MAKALAH ARSITEKTUR GHOTIC

MAKALAH ARSITEKTUR GHOTIC

MAKALAH ARSITEKTUR GHOTIC

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan mengenai : (1) Latar Belakang, (2) Tujuan dan (3) Rumusan Bab ini menguraikan mengenai : (1) Latar Belakang, (2) Tujuan dan (3) Rumusan Masalah.

Masalah.

1.1. Latar Belakang 1.1. Latar Belakang

Pada umumna arsitektur gaa !"thik di#ahami sebagai satu $arisan budaa ang Pada umumna arsitektur gaa !"thik di#ahami sebagai satu $arisan budaa ang telah eksis sejak ham#ir %&& tahun lalu. Paham Renaissan'e mem#er'aai bah$a jatuhna telah eksis sejak ham#ir %&& tahun lalu. Paham Renaissan'e mem#er'aai bah$a jatuhna kekaisa

kekaisaran ran R"ma$R"ma$i i mengamengakibatkkibatkan an mun'umun'ulna lna era era kemerkemer"s"tan "s"tan (degra(degradasi) dasi) kebukebudaaandaaan,, seb

sebelelum um kekemumudidian an senseni i bubudadaa a babangngkikit t kekembmbali ali #a#ada da ababad ad ke ke 1%1%. . nntutuk k memenanandndaiai  #en'a#aian

 #en'a#aian tersebut, tersebut, #ara #ara #enulis #enulis #aham #aham Renaissan'e Renaissan'e menggambarkan menggambarkan bah$a bah$a seni seni abadabad  #ertengahan

 #ertengahan bagaikan bagaikan lentera lentera ang ang suram suram : : Masa Masa *egela#an+ *egela#an+ datang datang ketika ketika kaum kaum barbar barbar  dari utara menginasi dan -meruntuhkan budaa /aman #urba dan menggantikanna dengan dari utara menginasi dan -meruntuhkan budaa /aman #urba dan menggantikanna dengan kebudaaan mereka. *aum !"th, ang sesungguhna membuat sedikit kerusakan 0isik ketika kebudaaan mereka. *aum !"th, ang sesungguhna membuat sedikit kerusakan 0isik ketika mereka mengambil alih kekuasaan R"ma$i #ada tahun 1& adalah suku ang diangga# mereka mengambil alih kekuasaan R"ma$i #ada tahun 1& adalah suku ang diangga#  bertanggung

 bertanggung ja$ab ja$ab atas atas mala#etaka mala#etaka ini. ini. *arenana *arenana termin"l"gi termin"l"gi !"thik !"thik dibuat dibuat "leh "leh #aham#aham Renaissan'e sebagai bagian dari de0inisina sendiri.

Renaissan'e sebagai bagian dari de0inisina sendiri. 1.2.Tujuan

1.2.Tujuan

Tujuanna untuk mem#erkenalkan lebih jauh lagi tentang sejarah dan #erkembangan Tujuanna untuk mem#erkenalkan lebih jauh lagi tentang sejarah dan #erkembangan arsitektur

arsitekturGotic.Gotic. _{ntuk mengetahui jenis dan material dari bangunan arsitektur ntuk mengetahui jenis dan material dari bangunan arsitektur} GoticGotic_..

1.3.Rumusan Masalah 1.3.Rumusan Masalah

1. #a #engertian dari arsitektur g"tik  1. #a #engertian dari arsitektur g"tik  2. Bagaimana sejarah arsitektur g"tik  2. Bagaimana sejarah arsitektur g"tik 

3. #a ang melatar belakangi mun'ulna arsitektur g"tik 3. #a ang melatar belakangi mun'ulna arsitektur g"tik . 4ebutkan ma'am5ma'am #endekatan g"tik 6

. 4ebutkan ma'am5ma'am #endekatan g"tik 6 %. Bagaimana struktur bangunan g"tik 

%. Bagaimana struktur bangunan g"tik 

BAB II BAB II

TINAUAN PU!TA"A TINAUAN PU!TA"A Bab

Bab ini menguraikaini menguraikan n mengemengenai: nai: (1) (1) PengePengertian rsitekrtian rsitektur tur !"tik!"tik, , (2) Ma'am5ma'am(2) Ma'am5ma'am Pendekatan dan (3) 7il"s"0i rsitektur !"tik.

Pendekatan dan (3) 7il"s"0i rsitektur !"tik. 2.1.Pengert#an Ars#tektur $%t#k 

2.1.Pengert#an Ars#tektur $%t#k 

 Arsitektur

 Arsitektur Gothik Gothik adalah adalah gaya gaya arsitektur arsitektur yang yang berkebang berkebang selaa selaa !eriode !eriode AbadAbad

"ertengahan# Gaya ini bere$olusi dari

"ertengahan# Gaya ini bere$olusi dari arsitektur Roanes%ue dan diteruskan oleh arsitektur arsitektur Roanes%ue dan diteruskan oleh arsitektur 

Renaissan&e# Arsitektur Gothik berasal dari abad ke'() sa!ai abad ke'(* di "eran&is+

sehingga arsitektur Gothi& dikenal selaa !eriode sebagai ,Gaya "eran&is- .O!us /ran&igenu0#

 Arsitektur Gothik dikenal ditera!kan !ada sebagian besar bangunan katedral+ biara dan !aroki gere1a'gere1a di Ero!a# "ada !erkebangannya gaya Gothik 1uga ditera!kan !ada arsitektur bangunan kastil+ istana+ balai kota+ balai serikat+ uni$ersitas terkeuka dan sa!ai se1auh kurang dan ruah !ribadi# Gaya bangunan berarsitektur gothik yang eiliki karakter kuat dan a!u enarik eosi tersebut diangga! sebagai karya seni yang tak ternilai dan ter&atat dengan U2ESCO sebagai Situs 3arisan 4unia#

2.2.Ma&am'ma&am Pen(ekatan 1. Pen(ekatan !truktur

"endekatan enekankan !ada struktur rangka batu dari arsitektur Gothik+ yang terlihat sebagai logika rekayasa urni+ seolah5olah !ebuat bangunan hanya eiliki sedikit hal dala !ikirannya+ naun !engurangan dala 1ulah besar terhada! ural .lukisan dinding0 6aan Roanes%ue en1adi suatu !erlindungan inial dari batu# "ada abad (7+ !endukung sudut !andang ini enghubungkan Gothik dengan teknologi arsitektur  baru untuk besi dan ba1a# Sebagaiana skea kerangka arsitektur+ Gothik se&ara konse!tual da!at dilihat tidak berbeda dengan Crystal "ala&e dan Menara Ei8el#

2. Pen(ekatan )#sual

"endekatan kedua ena8sirkan arsitektur Gotik sebagai bagian dari seni $isual+ dari!ada bagian dari Ilu Statika# 9ebera!a !engaat enekankan !eran garis+ yang dili!atgandakan dan engabil alih struktur interior yang terlihat serta engubahnya dari assa yang berat en1adi kon8igurasi yang elegan+ ringan dan berbentuk dinais# "enekanan lain !ada !en&ahayaan+ tidak hanya terhada! sinar yang di!an&arkan lebaran ka&a ber:arna+ teta!i 1uga terhada! a!a yang dinaakan e8ek terang benderang diana struktur gothik di!erhitungkan untuk en&i!takan te!urung rangka! $isual yang se&ara o!tis eotong soliditas struktur# Se&ara berurutan+ interior gaya Gothik terlihat se!erti la!isan berbentuk kano!i yang saling berkaitan satu saa lain; atau enekankan adanya orientasi diagonal rusuk kubah dan bentuk balok .kontras dengan gaya Roanes%ue yang lebih terbuka0#

3. Pendekatan Simbolik

9angunan gothi& yang sangat ko!leks+ se!erti Katedral Aiens+ tidak didirikan dengan !ertibangan struktur dan $isual sa1a+ tan!a eosi yang kuat dan dala# Selaa era Gothik+ sibol'sibol intelektualitas dan keagaaan !ada asa itu dieks!resikan dala bangunan katedral# Aliran<ah6ab intelektual yang sangat ber!engaruh !ada asa tersebut adalah S&holasti&is yang di!elo!ori oleh Saint Thoas A%uinas .())= 5 >?0+ yang dala ensiklo!edia Sua Theologi&a enyatukan isu agaa dan intelektual !ada tataran yang saa# Keterkaitan !enting antara ah6ab S&holasti&ise dengan arsitektur Gothik

telah berkebang+ antara lain dala ter1eahan berbagai !andangan $isioner !ada dinding batu dan ka&a dekorati8 dala katedral#

BAB III PEMBAHA!AN Bab ini menerangkan mengenai : (1) Pembahasan *.1. Pem+ahasan

 Arsitektur Gothik adalah gaya arsitektur yang berkebang selaa !eriode Abad "ertengahan# Gaya ini bere$olusi dari arsitektur Roanes%ue dan diteruskan oleh arsitektur  Renaissan&e# Arsitektur Gothik berasal dari abad ke'() sa!ai abad ke'(* di "eran&is+ sehingga arsitektur Gothi& dikenal selaa !eriode sebagai ,Gaya "eran&is- .O!us /ran&igenu0#

 Arsitektur Gothik dikenal ditera!kan !ada sebagian besar bangunan katedral+ biara dan !aroki gere1a'gere1a di Ero!a# "ada !erkebangannya gaya Gothik 1uga ditera!kan !ada arsitektur bangunan kastil+ istana+ balai kota+ balai serikat+ uni$ersitas terkeuka dan sa!ai se1auh kurang dan ruah !ribadi# Gaya bangunan berarsitektur gothik yang eiliki karakter kuat dan a!u enarik eosi tersebut diangga! sebagai karya seni yang tak ternilai dan ter&atat dengan U2ESCO sebagai Situs 3arisan 4unia#

"ada !ekebangannya+ arsitektur bergaya gothik engalai kebangkitan kebali !ada abad ke'(@ di Inggris dan enyebar ke ha!ir seluruh negara Ero!a !ada abad ke (7# Arsitrektur gothik yang lahir disetia! :ilayah dan 2egara'negara eiliki !erbedaan karakter'karakter yang 1ustru e!erkaya karakteristik gothik# Salah satu &ontoh bangunan berarsitektur gothik yang terkenal adalah Katedral Reis di "eran&is dan 2otre 4ae#

9erasal dari abad ke'() "eran&is dan abadi ke dala abad ke'(* + arsitektur Gothi& dikenal selaa !eriode sebagai Gaya "eran&is .O!us /ran&igenu0+ dengan 1angka Gothi& !ertaa un&ul !ada bagian akhir dariRenaissan&e # Karakter 8itur terasuk lengkungan enun1uk + yang kubah bergaris dan e!erkuat terbang#Arsitektur  Gothi& adalah gaya arsitektur yang berkebang selaa akhir tinggi dan !eriode abad !ertengahan # Hal ini bere$olusi dari arsitektur Roa:i dan digantikan oleh arsitektur#

 Arsitektur Gothi& yang !aling dikenal sebagai arsitektur banyak besar katedral + biara dan !aroki gere1a'gere1a di Ero!a# Hal ini 1uga banyak arsitektur kastil + istana + balai kota + balai serikat + uni$ersitas terkeuka dan sa!ai se1auh kurang+ ruah !ribadi#

 Gothi& arsitektur tidak enyiratkan arsitektur historis Goth # Ia eiliki a!likasi yang lebih luas# Istilah ini berasal sebagai erendahkan deskri!si# Itu datang untuk digunakan sebagai a:al tahun (=B'an oleh Giorgio Dasari untuk enggabarkan budaya yang diangga! kasar dan barbar# "ada saat yang Dasari enulis+ Italia telah engalai abad bangunan dala kosakata arsitektur klasik kebali dala Renaisans dan dilihat sebagai bukti terbatas baru Golden Age !ebela1aran dan !erbaikan#

"ada abad ke'(> !enggunaan bahasa Inggris+ Goth adalah setara dengan  !erusak + sebuah des!oiler liar dengan :arisan eran dan datang untuk ditera!kan !ada gaya arsitektur Ero!a utara dari sebelu kebangkitan 1enis arsitektur klasik# Menurut kores!onden abad ke'(7 di London ournal Catatan dan "ertanyaan F Tidak da!at diragukan lagi bah:a istilah gothi& se!erti yang ditera!kan untuk enun1uk gaya arsitektur  gere1a digunakan !ada a:alnya enghina+ dan di &eooh+ oleh orang'orang yang abisius untuk eniru dan enghidu!kan kebali !erintah unani arsitektur+ setelah kebangkitan sastra klasik # "ihak ber:enang se!erti Christo!her 3ren di!in1akan bantuan ereka dala en&ela gaya abad !ertengahan tua+ yang ereka sebut Gothi&+ sebagai sinoni dengan segala sesuatu yang barbar dan kasar#

 Arsitektur bergaya Gothik lahir !ada !eriode Roenatik# "eriode ini ditandai dengan bebera!a aliran arsitektur antara lain 9y6anthiu+ Roanes%ue+ Gothi&+ Renaissan&e+ serta 9aro%ue dan Ro&o&o#

"ada uunya arsitektur gaya Gothik di!ahai sebagai satu :arisan budaya yang telah eksis se1ak ha!ir = tahun lalu# "aha Renaissan&e e!er&ayai bah:a 1atuhnya kekaisaran Roa:i engakibatkan un&ulnya era keerosotan .degradasi0 kebudayaan+ sebelu keudian seni budaya bangkit kebali !ada abad ke (=# Untuk enandai !en&a!aian tersebut+ !ara !enulis !aha Renaissan&e enggabarkan bah:a seni abad !ertengahan bagaikan lentera yang sura F ,Masa Kegela!an- datang ketika kau barbar  dari utara engin$asi dan eruntuhkanJ budaya 6aan !urba dan enggantikannya dengan kebudayaan ereka# Kau Goth+ yang sesungguhnya ebuat sedikit kerusakan 8isik ketika ereka engabil alih kekuasaan Roa:i !ada tahun ?( adalah suku yang diangga! bertanggung 1a:ab atas ala!etaka ini# Karenanya terinologi Gothik dibuat oleh !aha Renaissan&e sebagai bagian dari de8inisinya sendiri#

Keran&uan etiologi ini hanya satu dari keka&auan yang ditibulkan oleh arsitektur  Gothik# "ada a:al abad (@+ gaya Gothik kebali en1adi 8a$orit dan dihargai oleh gerakan Roantik dengan engabaikan bebera!a nilai yang telah diabaikan dan diangga! rendah oleh kau Renaissan&e 5 kebebasan irrasional dan inti sari 8aha Christianity .sebagai kebalikan dari arsitektur Renaissan&e yang sangat ,rasional- dan ,!enyebah berhala-# "ada bangunan'bangunan baru didirikan dengan gaya Gothik+ !ara arsitek dan akadeisi telah eneliti dan e!ertibangkan se1arah dan aknanya#

Istilah gothi& tersebut diangga! tidak sesuai dengan kategori dan kosa kata yang telah disusun untuk arsitektur era Klasik dan Renaissan&e 5 antara lain karena sangat asing dan berbeda+ lebih udah ditirukan dari!ada di!ahai# Terinologi Gothik teta! di!elihara+ dengan engabaikan absurditasnya+ tidak ada satu!un !eriode arsitektur yang eberikan

 1udul yang deikian tidak layak# Keisteriusannya+ terlihat sebagai energi utaa yang tertangka! !ada istilah GothikJ+ dengan !enabahan nada !ada asal uasal keisteriusannya+ dongeng yang enyi!ang+ serta ia1inasi liar engenai kau barbar  dari utara# Meski!un ,Gothik- en1adi istilah yang tidak ada de8inisi arsitekturnya+ teta!i gaya tersebut telah dide8inisikan elalui bentuk arsitekturnya+ dan engabaikan a!a!un arti yang disarikan atau diba&a engenainya#

Se&ara uu terda!at B .tiga0 !endekatan yang &enderung doinan dala inte!retasi arsitektur Gothik+ yakni stuktur+ $isual+ dan sibolik# "endekatan !ertaa enekankan !ada struktur rangka batu dari arsitektur Gothik+ yang terlihat sebagai logika rekayasa urni+ seolah5olah !ebuat bangunan hanya eiliki sedikit hal dala !ikirannya+ naun !engurangan dala 1ulah besar terhada! ural .lukisan dinding0 6aan Roanes%ue en1adi suatu !erlindungan inial dari batu# "ada abad (7+ !endukung sudut !andang ini enghubungkan Gothik dengan teknologi arsitektur baru untuk besi dan ba1a# Sebagaiana skea kerangka arsitektur+ Gothik se&ara konse!tual da!at dilihat tidak berbeda dengan Crystal "ala&e dan Menara Ei8el#

"endekatan kedua ena8sirkan arsitektur Gotik sebagai bagian dari seni $isual+ dari!ada bagian dari Ilu Statika# 9ebera!a !engaat enekankan !eran garis+ yang dili!atgandakan dan engabil alih struktur interior yang terlihat serta engubahnya dari assa yang berat en1adi kon8igurasi yang elegan+ ringan dan berbentuk dinais# "enekanan lain !ada !en&ahayaan+ tidak hanya terhada! sinar yang di!an&arkan lebaran ka&a ber:arna+ teta!i 1uga terhada! a!a yang dinaakan e8ek terang benderang diana struktur gothik di!erhitungkan untuk en&i!takan te!urung rangka! $isual yang se&ara o!tis eotong soliditas struktur# Se&ara berurutan+ interior gaya Gothik terlihat se!erti la!isan berbentuk kano!i yang saling berkaitan satu saa lain; atau enekankan adanya orientasi diagonal rusuk kubah dan bentuk balok .kontras dengan gaya Roanes%ue yang lebih terbuka0#

9angunan gothi& yang sangat ko!leks+ se!erti Katedral Aiens+ tidak didirikan dengan !ertibangan struktur dan $isual sa1a+ tan!a eosi yang kuat dan dala# Selaa era Gothik+ sibol'sibol intelektualitas dan keagaaan !ada asa itu dieks!resikan dala bangunan katedral# Aliran<ah6ab intelektual yang sangat ber!engaruh !ada asa tersebut adalah S&holasti&is yang di!elo!ori oleh Saint Thoas A%uinas .())= 5 >?0+ yang dala ensiklo!edia Sua Theologi&a enyatukan isu agaa dan intelektual !ada tataran yang saa# Keterkaitan !enting antara ah6ab S&holasti&ise dengan arsitektur Gothik telah berkebang+ antara lain dala ter1eahan berbagai !andangan $isioner !ada dinding batu dan ka&a dekorati8 dala katedral#

Keunggulan $isioner dari katedral bergaya Gothik ene!atkan as!ek'as!ek lain dari sebuah bangunan !ada !ers!ekti8 yang te!at# Ciri'&iri 8oral utaa 5se!erti ruang+ !en&ahayaan+ garis+ dan geoetri' en&i!takan atos8er yang sangat !enting dari suatu bangunan; sedangkan &iri'&iri struktural 5se!erti rusuk !ada kubah+ u1ung lengkungan+ !eno!ang<balok yang elayang' diungkinkan oleh 8aktor'8aktor $isual# 9alok yang elayang+ yang engelilingi katedral+ eno!ang bentuk yang en&i!takan interior 

$isionernya# 9agi !ara obser$er+ yang elu!akan kerangka balok !eno!ang+ bentuk ini un&ul dan berdiri sendiri dengan dasar kekuatan su!ranatural+ kea1aiban+ dan karunia Tuhan+ yang enyatakan bah:a su!reasi keyakinan<agaa diatas segalanya# Sebagai suatu gaya yang lebih dari yang lain+ langga Gothik banyak berbagi dengan langga 9y6antine#

 Aliran gothi& ini 1uga disebut'sebut sebagai seni barbarian# 4i inggris !ada tahun (>'(@ disebut atau di 1uluki seni gothi& adalah seni yang tidak e!unyai rasa+ habar sekaligus disebut sebagai seni yang enyi!ang dari kaidah'kaidah seni biasanya#

Karenanya+ tidak da!at diragukan lagi bah:a istilah gothi&J se!erti yang ditera!kan untuk enun1uk gaya arsitektur gere1a digunakan !ada a:alnya enghina+ dan di &eooh+ oleh orang'orang yang abisius untuk eniru dan enghidu!kan kebali !erintah unani arsitektur+ setelah kebangkitan sastra klasik#

9angunan bergaya gothik da!at dengan udah dikenali elalui &iri khas dan karakteristik tertentu yang enekankan as!ek $ertikalitas+ dan !en&ahayaan# Karakteristik tersebut terlihat dari struktur bangunan tidak lagi beru!a tebok yang kokoh+ naun en1adi kerangka batu yang terdiri dari kolo+ kubah dan tiang'tiang !eno!ang# 4ala arsitektur Gothi&+ kobinasi yang unik dari teknologi yang sudah ada en&i!takan gaya bangunan baru yakni teknik ogi$al atau enun1uk ar&h+ leari besi berusuk+ dan balok enun1ang#

INTERI,R $EREA !T PAUL-!

!ambar 1. Ruang Persegi Panjang

Ruangan #ersegi #anjang sebagai tem#at ibadah ini dengan bentuk langit5langit ang melengkung meru#akan dasar dari gereja 4t Pauls. Biasana dijum#ai dalam bentuk  se#ul'hure. Bentuk ruang ini snagat bagus dalam menunjukkan #engaruh dari bahan ang digunakan. Tekstur #ermukaan ang menentukan ruang lingkuu# dari tindakan ang akan dilakukan, dari ang #enting sam#ai k"ntem#"rer. 8an ini berlaku untuk setia# ruangan dalam gereja.

Pada ruang5ruang #ersegi #anjang l"kasi bukaan sangatlah #enting. 4e#erti interi"r  dalam gereja 4t Pauls. Bukaan diletakkan #ada sisi ang #endek sehingga ruang tersebut memberikan kesan tinggi dengan suatu #enjajajaran ang jelas se#anjang sumbu memanjangna. 8engan menisi#kan deretan k"l"m ang melengkung, ke'enderungan ini menjadi semakin nata. 8aerah te#i ang gela# da#at digunakan untuk tujuan dan aktiitas ang sekunder. alan ang memanjang ke arah mimbar semakin mem#ertegas arah melintang ang tertutu#. ;al ang #atut di'atat dan diingat adalah #enemuan struktur gereja ang dikenal dengan 0ling buttress aitu sema'am bal"k miring ang melaang dan menalurkan  beban ata#, mem#erk"k"h bangunan, dan sekaligus menjadi elemen estetika. 8isam#ing

sebagai unggulan 0ling buttress, juga menjadi 'iri gereja !"thik bersama 'iri5'iri lainna se#erti menara l"n'eng ang lebih tinggi dengan era R"manika, serta #enggunaan busur5  busur ang lan'i#. Bebera#a negara ang menjadi tum#uan #erkembangan arsitektur !"thik 

adalah Pran'is, 9nggris, erman, 9tali, 4#an"l, Belgia, dan Belanda. Tatanan denah dan  bentuk gl"balna lebih bebas dibandingkan dengan Bi/antium dan R"manes<ue.

Terda#at menara #ada bangunan gereja. Biasana terletak #ada bagian de#an atau#un  belakang bangunan. 8an #ada masa rsitektur !"thi' menara di0ungsikan sebagai isarat adana #eribadatan di dalam gereja. ;al tersebut berkembang sam#ai saat ini, dan isarat tersebut meru#akan buni l"n'eng ang ditem#atkan dibagian atas menara.

Perubahan5#erubahan ang terjadi #ada #eri"de ini di antarana: *etinggian langit5 langit ang jauh melebihi skala manusia, terutama #ada gereja5gereja dan katedral.Bentuk   busur ang merun'ing, dikarenakan keinginan untuk men'i#takan ata# merun'ing sebagai

'iri arsitektur ernakular =r"#a. ;al ini meru#akan tuntutan iklim salju.

Pengembangan bentuk rib aults>bentuk kubah ang meneru#ai rusuk. 4alah satu  #embeda arsitektur !"thi' dengan #eri"de sebelumna adalah sistem k"nstruksi k"l"m dan

langit5langit tidak ter#isah. adi antara k"l"m dan rusuk #enangga ata# menatu. 4ebagai  #engembangan dari struktur busur silang ang banak digunakan #ada #eri"de sebelumna,  bentuk busur rusuk da#at dikatakan terins#irasi dari bentuk ranting #"h"n. Pada  #erkembangan selanjutna, susunan rusuk ang terjadi malah meneru#ai ki#as. 8i sam#ing itu, diameter k"l"m menjadi besar karena sebenarna k"l"m besar tersebut meru#akan gabungan dari bebera#a k"l"m ke'il5ke'il ang langsung men"#ang rusuk. Meski#un sama5 sama berukuran besar, #ada arsitektur ?unani hal ini lebih dikarenakan kebutuhan struktural untuk men"#ang beban ata# dan entablature ang sangat besar. *"l"mna berkembang menjadi k"l"m strutural dan n"n struktural.

Bangunan rsitektur bergaa !"tik biasana Bentuk bangunanna dibuat miri# dengan gereja ang memiliki bentuk khas !"tik. k"nstruksi bal"k5bal"k #en"#ang juga sudah mulai di#erlihatkan #ada /aman r"mantik, aitu #ada #engerjaan balk"n dan #ilar5#ilarna, selain ber0ungsi sebagai #en"#ang, juga ber0ungsi untuk mem#erindah ruang dalam. #ada  bangunan gaa !"tik, ide5ide arsitektur ditem#atkan sebagai k"nsekuensi akhir ang harus diusahakan su#aa da#at betul5betul terselesaikan. e0ek ang dihasilkan ternata luar biasa indah dan megah, mela$an kesan bahan dasar ang digunakan (batu belah, aitu kesan berat dan membebani.

!ereja !"tik meru#akan bangunan dengan sistem kerangka dan #en"#ang. dinding5 dindingna ber0ungsi sebagai #elindung ang melingku#i ruang dalam gereja se#erti selubung ti#is. beban ata#na ang melengkung dan tiang tinggi, dit"#ang "leh #ilar5#ilar, ditem#atkan menger"mb"l dan saling berkaitan.

*erangka #ada ata# melengkung dan k"nstruksi #en"#angna ang dibuat  berdasarkan tuntutan #engaturan ruang, sangat menguntungkan dinding #enutu#na. bidang dinding ang terletak antara kerangka #en"#ang, ham#ir tidak memikul beban, selain beban  beratna sendiri. ;al ini memberikan kesem#atan #ada #erkembangan bentuk jendela.  jendela dibuat semakin besar karena kekha$atiran akan masalah statika tidak ada. selain itu, lengkungan menudut, lengkungan bersudut da#at membagikan beban statikana dari#ada lengkungan setengah lingkaran, sehingga tiang #en"#ang juga menerima beban ang lebih merata dan ringan.

BAB )I "E!IMPULAN Bab ini menguraikan mengenai : (1) *esim#ulan .1. "es#m/ulan

 rsitektur g"thi' di'i#takan bukan hana untuk memenuhi kebutuhan teknis bangunan, namun lebih sebagai kara seni ang di#engaruhi as#ek 0il"s"0is dan religi"us ang  berkembang #ada masa itu. Bentuk dan desain ang rumit memiliki dasar 0il"s"0is ang tidak 

mudah di#ahami "rang a$am. *arenana studi tentang arsitektur g"thi' memerlukan  #endekatan ang k"m#rehensi0 dari semua as#ek.