Proses Pemotongan
Proses Pembentukan
1.
Clearance
2.
Penetrasi
3.
Burr
1.
CLEARANCE
Jarak antara dua gaya
yang berlawanan,
2. PENETRASI
Panjang langkah punch yang menyebabkan
3. Burr
Akibat dari patahan
Yang dimaksud dengan
secondary shear adalah robekan pada material yang tidak diinginkan, yang terjadi karena pemilihan clearance yang terlalu kecil/tidak sesuai.
Dalam proses pemotongan material terdapat beberapa kategori :
Shearing
Pemotongan lembaran logam
Blanking (Hasil pemotongan
Perforating
Proses pembuatan lubang dengan jumlah yang banyak.
- Punching (jika 1 lubang)
Trimming
Gaya potong yang dibutuhkan pada suatu proses
pemotongan adalah :
Dimana:
Fc : Gaya pemotongan ( N )
: Tegangan potong Material, N/mm2
dalam hal ini = 0.8 x u
:Tegangan tarik material N/ mm2
A : Luas pemotongan, mm2
A = K x t
Deep Drawing
Stretching
Bending
Crimping
Flanging & Hole Flanging
Stamping / Coining / Embossing
Curling dan Wiring
Hemming dan Seaming
Swaging Expanding
Deep Drawing
Pembentukan lembaran logam menjadi
Stretching
Stretching merupakan proses
Bending
Bending merupakan proses pembentukan
Crimping
Proses bending yang dilakukan pada
Flanging & Hole Flanging
Merupakan proses bending dimana daerah
yang dibentuk tidak merupakan garis lurus tetapi mengikuti bentuk tertentu.
Tujuan untuk memperkuat bagian tepi
Stamping / Coining
Proses stamping atau coining digunakan
Curling dan Wiring
Proses pengerolan pada satu sisi.
Bertujuan untuk memperkuat bagian sisi/tepi komponen.
Bila pada proses ini melibatkan kawat
Hemming dan Seaming
Proses pelipatan / bending pada bagian
Swaging Expanding
Proses pengecilan diameter pipa/poros