• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Efektifitas Bahan Ajar Buku Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten Pada Bencana Gempa Bumi Melalui Strategi Card Sort Terhadap Hasil Belajar Siswa Ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana Di SMK Kristen 5 Klaten.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Efektifitas Bahan Ajar Buku Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten Pada Bencana Gempa Bumi Melalui Strategi Card Sort Terhadap Hasil Belajar Siswa Ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana Di SMK Kristen 5 Klaten."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Pendidikan merupakan suatu proses yang sangat penting bagi perkembangan sumber daya manusia dalam sebuah negara. Tujuan dari pendidikan itu sendiri ialah untuk meningkatkan kecerdasan dan keterampilan peserta didik agar taraf pendidikan dalam suatu negara dapat menjadi lebih baik. Begitu pentingya pendidikan, maka perlu adanya perhatian khusus dalam hal pendidikan supaya pendidikan dalam sebuah negara dapat berkembang setiap tahunnya, sehingga sumber daya manusia dalam suatu negara menjadi lebih baik. Salah satu upaya peningkatan sumber daya manusia ialah dengan pendidikan formal berupa sekolah.

Dewasa ini, teknologi informasi dan komunikasi ini telah mengalami kemajuan yang luar biasa pesat. Kemajuan teknologi tersebut juga masuk dalam bidang pendidikan, diantaranya dengan fasilitas internet dan LCD proyektor sebagai alat untuk mempermudah penerimaan materi peserta didik dalam pembelajaran. Menurut Kamdi (dalam Annurahman, 2008) Pembelajaran merupakan sebuah proses yang berfokus pada pengembangan kemampuan intelektual yang berlangsung secara sosial dan kultural, mendorong siswa membangun pemahaman dan pengetahuannya sendiri dalam konteks sosial, dan belajar dimulai dari pengetahuan awal dan prespektif budaya. Begitu pentingnya pembelajaran, maka sekolah merupakan satuan pendidikan yang tepat untuk kegiatan proses pembelajaran.

(2)

Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu ditanamkannya pendidikan kebencanaan sejak dini agar dapat meminimalisir kerugian materi maupun korban jiwa, mengingat Kabupaten Klaten merupakan daerah yang rawan terhadap bencana gempa bumi.

Pendidikan kebencanaan disini akan sangat baik jika diterapkan dalam suatu instansi pendidikan formal seperti sekolah, karena instansi ini terdapat berbagai bahan ajar sebagai dasar untuk melakukan pendidikan kebencanaan. Menurut Widodo dan Jasmadi (dalam Ika Lestari, 2008) Bahan ajar adalah seperangkat sarana atau alat pembelajaran yang berisikan materi pembelajaran, metode, batasan-batasan, dan cara mengevaluasi yang didesain secara otomatis dan menarik dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan, yaitu mencapai kompetensi atau subkompetensi dengan segala konteksnya. Jadi, bahan ajar menjadi salah satu dasar yang dimiliki oleh seorang guru dalam menyampaikan materi pembelajaran, sehingga dengan adanya bahan ajar dapat menjadikan pembelajaran lebih efektif.

Menurut Ravianto (dalam Masruri,2004), Efektifitas merupakan seberapa baik pekerjaan yang dilakukan, sejauh mana orang menghasilkan keluaran sesuai dengan yang diharapkan, ini berarti bahwa apabila suatu pekerjaan dapat diselesaikan dengan perencanaan, baik dalam waktu, iaya, maupun mutunya maka dapat dikatakan efektif. Jadi, efektifitas pembelajaran merupakan suatu ukuran yang berhubungan dengan tingkat keberhasilan dari suatu proses pembelajaran. Kenyataan yang dihadapi oleh seorang guru ialah bervariasinya kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik, maka dari itu perlu penyiapan materi yang matang juga pemilihan strategi yang tepat di dalam pembelajaran.

(3)

Card Sort (sortir kartu) adalah aktivitas yang dapat digunakan untuk mengajarkan konsep, karakteristik klasifikasi, fakta tentang objek-objek atau meninjau kembali informasi yang telah diberikan. Gerakan fisik yang menyertainya dapat membantu menyemangati murid yang lelah atau jemu (Silberman, 2013). Pemilihan strategi Card Sort berdasarkan dari materi bahan ajar yang banyak berupa bab dan sub-bab materi, sehingga poin-poin tersebut dapat dijadikan sebagai anak soal dan induk soal. Strategi pembelajaran ini dinilai mampu untuk membantu penyampaian materi bencana gempa bumi dalam bahan ajar yang dikeluarkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten yang kemudian akan diberikan kepada peserta didik di SMK Kristen 5 Klaten pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB).

Berdasarkan keterkaitan strategi dan bahan ajar seperti yang diuraikan diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk menguji efektifitas bahan ajar dan penerapan strategi Card Sort dalam Buku Panduan Pembelajaran Kebencanaan Kabupaten Klaten yang sudah disiapkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten yang ditujukan untuk peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) di SMK Kristen 5 Klaten yang terletak di Desa Tegalyoso, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten dengan kode pos 57424, sehingga dari penelitian ini dapat mengetahui tingkat pengetahuan siswa berkaitan dengan bencana gempa bumi dan cara penanggulangannya.

Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti mengambil judul “EFEKTIFITAS

BAHAN AJAR BUKU PANDUAN PEMBELAJARAN KEBENCANAAN DI

KABUPATEN KLATEN PADA BENCANA GEMPA BUMI MELALUI

STRATEGI CARD SORT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

EKSTRAKURIKULER SEKOLAH SIAGA BENCANA DI SMK KRISTEN

5 KLATEN”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan dari latar belakang masalah diatas maka dapat diidentifikasi masalah yang ada yaitu:

1. Kurangnya kreatifitas guru dalam menyampaikan materi yang disiapkan, sehingga siswa menjadi jenuh dan kurang tertarik dalam pembelajaran,

(4)

3. Kondisi lingkungan, dan

4. Kurangnya pemahaman siswa terhadap kebencanaan.

C. Pembatasan Masalah

Bertujuan agar materi yang dikaji menjadi lebih terarah, peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Penelitian hanya menekankan pada peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) di SMK Kristen 5 Klaten, 2. Penelitian ini menekankan pada uji bahan ajar Buku Panduan Kebencanaan di

Kabupaten Klaten pada bencana gempa bumi melalui strategi Card Sort. D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

1. Apakah ada peningkatan dan perbedaan hasil belajar peserta didik setelah dilakukan pembelajaran kebencanaan menggunakan bahan ajar Buku Panduan Kebencanaan Kabupaten Klaten melalui strategi Card Sort?

2. Apakah bahan ajar Buku Panduan Kebencanaan Kabupaten Klaten pada bencana gempa bumi efektif digunakan pada pembelajaran ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) di SMK Kristen 5 Klaten melalui strategi Card Sort?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan dari rumusan masalah diatas, maka penulis memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Mengetahui peningkatan dan perbedaan hasil belajar peserta didik setelah melakukan pembelajaran kebencanaan menggunakan bahan ajar Buku Panduan Kebencanaan Kabupaten Klaten pada bencana gempa bumi melalui strategi

Card Sort.

(5)

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis penelitian ini diharapkan bisa memberikan sumbangan

terhadap hasil penelitian, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman untuk peserta didik yang mengikuti ekstrakurikuler Sekolah Siaga Bencana (SSB) pada bencana gempa bumi menggunakan bahan ajar Buku Panduan Pembelajaran Kebencanaan di Kabupaten Klaten melalui strategi Card Sort.

2. Manfaat Praktis

Manfaat selanjutnya dari penelitian ini ialah manfaat praktis, diantaranya sebagai berikut:

a. Bagi Peserta Didik

1.) Melalui penelitian ini peserta didik dapat meningkatkan pemahaman pada materi kebencanaan gempa bumi.

2.) Melalui penelitian ini peserta didik dapat meningkatkan kreatifitas dalam pembelajaran, serta mampu bekerjasama secara kelompok dan bertanggung jawab secara mandiri.

3.) Melalui penelitian ini peserta didik dapat mengetahui kendala mereka dalam mencapai tujuan pembelajaran, serta dapat memperbaiki kekurangan peserta didik dalam memahami suatu materi.

4.) Memberikan suasana baru dan menyenangkan. b. Bagi Guru

1.) Meningkatkan kreatifitas guru dalam menyampaikan materi supaya peserta didik dapat lebih mudah mudah dalam menerima materi yang disampaikan, serta menarik minat peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran.

2.) Meningkatkan kinerja guru menjadi lebih semangat dalam penyampaian materi pembelajaran.

3.) Sebagai referensi guru untuk dapat menerapkan strategi Card Sort

dengan benar pada proses pembelajaran.

(6)

1.) Hasil dari penelitian dapat dijadikan acuan untuk menggunakan metode pembelajaran kooperatif dalam menyampaikan materi, sehingga menciptakan suasana yang menyenangkan bagi peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran.

2.) Memotivasi guru untuk membuat suasana kelas menjadi lebih menyenangkan, sehingga semangat peserta didik dalam menerima materi menjadi tinggi.

d. Bagi Penulis

1.) Menambah pengalaman bagi peneliti dalam melakukan riset atau penelitian.

2.) Mengetahui keefektifan bahan ajar sehingga dapat diaplikasikan kepada peserta didik.

e. Bagi Universitas

1.) Mampu menjadi rujukan untuk penelitian yang akan datang mengenai strategi dan metode pembelajaran yang digunakan.

(7)

Referensi

Dokumen terkait

Dari uraian diatas perlu dilakukan penelitian tentang “UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA POKOK BAHASAN ORGANISASI KEHIDUPAN DENGAN STRATEGI INQUIRING MINDS WANT TO KNOW

[r]

Untuk saya, pertemuan ini sangat bermanfaat, terutama untuk mendengar masalah yang dihadapi oleh Odha di negara dan wilayah lain dan untuk belajar dari pengalaman mereka..

Bagaimana struktur onomatope yang terdapat dalam komik serial avarar. Apakah fungsi onomatope dalam komik

Mengingat pentingnya penilaian elemen-elemen keuangan perusahaan untuk menentukan kebijakan-kebijakan guna mempertahankan kelangsungan operasional perusahaan dalam

Hal ini erat kaitannya dengan intensitas cahaya yang digunakan untuk proses fotosintesa, sehingga dapat diketahui bahwa naungan yang diakibatkan oleh tegakan sengon dan karet

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui perbedaan pendekatan kontekstual dan konvensional terhadap prestasi belajar mata pelajaran akuntansi pada

[r]