• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN ANGKA KEJADIAN PENYAKIT KARIES GIGI DAN STOMATITIS DI Hubungan Pola Makan Dengan Angka Kejadian Penyakit Karies Gigi Dan Stomatitis Di SD Muhammadiyah 16 Surakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN ANGKA KEJADIAN PENYAKIT KARIES GIGI DAN STOMATITIS DI Hubungan Pola Makan Dengan Angka Kejadian Penyakit Karies Gigi Dan Stomatitis Di SD Muhammadiyah 16 Surakarta."

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i

HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN ANGKA KEJADIAN

PENYAKIT KARIES GIGI DAN STOMATITIS DI

SD MUHAMMADIYAH 16 SURAKARTA

Skripsi

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Meraih Gelar Sarjana Keperawatan

Disusun Oleh:

RAHMAYANI J210.141.017

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)
(3)

iii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Rahmayani

NIM : J 210.141.017

Program Studi : SI Keperawatan

Judul Skripsi : HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN ANGKA KEJADIAN PENYAKIT KARIES GIGI DAN STOMATITIS DI SD MUHAMMADIYAH 16 SURAKARTA

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak ada karya yang

pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi

dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang

perna ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu

dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila kelak terbukti ada

ketidakbenaran dalam pernyataan saya diatas, maka saya akan bertanggung jawab

sepenuhnya.

Surakarta, 22 Februari 2016 Yang Membuat Pernyataan

(4)

iv

Motto

“Sebelum memulai kegiatan dan setelah memulai kegiatan selalu ingat allah,

“Kata menyerah hanya untuk orang yang malas, malas untuk bangit dan memulai kehidupan lebih baik.

“Semangat sebenarnya adalah kumpulan dari kepingan bara kemauan yang kita sisipkan pada setiap celah dalam kerja keras kita untuk mencegah masuknya

(5)

v

PERSEMBAHAN

1. Kepada sang maha pencipta Allah SWT, karena atas rahmat dan

hidayahNya saya bisa menyelesaikan skripsi ini.

2. Orang tua tersayang Bapak Tuddi Jamaluddi dan Ibu Suliah serta adik

yang telah mendoakan serta memberikan dukungan yang sangat berarti

bagi penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

3. Seluruh keluarga penulis yang senantiasa mendoakan, memberikan nasihat serta dukungan sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan di Jurusan

Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

4. Teman seperjuang Mentari Ayu Saputri, Agissia Citra Sari, Nura Ardila

dan Ari Purwanti, terima kasih atas support yang diberikan sehingga

penulis dapat menyelesaikan penelitian sesuai dengan waktu yang

diberikan.

5. Teman-teman sejawat S1 Keperawatan, terutama Emi Putri Dewi,

Rasdiana dan Siti Mayasari yang telah bersedia membantu penulis dalam

segala hal yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

6. Sahabat terbaik penulis Wahyuni Amd.Kep terima kasih atas dukungan,

doa dan motivasi yang telah diberikan.

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena

atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

sebagai syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Keperawatan. Dengan segala

kerendahan hati, penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan

berjalan dengan baik tanpa bantuan dari pembimbing dan berbagai pihak. Oleh

karena itu penulis mengucapkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya

kepada:

1. Prof. Dr. Bambang Setiaji selaku rektor Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

2. Dr. Suwaji, M.Kes selaku dekan Fakultas Ilmu kesehatan Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

3. Okti Sri P, S.Kep.,M.Kep.,Ns.Sp.Kep.MB selaku ketua prodi Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

4. Arina Maliya, S.kep.,M.Si.,Med selaku pembimbing I yang telah

memberikan masukan dan saran selama proses bimbingan, sehingga

penulis mampu menyelesaikan dengan baik.

5. Endang Zulaicha Susilaningsih, S.Kp.,M.Kep selaku pembimbing

akademik dan sekaligus pembimbing II yang telah memberikan saran dan

masukan yang bermanfaat untuk penulis sehingga penulis mampu

menyelesaikan skripsi ini.

6. Dosen serta Staff Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah

(7)

vii

7. Kepala Sekolah serta Guru SD Muhammadiyah 16 Surakarta yang telah

mengizinkan peneliti untuk melakukan penelitian sehingga peneliti dapat

menyelesaikan tugas akhir.

Penulis menyadari sepenuhnya masih banyak kekeliruan dan kesalahan dalam

penulisan skripsi ini, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran agar

penulis dapat memperbaiki kekurangan tersebut. Semoga Skripsi ini dapat

berguna bagi pembaca, akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Surakarta, 24 Juni 2015

(8)

viii

HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN ANGKA KEJADIAN PENYAKIT KARIES GIGI DAN STOMATITIS DI

SD MUHAMMADIYAH 16 SURAKARTA mencapai rata-rata prevalensi populasi sebanyak 20%. Berdasarkan studi pendahuluan di SD Muhammadiyah 16 Surakarta, dari 10 anak yang di wawancara terdapat 5 anak yang menderita karies gigi dikarenakan mengkonsumsi jajanan yang mengandung gula, 2 anak menderita stomatitis karena trauma benda keras (benturan ketika menyikat gigi), 3 anak tidak menderita karies gigi maupun stomatitis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dengan angka kejadian penyakit gigi dan mulut (stomatitis dan karies gigi) pada anak usia 8 sampai 12 tahun di SD Muhammadiyah 16 Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi peneltian ini adalah siswa SD Muhammadiyah 16 berjumlah 435 orang. Sampel yang digunakan sebanyak 81 responden dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling.

Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dan ceklist. Analisa data dengan menggunakan uji chi square dengan hasil sebagian responden memiliti kola makan cukup 40 (49,4%), dengan kejadian penyakti gigi dan mulut terbanyak adalah terjadi salah satu (karies atau stomatitis) 34 (42%). Hasil penelitian di dapatkan p value 0,001 < α = 0,05. Kesimpulan ada hubungan antara pola makan dengan angka kejadian penyakit karies gigi dan stomatitis di SD Muhammadiyah 16 Surakarta. Saran diharapkan tenaga kesehatan dapat memberikan penyuluhan mengenai pola makan yang baik agar anak terhindar dari penyakit gigi dan mulut khususnya (stomatitis dan karies gigi) sehingga anak dapat menjaga kesehatan gigi dan mulutnya, khususnya anak sekolah.

(9)

ix

RELATIONSHIP DIETARY HABIT AND THE INCIDENCE OF DENTAL

CARIES DESEASE AND STOMATITIS IN ELEMENTARY SCHOOL 16 MUHAMMADIYAH OF SURAKARTA

By : Muhammadiyah 16 Elementary School Surakarta District. Out of 10 children were in an interview there were 5 children suffering from dental caries due to consume snacks that contains sugar, 2 children suffering from trauma stomatitis by hard objects (collision when brushing teeth), 3 children did not suffer from dental caries and stomatitis. The purpose this research are to determine the relationship of diet and the incidence of dental disease and mouth (stomatitis and dental caries) among children aged 8 to 12 years in Muhammadiyah 16 Elementary School Surakarta District. This research is a quantitative research with cross sectional approach. The population of research which students of Muhammadiyah 16 Elementary School Surakarta Districtamounted to 435 of people. The samples used were 81 respondents to the sampling technique was stratified random of sampling. The instrument used which a questionnaire and checklist. Data analysis used Chi Square test with the results of some of the respondents have enough dietary habit sufficients 40 (49.4%), with the incidence of disease in dental and mouth which most happened one of the (caries or

stomatitis) 34 (42%).Results obtained p value 0,001 <α = 0.05. The conclusions,

there is a relationship dietary habit with the incidence of dental caries disease and stomatitis in Muhammadiyah 16 Elementary School Surakarta District. Advice are expected of health workers can provide counseling on a good diet so that children avoid the dental and oral diseases in particular (stomatitis and dental caries) so that the child can maintain the health of dental and mouth, especially school children.

(10)

x DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PENGESAHAN ... ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

MOTTO ... iv

C. Tujuan Penelitian ... 3

D. Manfaat Penelitian ... 4

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ... 24

B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 24

C. Populasi dan Sampel ... 24

D. Variabel Penelitian ... 27

E. Definisi Operasional... 28

F. Instrumen Penelitian... 28

H. Etika Penelitian ... 30

I. Analisa Data ... 31

J. Rencana Penelitian ... 33

IV.BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38

A. Hasil Penelitian ... 38

(11)

xi

V. BAB V PENUTUP ... 48 A. Kesimpulan ... 48 B. Saran ... 48

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

(13)

xiii

DAFTAR TABEL

3.1 Distribusi Responden ... 26

3.2 Definisi Operasional... 28

3.3 Kuesioner Pengukuran Pola Makan ... 29

4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Umur ... 38

4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 38

4.3 Pola Makan ... 39

4.4 Penyakit Gigi dan Mulut ... 39

(14)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat Permohonan Responden Lampiran 2 : Lembar Persetujuan

Lampiran 3 : Instrumen Penelitian

Lampiran 4 : Tabulasi penelitian pola makan

Lampiran 5 : Tabulasi data penelitian kejadian penyakit Lampiran 6 : Crosstabs

Referensi

Dokumen terkait

Aplikasi e-learning berbasis web ini diharapkan dapat diterapkan dan diimplementasikan guna membantu AKBID Persada Palembang dalam mempermudah proses belajar mengajar

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) terdapat perbedaan prestasi belajar aspek kognitif siswa antara penggunaan metode TGT dan TAI pada materi pokok sistem

Alhamdulillah, Segala puji Syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul

Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah proses dan hasil belajar, yang dimaksud proses disini adalah keaktifan siswa sedang hasil belajar yaitu aspek

Dengan menambahkan logam tersebut ke dalam baja maka baja paduan tersebut akan merubah sifat-sifat mekanik dan kimianya seperti menjadi lebih keras, kuat dan ulet bila

From the study, the writer concludes that doublet and triplet token is the most used token in Waiting for Godot, whereas acknowledgement function appears

Mereka hanya mengetahui bahwa keempat sisi taman ukurannya sama (taman berbentuk persegi) dan pada bagian taman yang berbentuk segitiga siku-siku, ukuran dua sisi yang

Simpulan dari penelitian ini adalah : (1) Model pembelajaran Course Review Horay dan model pembelajaran Two Stay Two Stray hanya berpengaruh terhadap