• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TOTAL PHYSICAL RESPONSE (TPR) TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK TAMAN KANAK-KANAK.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TOTAL PHYSICAL RESPONSE (TPR) TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK TAMAN KANAK-KANAK."

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN

TOTAL PHYSICAL RESPONSE (TPR) TERHADAP

PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK

TAMAN KANAK-KANAK

(Penelitian Kuasi Eksperimen di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Skripsi

Oleh :

Resty Rachmawati 0603820

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PAUD

JURUSAN PEDAGOGIK

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN

TOTAL PHYSICAL RESPONSE (TPR) TERHADAP

PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK

TAMAN KANAK-KANAK

(Penelitian Kuasi Eksperimen di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Oleh

Resty Rachmawati

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Ilmu Pendidikan

© Resty Rachmawati 2013 Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

(3)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

(4)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

(5)

ii

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TOTAL PHYSICAL RESPONSE (TPR) TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA

INGGRIS ANAK TAMAN KANAK-KANAK Resty Rachmawati

0603820

Pembelajaran Bahasa Inggris khususnya penguasaan kosakata sangatlah penting diajarkan kepada anak usia TK, mengingat anak usia TK sedang berada pada masa keemasan , anak dapat dengan cepat menyerap informasi yang diberikan. Pembelajaran kosakata Bahasa Inggris di Taman Kanak-kanak dapat dilakukan dengan berbagai macam metode pembelajaran yang menyenangkan untuk anak.. Salah satu metode pembelajaran Bahasa Inggris yang dapat digunakan untuk mengajarkan kosakata kepada anak adalah metode pembelajaran Total Physical Response (TPR), dimana metode ini memiliki karakteristik yang menyenangkan untuk anak.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai pengaruh penggunaan metode pembelajaran Total Physical Response (TPR) terhadap tingkat penguasaan kosakata bahasa Inggris anak Taman Kanak-kanak TK-PG Darul Hikam Kota Bandung.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang menggunakan desain penelitian kuasi eksperimen. Yaitu menggunakan dua kelompok penelitian yang terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Adapun yang menjadi populasi dan sampel penelitian ini adalah anak TK kelompok B (usia 5-6 tahun) di TK Darul Hikam. Sebanyak 30 anak dimana 15 anak sebagai kelompok kontrol dan 15 anak sebagai kelompok eksperimen.

(6)

ii

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(7)

vi

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

H. Lokasi dan Sampel Penelitian ... 8

BAB II KAJIAN TEORITIS………. 9

A. Perkembangan Kosakata Anak Usia TK ... 9

1. Definisi Kosakata... ... 9

2. Jenis-jenis Kosakata... ... 9

3. Perluasan Kosakata ……….. 13

4. Karakteristik Perkembangan Kosakata Anak Usia TK………. 15

5. Penguasaan Kosakata………. 15

6. Pembelajaran Bahasa Inggris Untuk Anak TK……….. 16

B. Metode Pembelajaran TPR... 21

1. Teori Metode Pembelajaran Total Physical Response ... 21

2. Prinsip Pembelajaran dengan metode Total Physical Response... 22

3. Manfaat Penggunaan metode Total Physical Response ... 24

4. Langkah-langkah Pelaksanaan metode Total Physical Response... 25

5. Kelemahan metode Total Physical Response... ... 28

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 29

A. Metode Penelitian ... 29

(8)

vii

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Definisi Operasional ... 31

D. Instrumen Penelitian ... 32

E. Teknik penilaian ... 39

F. Analisis Instrumen ... 39

G. Teknik Analisis Data ... 45

H. Populasi dan Sampel Penelitian ... 53

I. Prosedur Penelitian ... 53

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ……….. 55

A. Hasil Penelitian ……….. 55

B. Pembahasan ……… 70

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI ………. .... 75

A. Simpulan ……… 75

B. Rekomendasi ……….. 76

DAFTAR PUSTAKA ……… 77 LAMPIRAN

(9)

1

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Manusia merupakan makhluk yang di dalam kehidupannya perlu berinteraksi dengan manusia lainnya. Untuk dapat berinteraksi dengan orang lain manusia membutuhkan alat komunikasi, yaitu bahasa. Menurut Santosa,dkk (2007:1.2) bahasa adalah alat komunikasi antara anggota masyarakat berupa lambang bunyi ujaran yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

Dalam perkembangan anak, salah satu aspek perkembangan yang memberikan sumbangan besar dalam perkembangannya selain perkembangan fisik motorik, sosial, kognitif, emosi, dll adalah perkembangan bahasa. Suhartono (2005:8) mengemukakan, bahwa dengan menggunakan bahasa, anak akan dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia dewasa yang dapat bergaul di tengah-tengah masyarakat.

Kemampuan berbahasa dan berkomunikasi merupakan sebuah kebutuhan bagi anak TK karena menurut Aditama (2005:67) bahasa merupakan hal yang esensional untuk awal proses anak di sekolah. Dengan bahasa, anak dapat berkomunikasi dengan teman sebaya dan orang dewasa sehingga ia dapat memperoleh pengetahuan dari apa yang dia dengar dan dia ucapkan.

(10)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

geografi, agama telah memiliki suatu media yang disepakati untuk berkomunikasi satu sama lainnya, yaitu Bahasa Inggris (Yustika,2010:14).

Pengaruh penggunaan bahasa Inggris sangat besar, menurut Badudu (1985:15) banyak sekali kata-kata Inggris yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari disamping kata-kata Indonesia yang searti dengan kata-kata itu. Sejalan dengan pernyataan diatas sekarang ini banyak sekali Taman kanak-kanak yang memasukan bahasa Inggris ke dalam kurikulum, dan tidak sedikit juga Taman Kanak-kanak yang menggunakan Bahasa Inggris dalam kegiatan belajar di TK sehari-hari.

Pada usia TK adalah usia yang baik bagi anak untuk diperkenalkan Bahasa Inggris, karena anak sedang berada pada masa golden age dimana anak mampu menyerap informasi dengan cepat. Untuk dapat berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris hal yang paling penting adalah menguasai kosakata. Kosakata sendiri menurut Chaplin (Irenaningtyas & Wulan, 2004) merupakan totalitas kata yang digunakan dalam bahasa dan penguasaannya dapat diukur dengan tes kosakata.

Penguasaan kosakata memiliki fungsi yang sangat penting dalam perkembangan bahasa anak. Hal ini sejalan dengan yang dikemukakan oleh Keraf (2002:65) untuk mudah berkomunikasi dengan anggota masyarakat yang lain, setiap orang perlu memperluas kosa katanya, perlu mengetahui sebanyak-banyaknya perbendaharaan kata dalam bahasanya. Dengan menguasai banyak kosakata anak cenderung akan memiliki rasa percaya diri untuk bergaul dengan teman sebayanya, juga penguasaan kosakata ini erat kaitannya dengan prestasi anak secara keseluruhan di sekolah.

(11)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hal ini juga diungkapkan oleh Yustika (2010:14) masih banyak kendala dalam pembelajaran bahasa Inggris, para guru harus mempelajari metode yang baik dan benar untuk disampaikan kepada anak didik dan tentu sebagai guru harus mengetahui tahapan-tahapan dalam memberikan pembelajaran bahasa Inggris. Banyak kendala yang dihadapi oleh guru dalam memberikan pengajaran bahasa Inggris khususnya kosakata kepada anak. Mengajarkan bahasa Inggris kepada anak tentu saja berbeda dengan mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak di tingkat SD, SMP, SMA dsb. Oleh karenanya, penggunaan metode pengajaran yang akan diberikan merupakan salah satu komponen penting yang harus diperhatikan dalam kegiatan pembelajaran bahasa Inggris di TK.

Salah satu pendekatan yang sering digunakan dalam pengajaran bahasa untuk anak Taman Kanak-kanak adalah TPR Total Physical Response atau Respon Fisik Total. TPR merupakan metode pembelajaran bahasa Inggris yang dikembangkan oleh James Asher. Menurut Richard J (2001:73) Total Physical Response (TPR) is language teaching method built around the

coordination of speech and action it attempts to teach language through

physical (motor) activity.

Metode TPR merupakan suatu metode pembelajaran bahasa yang disusun pada koordinasi perintah, ucapan dan gerak dan berusaha mengajarkan bahasa melalui aktivitas fisik. Ika Damayanti Lestari (2008) dalam seminar English For Young Learners menyebutkan bahwa TPR merupakan metode yang popular untuk mengenalkan kosakata yang berkenaan dengan tindakan atau gerakan bagi anak usia dini.

(12)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Seperti yang kita ketahui, anak-anak usia TK memiliki ciri bergerak aktif. Tarigan (2009:133) juga berpendapat bahwa

“Dalam metode TPR pemahaman dan ingatan diperoleh dengan baik melalui gerakan tubuh para siswa dalam menjawab atau memberikan response pada perintah-perintah. Bentuk imperative bahasa merupakan sarana ampuh untuk memanipulasikan tingkah laku para siswa dan membimbing mereka kearah pemahaman melalui gerak atau perbuatan.”

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Hidayah pada tahun 2007, hasil penelitiannya menunjukan bahwa terdapat pengaruh pada penggunaan metode TPR terhadap pemahaman kosakata bahasa Jerman di TK Akademika.

Berdasarkan observasi awal yang dilakukan peneliti diketahui bahwa TK Darul Hikam merupakan salah satu Taman Kanak-kanak yang memberikan muatan lokal bahasa Inggris kepada anak didiknya namun dilihat dari observasi yang saya lakukan, di TK-PG Darul Hikam belum pernah menggunakan metode TPR..

Sehubungan dengan hal di atas, dipandang penting mengembangkan metode TPR untuk meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Inggris Taman Kanak-kanak. Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penulis mengadakan penelitian yang berjudul “Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran TPR (Total Physical Response) Terhadap Penguasaan Kosa

Kata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak”.

B. Rumusan Masalah

(13)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Bagaimana tingkat penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak usia TK pada kelas kontrol dan kelas eksperimen di TK Darul Hikam sebelum menggunakan metode pembelajaran TPR?

2. Bagaimana tingkat penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak usia TK di kelas kontrol dan kelas eksperimen di TK Darul Hikam setelah menggunakan metode pembelajaran TPR?

3. Apakah metode pembelajaran TPR memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat penguasaan kosakata Bahasa Inggris pada anak usia TK di TK Darul Hikam?

C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum

Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai pengaruh penggunaan metode TPR terhadap tingkat penguasaan kosakata bahasa Inggris anak Taman Kanak-kanak TK-PG Darul Hikam Kota Bandung.

2. Tujuan Khusus

a. Memperoleh gambaran tentang penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK di kelas kontrol dan di kelas eksperimen di TK Darul Hikam sebelum menggunakan metode pembelajaran TPR.

b. Memperoleh gambaran tentang tingkat penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak di kelas kontrol dan kelas eksperimen di TK Darul Hikam setelah menggunakan metode pembelajaran TPR.

c. Memperoleh gambaran tentang pengaruh penggunaan metode pembelajaran TPR dalam tingkat penguasaan kosakata bahasa Inggris anak di TK Darul Hikam.

(14)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna sebagai salah satu bahan referensi untuk menggunakan metode pembelajaran TPR. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan ilmiah untuk meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Inggris anak melalui metode pembelajaran TPR.

2. Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti

Dengan adanya penelitian ini dapat menambah pengalaman dan wawasan peneliti dalam mengembangkan perkembangan bahasa anak, khususnya penguasaan kosakata bahasa Inggris anak usia TK.

b. Bagi Guru

Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan referensi baru kepada guru sebagai bahan pertimbangan dalam memilih metode yang tepat untuk meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Inggris anak usia TK.

c. Bagi Kelembagaaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif kepada lembaga penyelenggara pendidikan khususnya TK, Khususnya dalam pengembangan kosakata bahasa Inggris anak melalui metode pembelajaran TPR.

d. Bagi Peneliti Selanjutnya

Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan kajian lebih lanjut bagi peneliti selanjutnya mengenai hal yang sama secara lebih mendalam.

(15)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Menurut Hamboro (Irenaningtyas & Wulan, 2004:1) penguasaan kosa kata memiliki fungsi yang amat penting dalam perkembangan anak karena anak yang menguasai banyak kosa kata, cenderung memiliki rasa percaya diri dan dapat mempengaruhi teman sebaya untuk bertingkah laku seperti yang diharapkannya daripada anak yang kosakatanya terbatas.

2. Metode TPR merupakan suatu metode pembelajaran bahasa yang disusun pada koordinasi perintah, ucapan dan gerak dan berusaha mengajarkan bahasa melalui aktivitas fisik (Richard J.2001:73).

3. Dalam metode TPR pemahaman dan ingatan diperoleh dengan baik melalui gerakan tubuh para siswa dalam menjawab atau memberikan respon pada perintah-perintah. Bentuk imperative bahasa merupakan sarana ampuh untuk memanipulasikan tingkah laku para siswa dan membimbing mereka kea rah pemahaman melalui gerak atau perbuatan (Tarigan,2009:133).

F. Hipotesis Penelitian

Ho : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan kosakata bahasa Inggris anak pada kelompok kontrol dan penguasaan kosakata bahasa Inggris anak pada kelompok eksperimen.

Ho: µ1=µ2

Ha : Terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan kosakata bahasa Inggris anak pada kelompok Kontrol dengan penguasaan kosakata bahasa Inggris anak pada kelompok eksperimen.

Ha : µ1 ≠ µ2

Hipotesis dalam penelitian ini akan diuji dengan menggunakan α = 0,05

(16)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen yaitu control group pre test post test design. Desain kuasi eksperimen ini melibatkan 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dalam metode penelitian ini peneliti melakukan pengukuran awal (pre test) terhadap 2 kelompok eksperimen dan kontrol, kemudian memberikan perlakuan (treatment) kepada kelompok eksperimen saja. Selanjutnya kedua kelompok tersebut dilakukan kembali pengukuran akhir (post test). Untuk lebih jelasnya tergambar sebagi berikut :

Desain Penelitian

Kelompok Pre-test Treatment Post-test

E Y1 X Y2

C Y1 - Y2

Sudjana dan Ibrahim (2010: 12)

Keterangan :

E : Kelompok Eksperimen

C : Kelompok Kontrol (pembanding) Y1 : Pre-test

Y2 : Post-test

X : Treatment

- : tidak diberikan treatmen/perlakuan

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan tes yg dilakukan peneliti terhadap anak kelas B1 dan B2 yang menjadi sampel penelitian di kelas eksperimen dan kelas kontrol.

(17)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Lokasi yang digunakan sebagai tempat penelitian adalah TK-PG Darul Hikam, yang berlokasi di Jl Ir.H.Juanda no. 287 kecamatan Coblong Kota Bandung.

2. Sampel Penelitian

(18)

30

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian sangatlah penting dalam suatu penelitian. Metode penelitian dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan agar dapat ditemukan, dibuktikan, dan dikembangkan suatu pengetahuan tertentu, sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah ( Sugiyono, 2006:3). Hal ini dimaksudkan agar data yang diperoleh tepat dan seakurat mungkin sehingga tujuan yang diinginkan dapat tercapai.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuasi eksperimen yaitu control group pre-test post-test design yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat setelah diterapkannya metode pembelajaran TPR. Ali (Ratih, 2009:47) mengungkapkan bahwa penelitian kuasi eksperimen tidak menggunakan teknik sampel acak tetapi menggunakan kelompok yang telah ada (intact group). Metode kuasi ini dipilih karena memiliki kelompok kontrol sebagai pembanding, dengan kata lain hasil penelitian dapat diketahui dengan pasti dan mendapatkan perbandingan dengan kelompok yang tidak diberikan treatment atau perlakuan.

Penelitian kuasi eksperimen terdiri dari dua kelas yang digunakan yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol, kelas eksperimen sebagai kelas yang diberikan perlakuan dan kelas kontrol sebagai kelas yang tidak diberi perlakuan atau sebagai pembanding saja. Perlakuan ini adalah metode pembelajaran TPR,

(19)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

terhadap 2 kelompok kemudian memberikan perlakuan (treatment) terhadap kelompok eksperimen saja. Selanjutnya kedua kelompk tersebut dilakukan kembali pengukuran akhir (post test). Tabel 3.1 menggambarkan desain penelitian yang akan dilakukan.

Tabel 3.1

Desain penelitian menurut Sudjana & Ibrahim (2010 :48) yaitu :

Kelompok Pre-test Treatment Post test

E Y1 X Y2

C Y1 - Y2

Keterangan :

E : Kelompok eksperimen C : Kelompok kontrol Y1 : Pre test

Y2 : Post test X : Treatment

- : Tidak diberi perlakuan B. Variabel Penelitian

Variabel penelitian merupakan pusat perhatian yang dipelajari oleh peeliti dalam melaksanakan penelitiannya, sebagaimana yang dikemukakan oleh Sugiyono (2006:39) bahwa variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan.

(20)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Penelitian ini menggunakan metode pembelajaran TPR yang bertindak sebagai variabel X atau variabel bebas (independent variabel) diartikan sebagai variabel yang dapat mempengaruhi penguasaan kosakata bahasa Inggris anak Taman Kanak-kanak, sedangkan penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak Taman Kanak-kanak sebagai variabel Y atau variabel terikat (dependent variabel) yang diartikan dapat dipengaruhi oleh variabel X yaitu metode

pembelajaran TPR

C. Definisi Operasional 1. Penguasaan Kosakata

Tarigan, Fahrudin dan Jamaris (Asri,2010:17) mengemukakan bahwa kemampuan penguasaan kosakata dibagi kedalam dua kelompok yaitu: penguasaan kosakata reseptif dan produktif. Penguasaan reseptif adalah proses memahami apa-apa yang dituturkan oleh orang lain, reseptif diartikan sebagai penguasaan pasif. Penguasaan produktif adalah proses mengkomunikasikan ide, pikiran, perasaan melalui bentuk kebahasaan 2. Metode Pembelajaran Total Physical Response (TPR)

Metode TPR merupakan suatu metode pembelajaran bahasa yang disusun pada koordinasi perintah, ucapan dan gerak dan berusaha mengajarkan bahasa melalui aktivitas fisik (Richard J.2001:73).

3. Penggunaan Metode Pembelajaran Total Physical Response (TPR)

Perlakuan menggunakan metode pembelajaran TPR akan diberikan 3 kali dengan langkah-langkah perlakuan sebagai berikut:

1) Berdoa dan menyapa dalam Bahasa Inggris “good morning” “how are you today”

(21)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3) Guru mengajak anak untuk membuat lingkaran melalui lagu “make a big circle” setelah posisi anak membentuk lingkaran guru mengajarkan lagu “Head and Shoulder” terus berulang kali, nyanyiannya bisa dilakukan dengan cepat dan lambat.

4) Setelah anak-anak mulai hafal dengan lagu tersebut, guru bertanya kepada anak misalnya: guru memegang kepala sambil bertanya “what is this?”, guru memegang pundak sambil bertanya “what is this?” lalu sebaliknya guru yang memerintahkan anak dengan kalimat misalnya: “touch your head” lalu anak yang memperagakan.

D. Instrumen Penelitian 1. Instrumen Penelitian

Sugiyono (2009: 92) mengungkapkan bahwa instrumen penelitian digunakan untuk mengukur nilai variabel yang diteliti, baik itu variabel bebas atau variabel terikat. Sudjana dan Ibrahim (2009: 97) menyatakan bahwa instrumen penelitian yang digunakan harus dirancang sedemikian rupa dan benar-benar valid hal ini dimaksudkan agar data yang didapatkan tidak keliru.

Peneliti menggunakan instrumen yang mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (PERMEN) no 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini untuk Pengembangan Bahasa dalam Menerima Bahasa dan Mengungkapkan Bahasa untuk Kelompok B. Instrumen ini belum diuji validitas dan realibilitasnya, maka dari itu instrument penguasaan kosakata Bahasa Inggris sebelum digunakan dalam penelitian akan diuji validitas dan realibitasnya terlebih dahulu. 2. Kisi-Kisi Instrumen

(22)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

mengungkapkan tentang gambaran pengaruh penggunaan metode pembelajaran TPR terhadap tingkat penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK yang diambil dari Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (PERMEN) no 58 tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini untuk Pengembangan Bahasa dalam Menerima Bahasa dan Mengungkapkan Bahasa untuk Kelompok B. Kisi-kisi instrument ini terdiri dari 30 butir pernyataan. Berikut ini pada table 3.2 merupakan desain kisi-kisi instrumen tingkat penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK.

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen

Tingkat Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak TK

Variabel Sub Variabel Indikator

Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris anak TK

Penguasaan

Kosakata Produktif

1. Mampu menyebutkan anggota tubuhnya dalam bahasa Inggris. 2. Mampu menyebutkan kata kerja.

Penguasaan Kosakata Reseptif

(23)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sumber: (Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (PERMEN) no 58 tahun 2009

tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini untuk Pengembangan Bahasa dalam Menerima Bahasa dan Mengungkapkan Bahasa untuk Kelompok B)

Tabel 3.3

INSTRUMEN PENGUASAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK USIA TK SEBELUM UJI VALIDASI

1. Anak mampu menyebutkan kata

head

2. Anak mampu menyebutkan kata

shoulder

3. Anak mampu menyebutkan kata

knee

4. Anak mampu menyebutkan kata

toe

5. Anak mampu menyebutkan kata

eye

6. Anak mampu menyebutkan kata

ear

7. Anak mampu menyebutkan kata

nose

8. Anak mampu menyebutkan kata

mouth

2. Anak mampu

menyebutkan

9. Anak mampu menyebutkan kata

run

(24)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

NO Aspek yang

11. Anak mampu menyebutkan kata

jump

12. Anak mampu menyebutkan kata

turn around

13. Anak mampu menyebutkan kata

tip toe

14. Anak mampu menyebutkan kata

sit down

15.Anak mampu menyebutkan kata

stand up

16.Anak mampu melakukan perintah

guru open the door please 17.Anak mampu melakukan perintah

guru close the door please

18.Anak mampu melakukan perintah

guru sit dow please

19.Anak mampu melakukan perintah

guru stand up please

20.Anak mampu melakukan perintah

guru take off your shoes

21.Anak mampu melakukan perintah

guru put o your shoes

22.Anak mampu melakukan perintah

guru touch your head

23.Anak mampu melakukan perintah

(25)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

NO Aspek yang diamati

ITEM Muncul Tidak

Muncul 24.Anak mampu melakukan perintah

guru touch your eyes

25.Anak mampu melakukan perintah

guru touch your ears

26.Anak mampu melakukan perintah

guru tou h your outh

27.Anak mampu melakukan perintah

guru

perintah guru please pick up the

trash and throw the trash into

the i

29. Anak mampu melaksanakan

perintah guru please take the

picture and put in on the table

5. Anak mampu

perintah guru please lift your hands up, put your hands

beside and put your hands

down

JUMLAH

Tabel 3.4

INSTRUMEN PENGUASAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK USIA TK SETELAH UJI VALIDASI

(26)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kelompok :

1. Anak mampu menyebutkan kata

head

2. Anak mampu menyebutkan kata

shoulder

3. Anak mampu menyebutkan kata

knee

4. Anak mampu menyebutkan kata

toe

5. Anak mampu menyebutkan kata

eye

6. Anak mampu menyebutkan kata

ear

7. Anak mampu menyebutkan kata

nose

8. Anak mampu menyebutkan kata

mouth

9. Anak mampu menyebutkan kata

run

10. Anak mampu menyebutkan kata

walk

11. Anak mampu menyebutkan kata

jump

12. Anak mampu menyebutkan kata

turn around

13. Anak mampu menyebutkan kata

sit down

14.Anak mampu menyebutkan kata

(27)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Anak mampu

melaksanakan

perintah guru

dalam bahasa

Inggris

15.Anak mampu melakukan perintah

guru open the door please 16.Anak mampu melakukan perintah

guru close the door please

17.Anak mampu melakukan perintah

guru sit dow please

18.Anak mampu melakukan perintah

guru stand up please

19.Anak mampu melakukan perintah

guru take off your shoes

20.Anak mampu melakukan perintah

guru put o your shoes

21.Anak mampu melakukan perintah

guru touch your head

22.Anak mampu melakukan perintah

guru touch your nose

23.Anak mampu melakukan perintah

guru touch your eyes

24.Anak mampu melakukan perintah

guru tou h your outh

25.Anak mampu melakukan perintah

guru

26. Anak mampu melaksanakan

perintah guru please take the

picture and put in on the table

5. Anak mampu your hands up, put your hands

(28)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

bersamaan down

JUMLAH

E. Teknik Penilaian

Teknik penilaian yang digunakan untuk mengolah hasil tes adalah dengan cara memberikan skor dengan skala Guttman. Sugiyono (2009: 96) menyatakan skala Guttman yaitu skala pengukuran yang memberi jawaban dengan tegas, misalnya ”ya - tidak” atau ”benar-salah”, dengan skor tertinggi satu dan terendah nol, dengan kata lain apabila perlakuan yang diharapkan muncul diberi skor 1, jika perlakuan yang tidak diharapkan tidak muncul akan diberi skor 0.

F. Analisis Instrumen 1. Uji coba

Uji coba instrumen bertujuan untuk mengetahui tingkat keterpahaman instrumen, selain itu juga untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen yang akan digunakan dalam penelitian yang akan dilakukan, hal ini dimaksudkan agar instrumen yang digunakan benar-benar dapat digunakan dengan tujuan agar dapat memperoleh data yang diperlukan secara akurat. Uji coba dilaksanakan di TK Darul Hikam Bandung pada kelompok B3. Hal ini dilaksanakan karena Kelompok B3 memiliki karakteristik yang sama dengan anak-anak kelompok B1 dan B2 di TK Darul Hikam.

Instrumen yang diujicobkan berjumlah 30 butir item pernyataan. Setelah data diperoleh maka dilakukan penyeleksian item dengan cara mencari indeks diskriminasi item.

2. Validitas

(29)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sesuatu instrumen. Instrumen yang valid merupakan syarat mutlak untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid. Sugiyono (2009: 125) mengemukakan bahwa terdapat dua macam validitas yang sesuai dengan pengujiannya, yaitu :

a. Pengujian Validitas Konstruksi (Construct Validity)

Dalam pengujian ini, pendapat para ahli sangat menentukan. Jika instrumen telah dikonstruksi tentang aspek-aspek yang akan diukur kemudian hasilnya dikonsultasikan dengan para ahli. Pendapat para ahli biasanya sekitar apa yang harus diperbaiki dalam instrumen tersebut, hasil konsultasi dengan dua orang ahli menyatakan bahwa instrumen penelitian cukup valid, setelah itu diteruskan dengan uji coba.

b. Pengujian Validitas Isi (Content Validity)

Pengujian validitas isi dapat dilakukan dengan membandingkan antara isi instrumen dengan materi pelajaran yang telah diajarkan. Pengujian validitas isi dan pengujian validitas konstruksi dapat dibantu dengan menggunakan kisi-kisi instrumen, karena dalam kisi-kisi instrumen terdapat variabel yang diteliti, indikator sebagai tolak ukur dan item pertanyaan. Langkah-langkah perhitungan validitas adalah sebagai berikut.

(1). Menghitung koefisien korelasi biserial (pbi), dengan rumus:

(30)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Mp = rerata skor dari subjek yang menjawab betul bagi item yang dicari

validitasnya Mt = rerata skor total

St = standar deviasi dari skor total

p = proporsi sampel yang menjawab betul/ya q = proporsi sampel yang menjawab salah/tidak

(2). Proses pengambilan keputusan

Pengambilan keputusan didasarkan pada uji hipotesa dengan kriteria sebagai berikut:

 Jika r hitung ≥ 0,3, maka butir soal valid  Jika r hitung < 0,3, maka butir soal tidak valid

Menurut Kaplan, suatu pertanyaan dikatakan valid dan dapat mengukur variabel penelitian yang dimaksud jika nilai koefisien validitasnya lebih dari atau sama dengan 0,3.

“Not all validity coefficient are the same value, and there are no hard fast rule about how large the coefficient must be in order to be meaningful.

Inpractice, it is rare to see a validity coefficient larger then 0.6, in validity

coefficient in the range of 0.3 to 0.4 are commonly considered high.” ( Kaplan, M & Dennis P Saccuzzo. 1993: 141).

Jadi, semakin tinggi validitas suatu alat ukur, alat ukur tersebut semakin mengenai sasarannya atau semakin menunjukkan apa yang seharusnya diukur. Berikut disajikan rekapitulasi hasil uji validitas data penguasaan kosakata bahasa inggris anak.

Tabel 3.5

(31)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Data Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak

No Jumlah Mp Mt St p q r bis r

(32)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

No Jumlah Mp Mt St p q r bis r terdapat 27 item yang valid dan tiga item yang tidak valid yaitu nomor 13, 25 dan 28. Bagi item pernyataan yang tidak valid, hal ini berarti bahwa item tersebut tidak bisa mengukur tentang penguasaan kosakata bahasa inggris anak.

3. Reliabilitas

Arikunto (2003: 178) mengungkapkan bahwa reliabilitas merupakan instrumen yang sudah dapat dipercaya dan dapat digunakan sebagai alat pengumpul data. Dengan kata lain, instrumen yang reliabel dapat dipercaya, berapa kalipun pengambilan data, hasilnya akan sama. Hal ini sejalan dengan yang diungkapkan oleh Sudjana dan Ibrahim (2009: 123) bahwa kapan pun alat ukur tersebut digunakan akan memberikan hasil ukur yang sama.

Rumus perhitungan reliabilitas yaitu K-R 20 dengan rumus sebagai berikut.

r = Reliabilitas tes secara keseluruhan

p = Proporsi subjek yang menjawab item dengan benar q = Proporsi subjek yang menjawab item dengan salah

(q = 1 - p)

(33)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

N = Banyaknya item

S = Standar deviasi dari tes

(Arikunto , 2002:100)

Setelah diketahui butir soal/item yang valid maka langkah selanjutnya adalah menguji apakah item tersebut reliabel atau tidak, untuk mengetahuinya peneliti menggunakan bantuan perhitungan program Ms. Excel 2007 dan diperoleh sebagai berikut:

Selanjutnya harga r dikonsultasikan dengan menggunakan cara tradisional yaitu dengan menggunakan interpretasi terhadap koefisien korelasi yang diperoleh atau nilai r. Interpretasi tersebut adalah :

Tabel 3.6 Interpretasi Nilai r

BESARNYA NILAI r INTERPRETASI

Antara 0,800 sampai dengan 1,00 Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Antara 0,400 sampai dengan 0, 600 Antara 0,200 sampai dengan 0,400 Antara 0,000 sampai dengan 0,200

(34)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan hasil perhitungan reabilitas diperoleh dengan nilai r = 0,847, dinterpretasikan bahwa intrumen penelitian mempunyai reliabilitas yang tinggi.

G. Teknik Analisis Data

Pengolahan data mentah hasil penelitian dapat diolah menggunakan uji statistik dengan cara menentukan rumus uji statistik yang akan dipakai sesuai dengan data yang ada. Data tersebut diperoleh dan dianalisis untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran TPR terhadap penguasaan kosakata bahasa Inggris anak Taman Kanak-kanak, dengan langkah analisis sebagai berikut

1. Profil Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak

Langkah-langkah dalam membuat profil penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak sebelum dan setelah penggunaan metode pembelajaran TPR (Total Physical Response) adalah sebagai berikut:

a. Menentukan skor maksimal ideal yang diperoleh sampel: Skor maksimal ideal = jumlah soal x skor tertinggi

Aspek Skor Maksimal Ideal Keseluruhan = 27 x 1 = 27

Aspek 1 = 8 x 1 = 8 Aspek 2 = 6 x 1 = 6 Aspek 3 = 11 x 1 = 11 Aspek 4 = 1 x 1 = 1 Aspek 5 = 1 x 1 = 1

(35)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Aspek Skor Minimal Ideal Keseluruhan = 27 x 0 = 0

Aspek 1 = 8 x 0 = 0 Aspek 2 = 6 x 0 = 0 Aspek 3 = 11 x 0 = 0 Aspek 4 = 1 x 0 = 0 Aspek 5 = 1 x 0 = 0

c. Mencari rentang skor ideal yang diperoleh sampel:

Rentang skor = skor maksimal ideal – skor minimal ideal Aspek Rentang Skor Keseluruhan = 27 - 0 = 27

Aspek 1 = 8 - 0 = 8 Aspek 2 = 6 - 0 = 6 Aspek 3 = 11 - 0 = 11 Aspek 4 = 1 - 0 = 1 Aspek 5 = 1 - 0 = 1 d. Mencari interval skor:

Interval skor = rentang skor / 2

Aspek Interval Skor

(36)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan langkah-langkah di atas, kemudian didapat kriteria sebagai berikut:

Tabel 3.7

Kriteria Profil Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak

No Aspek Kriteria Interval

1 Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris

Tinggi 15 – 27 Rendah 0 – 14

2 Aspek 1 Tinggi 5 - 8

Rendah 0 – 4

3 Aspek 2 Tinggi 4 - 6

Rendah 0 – 3

4 Aspek 3 Tinggi 7 - 11

Rendah 0 – 6

5 Aspek 4 Tinggi 1

Rendah 0

6 Aspek 5 Tinggi 1

Rendah 0

2. Uji Statistik

Sehubungan dengan adanya beberapa persyaratan yang harus dipenuhi sebelum peneliti dapat menentukan teknik analisis statistik mana yang boleh digunakan, maka diadakan uji normalitas dan homogenitas terlebih dahulu.

(37)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

“Apabila data yang dianalisis berbentuk sebaran normal maka peneliti boleh menggunakan teknik statistik parametrik, sedangkan apabila data yang diolah tidak merupakan sebaran normal, maka peneliti hatus menggunakan statistik non parametrik”.

Pengujian normalitas dan homogenitas varians data dalam penelitian ini menggunakan uji kolmogorov smirnov dan uji F (p > 0,05) yang diolah dengan software SPSS Versi 17.0.

Teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif menggunakan statistik, data yang dihasilkan dari instrumen berupa skala maka pengolahan terhadap data-data mentah hasil penelitian menggunakan statistik parametris. Penggunaan parametris ini tergantung dari jenis data yang akan dianalisis, adalah sebagai berikut:

a. Jika data berdistribusi normal

Jika data berdistribusi normal maka dapat digunakan Uji t-dua independent. Berikut langkah-langkahnya:

1) Langkah 1

a) Membuat hipotesis

b) Mencari nilai kritis dengan menggunakan nilai dengan tabel distribusi normal

c) Mencari t-hitung dengan rumus

t

=

(38)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keterangan: t = nilai t-test

= rata-rata lelompok = 0

S = standar deviasi n = jumlah sampel

d) Membandingkan nilai kritis dan t-hitung

2) Langkah 2

Apabila skor pre-test tidak memiliki perbedaan yang signifikan, maka dilanjutkan dengan memberikan treatment. Setelah treatment diberikan maka dilanjutkan dengan menguji perbedaan skor post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan menggunakan Uji t – dua independen sampel sebagai berikut:

Mencari t-hitung dengan rumus:

t

=

(Bluman, 2001: 424) Keterangan:

t = nilai t-test

= rata-rata lelompok = 0

(39)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Namun apabila skor pre-test berbeda secara signifikan, maka analisis perbedaan skor pre-test dan post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tidak dapat dilakukan dengan menggunakan rumus uji-t dua independent sampel.Kondisi ini memungkinkan peneliti menggunakan ANCOVA (Analysis of Covarience) dengan bantuan SPSS versi 17. Mengutip dari Anggraeni (20011: 55) dalam Ary et al (2006) mengatakan bahwa ANCOVA merupakan suatu teknik statistik yang digunakan untuk mengatur pengaruh variabel yang berada diluar variabel penelitian yang mungkin mempengaruhi perbedaan antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.

b. Jika data tidak berdistribusi normal

Jika data yang dianalisis tidak berdistribusi normal, maka digunakan rumus Uji U Mann-Withney, berikut langkah-langkahnya:

1) Langkah 1

a) Membuat hipotesis

b) Mencari nilai kritis pada tabel k

c) Mencari nilai t, yaitu dengan langkah-langkah:  Membuat tabel

Post-test Pre-test D = D Rank Rank

 Mencari perbedaan nilai post-test dan pre-test, kemudian simpan pada kolom ke-3 (D= − )

 Mencari nilai absolut dari setiap perbedaan, kemudian simpan pada kolom ke-4 (D)

 Mengurutkan nilai absolute dari yang terendah hingga tertinggi, kemudian simpan pada kolom ke-5 ( Rank)

(40)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

 Mencari jumlah nilai (+) atau (−) secara terpisah

 Untuk nilai terkecil dari nilai absolute dan gunakan sebagai nilai tes dengan lambang

 Membuat keputusan dengan menolak Ho jika nilai tes-nya ≤ dari nilai kritis (nk)

 Menjumlahkan hasil Catatan:

Karena jumlah sampel (n) ≤ 30, maka menggunakan Tabel E dan melanjutkan ke tes nilai sebagai berikut

z=

(Bluman, 2001:602) Keterangan:

n = jumlah pasangan dimana selisihnya bukan

= jumlah lebih kecil pada nilai mutlak dari tingkat yang ditandai

2) Langkah 2

Apabila perbedaan skor pre-test tidak berbeda secara signifikan, maka dilanjutkan dengan memberikan treatment. Setelah treatment diberikan, maka dilanjutkan dengan menguji perbedaan skor post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan menggunakan rumus Uji U Mann Whitney, dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a) Membuat hipotesis

(41)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

c) Mencari nilai t, yaitu dengan langkah-langkah:  Membuat tabel

Post-test Pre-test D = D Rank Rank

Mencari perbedaan nilai post-test dan pre-test, kemudian simpan pada kolom ke-3 (D= − )

 Mencari nilai absolut dari setiap perbedaan, kemudian simpan pada kolom ke-4 (D)

 Mengurutkan nilai absolut dari yang terendah hingga tertinggi, kemudian simpan pada kolom ke-5 ( Rank)

 Memberikan tanda (+) atau (−) berdasakan perbedaan  Mencari jumlah nilai (+) atau (−) secara terpisah

 Untuk nilai terkecil dari nilai absolute dan gunakan sebagai nilai tes dengan lambang

 Membuat keputusan dengan menolak Ho jika nilai tes-nya ≤ dari nilai kritis (nk)

 Menjumlahkan hasil Catatan:

Karena jumlah sampel (n) ≤ 30, maka menggunakan Tabel E dan melanjutkan ke tes nilai sebagai berikut:

z=

(Bluman, 2001:602) Keterangan:

(42)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

= jumlah lebih kecil pada nilai mutlak dari tingkatan yang ditandai Namun apabila skor pre-test berbeda secara signifikan, maka analisis perbedaan skor pre-test dan post-test kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tidak dapat dilakukan dengan menggunakan rumus uji-t dua independent sampel. Kondisi ini memungkinkan peneliti menggunakan ANCOVA (Analysis of Covarience) dengan bantuan SPSS versi 17.

H. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi penelitian

Sugiyono (2009: 215) mengungkapkan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh warga belajar TK Darul Hikam yang berlokasi di Jalan Ir. H. Juanda Bandung.

2. Sampel Penelitian

Sugiyono (2004: 91) mengungkapkan bahwa sampel penelitian merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Pengambilan sampel ini dilakukan melalui teknik simple random sampling yaitu teknik pengambilan sampel dari populasi yang dilakukan

secara acak karena memiliki sifat yang homogen. Begitu pula kelompok B di TK Darul Hikam memiliki karakteristik yang sama, saya mengambil sampel 15 anak dari setiap kelas.

I. Prosedur Penelitian

(43)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a. Tahap Persiapan Penelitian

1) Melakukan observasi awal ke Sekolah yang akan diteliti yaitu TK Darul Hikam.

2) Menentukan tema yang akan digunakan dalam penelitian dengan menggunakan metode TPR.

3) Menetapkan kelas eksperimen dan kelas kontrol. 4) Menyiapkan instrumen penelitian.

5) Menyusun rencana pembelajaran. 6) Melakukan uji validitas dan reliabilitas. b. Tahap Penelitian

1) Melakukan pre test penguasaan kosakata bahasa Inggris untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol.

2) Melakukan treatment yaitu pelaksanaan penggunaan metode pembelajaran TPR untuk kelompok eksperimen.

3) Melakukan post test kepada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.

c. Penyusunan Laporan Hasil Penelitian

1) Mengolah data-data hasil eksperimen melalui pengujian statistik dengan membandingkan skor pre test dan post test sehingga diperoleh harga gain, yaitu selisih skor pre test dan post test.

2) Menarik kesimpulan dari hasil penelitian berdasarkan pengujian hipotesis.

(44)

77

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian hipotesis tentang pengaruh penggunaan metode pembelajaran Total Physical Response (TPR) terhadap penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak taman kanak-kanak dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode pembelajaran TPR berpengaruh secara signifikan terhadap penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK. Secara spesifik, berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa:

1. Penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK pada kelompok kontrol rata-rata skor yang didapat 3,53 dan rata-rata-rata-rata skor kelompok eksperimen sebelum diberi perlakuan (treatment) atau pre test sebesar 4,53 dengan nilai skor tertinggi 27. Rata-rata skor kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berada pada tingkat penguasaan kosakata rendah, berarti keduanya memiliki tingkat penguasaan yang hampir sama, hal ini disebabkan karena pada kedua kelompok tersebut belum mendapatkan perlakuan yang sama yaitu belum mendapatkan pembelajaran Bahasa Inggris dengan metode pembelajaran Total Physical Response (TPR).

(45)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(treatment) diberikan metode pembelajaran Total Physical Response (TPR) menunjukan peningkatan yang signifikan dengan rata-rata skor 25,33 dengan skor tertinggi 27.

3. Metode pembelajaran Total Physical Response (TPR) terbukti berpengaruh secara signifikan terhadap penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK. Hal ini dierkuat dengan hasil pengujian hipotesis yang telah digunakan dengan (t

test), bahwa α < (0,05), maka Ho ditolak sehingga terdapat perbedaan yang signifikan pada penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, hal tersebut dikarenakan kelompok eksperimen diberikan perlakuan metode pembelajaran Total Physical Response (TPR).

B. Rekomendasi

Berdasarkan simpulan dan hasil temuan di lapangan, penulis dapat memberikan beberapa rekomendasi untuk guru dan peneliti selanjutnya, sebagai berikut:

1. Bagi Guru Taman Kanak-kanak

a. Guru hendaknya memberikan metode belajar yang menarik dan menyenangkan untuk anak, terutama dalam mengajarkan Bahasa Inggris kepada anak yang merupakan bahasa asing.

(46)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung) Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

kepada anak TK karena sudah terbukti berpengaruh terhadap penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK.

c. Guru hendaknya mengajak siswa untuk lebih aktif dalam proses belajar menggunakan metode pembelajaran Total Physical Response (TPR), jadi guru tidak harus selalu menjadi fasilitator, tetapi kita bisa meminta anak untuk lebih aktif berpartisipasi sebagai pemberi instruksi kepada teman-temannya.

2. Bagi Kepala TK

a. Mendukung dan memfasilitasi guru dalam menggunakan metode pembelajaran yang baru untuk meningkatkan penguasaan kosakata Bahasa Inggris anak TK.

b. Menjalin kerjasama yang baik dengan para guru, sehingga pembelajaran Bahasa Inggris dapat meningkat dan hasilnya optimal.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

(47)

77

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Total Physical Response (TPR) pada usia TK. Skripsi PGPAUD UPI: tidak

diterbitkan

Bluman, Allan G. (2001). Elementary Statistics. Amerika NewYork : The McGraw-Hill Companies.

Dhieni (2005). Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: DEPDIKNAS

Fitrah. (2008). Language Teaching Methodology. [online]. Tersedia: www.eduplus.or.id [ 20 Januari 2010]

Fitri. (2008). Perkembangan Sosial Anak-Anak. [online]. Tersedia: www. PsikologiAnak.com [5 Mei 2009].

Frost. (2007). Total Physical Response. [online]. Tersedia: http://esl.fis.edu British Council:Turkey [10 Januari 2013]

Helmilia. (2006). Perbedaan Pola Asuh AUD Dalam Keluarga Dilihat Dari Latar Belakang Pendidikan Ibu di Wilayah RW 03 Kelurahan Bbakan Tarogong

Kecamatan Bojongloa Kaler Kota Bandung. Skripsi PLS UPI: tidak diterbitkan.

Hurlock. (1978). Pekembangan Anak (Jilid 1). Jakarta: Erlangga

Irenaningtyas & Wulan. (2009). Perbedaan Penguasaan Kosakata Anak Pra-sekolah. Jurnal Psikologi : Universitas Gajah Mada.

(48)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Moeslichatoen. (2004). Metode Pengajaran di Taman Kanak-kanak. Jakarta: PT Rineka Cipta

Penny. TPR, Metode Pembelajaran Bahasa yang Cukup Efektif untuk Peserta Didik. [online]. Tersedia: http://gapika.wordpress.com/2008.01/12/ [3 Januari 2010] Restie (2010). Pengaruh Permainan Tradisional Congklak Terhadap Kemampuan

Bilangan Anak Usia TK. Skripsi PGPAUD UPI:tidak diterbitkan

Richard J & Rodgers T. Approaches and Methods in Language Teaching. New York: Cambridge University Press

Santosa dkk. (2007). Materi dan Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka.

Sudjana,N & Ibrahim (2009). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Sinar Baru Algensindo: Bandung

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta

Suhartono. (2005). Pengembangan Ketrampilan Bicara AUD. Jakarta : DEPDIKNAS. Soedjito. (1989). Kosa Kata Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia.

Syaodih, Nana. (2005). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Tarigan. (2009). Pengajaran Kedwibahasaan. Bandung: Angkasa Tarigan. (1993). Pengajaran Kosakata. Bandung: Angkasa

(49)

Resty Rachmawati, 2013

Pengaruh Penggunaan Metode Total Physical Response (TPR) Terhadap Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Anak Taman Kanak-Kanak (Penelitian Kuasi Eksperimen Di TK-PG Darul Hikam Bandung)

Gambar

Tabel 3.1 Desain penelitian menurut Sudjana & Ibrahim (2010 :48) yaitu :
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen
Tabel 3.3 INSTRUMEN PENGUASAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK USIA TK
Tabel 3.4 INSTRUMEN PENGUASAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS ANAK USIA TK
+4

Referensi

Dokumen terkait

Lebih dari itu berkenaan dengan pembicaraan tentang berbagai cara untuk menyelesaikan masalah, harus memiliki sikap yang baik dalam menghadapi masalah dan mampu

Upaya efektif memperkuat modal sosial masyarakat dapat dilakukan dengan memperkuat unsur-unsur utama modal sosialnya, yaitu rasa saling percaya-mempercayai, norma yang disepakati

Yang termasuk threat atau ancaman adalah aktor yang tidak terlihat yang ikut campur dalam proses pencairan dana hibah yaitu kelompok kepentingan atau Ormas, dan

Peta Moving Range dirancang untuk membandingkan nilai permintaan actual dengan nilai peramalan.Dengan kata lain membandingkan data actual dan peramalan pada periode yang

[r]

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN SNOWBALL DRILLING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DALAM MATA PELAJARAN IPS.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Diisi nama ayah kandung pemohon secara lengkap sesuai dengan Surat Kenal Lahir atau Akta Kelahiran atau sesuai dengan nama pemberian orang tua, tanpa gelar

As reflected in the general objectives above, the scope of this course involve the basic knowledge of writing and its components. The