Penerapan metode mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa indonesia saat masa pandemi covid untuk
meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta tahun pelajaran 2020/2021
Yudianto a,1,*
a SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Indonesia
1 Yudi08.ya@gmail.com *
* corresponding author
1. Pendahuluan
Berdasarkan observasi yang dilakukan pada kelas X SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, diperoleh data bahwa pada masa pandemi Covid-19 ini pembelajaran berjalan kurang optimal karena waktu belajar yang sedikit dan daring. Pemerintah memberikan kebijakan waktu belajar siswa dikurangi menjadi setengah dari jam pelajaran normal (Hidayat & Haryati, 2021). Para guru dan murid pun harus beradaptasi dengan proses pembelajaran kenormalan baru yang tanpa tatap muka langsung (Hidayat & Haryati, 2021). Proses pembelajaran banyak menggunakan metode dalam jaringan, yang
A R T I C L E I N F O A B S T R A K
Kata Kunci Mind map Menulis puisi Hasil belajar siswa Bahasa Indonesia Covid-19
Hasil belajar menulis puisi akan berjalan semakin baik jika dalam proses pembelajaran guru maupun siswa menggunakan mind map. Mind map berfungsi mempermudah proses pembelajaran sekaligus meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta dengan menerapkan metode mind map pada materi menulis puisi pada saat pandemi Covid. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X IPS 2.
Objek penelitian ini adalah pengaruh penerapan mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa Indonesia untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X. Penelitian dilaksanakan pada semester II, dari bulan Januari s.d. Juni 2021. Penelitian dilaksanakan selama dua siklus, tiap siklus 2 x 30 menit menggunakan gmeet. Setiap siklus meliputi empat tahap kegiatan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan dokumentasi hasil karya siswa. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa, (1) Penerapan mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa Indonesia dapat meningkatkan hasil belajar dan proses pembelajaran siswa kelas X IPS 2 SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta tahun pelajaran 2020/2021. Proses pembelajaran pada siklus I masuk ke dalam kategori baik dengan capaian rata-rata skor 45 (rentang skor baik 31-45). Hasil belajar pada siklus I memiliki nilai rerata 78 (100% siswa tuntas). Proses pembelajaran pada siklus II masuk ke dalam kategori sangat baik dengan capaian rata-rata skor 50 (rentang skor sangat baik 46-55). Hasil belajar pada siklus II memiliki nilai rerata 83 (100% siswa tuntas). (2) Peneraan metode mind map mampu memberikan pengaruh baik pada proses dan hasil belajar siswa.
This is an open access article under the CC–BY-SA license.
tidak semua siswa mempunyai akses yang bagus dengan metode tersebut. Hasil observasi yang lainnya, didapatkan data bahwa siswa sulit memahami materi pelajaran yang diajarkan. Siswa sulit memahami karena waktu yang diberikan untuk belajar langsung dengan guru berkurang banyak (Syafa’ati et al., 2021). Siswa dalam menerima penjelasan guru pada saat pembelajaran dalam jaringan juga kurang jelas. Guru pun dalam menjelaskan juga terbatas karena waktu, media, dan akses yang kadang tidak stabil, baik dari siswa ataupun guru. Siswa pada akhirnya harus belajar mandiri tetapi mereka merasa kesulitan. Hal ini tentu berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang menurun.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan kepada guru, diperoleh data pada masa pandemi Covid- 19 ini para guru mengajar kebanyakan menggunakan metode yang monoton. Para guru menggunakan metode ceramah dalam mengajar siswanya. Guru pun ada pula yang mengajar dengan power point.
Hal ini cukup baik, namun masih bertumpu pada metode ceramah saja. Berdasarkan permasalahan di atas, maka perlu solusi yang baik untuk membuat pembelajaran berjalan lebih optimal serta menghasilkan hasil belajar yang lebih baik. Penerapan mind map atau peta pikiran atau nama lainnya peta konsep menjadi solusi yang tepat untuk meningkatkan pembelajaran serta hasil belajar siswa (Acesta, 2020). Para siswa akan menerjemahkan begitu banyak tulisan menjadi tulisan yang lebih ringkas dan menarik dengan warna-warna yang berbeda. Siswa akan mudah paham dan ingat dengan materi yang lebih sedikit, menarik dan menyenangkan dibuatnya sendiri. Guru dan siswa dapat membuat atau mengakses mind map lewat gawai/degan power point sehingga memudahkan dalam pembelajaran.
2. Metode
Desain penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan beberapa siklus. Menurut Wijaya terdapat empat tahapan dalam melakukan penelitian tindakan kelas (Wijaya et al., 2013); (1) Perencanaan, peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, di mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. Peneliti menentukan titik atau fokus peristiwa yang perlu diamati lalu membuat instrumen pengamatan untuk membantu peneliti merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung; (2) Pelaksanaan, peneliti melakukan implementasi isi rancangan yang berupa pengenaan tindakan di kelas; (3) Pengamatan, peneliti melakukan kegiatan pengamatan pada saat pelaksanaan tindakan di kelas; (4) Refleksi, refleksi adalah kegiatan mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Peneliti melakukan evaluasi terhadap jalannya pembelajaran (Wajdi, 2017). Subjek penelitian adalah informan atau narasumber yang menjadi sumber data riset. Objek penelitian adalah sifat, atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Dalam penelitian tindakan kelas ini yang menjadi subjek penelitian adalah peserta didik kelas X IPS 2 SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta tahun pelajaran 2020/2021 yang terdiri dari 36 orang peserta didik. Sedangkan objek penelitiannya adalah pengaruh penerapan mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa Indonesia untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X. Penelitian ini bertempat di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta yang dilaksanakan pada bulan Desember sampai Februari 2021.
Adapun kegiatan penelitian meliputi tahap persiapan pelaksanaan sampai penyusunan laporan dengan perincian pada Tabel 1.
Tabel 1. Waktu Penelitian Tindakan Kelas
Kegiatan Penelitian Bulan Desember Bulan Januari Bulan Februari
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan PTK: V
Observasi/pra tindakan V
Penyusunan tindakan V
Penyusunan instrumen pembelajaran dan
pengumpulan data V
Pelaksanaan(siklus PTK): V Pelaksanaan siklus 1. V
Refleksi siklus 1. V
Pelaksanaan siklus 2. V
Refleksi siklus 2 V
Pelaporan PTK V
Perencanaan penelitian yang pertama pada pelaksanaan I adalah sebagai berikut; (1) mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi guru dan siswa dalam kegiatan belajar mengajar materi
proposal; (2) Menyusun perangkat pembelajaran yang terdiri dari RPP bahan ajar dan media pembelajaran; (3) Penyusunan alat perekam data yang berupa lembar observasi pelaksanaan pembelajaran, soal pretes, soal postes dan daftar nilai hasil belajar; (4) Melaksanakan pembelajaran dengan metode mind mapping sesuai skenario proses pembelajaran yang telah disusun. Perencanaan kedua pada pelaksanaan I adalah sebagai berikut; (1) Menentukan alternatif pemecahan masalah untuk memperbaiki kekurangan pada siklus I dan mengembangkan perangkat pembelajaran pada siklus I yang dinilai sudah cukup baik; (2) Merevisi format skenario pembelajaran siklus I sesuai hasil refleksi I; (3) Menyusun alat evaluasi berupa soal pretes dan soal postes; (4) Melaksanakan pembelajaran berdasarkan skenario yang sudah direvisi sesuai hasil refleksi siklus I. Fase tindakan, pada tahap ini tindakan I, dilaksanakan sesuai yang sudah direncanakan, yaitu; (1) Melakukan refleksi dan analisis terhadap permasalahan-permasalahan temuan observasi awal. Hasil refleksi dan analisis ini kemudian digunakan sebagai acuan untuk menyusun perangkat pembelajaran dan alat perekam data; (2) Menyusun perangkat pembelajaran yang terdiri dari RPP, bahan ajar dan serta media pembelajaran;
(3) Menyusun alat perekam data yang berupa lembar observasi pelaksanaan pembelajaran, soal pretes, soal postes dan daftar nilai hasil belajar; (4) Melaksanakan pembelajaran mind map materi menulis puisi sesuai rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah disusun. Pada tindakan II, Langkah-langkah pelaksanaan tindakan pada siklus II, yaitu; (1) Menentukan alternatif pemecahan masalah untuk memperbaiki kekurangan pada siklus I dan mengembangkan perangkat pembelajaran pada siklus I yang dinilai sudah cukup baik; (2) Merevisi format skenario pembelajaran siklus I sesuai hasil refleksi I; (3) Menyusun alat evaluasi berupa soal pretes dan postes; (4) Melaksanakan pembelajaran berdasarkan skenario yang sudah direvisi sesuai hasil refleksi siklus I. Peneliti melakukan observasi berupa pengamatan langsung secara daring kepada siswa kelas X IPS 2. Observasi ini bertujuan untuk memperoleh data atau informasi mengenai keadaan kelas penelitian saat kegiatan belajar mengajar.
Observasi ini memperoleh hasil bahwa penggunaan metode mind map pada saat proses pembelajaran bahasa Indonesia belum pernah dilakukan. Peneliti juga melakukan observasi diri mengenai proses pembelajaran yang dilakukan selama ini. Guru bahasa Indonesia belum menerapkan metode mind map kepada siswa selama masa pandemi Covid ini. Berdasarkan hasil observasi awal kemudian dilakukan identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi siswa dan guru dalam kegiatan belajar mengajar materi menulis puisi. Hasil dari refleksi observasi ini digunakan sebagai acuan untuk menyusun rencana tindakan pada siklus I. Observasi kedua dilakukan setelah siklus I selesai dilakukan. Observasi ini dilakukan dengan pengamatan proses pembelajaran guru dan siswa secara terus menerus. Observasi kedua ini menjadi dasar untuk siklus kedua. Pengamatan dilakukan dengan menggunakan pedoman lembar aktivitas pelaksanaan pembelajaran dengan mind map.
Berdasarkan hasil pengamatan dari semua kegiatan pembelajaran pada siklus I yang sudah dilakukan, selanjutnya dilakukan analisis, pemaknaan, penjelasan dan penyimpulan data. Hasil pengamatan yang didapat berupa penyimpulan tingkat keefektifan rancangan pembelajaran yang dibuat dan daftar permasalahan serta kendala-kendala yang dihadapi di lapangan. Hasil ini menjadi dasar untuk melakukan perencanaan pada siklus II. Analisis dilakukan secara deskripsi terhadap data pengamatan, yaitu dengan menghitung persentase skor indikator yang muncul dari aspek-aspek yang diukur. Berdasarkan hasil pengamatan seluruh kegiatan yang sudah dilakukan selanjutnya dilakukan analisis, pemaknaan, penjelasan dan penyimpulan data. Analisis terhadap peningkatan hasil belajar dilakukan dengan; (1) Membandingkan hasil pretes postes siklus I dan pretes postes siklus II; (2) Membandingkan ketuntasan siswa pada tiap siklus; (3) Hasil analisis dan refleksi digunakan untuk menentukan kesimpulan akhir dari kegiatan pada siklus II. Instrumen Penelitian meliputi; (1) Lembar Validasi Instrumen; (2) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Masa Pandemi; (3) Lembar Observasi Pelaksanaan Pembelajaran; (4) Daftar Nilai Hasil Belajar. Analisis data ini diambil pada masa pandemi Covid. Pengambilan data ini dilaksanakan dengan menggunakan platform pembelajaran digital yaitu Google Class Room (GC). Siswa dan guru melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan GC. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif kualitatif, yakni dengan mendeskripsikan data mengenai pembelajaran penerapan metode mind map pada materi menulis mata pelajaran bahasa Indonesia, sejak dari perencanaan, pelaksanaan, hasil pengamatan dan refelksi pada tiap siklus. Indikator keberhasilan dilihat dari segi proses, pembentukan kompetensi dapat dikatakan berhasil dan berkualitas apabila; (1) Siswa memperoleh nilai minimal 75 sesuai kriteria yang ditentukan pihak sekolah; (2) Siswa memperoleh nilai rerata di atas 75; (3) Pencapaian prosentase ketuntasan belajar 75 % dari 36 siswa peserta tes kelas X IPS 2 tahun ajaran 2020/2021.
3. Hasil dan Pembahasan
3.1. Hasil Penelitian dan Pembahasan Siklus I
Siklus I dilaksanakan pada hari Kamis, 1 April 2021 pukul 09.00 s.d 10.00 (jam 3-4) di kelas X IPS 2 dengan menggunakan gmeet. Pelaksanaan penerapan metode mind map pada materi menulis puisi untuk meningkatkan hasil belajar siswa dilaksanakan sesuai dengan RPP yang dibuat. Kegiatan proses pembelajaran diobservasi oleh peneliti dan menghasilkan data “Baik” karena mendapat nilai 45 yang berada pada rentang skor baik, yaitu 31-45. Tabel 2 adalah hasil observasi pembelajaran menulis puisi dengan penerapan metode mind map pada siklus I.
Tabel 2. Hasil observasi pembelajaran menulis puisi
No Kegiatan Pembelajaran Jumlah skor Rerata Predikat
1 Kegiatan Pendahuluan 14 4,6 Baik
2 Kegiatan Inti 23 3,8 Baik
3 Kegiatan Penutup 8 4 Baik
Jumlah Skor 45 4,1 Baik
Pada hasil belajar siswa, siswa X IPS 2 mendapatkan nilai tuntas dengan nilai rata-rata 78. Total siswa kelas X IPS 2 adalah 36. Hasil refleksi siklus I terdapat temuan yang perlu ditindaklanjuti agar proses dan hasil belajar dapat semakin baik. Tabel 3 adalah hasil belajar siswa menulis puisi dengan menerapkan metode mind map siklus 1.
Tabel 3. Hasil belajar siswa menulis puisi
No. Nomor Induk Nama Peserta Didik Nilai Keterangan
1 21764 Ahimsa Rizki Narendra 78 Tuntas
2 21766 Ahmad Faiz Saifuddin Mawardi 80 Tuntas
3 21768 Ahmad Sajid Al Faiz 78 Tuntas
4 21772 Aidah Hana Shofiyyah 85 Tuntas
5 21778 Albert 78 Tuntas
6 21780 Aldrian Shafwan Alamsyah 75 Tuntas
7 21790 Amanda Gisca Putri 78 Tuntas
8 21802 Archie Verrill Taurean 78 Tuntas
9 21810 Athaya Nabila Al Aqilah 72 Tuntas
10 21811 Athaya Nasywa Khoirunnisa 80 Tuntas
11 21820 Bayu Aji Muninggar 80 Tuntas
12 21826 Celvin Surya Bagas Kara 75 Tuntas
13 21834 Destin Zahra A 82 Tuntas
14 21845 Divantara Krisna Aji 78 Tuntas
15 21850 Dzaky Hasan Falah 77 Tuntas
16 21868 Farhan Abu Malik 85 Tuntas
17 21882 Fayyaz Nur Albar 75 Tuntas
18 21886 Firman Maulana Adli 77 Tuntas
19 21902 Haidar Naufal Arifudin 80 Tuntas
20 21919 Indra Dwi Kurnia Saputra 76 Tuntas
21 21935 Keisha Thyra Ikada 75 Tuntas
22 21936 Keysa Adabi 80 Tuntas
23 21937 Khairan Ichsani 84 Tuntas
24 21957 Luthfan Risang Banyusakti 75 Tuntas
25 21992 Muhammad Arya Gading 78 Tuntas
26 22028 Nabila Putri Maharani 79 Tuntas
27 22049 Nazila Mukaromah Azzahra 82 Tuntas
28 22050 Nesha Atharizqia Lituhayu 78 Tuntas
29 22057 Oribel Nur Prasetejo 78 Tuntas
30 22067 Radja Naufallino Irwansyach 75 Tuntas
31 22097 Rofiif Satrio Defano 69 Tuntas
32 22110 Shafa Kayla Humaira 80 Tuntas
33 22121 Sulthan Arya Aji Negara 75 Tuntas
34 22133 Thoriq Brahma Putra 79 Tuntas
35 22145 Yushell Putra Ramdhani 76 Tuntas
36 Silwana Azahra 82 Tuntas
Rata-rata nilai 78
3.2. Hasil Penelitian dan Pembahasan Siklus II
Siklus II dilaksanakan pada hari Rabu, 7 April 2021 pukul 07.30-08.30 (jam 1-2) di kelas X IPS 2 dengan tetap menggunakan gmeet. Pelaksanaan penerapan metode mind map pada materi menulis puisi untuk meningkatkan hasil belajar siswa dilaksanakan sesuai dengan RPP yang dibuat menyesuaikan dengan siklus I, namun tetap terdiri atas kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
Kegiatan proses pembelajaran diobservasi oleh peneliti dan menghasilkan data “Sangat Baik” karena mendapat nilai 50 yang berada pada rentang skor sangat baik, yaitu 46-55. Tabel 4 adalah hasil observasi pembelajaran menulis puisi dengan penerapan metode mind map pada siklus II.
Tabel 4. Hasil observasi pembelajaran menulis puisi
No Kegiatan Pembelajaran Jumlah skor Rerata Predikat
1 Kegiatan Pendahuluan 14 4,6 Sangat Baik
2 Kegiatan Inti 27 4,5 Sangat Baik
3 Kegiatan Penutup 9 4,5 Sangat Baik
Jumlah Skor 50 4,5 Sangat Baik
Pada hasil belajar siswa, siswa X IPS 2 mendapatkan nilai tuntas semua dengan peningkatan nilai rata-rata menjadi 83. Tabel 5 hasil belajar siswa menulis puisi dengan menerapkan metode mind map siklus II.
Tabel 5. hasil belajar siswa menulis puisi
No. Nomor Induk Nama Peserta Didik Nilai Keterangan
1 21764 Ahimsa Rizki Narendra 80 Tuntas
2 21766 Ahmad Faiz Saifuddin Mawardi 93 Tuntas
3 21768 Ahmad Sajid Al Faiz 84 Tuntas
4 21772 Aidah Hana Shofiyyah 85 Tuntas
5 21778 Albert 87 Tuntas
6 21780 Aldrian Shafwan Alamsyah 76 Tuntas
7 21790 Amanda Gisca Putri 80 Tuntas
8 21802 Archie Verrill Taurean 80 Tuntas
9 21810 Athaya Nabila Al Aqilah 83 Tuntas
10 21811 Athaya Nasywa Khoirunnisa 84 Tuntas
11 21820 Bayu Aji Muninggar 85 Tuntas
12 21826 Celvin Surya Bagas Kara 85 Tuntas
13 21834 Destin Zahra A 84 Tuntas
14 21845 Divantara Krisna Aji 86 Tuntas
15 21850 Dzaky Hasan Falah 88 Tuntas
16 21868 Farhan Abu Malik 90 Tuntas
17 21882 Fayyaz Nur Albar 86 Tuntas
18 21886 Firman Maulana Adli 80 Tuntas
19 21902 Haidar Naufal Arifudin 90 Tuntas
20 21919 Indra Dwi Kurnia Saputra 77 Tuntas
21 21935 Keisha Thyra Ikada 84 Tuntas
22 21936 Keysa Adabi 86 Tuntas
23 21937 Khairan Ichsani 89 Tuntas
24 21957 Luthfan Risang Banyusakti 86 Tuntas
25 21992 Muhammad Arya Gading 88 Tuntas
26 22028 Nabila Putri Maharani 81 Tuntas
27 22049 Nazila Mukaromah Azzahra 82 Tuntas
28 22050 Nesha Atharizqia Lituhayu 80 Tuntas
29 22057 Oribel Nur Prasetejo 90 Tuntas
30 22067 Radja Naufallino Irwansyach 75 Tuntas
31 22097 Rofiif Satrio Defano 75 Tuntas
32 22110 Shafa Kayla Humaira 80 Tuntas
33 22121 Sulthan Arya Aji Negara 75 Tuntas
34 22133 Thoriq Brahma Putra 79 Tuntas
35 22145 Yushell Putra Ramdhani 77 Tuntas
36 Silwana Azahra 82 Tuntas
Rata-rata nilai 83
Hasil refleksi siklus II dilaksanakan pada hari Kamis 8 April 2021 dan 12 April 2021 adalah mendapat hasil bahwa penerapan metode mind map ini terbukti efektif memberikan pengaruh baik pada proses pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar siswa. Oleh karena itu penerapan metode mind map ini direkomendasikan dalam proses pembelajaran.
4. Kesimpulan
Penerapan metode mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa Indonesia saat masa pandemi Covid untuk meningkatkan hasil belajar di kelas X IPS 2 dapat dilaksanakan dengan sangat baik dengan capaian skor 45 pada siklus I dan 50 pada siklus II. Rentang skor kategori baik adalah 31-45 dan rentang skor sangat baik adalah 46 s.d. 55. Penerapan metode mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa Indonesia saat masa pandemi Covid dapat meningkatkan hasil belajar di kelas X IPS 2. Hal ini dibuktikan dari capaian hasil belajar siswa pada siklus I menunjukan 100% tuntas (KKM 75) dengan rerata nilai 78 dan pada siklus II meningkat nilai reratanya menjadi 83. Penerapan metode mind map pada materi menulis puisi mata pelajaran bahasa Indonesia saat masa pandemi Covid untuk meningkatkan hasil belajar di kelas X IPS 2 memberikan pengaruh yang baik kepada siswa. Hal ini terbukti dari temuan-temuan pada siklus I dan II berupa proses pembelajaran yangberjalan baik serta peningkatan hasil belajar siswa dari yang rata-rata nilai 78 pada siklus I menjadi rata-rata 83 pada siklus II.
Referensi
Acesta, A. (2020). Pengaruh penerapan metode mind mapping terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa.
NATURALISTIC: Jurnal Kajian Penelitian Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2b), 581–586.
Hidayat, A. G., & Haryati, T. (2021). Model Pelaksanaan Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid 19 Sekolah Dasar Di Kabupaten Bima. JURNAL PENDIDIKAN IPS, 11(2), 74–79.
Syafa’ati, J. S. N., Sucipto, S., & Roysa, M. (2021). Analisis Prestasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran Daring di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 7(1), 122–128.
Wajdi, F. (2017). Implementasi project based learning (PBL) dan penilaian autentik dalam pembelajaran drama indonesia. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra UPI, 17(1), 86–101.
Wijaya, C., Syahrum, S., & Ananda, R. (2013). Penelitian tindakan kelas: melejitkan kemampuan penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran guru.
