Untuk menguji signifikan laba akuntansi secara parsial terhadap harga saham dilakukan uji t. Dari hasil perhitungan SPSS pada lampiran tabel Coefficients dalam kolom t diperoleh nilai t hitung sebesar 0.932 dan dari tabel distribusi t mengambil taraf signifikan α = 5% maka t tabel sebesar 2.201, sehingga t hitung < t tabel (0.932 < 2.201) atau diperoleh nilai sig sebesar 0.371 maka sig 0.371 > 0.05 yang berarti besarnya pengaruh laba akunatnsi tidak signifikan terhadap harga saham.

Penelitian ini menunjukan bahwa apabila laba akuntansi suatu perusahaan mengalami peningkatan dari waktu ke waktu maka investor akan tertarik untuk

(13)

dimiliki oleh perusahaan akan meningkat. Sebagai mana yang dikemukakan oleh Ahmed Riahi dan Belkaoui (2007:226) laba dipandang sebagai panduan umum investasi dan pengambalian keputusan. Secara umum dihipotesiskan bahwa para investor akan berusaha untuk memaksimalkan pengembalian dari modal yang diinvestasikan, yang sepadan dengan tingkat resiko yang dapat diterima. Hasil penelitian berbeda dengan hasil penelitian yang telah dilakukan puspha shonia oleh (2014) yang menyatakan bahwa secara parsial laba akuntansi terhadap harga saham berpengaruh signifikan.

Pengaruh Secara Parsial Arus Kas terhadap Harga Saham

Untuk mengetahui pengaruh arus kas terhadap harga saham pada perusahaan sub sektor tekstil dan garmen yang mempublikasikan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia maka indikator yang digunakan untuk variabel arus kas adalah total perubahan arus kas tahun 2014 yang terdiri dari arus kas aktivitas operasi, arus kas aktivitas investasi dan arus kas aktivitas pendanaan dan indikator yang digunakan untuk variabel harga saham yaitu perubahan harga saham penutupan per 31 desember 2014..

koefisien determinasi menunjukkan besarnya pengaruh arus kas terhadap harga saham, yakni (YX2)2 sebesar (0.035)2 = 0.0012 atau 0.1225%. Artinya bahwa 0.1225% variabilitas dari variabel Y (harga saham) dapat diterangkan (dipengaruhi) oleh variabel X2 yang dalam hal ini adalah (arus kas). Sisanya √1-0.1225 sebesar 0.8775 atau 87.75% ini menunjukkan pengaruh dari faktor lain selain arus kas sangat besar. Sebagaima yang telah dikemukakan oleh Sawidji (1996:81) faktor utama yang menyebabkan harga saham adalah persepsi yang berbeda dari masing-masing investor sesuai dengan informasi yang didapat.

Berdasarkan besarnya pengaruh tersebut di atas maka hipotesis yang diajukan yakni arus kas berpengaruh terhadap harga saham secara parsial teruji atau Ha diterima. Dan Untuk menguji signifikasi arus kas secara parsial terhadap harga saham dilakukan uji t. Dari hasil perhitungan SPSS pada lampiran tabel Coefficients dalam kolom t diperoleh nilai t hitung sebesar 0.121 dan dari tabel distribusi t mengambil taraf signifikan α = 5% maka t tabel sebesar 2.201, sehingga t hitung < t tabel (0.121 < 2.201) atau diperoleh nilai sig sebesar 0.121 maka sig 0.906

(14)

> 0.05 yang berarti besarnya pengaruh arus kas tidak signifikan terhadap harga saham.

Penelitian ini menunjukkan bahwa dengan semakin meningkatnya total arus kas maka harga saham akan mengalami kenaikan pula. Hal ini mengindikasikan bahwa pengungkapan informasi arus kas ternyata mampu memberikan nilai tambah bagi para pemakai informasi laporan keuangan. Laporan arus kas dalam pasar modal merupakan salah satu sumber informasi yang digunakan untuk mengambil keputusan investasi. Informasi yang terkandung dalam laporan arus kas akan mempunyai makna atau nilai bagi investor jika keberadaan tersebut menyebabkan investor melakukan transaksi dipasar modal, dimana transaksi ini tercermin melalui perubahan harga saham yang diperdagangkan. Sebagai mana yang dikemukakan oleh Ahmed Riahi dan Belkaoui (2007:228). Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi yang berguna bagi para investor dan kreditor untuk meramalkan, membandingkan dan mengevaluasi potensi arus kas bagi mereka dilihat dari segi akun, waktu dan kepastian yang berhubungan. Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Vicky Oktavia (2008) secara parsial laba akuntansi kas berpengaruh signifikan terhadap harga saham.

SIMPULAN DAN SARAN SIMPULAN

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh informasi laba akuntansi dan arus kas terhadap harga saham. Obyek penelitian adalah perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia yang termasuk dalam sektor Tekstil dan Garmen tahun 2014. Variabel independen yang digunakan ialah laba akuntansi dan arus kas untuk variabel dependen menggunakan harga saham. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan :

1. Laba akuntansi (LAK) pada tahun 2014 yang mengalami kenaikan paling tinggi dimiliki oleh Centex Tbk, Arus Kas pada tahun 2014 yang mengalami kenaikan paling tinggi dimiliki oleh Sri Rejeki Isman dan

(15)

harga saham pada tahun 2014 yang mengalami kenaikan harga saham dimiliki oleh PT. Karwell Indonesia Tbk.

2. Laba akuntansi dan arus kas secara simultan berpengaruh terhadap harga saham, ketika laba akuntansi dan arus kas mengalami kenaikan maka akan menyebabkan kenaikan terhadap harga saham.

3. Laba akuntansi secara parsial berpengaruh terhadap harga saham ketika laba akuntansi mengalami kenaikan maka akan menyebabkan kenaikan terhadap harga saham.

4. Arus kas secara parsial berpengaruh terhadap harga saham, ketika arus kas mengalami kenaikan maka akan menyebabkan kenaikan terhadap harga saham.

SARAN

Berdasarkan kesimpulan di atas maka saran – saran yang dapat diberikan pada penelitian selanjutnya antara lain :

1. Penelitian selanjutnya diharapkan untuk menggunakan periode penelitian yang lebih panjang, sehingga diharapkan dapat memperoleh hasil yang lebih komprehensif dari penelitian yang dilakukan.

2. Menggunakan sampel yang lebih banyak karena semakin banyak sampel hasil yang didapat akan lebih maksimal karena informasi data lebih valid 3. Peneliti selanjutnya dapat menambah variabel mengenai faktor-faktor

ekonomi yang mempengaruhi fluktuasi harga saham diantaranya

Kebijakan Deviden, tingkat bungan bebas resiko yang diukur dari tingkat bunga deposito pemerintah dan besarnya proyeksi laba per lembar saham DAFTAR PUSTAKA

Adiliawan, Novy Budi. 2010. Pengaruh Komponen Arus Kas dan Laba Kotor terhadap Harga Saham (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia), (Online), (http://eprints.undip.ac.id, diakses 20 Maret 2015).

Belkaoui, Ahmed Riahi, 2000. Teori Akuntansi, Edisi Petama, Alih Bahasa, Marwata SE, Ak, Salemba Empat, Jakarta.

(16)

, 2007. Teori Akuntansi, Buku 2, Alih Bahasa:Ali Akbar Y. Jakarta:Salemba Empat,

Sangadji, Etta Mamang & Sopiah. 2010. Metodologi Penelitian, Yogyakarta: Andi

Fahmi, Irham dan Hadi, Yovi Lavianti. 2009. Teori Portofolio dan Analisis Investasi: Teori dan Soal Jawab. Bandung,:Alfabeta.

Harahap,Sofyan Syafri, 2001. Teori Akuntansi Edisi Revisi. PT.Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Harrison Jr, Walter T., Charles T. Horngren., C. William Thomas & Termin Swardy. (2011). Akuntansi Keuangan, Alih Bahasa:Gina Gania. Jakarta, Erlangga.

Haryanti, Yulian. 2011. Pengaruh Biaya Kualitas dan Biaya Produksi terhadap Profitabilitas Pada PT.PINDAD Divisi Tempa dan Co. (Online)

Husnan, Suad. 2001. Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas (3rd ed.).Yogyakarta:UPP AMP YKPN.

Irianto, Tjiftowati Endang. 2008. Penagruh Kandungan Informasi Arus Kas, Komponen Arus Kas dan Laba Akuntansi Terhadap Harga Saham. (Studi Kasus pada 29 Perusahaan yang Terdaptar di Bursa Efek Jakarta), (Online), (http://eprints.undip.ac.id, diakses 22 Maret 2015).

Meythi, 2006. Pengaruh Informasi Laba Dan Arus Kas Terhadap Harga Saham, Jurnal Ilmiah Akuntansi Nomor 07 Tahun Ke-3 Bulan Januari-April 2012 Munawir,S. 2002. Akuntansi Keuangan dan Manajemen, Edisi Pertama, BPFE,

Yogyakarta.

Muqodim, Teori Akuntansi. Ekonisia, Yogyakarta

Novita, Sella. 2014. Factor-faktor yang Mempengaruhi Harga Saham (Studi Kasus pada Perusahaan LQ-45 di Bursa Efek Indinesia). (Online), (http://repository.unhas.ac.id, diakses 20 Maret 2015 ).

Oktavia, Vicky. 2008. Analisis Pengaruh Total Arus Kas, Komponen Arus Kas dan Laba Akuntansi terhadap Harga Saham (Studi Kasus pada Saham LQ-45 di Bursa Efek Indobesia), (Online), (http://eprints.undip.ac.id, diakses 17 Maret 2015 ).

Permadani, Early Putri L. 2005. Pengaruh Arus Kas Operasi dan Laba Akuntansi terhadap Tingkat keuntungan dan Likuiditas Saham(Studi Kasus

(17)

Pratama, Satria & Dinnul Alfian A. 2012. Pengaruh Laba Akuntansi dan Komponen Arus Kas terhadap Return Saham (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Listing di BEI). (Online), (http://eprint.MDP..ac.id,diakses 16 april 2015 ).

Riduwan & Engkos Achmad K. 2012. Cara Menggunakan dan Memaknai Path Analysis. Bandung:ALFABETA

Saputra, Kurnia A & Ida Bagus Putra S. 2013. Pengaruh Informasi Laba Akuntansi dan Informasi Corporate Sosial terhadap Return Saham Responsibility (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur di BEI), (Online), (http://ojs.unud.ac.id, diakses 16 april 2015 ).

Sinaga, Hardian Hariono. 2010. Analisis Pengaruh Total Arus Kas, Komponenen Arus Kas dan Laba Akuntansi terhadap Harga Saham (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia), (Online), (http://eprints.undip.ac.id, diakses 11 Maret 2015).

Somantri, Ating dan Sambas Ali Muhidin. 2006. Aplikasi Statistika Dalam Penelitian. Bandung:Pustaka Setia

Sonia, Puspha. 2014. Pengaruh Informasi Laba Akuntansi dan Arus Kas terhadap Harga Saham (Studi Kasus pada Sektor Makanan dan Minuman yang listing di Bursa Efek Indonesia), (Online), (http://repository.uin-suska.ac.id, diakses 09 April 2015 ).

Subramanyam, K.R & John J. Wild. 2008. Analisis Laporan Keuangan, Buku 1, Alih Bahasa:Dewi Yanti. Jakarta:Salemba Empat

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta

Sukartaatmadja, Iswandi. 2005.Pengaruh Arus Kas Operasi dan Laba Akuntansi terhadap Tingkat Keuntungan dan Likuiditas Saham (Studi Kasus pada

Emiten Sektor Keuangan di BEJ), (Online),

(http://katalog.library.perbanas.ac.id, diakses 16 april 2015 ).

Yudiaatmaja, Fridayana. 2013. Analisis Regresi dengan Menggunakan Aplikasi Komputer Statistik SPPS. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

www.idx.co.id

www.Kemenperin.go.id

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini, seleksi mikroba dilakukan menggunakan irradiasi gamma dengan dosis yang bervariasi, hal ini didasarkan bahwa perbedaan resistensi

Data yang diperoleh diaplikasikan terhadap fungsi keahlian bagi sistem logik kabur yang telah dibangunkan dan akan melalui beberapa langkah untuk mendapatkan nilai rapuh

[r]

SMK NEGERI 1 BINTAN D4 Akuntansi Manajerial D4 Akuntansi Manajerial 6 BM-16-4-1-0029 ERMA FITRI SAMOSIR SMA NEGERI 3 KARIMUN D4 Akuntansi Manajerial D4 Administrasi

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama atau Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, atas nama Menteri Agama Republik Indonesia menerbitkan Surat Keputusan Menteri

Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kompetensi profesional guru kelas atas di MI Ma’arif NU Kalisalak Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas sudah sesuai dengan

Tuang isi perlahan-lahan dari tiap wadah ke dalam gelas ukur kering terpisah dengan kapasitas gelas ukur tidak lebih dari dua setengah kali volume yang diukur dan telah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif matematika siswa dengan model pembelajaran Problem Solving lebih baik dari pada yang