ii
ABSTRACT
This report describes an application to calculate amounts of materials required to
build roads. The application uses coponent analisis method. It is designed to assist civil
engineers in developing projects related to road. It is not only used by civil engineers, but
also students and those who like to study road development projects.
The application calculates how much material required to build a road with
flexible pavement, using data entered by user. The results of calculation will be
displayed, that is, amount of materials needed at each layer.
The application is coded using PHP and MySQL. Tests have been done,
especially Pavement Thickness Index calculation. Tests are conducted by comparing the
results of the system calculation with manual calculation.
iii
ABSTRAK
Laporan ini menjelaskan tentang aplikasi yang digunakan untuk menghitung
jumlah material yang dibutuhkan untuk membangun jalan. Aplikasi menggunakan
metode analisa komponen. Aplikasi ini dirancang untuk membantu sarjana teknik sipil
dalam mengembangkan proyek jalan. Aplikasi ini tidak hanya dapat digunakan oleh
sarjana teknik sipil, tetapi juga murid-murid dan masyarakat umum yang ingin belajar
mengembangkan proyek jalan.
Aplikasi menghitung berapa banyak material yang diperlukan untuk membangun
jalan dengan lapis perkerasan lentur, dengan menggunakan data yang dimasukkan oleh
pengguna. Perhitungan ini akan menampilkan hasil berupa banyak material yang
diperlukan pada setiap lapisan.
Aplikasi ini dibuat menggunakan PHP dan MySQL. Pengujian telah dilakukan,
terutama untuk menghitung Indeks Tebal Perkerasan. Pengujian dilakukan dengan
mencocokkan hasil perhitungan sistem dengan hasil perhitungan manual.
iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRACT ... ii
ABSTRAK ... iii
DAFTAR ISI ...iv
DAFTAR TABEL ...vi
DAFTAR GAMBAR ... viii
DAFTAR SINGKATAN ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 1
1.3 Tujuan ... 2
1.4 Batasan Masalah ... 2
1.5 Sistematika Pembahasan ... 2
BAB II LANDASAN TEORI ... 4
2.1 Pendahuluan ... 4
2.2 Parameter Perhitungan Pembuatan Jalan ... 4
2.3 Perhitungan Pembuatan Jalan ... 10
2.4 Tampilan Hasil Perhitungan... 15
BAB III ANALISIS DAN DISAIN ... 16
3.1 Analisis ... 16
3.1.1 Identifikasi ... 16
3.1.2 Gambaran Sistem ... 16
3.1.3 Spesifikasi Pengguna ... 16
3.1.4 Diagram Alir Proses Perhitungan ... 17
3.2 Gambaran Keseluruhan ... 18
3.2.1 Persyaratan Antarmuka Eksternal ... 18
3.2.2 Antarmuka dengan Pengguna ... 18
3.2.3 Antarmuka Perangkat Keras ... 19
3.2.4 Antarmuka Perangkat Lunak ... 19
3.2.5 Fitur-fitur Produk Perangkat Lunak ... 19
3.2.5.1 Hitung LEP ... 19
3.2.5.2 Hitung LER ... 21
3.2.5.3 Hitung DDT ... 22
3.2.5.4 Hitung IP0 dan IPt ... 23
3.2.5.5 Hitung ... 23
3.2.5.6 Hitung Tebal Perkerasan ... 24
3.2.5.7 Hitung Banyak Bahan yang Dipergunakan ... 24
3.3 Disain Perangkat Lunak ... 25
3.3.1 Pemodelan Perangkat Lunak ... 25
3.3.2 DFD ... 26
3.3.2.1 DFD Level 0 ... 26
3.3.2.2 DFD Level 1 ... 27
3.3.2.3 DFD Level 2 Proses 1 ... 29
3.3.2.4 DFD Level 2 Proses 2 ... 31
3.3.2.5 DFD Level 3 Proses 1.1 ... 32
v
3.3.2.7 DFD Level 3 Proses 1.3 ... 34
3.3.2.8 DFD Level 3 Proses 1.4 ... 35
3.3.2.9 DFD Level 3 Proses 1.5 ... 36
3.3.2.10 DFD Level 3 Proses 2.2 ... 37
3.3.2.11 DFD Level 3 Proses 2.3 ... 38
3.3.3 Kamus Data ... 40
3.3.4 PSPEC (Process Specification) ... 42
3.3.5 Penyimpanan Data ... 50
3.3.6 Desain Antar Muka ... 56
BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK ... 61
4.1 Implementasi Modul ... 61
4.1.1 Pembagian Modul Implementasi... 61
4.1.2 Keterkaitan Antar Modul ... 62
4.1.3 Perjalanan Tahap Implementasi ... 62
4.1.4 Ulasan Realisasi Fungsionalitas ... 62
4.2 Implementasi Penyimpanan Data ... 65
4.3 Implementasi Antar Muka ... 66
BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM ... 74
5.1 Rencana Pengujian ... 74
5.1.1 Test Case ... 74
5.1.2 Uji Fungsionalitas Modul. ... 75
5.2 Pelaksanaan Pengujian ... 77
5.2.1 Black Box ... 77
5.3 Ulasan Hasil Evaluasi ... 85
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 86
6.1 Kesimpulan ... 86
6.2 Saran ... 86
vi
DAFTAR TABEL
Tabel II.1 Nilai Indeks Permukaan Awal (IP0) [2] ... 5
Tabel II.2 Nilai Indeks Permukaan Akhir (IPt) [2] ... 5
Tabel II.3 Komposisi Sumbu Kendaraan dan Berat Maksimumnya [2] ... 7
Tabel II.4 Nilai Faktor Regional (FR) [2] ... 10
Tabel II.5 Koefisien Distribusi Kendaraan[2] ... 11
Tabel II.6 Koefisien Kekuatan Relatif (a) [2] ... 12
Tabel II.7 Nilai R untuk menghitung CBR [2] ... 14
Tabel II.8 Tebal Minimum Tiap Lapisan menurut MAK (cm) [2] ... 14
Tabel II.9 Digit Dibelakang Koma ... 15
Tabel III.1 Tabel Input Hitung LEP ... 20
Tabel III.2 Tabel Input Hitung LER ... 21
Tabel III.3 Tabel Input Hitung DDT ... 22
Tabel III.4 Tabel Input Hitung IP0 dan IPt ... 23
Tabel III.5 Tabel Input Hitung Tebal Perkerasan ... 24
Tabel III.6 Tabel Input Hitung Banyak Bahan yang Dipergunakan ... 24
Tabel III.7 Kamus Data Kendaraan ... 40
Tabel III.8 Kamus Data Distribusi Kendaraan ... 40
Tabel III.9 Kamus Data Faktor Regional... 40
Tabel III.10 Kamus Data Indeks Permukaan Awal ... 41
Tabel III.11 Kamus Data Indeks Permukaan Akhir ... 41
Tabel III.12 Kamus Data Koefisien Kekuatan Relatif ... 41
Tabel III.13 PSPEC Proses 1 Proses LEP ... 42
Tabel III.14 PSPEC Proses 2 Proses LER ... 42
Tabel III.15 PSPEC Proses 3 Proses DDT ... 43
Tabel III.16 PSPEC Proses 4 Proses ... 43
Tabel III.17 PSPEC Proses 5 Proses LEP ... 44
Tabel III.18 PSPEC Proses 1.1 Hitung LHR ... 44
Tabel III.19 PSPEC Proses 1.2 Hitung E ... 45
Tabel III.20 PSPEC Proses 1.3 Hitung C ... 45
Tabel III.21 PSPEC Proses 1.4 Hitung LEP ... 46
Tabel III.22 PSPEC Proses 2.1 Hitung LEA ... 46
Tabel III.23 PSPEC Proses 2.2 Hitung LET ... 47
Tabel III.24 PSPEC Proses 2.3 Hitung LER ... 47
Tabel III.25 PSPEC Proses 3.1 Hitung DDT ... 48
Tabel III.26 PSPEC Proses 3.2 Hitung FR ... 48
Tabel III.27 PSPEC Proses 4.1 Hitung IP0 ... 48
Tabel III.28 PSPEC Proses 4.2 Hitung IPt ... 49
Tabel III.29 PSPEC Proses 4.3 Hitung ... 49
Tabel III.30 PSPEC Proses 5.1 Hitung koefisien kekuatan relatif ... 49
Tabel III.31 PSPEC Proses 5.2 Hitung tebal minimum lapisan ... 50
Tabel III.32 PSPEC Proses 5.3 Hitung banyak bahan ... 50
Tabel III.33 Tabel kendaraan ... 52
Tabel III.34 Tabel distribusi_kendaraan ... 53
Tabel III.35 Tabel faktor_regional ... 53
Tabel III.36 Tabel indeks_permukaan_awal ... 53
Tabel III.37 Tabel indeks_permukaan_akhir ... 53
Tabel III.38 Tabel koefisien_kekuatan_relatif... 54
Tabel III.39 Tabel hasil ... 54
vii
Tabel III.41 Tabel tebal_minimum ... 54
Tabel III.42 Tabel temp ... 55
Tabel III.43 Tabel user ... 55
Tabel IV.1 Tabel modul user ... 61
Tabel IV.2 Tabel modul admin ... 61
Tabel V.1 Tabel Black Box Testing pada fitur login ... 77
Tabel V.2 Tabel Black Box Testing pada fitur login ... 78
Tabel V.3 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah distribusi kendaraan ... 79
Tabel V.4 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah faktor regional ... 79
Tabel V.5 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah indeks permukaan awal ... 79
Tabel V.6 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah indeks permukaan akhir ... 80
Tabel V.7 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah koefisien kekuatan relatif ... 80
Tabel V.8 Tabel Black Box Testing pada fitur ubah segmen ... 81
Tabel V.9 Tabel Black Box Testing pada modul LEP ... 81
Tabel V.10 Tabel Black Box Testing pada modul LER ... 82
Tabel V.11 Tabel Black Box Testing pada modul CBR ... 82
Tabel V.12 Tabel Black Box Testing pada fitur hitung ... 83
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar III.1 Diagram Alir Proses Perhitungan... 17
Gambar III.2 DFD Level 0 ... 26
Gambar III.3 DFD Level 1 ... 27
Gambar III.4 DFD Level 2 Proses 1 ... 29
Gambar III.5 DFD Level 2 Proses 2 ... 31
Gambar III.6 DVD Level 3 Proses 1.1 ... 32
Gambar III.7 DVD Level 3 Proses 1.2 ... 33
Gambar III.8 DVD Level 3 Proses 1.3 ... 34
Gambar III.9 DVD Level 3 Proses 1.4 ... 35
Gambar III.10 DVD Level 3 Proses 1.5 ... 36
Gambar III.11 DVD Level 3 Proses 2.2 ... 37
Gambar III.12 DVD Level 3 Proses 2.3 ... 38
Gambar III.13 Penyimpanan Data ... 51
Gambar III.14 Tampilan Hitung LHR ... 56
Gambar III.15 Tampilan Hitung LEP ... 56
Gambar III.16 Tampilan hitung LER ... 57
Gambar III.17 Tampilan hitung DDT ... 58
Gambar III.18 Tampilan hitung ... 58
Gambar III.19 Tampilan hitung Tebal ... 59
Gambar III.20 Tampilan Hasil Bahan ... 60
Gambar IV.1 Peta Web ... 62
Gambar IV.2 Penjelasan rumus ... 65
Gambar IV.3 Gambar Implementasi Penyimpanan Data ... 66
Gambar IV.4 Halaman Awal ... 66
Gambar IV.5 Halaman Detail Hitung ... 67
Gambar IV.6 Halaman LHR ... 67
Gambar IV.7 Halaman LEP ... 68
Gambar IV.8 Halaman LER ... 68
Gambar IV.9 Halaman DDT ... 68
Gambar IV.10 Halaman Roughness ... 69
Gambar IV.11 Halaman ... 69
Gambar IV.12 Halaman Kekuatan Bahan ... 69
Gambar IV.13 Halaman Tebal Bahan ... 70
Gambar IV.14 Halaman Banyak Bahan ... 70
Gambar IV.15 Halaman Awal Admin ... 70
Gambar IV.16 Halaman Lihat User ... 71
Gambar IV.17 Halaman Tambah User ... 71
Gambar IV.18 Halaman Hapus User ... 71
Gambar IV.19 Halaman Ubah Distribusi Kendaraan ... 72
Gambar IV.20 Halaman Ubah Faktor Regional... 72
Gambar IV.21 Halaman Ubah Indeks Permukaan Awal ... 73
Gambar IV.22 Halaman Ubah Indeks Permukaan Akhir ... 73
Gambar IV.23 Halaman Ubah Segmen ... 73
ix
DAFTAR SINGKATAN
Istilah Keterangan Satuan
LHR Lalu lintas Harian Rata – rata Kendaraan/hari
E Angka Ekivalen Beban Sumbu -
C Koefisien Distribusi Kendaraan -
LEP Lintas Ekivalen Permulaan Lss/hari/kendaraan
LEA Lintas Ekivalen Awal Lss/hari/kendaraan
LET Lintas Ekivalen Tengah Lss/hari/kendaraan
LER Lintas Ekivalen Rencana Lss/hari/kendaraan
UR Umur Rencana Tahun
FR Faktor Regional -
CBR Nilai daya dukung tanah dasar %
DDT Daya Dukung Tanah dasar -
IP0 Nilai Indeks Permukaan Awal -
IPt Nilai Indeks Permukaan Akhir -
a1 Koefisien Kekuatan Relatif bahan
permukaan
m3
a2 Koefisien Kekuatan Relatif bahan
pondasi
m3
a3 Koefisien Kekuatan Relatif bahan
pondasi bawah
m3
Indeks Tebal Perkerasan -
D1 Tebal minimum lapis permukaan Cm
D2 Tebal minimum lapis pondasi Cm
D3 Tebal minimum lapis pondasi
bawah
Cm
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dalam perkembangan kehidupan manusia, transportasi merupakan denyut nadi bagi
pergerakan kegiatan manusia. Sarana transportasi membutuhkan kesinambungan dalam
rangka kelangsungan kegunaannya. Jaringan jalan merupakan infrastruktur transportasi yang
berguna untuk peningkatan aktivitas perekonomian dalam skala daerah maupun nasional.
Jalan adalah suatu alat yang dipergunakan oleh masyarakat dalam kegiatannya untuk
penghubung satu tempat dengan tempat lainnya yang bertujuan untuk memperlancar kegiatan
perdagangan, transportasi, dan bidang-bidang lainnya. Jalan mempunyai fungsi utama untuk
mengangkut kendaraan. Fungsi utama tersebut harus dilengkapi dengan rasa aman bagi
penggunanya dan ekonomis dalam pembuatannya. Fungsi pendukung lainnya jalan dapat
memberikan suatu kesan estetika yang baik serta berperan untuk meningkatkan pamor
berbagai objek suatu kota di sekitarnya.
Namun ada kalanya terjadi hambatan dan kegagalan dalam pembuatan jalan. Hal ini
dikarenakan proses perhitungan yang rumit. Berdasarkan pemikiran tersebut, maka dalam
Tugas Akhir ini akan dibuat sebuah aplikasi yang digunakan untuk menghitung bahan
pembuatan jalan. Aplikasi ini diharapkan mampu membantu sarjana sipil untuk menentukan
komposisi bahan pembuatan jalan dengan lebih mudah.
1.2
Rumusan Masalah
Pembuatan aplikasi perhitungan bahan pembuatan jalan ini dilatarbelakangi dari
banyaknya kasus tentang kegagalan dan terhambatnya pembangunan jalan dikarenakan
kesalahan perhitungan. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan kesalahan seperti itu dapat
diminimalisasi.
Aplikasi ini digunakan untuk membantu para mahasiswa/sarjana sipil yang sedang
mengembangkan proyek dalam pembuatan jalan, sehingga dapat dengan mudah
2
1.3
Tujuan
Tujuan tugas akhir ini adalah membuat aplikasi untuk bidang teknik sipil yang
mampu untuk menghitung banyak bahan yang diperlukan untuk membuat jalan dengan tipe
perkerasan lentur.
1.4
Batasan Masalah
Aplikasi ini memiliki beberapa batasan sebagai berikut:
1.
Proses perhitungan dilakukan berdasarkan jenis jalan dengan perkerasan lentur.
2.
Jalan tidak memperhitungkan tentang drainase.
3.
Jalan tidak memperhitungkan bencana alam lain.
4.
Parameter yang digunakan adalah:
a.
Jenis kendaraan
b.
Jumlah kendaraan yang lewat per hari
c.
Jumlah lajur
d.
Jumlah arah
e.
Daya dukung tanah dasar
f.
Kelandaian
g.
Persentase kendaraan berat (>5 ton)
h.
Curah hujan
i.
Jenis bahan
j.
Klasifikasi jalan
1.5
Sistematika Pembahasan
Tugas Akhir ini terdiri dari beberapa bab yang akan menjelaskan mengenai
pembuatan aplikasi ini. Tugas Akhir ini terdiri dari persyaratan produk, spesifikasi produk,
desain perangkat lunak, pengembangan sistem, Testing dan evaluasi, dan kesimpulan dan
saran. Berikut ini adalah penjelasan mengenai setiap babnya:
Bab I Pendahuluan
Pada bagian ini dijelaskan mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan
pembuatan aplikasi dan batasan masalah.
3
Pada bab ini dijelaskan tentang seluruh teori yang digunakan sebagai acuan dalam
membangun aplikasi. Teori tersebut berupa rumus dan uraian yang biasanya
digunakan dalam perhitungan manual.
Bab III Analisis dan Disain
Bab ini merupakan penjelasan lebih mendalam mengenai apa yang dijelaskan
pada Bab I, bab ini menjelaskan Persyaratan Antarmuka Eksternal dan Fitur
Produk Perangkat Lunak. Pada bab ini juga dibahas pemodelan aplikasi yang
dibuat dengan menggunakan DFD, Kamus Data, PSPEC dan ERD.
Bab IV Pengembangan Perangkat Lunak
Bab ini membahas lebih mendetail tentang pengembangan aplikasi secara teknis.
Bab V Testing dan Evaluasi
Pengujian terhadap aplikasi dengan menggunakan teknik black box. Pengujian
black box adalah teknik Testing perangkat lunak untuk menunjukkan fungsi
perangkat lunak tentang cara beroperasinya.
Bab VI Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan adalah penjelasan singkat dari maksud dan tujuan dikembangkannya
aplikasi ini. Saran adalah masukan-masukan dari pengguna setelah menggunakan
86
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1
Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan adalah:
1.
Aplikasi ini dapat membantu pengguna dalam memudahkan untuk menghitung jenis
bahan, banyak bahan yang dibutuhkan untuk membuat suatu jalan lapis perkerasan
lentur.
2.
Aplikasi ini dapat mengurangi kesalahan yang dapat terjadi pada saat perhitungan
manual, seperti ditunjukkan oleh hasil pengujian pada Tabel V.1 sampai dengan
Tabel V.13.
3.
Aplikasi ini dapat mempermudah perhitungan pembuatan jalan.
6.2
Saran
Selain menarik kesimpulan dari hasil evaluasi didapatkan juga saran
–
saran yang dapat
digunakan untuk sarana pengembangan dan peningkatan kualitas aplikasi di masa yang
akan datang. Saran
–
saran tersebut adalah:
1.
Aplikasi dapat dilengkapi dengan DSS (Decision Support System), agar aplikasi
juga dapat mengambil keputusan kapan suatu jalan harus dapat diperbaiki dan
banyak bahan yang dibutuhkan untuk melakukan perbaikan.
2.
Aplikasi dapat dilengkapi dengan proses perhitungan untuk pembuatan jalan
xi
DAFTAR PUSTAKA
[1] Achour. Mehdi, et.al. 2007. PHP Manuals. PHP Documentation Group,
http://www.php.net/docs.php
[2] Sukirman. Silvia. 2010. Perencanaan Tebal Struktur Perkerasan Lentur. Nova. Bandung
[3] Susatio. Yerri. 2010. Metode Numerik Berbasis Mathcad. ANDI
[4] Wibowo. Sony S, Russ Bona Frazila, Aine Kusumawati. 2001. Pengantar Rekayasa Jalan
[5] PHP Tutorial, http://www.w3schools.com/PHP , tanggal akses 22 Maret 2010
[6] Longest common subsequence problem,
http://en.wikipedia.org/wiki/Longest_common_subsequence, tanggal akses 26 April 2010
[7] Longest common subsequences, http://www-igm.univ-mlv.FR/~lecroq/seqcomp/node4.html,