• Tidak ada hasil yang ditemukan

PUASA SUNAT PADA HARI SABTUMENURUT PANDANGAN ABU ABDILLAH MUHAMMAD BIN IDRIS ASY-SYAFI I DAN MUHAMMAD NASHIRUDDIN AL-ALBANI SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PUASA SUNAT PADA HARI SABTUMENURUT PANDANGAN ABU ABDILLAH MUHAMMAD BIN IDRIS ASY-SYAFI I DAN MUHAMMAD NASHIRUDDIN AL-ALBANI SKRIPSI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PUASA SUNAT PADA HARI SABTUMENURUT PANDANGAN

ABU ABDILLAH MUHAMMAD BIN IDRIS ASY-SYAFI’I DAN

MUHAMMAD NASHIRUDDIN AL-ALBANI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Syari’ah(S.Sy)

OLEH

YOYON SUTANTO

10923005486

PROGRAM STRATA I

JURUSAN PERBANDINGAN MAZHAB DAN HUKUM

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERISULTAN

SYARIF KASIM RIAU

PEKANBARU

1436 H / 2014 M

(2)

PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul“PUASA SUNAT PADA HARI SABTU MENURUT PANDANGAN ABU ABDILLAH MUHAMMAD BIN IDRIS ASY-SYAFI’I DAN MUHAMMAD NASHIRUDDIN AL-ALBANI” yang ditulisoleh:

Nama : YOYON SUTANTO

Nim : 10923005486

Jurusan : PERBANDINGAN MAZHAB DAN HUKUM

Telahdimunaqasyahkandalamsidangpanitiasarjana program Strata Satu (S1) padaFakultasSyariahdanHukumUniversitas Islam Negeri Sultan SyarifKasim Riau pada:

Hari : Senin

Tanggal : 15 Desember 2014

SehinggadapatditerimadandisahkanolehFakultasSyariahdanHukumUniversitas Islam Negeri Sultan SyarifKasim Riau sebagaisalahsatusyaratuntukmemperolehgelarsarjanasyariah (S. Sy).

(3)

iv ABSTRAK

Skripsi ini berjudul: PUASA SUNAT PADA HARI SABTU MENURUT PANDANGAN ABU ABDILLAH MUHAMMAD BIN IDRIS ASY-SYAFI’I DAN MUHAMMAD NASHIRUDDIN AL-ALBANI.

Adapun latar belakang permasalahan dalam penelitian ini adalah apa yang menyebabkan terjadinya perbedaan pendapat tentang puasa sunah pada hari Sabtu itu, Syaikh Nashiruddin Al-Albāny rahimahullāhu berpendapat bahwa puasa sunat pada hari Sabtu hukumnya haram secara mutlak, sedangkan Imam Syafi’i rohimahullahu berpendapat bahwa puasa sunat pada hari Sabtu hukumnya makruh. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan bagaimana pandangan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani tentang hukum puasa sunat pada hari Sabtu dan bagaimana metode istinbath hukum yang digunakan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani.

Sedangkan yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pandangan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani tentang hukum puasa sunat pada hari Sabtu dan bagaimana metode istinbath hukum yang digunakan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pandangan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani tentang hukum puasa sunah pada hari Sabtu dan untuk mengetahui bagaimana metode istinbath hukum yang digunakan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani. Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah library research. Sebagai data primer yaitu data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti secara langsung dari sumber datanya. Data primer disebut juga sebagai data asli atau data baru yang memiliki sifat up to date, Data ini bersumber dari kitab-kitab karya kedua ulama tersebut, yaitu Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy- Syafi’i Kitab Al-Umm, Mazhab Imam Asy-Syafi’i Fi al-Ibadat Wa Adillatihah , Al-Majmu’ Syarhul Muhadzab, Nashiruddin Albani Tamam al-Minnah Fi Ta’liq ‘Ala Fiqh Sunnah, Irwa’ al-Ghalil, Tuntunan Fiqh Islam Syaikh Albani dan data sekunder yaitu data yang mendukung dan memperkuat data primer, selanjutnya dilakukan proses analisa dan interpretasi terhadap data-data tersebut sesuai dengan tujuan penelitian. Data ini bersumber dari lliteratur-literatur yang ada hubungannya dengan masalah yang dibahas. Antara lain adalah Sunan Abu Daud, Sunan al-Tirmidzi, Sunan Ibnu Majah, Musnad Ahmad bin Hanbal dan Sunan al-Dārimi, al-Qur‘an al-Karīm, kitab Fiqh Islam Wa Adillatuhu karya Wahbah Az-Zuhaili, Jarh wa Ta‘dil, karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, Iqtidha’u Shirathil Mustaqim Mukhalafata ashhabil Jamil, karya Imam al-Hafiz Syihabuddin Ahmad Ibn Ali Ibn Hajar al-Asqalāni dan lain-lain. Setelah data terkumpul, maka penulis menganalisis data dengan metode analisis data komparatif, sedangkan metode yang digunakan adalah metode induktif, deduktif, dan komparatif.

(4)

Adapun hasil dari penelitian ini adalah Imam Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i menghukumi makruh berpuasa sunat pada hari Sabtu, jika ia tidak mengkhususkannya dengan keyakinan bahwa ia memiliki keistimewaan. Akan tetapi jika berpuasa sunat pada hari Sabtu itu karena mengistimewakan hari Sabtu maka ia dihukumi haram. Pendapat ini muncul karena Imam Syafi’i mengkompromikan antara kelompok hadits yang melarang dan yang membolehkan.Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani menghukumi haram secara mutlak berpuasa pada hari Sabtu. Hadits At-Tirmidzi shahih dan hadits Juwairiyah, Ummu Salamah, Abu Hurairah tidak kuat untuk digunakan sebagai pengkontradiksi hadits larangan. Karena tujuan yang diperoleh dari ketiga hadits tersebut adalah kebolehan berpuasa hari Sabtu, jika disertai puasa hari Jum’at dan kebolehan ini adalah sebagai penyerta, tidak berdiri sendiri.

Kedua ulama tersebut sama-sama menggunakan metode bayani. Dikarenakan adanya dua kelompok hadits yang mukhtalif, yaitu: hadits yang melarang berpuasa pada hari Sabtu dan hadits yang membolehkan berpuasa pada hari Sabtu, Maka mereka berbeda cara pandang dalam menilai hadits tersebut. Imam Syafi’i menggunakan al-jam’u wa at-taufiq dan Syaikh Albani menggunakan tarjih bain al-Nushush.

(5)

i

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum.Wr. Wb

Sedalam syukur dan setinggi puji penulis ucapkan kehadirat Allah swt. yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Puasa Sunat Pada Hari Sabtu Menurut Pandangan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani”.

Shalawat dan salam tak lupa penulis panjatkan semoga senantiasa Allah limpahkan kepada junjungan alam nabi Muhammad saw. yang telah menegakkan kalimat Tauhid serta membimbing umatnya ke jalan yang penuh cahaya dan semoga kita termasuk kaum yang mendapat syafaatnya di akhirat nanti, Amin.

Dalam menyelesaikan skripsi ini, ucapan terima kasih yang tidak terhingga penulis sampaikan kepada Ayahanda Sabto dan Ibunda Sumiati tercinta yang tak pernh lupa mendo’akan penulis dan tidak pernah merasa lelah memberi motivasi, mencurahkan cinta, kasih sayang, dan perhatian siang dan malam sehingga penulis dapat meraih cita-cita mulia menjadi seorang hamba yang berilmu pengetahuan.

Di dalam penulisan skripsi ini juga tidak luput dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada yang terhormat:

(6)

1. Bapak Prof. DR. H. M. Munzir Hitami M.A selaku Rektor UIN SUSKA RIAU beserta purek I, II, III yang telah memberikan waktu kepada penulis untuk menuntut ilmu di perguruan tinggi ini.

2. Bapak Dr. H. Akbarizan, M.Ag, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum serta pembantu Dekan I, II, III dan terima kasih kepada Bapak/Ibu dosen yang telah memberi ilmu kepada penulis.

3. Bapak M. Abdi al-Maktsur, M.Ag dan Marzuki, M.Ag selaku ketua jurusan dan sekretaris jurusan Perbandingan Mzhab dan Ilmu Hukum yang telah banyak menyumbangkan ilmu, waktu, dan motivasi yang selalu diberikan.

4. Ibu DR. Hertina, M.Pd, yang telah menjadi Penasehat Akademis selama penulis kuliah hingga menyelesaikan studi di UIN SUSKA RIAU.

5. Bapak Ahmad Adri Riva’i M.Ag, selaku pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktu serta memberikan ilmu yang bermanfaat dan motivasi sehingga penulis berhasil menyelesaikan penelitian ini.

6. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Syari’ah dan Ilmu Hukum terutama dosen pada jurusan Perbandingan Mazhab dan Ilmu Hukum, terima kasih banyak atas ilmu yang telah diberikan kepada penulis semoga dapat penulis amalkan.

7. H. Sukidi dan Sukimah (kakek dan nenek tercinta), Diana Novita (adik), Krisna Hadinata (adik), Eki Sasmita (adik ipar), dan M. Danis al-Faris (keponakanku yang imut). Yang telah banyak memberi motivasi kepada penulis. Semoga

(7)

iii

Allah memberikan lindungan, hidayah serta kesehatan, jazakumullah khairan katsiron.

8. Serta untuk keluarga besar bapak Ramzi Zein yang telah memberikan tempat tinggal dan motivasi selama penulis dalam menuntut ilmu serta untuk teman-temanku, Putri, S.E.Sy, K’Deni, Mega Arsita, serta teman-teman seperjuangan khususnya PHM angkatan 2009, serta teman dekatku terutama teman-teman seperjuangan M. Abduh, M.Pd.I Faisal Al Swdayawi, Ricky Chandra, S.Th.I, M. Al-Fajri, Zikarman, S.Sos, Raja Saharah, S.Pd.I dan Yoyon Yulistion you are my everything.

Semoga amal kebaikan mereka mendapat balasan dari Allah swt. dan penulis mohon maaf atas segala kesalahan dan kehilafan yang pernah penulis lakukan baik yang sengaja maupun tidak sengaja.

Harapan penulis semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya, dan dapat memberikan sumbangan fikiran dalam pembangunan dunia pendidikan.

Wassalamu’alaikum.Wr. Wb

Pekanbaru, 20 November 2014

(8)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI... vi

BAB I Pendahuluan ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Batasan Masalah ... 8

C. Rumusan Masalah ... 8

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian... 9

E. Metode Penelitian ... 9

F. Sistematika Penulisan... 14

BAB II Biografi Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani... 15

A. Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i... 15

1. Riwayat Hidup... 15

2. Pendidikan dan Karya ... 16

3. Murid-murid ... 19

4. Metode Istinbath Hukum... 19

B. Muhammad Nashiruddin Al-Albani... 20

1. Riwayat Hidup... 20

(9)

vii

3. Murid-murid ... 27

4. Metode Istinbath Hukum... 29

BAB III Tinjauan Umum Tentang Puasa Sunat Pada Hari Sabtu Dalam Islam... 32

A. Puasa Dalam Islam ... 32

1. Pengertian Puasa... 32

2. Syarat Wajib Puasa... 35

3. Rukun Puasa ... 36

4. Hal-hal yang Membatalkan Puasa ... 37

5. Orang yang Boleh Tidak Berpuasa ... 40

6. Macam-macam Puasa... 45

B. Hadits-hadits Tentang Puasa Sunat pada hari Sabtu ... 48

1. Hadits yang Melarang ... 48

a. Hadits dalam Sunan Abu Dawud... 48

b. Hadits dalam Sunan At-Tirmidzi... 50

c. Hadits dalam Sunan Ibnu Majah... 51

d. Hadits dalam Musnad Imam Ahmad bin Hanbal ... 52

e. Hadits dalam Sunan Al-Darimi ... 54

2. Hadits yang Membolehkan... 55

a. Hadits Ummu Salamah ... 55

b. Hadits Juwairiyyah binti Harits ... 56

c. Hadits Abu Hurairah r.a... 57

(10)

D. Penyebab Terjadinya Perbedaan Pendapat Dalam Puasa Sunat

Pada Hari Sabtu ... 61

BAB IV Analisis Pandangan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani ... 71

A. Pandangan Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i ... 71

B. Pandangan Muhammad Nashiruddin Al-Albani ... 78

C. Metode Istinbath Hukum Abu Abdillah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i dan Muhammad Nashiruddin Al-Albani ... 89

1. Metode Istinbath Imam Asy-Syafi’i... 90

2. Metode Istinbath Syaikh Al-Albani ... 94

BAB V Kesimpulan dan Saran ... 105

A. Kesimpulan... 105

B. Saran ... 106

DAFTAR PUSTAKA ... 107 LAMPIRAN

Referensi

Dokumen terkait

Hubungan antara pemakaian masker dengan konsentrasi timbal (Pb) dalam darah dianalisa menggunakan SPSS dengan uji Fisher-exact sehingga diperoleh nilai signifikansi (p

Spesifikasi modul yang dikembangkan Spesifikasi modul yang dikembang- kan adalah (1) modul disesuaikan dengan kompetensi dasar (KD) yang mengacu pada kurikulum 2013

Peserta didik berdiskusi dalam kelompok (via Microsoft Teams/Google Meet/Zoom/Webex/Group WA) tentang penyetaraan reaksi redoks dengan metode perubahan bilangan oksidasi dan

Imam tidak boleh memanjangkan bacaan melebihi dari apa yang disebutkan di dalam Sunnah karena yang demikian bisa memberatkan makmum yang tidak mampu, seperti orang tua, orang

Berdasarkan hasil di atas, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah dari hasil analisis data pada penelitian ini diperoleh bahwa penggunaan

Hubungan antar : Ibnu Fulaih adalah salah seorang gurunya dan tinggal senegri dengannya sebagaimana ditulis oleh Imam Al Mizzi.. Nama : Abu Abdillah Muhammad

Berdasarkan luas areal pertanaman pisang yang ada dan yang direncanakan menjadi areal pengembangan, baik untuk skala rakyat maupun skala perusahaan, dapat diperkirakan

Rencana Strategis Kecamatan Sabangau Kota Palangka Raya ini disusun dengan maksud menyajikan gambaran rinci tentang rencana kerja 5 (lima) tahunan dari penjabaran