Analisis kecepatan inisialisasi jaringan Ad Hoc pada routing protocol Aodv, Olsr, Dan Zrp dengan Ns 2.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Penambahan jumlah node dan jumlah koneksi sangat berpengaruh terhadap kinerja routing protocol AODV untuk semua parameter jaringan yang diukur (throughput, delay, jitter,
In ad-hoc On-demand distance vector (AODV) that is a routing protocol in which each node maintains a routing table, one entry per destination, which records the next
Analisis kinerja teknik protokol routing AODV single path berdasarkan variasi konfigurasi topologi mesh terhadap jarak antar node dan jumlah node [7] untuk layanan trafik
Dari performa routing protocol berdasarkan nilai kinerja QoS terhadap penambahan Node di atas, dapat diketahui bahwa routing protocol AODV unggul dalam nilai
Contoh perintah untuk analisis E2D dari trace file skenario grid 7 dengan protokol OLSR dan jumlah node 25 seperti Gambar 4-32 dan hasilnya dapat dilihat pada Gambar 4-33. Gambar
Pada skenario perubahan kecepatan node ini protokol routing AOMDV sedikit lebih unggul dibandingkan OLSR dapat disebabkan karena AOMDV memiliki fitur multipath
Variasi banyak node serangan memiliki pengaruh terhadap kinerja protokol AODV dan OLSR yaitu semakin banyak node serangan maka jumlah paket yang di-drop akan semakin
Pada variasi jumlah node, AODV memiliki kinerja yang lebih baik dengan nilai rata-rata packet end-to-end delay dan network load yang paling rendah dibandingkan dengan kedua