• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelatihan Pembuatan Pupuk Mineral Plus dan Cara Penggunaannya untuk Mewujudkan Pertanian Ramah Lingkungan di Kota Denpasar.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pelatihan Pembuatan Pupuk Mineral Plus dan Cara Penggunaannya untuk Mewujudkan Pertanian Ramah Lingkungan di Kota Denpasar."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

ISSN:1412-0925

&

}URI\IAL PENGABDIAN

KEPA}A

MASYARAKAT

UNA

MENGABDI

tsuRNAr.

*F

co&{M{JNTTY

STRYTCES

PENANGANAN PASCA PANEN DAN DIVERSIFIKASI PENGOLAHAN BUAH MANGGIS DI DESA BELIMBING KECAMATAN PUPUAN KABUPATEN TABANAN

Agus Selamet Duniaji

INTRODUKSITEKNOLOGI INOVASI AMBUL UNTUK BUDIDAYA TANAMAN SAYURAN H a s t i n E r n a w ar, *,

Pll$,lllH}rl.#lf

lE y.rt

i,?,

t c h r i a n i, A r d i a n o r

PELAFALAN KOSA KATA BAHASA INGGRIS BIDANG PETERNAKAN MASYARAKAT

DI DESA PENGOTAN

I G.Ag. l. Aryani, I G. L. Oka, A.A.p.p. Wibawa, D. A. Warmadewi, dan A.A.A. S. Trisnadewi

PERBAIKAN KUALITAS HASIL PRODUK KERAJINAN ALUMINIUM

DI UD SARI REJEKI DESA BATUBULAN GIANYAR

I Made Astika, I p. Lokantara, I M. catot Karohika dan I c.

i.

Owiiana

SINERGISME PEMANFAATAN SUMBERDAYA LOKAL DAN PEMBERDAYAAN KELOMPOK

IBU-IBU DI DESA LAMUNTI PERMAI A1 KAWASAN EKS PLG KALIMANTAN TENGAH Gusti lrya lchriani, Wijantri Kusumadati, Moch. Anwar

PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK MINERAL PLUS DAN CARA PENGGUNAANYA UNTUK MEWUJUDKAN PERTANIAN RAMAH LINGKUNGAN DI KOTA DENPASAR lndayati Lanya,

\.

N. Subadryasa, Tatiek Kusmawati, t Gusti iuiu Ca{na Adi, I'tiomlai

oitiii,-Tati Budi Kusmiyarti, Ketut Sardiana, Dan Ni Made Wikarniti '

PENERAPAN TEKNOLOGI PAKAN SUPLEMEN UREA KAPUR CASSAVA BLOK (UKCB) UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI TERNAK SAPI PADA KELOMPOK TANI TERNAK

r c u st i L a n a n s

r-t#

j?yf

i*Afl##:f#-t

: ol

o *

u,,

B u d a a r s a. Anak AS,un! A. S. Trisnadewi, dan t putu Ari Aslawa.

PERBAIKAN SANITASI DAN HIGIENITAS DI SEKITAR KANDANG DARI PENGARUH URINE KAMBING MELALUI FILTRASI DAN FERMENTASI

I Made sugitha, K.A. Nocianitri, w.R. widarta, n. supaithina, t tt.s.rriiiiaa dan s.A.Lindawati PEMBINAAN PENGERAJIN BOKOR ALUMINIUM DI DESA MENYALI

I Nyoman Gde Antara, Made suarda, Made sucipta ctan t Gustiietut sukadaia

PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KEWASPADAAN WARGA TERHADAP KENCING MANIS

SERTA DETEKSI DINI KADAR GULA DARAH DI BANJAR PISANG KAJA, DESA TARO Ni wayan septarini, Kurniati,Dy., subrata,M., wutandiri, Lp.,freina tdii,'i.,ain swaiaeii estiit pa.

PELAYANAN KESEHATAN SAPI DI BANJAR SAMUAN KAWAN DAN SAMUAN KANGIN, DESA CARANGSARI, KECAMATAN PETANG, KABUPATEN BADUNG

I Wayan Suardana, Ida Bagus..Ng.urah Swacita, I Ketut Suadb, I Made Sukadi, rvt.bjoio Rudyanto, K. Karang Agustina. I Nyoman Suarsana

SOSIALISASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PRINSIP KEHATI-HATIAN DALAM PENGELOALAAN BANK DI BPR GIANYAR PARTASEDANA, BLAHBATUH _ GIANYAR

Ni Ketut Supasti Dharmawan, Wayan Wiryawan, tda B'agus puira Atmaja

MEMANFAATKAN WEBLOG UNTUK MELESTARIKAN BAHASA BALI PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI DESA KINTAMANI KABUPATEN BANGLI

N.M.A.E.D. Wirastuti. dan R.S. Hartati *,..".

N":

$;*

r

fA .'

l;i

.

s'i

5

(2)

UDAYANA MENGABDI 13 (1), 7A - 73 ISSN

,

1412-091'

PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK MINERAL PLUS DAN CARA PENGGUNAANYA

UNTUK fuIEWUJUDKAN PERTANIAN

RAMAH

LINGKUNGAN DI KOTA DENPASAR

I}i{DAYATT LANYA, }.I. N. SUBADIYASA,TATIEK KUSMAWATI,

I

GUSTI PUTU RATNA

ADI,

}{YOI,IAN DIBTA,IATI BUDI KUSNIIYARTI, KETUT SARDIANA, DAN NI

MADEWIKARNITI

Program Studi Agroekoteknolo gi, Fakultas Pertanian [Jniuersitas U dayana indahnet@yahoo.co.id

ABSTRACT

Familier environment agricuiture is demanded

in

g1oba1 era. Used of overdosage pertilizers both

chemica-and organic fertiiizer affecied to poilution and unhealthy agriculture product.

In

spatiai regional planning

o-Denpas*ar City number. 27 year

o1zorr

showed that agriculture land

in

Northern Denpasar City specialh-

ir

Ubung Kaja village determined as open green space planning.

It

meant that area should be preserue land anr

innovation familier environment technoiogy. One of this technoiogy is using of mineral fertilizer plus which ir

evident in back up famiiier environment agriculture, healty agricuiture product, and increase the qualityproduc:

and could be preierved open green space planning. Methode of making mineral plus fertilization conducted b','

lecture, disscusion and exercised. The participant of community service are farmers, head of viliages, mosqui:c

surveyor, and staff of Ubung Kaja village. .A11 of raw material for exerciced has been prepared by Unud senic:

team. The exercised is prior to the teory, lecture of using mineral plus fertilizer, and understand of concept anc

teory and continued by interactive disscusion. After that,

it

was continued with exercised of making minerai

plus fertilizer. Unud iervised team Unud give example of formulation mineral pius fertilizer. The result o:

^exercised

showed that most of participants (> Bo%) understand to make mineral plus fertilizer and knowin3

to the utilization mineral plus fertilization why

it

was not destroy the soil and increase quality of agriculiure

product. The participant could formulated rarv material of mineral plus fertilizer" This is showed in disscusion

and enthusiastic practice in making of minerai plus fertiiizer'

Keg word: i'rining

,

mineral plus fertilizer, enuerornentalfamers, product quality

pENDAIIULUAN

Peningkatan produksivitas dan kuaiiatas produk

pertanian dapat didekati dari penambahan unsur hara

Denpasar sebagai

ibu kota

Provinsi

Baii

dan

yang dibutuhkan oleh tanaman yaitu unsur Ca dan

tujuan

,wisata internasional, memerlukan

kondisi

Mg, yang dikenal sebelumnya adalah dolomoit. Namun

fisik

iingkungan

yang

aman,

dan

nyaman,

serta

berdasarkan hasit uji bahan doiomit hanya memiliki

memerlukan pyorluk makanan yang ramah

lingkungan

unsur Mg rendah < 5 %. Untuk itu diperlukan

penaln-dan

terjamin

kesehatannya"

Lahan

pertanian

bahan unsur hara Nfg dari bahan aiam air

laut

dan

mempunyai

multi

fungsi, selain sebagai

pengirasil

atau garam dapur. Usahatani dengan menggunakan

produk bahan purrgun,loga penyimbang

kelestarian

pupuk ramah lingkungan diharapkan dapat

mening-iingkulgan.

Bertani

dianggap sebagai

alternatif

katkan kesejahteraan petani' Berbeda dengan

peng-terikhir

bagi masyarakat Koia D"rpurur. Oieh

karena

gunakan pupuk organik berupa kompos yang bany'ak

itu banyak laha, perta.rian yang disewakan, atau

bagi

beredar dan dianjurkan oleh kalangan pemerintah '

hasil dengan penduduk dari luar

kota"

memerlukan biaya yang tinggi. Sementara hasil sisa

pertanlan !'arrg n emperoieh produksi tinggi

dan

usaha tamanan y'ang hasilnya berupa produk

genera-lebih menjanjikan diharapkan para petani dapat

lebih

til

lebiir rendah dari penggunaan pupuk kimia yang

tertarik terhaclap usaha tani karenapasar

menunggu

modalnya <:royodaripupukorganik.

produk pertaniin ramah lingkungan dan

berkualitas.

Permasalahan yang muncul antara lain: pemupukan

-Pertanian

perkotaan, tidak

berarti

hanya

tanaman

organik dapat berdampak pada pencemaran

ling-pangan pokok, namun usaha tanaman hias dan

tana-

kungan akibat dari kandungan BOD, COD, gas metan

-u1ho.tik

ritura lainnya seperti buah dan bunga

alian

dan bakteri coli, bahltan uniuk pupuk organik dari

lebih menjanjikan. Dengan kata lain sistem

pertanian

sampah kota disinyalir mengandung iogam berat.

Un-yu1-rg

,"roui iaduh

pertinian perkotaan lahan

sen-rpit

tuk itu dibutuhkan produi< pertanian 1'ang sehat, tidak

durr1".pud.r, agar dipat meningkatkan produisi.

Ha-

tercermar iimbah, baik cair, maupun limbah padat'

.opunrryu dapat meningkatkan pendapatan petani

di.

I'{engingat Kota Denpasar sebagai wilayah perkotaan
(3)

pelatihan pembuatan pupuk Mine6l plus dan [ara penggunaanya untuk Mewujudkan Pertanian Ramah Lingkungan di Kota Denpasar flndayati Lanya' dkkJ

tahun 2011, dan dalam tata ruang ditetapkan sebagai

kawasan ruang terbuka hijau kota (RTHK)'

Tujuan pela*tihan Pembuatan Pupuk Mineral Plus

dan Cara Penggunaannya untuk Mewujudkan Pertani-an Ramah Lingkungan di Kota Denpasar dan

diharap-t urt

putu

petani rienerapkan pem-upukan mineral

plus

intuk

menambahkan unsur makro esensial yang

iibot

hku., oleh tanaman dan dapat meningkatkan

produksi dan kulitas produk pertanian' .

Manfaat bagi para

petani,

mereka dapat

menge-nal, mengetahui, manfaat dan kegunaan pupuk

min-L.i

pi"tfaam

meningkatkan produksi dan kualitas

produk tanaman yang iamah lingkungan' Lebih jauh

petani terampil membuat pupuk Tineral plus secara

individu dan kelompok dan trampil dalam cara

meng-gurrakat t ya untuk meningkatkan produksi dan

kuali-[as p.odoi tanaman ramah lingkungan' Pada a]hirnya

aup.at

*""ingkatkan

pendapatan usahatani melalui

peiingkatan produksi sebagai dlmpak dari

penggu-'naan

ieknologi pemupukan ramah lingkungan' Manfaat bagi lembaga,

ada-

ftA ini Unud, dapat menunjukkan

f.eietaufiai ierhadap pembangunan pertanian ramah lin^gkungan dan berkelanjutan. Disamping

itu

mem-bantu program-program pemerintah dalam

pening-katan produksi pertanian, konsep Bali 9o green , serta

menciptakan kesehatan Pangan.

METODE PEMECAHAN

MASAI.AH

Metode kegiatan pengabdian tentang pelatihan

pem-butan pupuk mineral plus dan cara penggunaannya

menuju pertanian ramah lingkungan meliputi: (r)

ce-ru*uh meialui pemaparan peranan pupuk mineral plus dalam peningkatan produksi dan kualiats produk, serta

f.*a""g*

d=ulu*

p"p"k

mineral plus dan diskusi' (z)

pJ"tifri

pembuatan-pupuk mineral plus dilaksanakan

it"ft

ti-

p-engabdian dan para pesertl qelltihan petani

berjumlah

3i

orurg. Selinjutnya-dilakukan

uji

coba

hasii pembuatan pupuk.mineral plus pada jenis

tana-man tertenfu.

Pengabdian kepada masyarakat dilakukan di Kantor

Balai Desa Ubung Kaja kecamatan Denpasar Ulara'

foiu O"tp*ar.

Dalam Rencana Tata Ruang Wilayah

tnfnWl

ierda

No z7 tahun

zorr

lahan pertanian di

i".u

Ubot g Kaja ditetapkan sebagai kawasan RTHK

Kota Denpasar yang perlu dilestarikan keberadaannya sebagai kiwasan perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan.

Waktu

pelaksanaan pengabdian dilakukan pada

tanggal B bktoberzotz. Persiapannya dilakukan satu

butii

sebelumnya,

muali dari

pendekatan kepada

Aparat Desa, penentuan khalayak sasaran peserta

pela-tiiran, dan jenis pengambdian yang berupa pelatihan

pembuatan-pupuk mieral plus untuk mewujudkan

per-tanian ramah iingkungan.

Bahan pelatihan pembutan pupuk mineral berupa

paparan singkat tentang kandungan unsure hara '

iuiru" bakutan

hasil penelitian penggunaan pupuk

mineral plus untuktanaman padi sawah dan tanaman

buah-buahan. Bahan baku

untuk

membuat pupuk

mineral plus terdiri dari kapur Bukit Jimbaran yang

halus,

pisir

G Agung, garam dapur, pupuk organik

kotorari sapi, sabut kelapa, dan SP6/TSP' Kapur Bukit

Jimbaran iebagai sumber Ca clan Mg, pasir G Agung

sebagai

sumbei(

Si, Fe, Mo, Mn, dan B), gararn dapur

sebafai sumber Na, Cl dan Mg, pupuk organic sebagai

,o*6",

N dan K, serta sabut kelapa sebagi sember

K

SP36/TSP digunakan untuk pemenuhan kebutuhan

,rio.

P dalam pertumbuhan generatif'

Dosis pemupukan untuk paili sawah dianjurkan z

ton kapui + 2 ton pasir+ zoo kg garam dapr+ 1 ton

poprk-o.gunic

+

rlon

sekam + 5o kg SP36' Untuk

iut

r*ut

ioah-buahan cukup memberikan kapur bukit

jimbaran 5 ton/ha + pupuk organik/kandang z

ton/

Lu

*

,oo

kg

gutu-

tlipur/ha +

1oo kg SP36 untuk

meningkatkan-produksi- Bahan lainnya adalah karung

ptastik-sebagai wadah bahan baku pupuk mineral plus'

Alat

yut"g digorrakan adalah

LCD,

alat

untuk

*"rr"u-pot

bahan-bahan pupuk mineral plus seperti

ember dan gayung dan perlak sebagai wadah untuk

mencampur bahan pupuki mineral plus' Perbadingan

dosis

kalur

:

pasii

:

sabut

:

garam

:

SP36 adalah

So: 50:

i,r,r.

Yut g menjadi khalayak sasaran dalam

iautit

""

ini

disamping petanl

ikutjuga

aparat desa

lan

para kepala dusun di ling[<ungan Desa Ubung Kaja,

Kecamatan Denpasar Utara, serta pengusaha pupuk

organikyang ada sekitar Denpasar.

IIASIL

DAN PEMBAIIASAN

Hasil kegiatan pelatihan pembuatan pupuk mineral

plus dan cara penggunaannya untuk mewujudkan

per-Lrriut

ramah ling|<ungan di Kota Denpasar didasarkan

pada respons masyarakat sebagai peserta pelatihan

ierhadap materi pelatihan sesuai dengan sasaran dan

metoda pelatihan.

Capaian pelaksanaan pengabdian kepaila

masyara-kat Desa Ubot g Kaja yang berupa pelatihan

peman-faatan teknologi tepat guna dalam pembuatan

pu-puk mineral plus diukur dari respons kehadiran para

peserta pelatiiran yang dihadiri oleh zr orang, melebihi

iurg",

(ro

-

zo orang). Daftar hadir peserta pelatihan

aisajit<an dalam Lampiran z. Aktifitas kegiatan

ditun-julikan oleh partisipasi peserta pelatihan- dalam diskusi

dan berbagi pengalaman, ditunjukkan oleh banyaknya

pertanyaan yang direkam dalam foto-foto' Foto

ke-giatan pelatihan-pembuatan pupuk mineral plus dan

cara penggunaannya untuk mewujudkan pertanian

ra-matr iingkungan dicantumkan dalam Lampiran

(4)

UDAYANA MENGABDI VOLUME 13 NOMOR 1 TAHUN 2014

Cara meramu bahan baku

pupuk mineral

plus

yang berasal dari bahan alami, seperti kapur Bukit

Jimbaran,

pasir G.

Agung, gararn dapur,

TSP,

sabut kelapa, dengan perbandingan 50: 50

:

1-: 1: 5,

dipraktekkan oleh para peserta pelatihan. Tabel r, Lampiran 2, dan Lampiran 3, menunjukkan bahwa

tingkat

keberhasilan pelatihan pembuatan pupuk

mineral plus dalam mewujudkan pertanian ramah

Iingkungan berhasil dengan baik. Peserta pelatihan

sangat responsif dan keingintahuan dalam pembuatan

poprrt mineral sangat tinggi- Hal tersebut ditandai durrgu, adanya berbagai pertanyaan yang diajukan

oleh pala peserta terkait dengan kegunaan dan manfaat

popot

mineral bagi kesuburan tanah, pemenuhan

i<ebutuhan hara dan mampu peningkatan produksi dan

kualiats produk pertanian ramah lingkungan.

Tabelf. Jenis kegiatan, Kriteria dan Tolak Ukur Keberhasilan'

No

Jeniskegiatan

Kriteria

TolokUkurKeberhasila;r

Keikutsertakan

tim

Keikutsertaan dalam pelatihan

8o% telah mengikuti kegiatan pengabdian (9o %)

8o% undangan P€serta pelatihan yang telah mengikuti pelatihan (> roo%)

7o% peserta tramPil dalam membuat teknik PemuPukan mineral plus ( 75%)

z5 telah mengaplikaan puPuk mineral untuk meningkatkan produksi dan kualitas Produk pertanian (>9o% Peserta Pela-tihan membawa hasil ramuan pupuk mineral plus)

Yo kedatangan

o//o kedatangan

Keberhasilan

ini

didukung oleh aparat Desa Llbung

Kaja: kepala dan sekretaris desa, kaur umurn, para

keiian desa adat dan desa dinas, para pekaseh, dan

petani

di

lingkungan Desa Ubung Kaja. Tentunya

tim

pengabdian masyarakat

Fakultas

Pertanian

Unud dan Tim pelaksana pelatihan sangat mendukung

keberhasilan seluruh pelaksanaan pelatihan pembuatan

pupuk mineral plus

ini,

ditunjang oleh banyaknya

peserta (ro orang dosen).

Bahan baku pupuk mineral tersebut berasal dari

BaIi dan mudah dicari, gambaran kegunaan dan

man-faatnya bagi tanaman yang mampu meningkatkan

produksi serta kualitas produk pertanian, serta

mu-dah membuatnya merupakan daya

tarik

tersendiri

bagi para peserta pelatihan untuk mencoba meramu

pupuk. Bahkan pengusaha pupuk organik akan

meleng-tapi

kandungan hara produknya dengan

menambah-kan pupuk mineral. Seluruh hasil ramuannya dibawa

pulang, dan berniat

untuk

menerapkannya di lahan

pekarangan dan lahan sawah'

Sekretaris desa, pengusaha pupuk organik dan para

[image:4.612.310.562.45.390.2]

petani, serta peserta lainnya menghendaki adanya

Gambar 2. Tanaman pepaya yang diberi pupuk mineral plus

pendampingan dalam penerapan teknologi pembutan

pop"k

mineral plus, secara berkelanjuta. Adanya

dem-ptol

a*

dempam pertanian ramah iingkungan, untuk

meningkatkan produksi dan kulitas produk padi,

pala-wija, dan hortikultura seperti buah- buahan, sayuran

dan bunga-bungaan perlu dikernbangkan di kawasan

RTHK khusnya di kecamatan Denpasar Utara.

SIMPUI-AN DAN SARAN

Simpulan

Pelaksanaan pelatihan pembuatan pupuk mineral

plus dan cara penggunaannya untuk mewujudkan

per-ianian ramah lingkungan telah dilaksanakan

di

Desa

Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara dihadiri oleh

zr peserta pelatihan. Peserta pelatihan mampu

menge-tahui dan memahami peranan pupuk mineral dalam

menyediakan unsur hara tanaman yang mengandung

N, P,

K

Ca, Mg,Na, CI, Mn, Mo, Si, Fe dan B. Peserta

pelatihan

sudah

terampil dalam meramu/membuat

pupuk mineral plus, mereka akan menerapkan pada

tanaman pekarangan dan lahan sawah, demikian juga

pengusaha pupuk organik akan menambahkan bahan

baku pupuk mineral untuk meningkatkan kandungan

hara produknya.

Saran

Sebaiknya beberapa topik pengabdian kepada

ma-Ketrampilanpem- %Peserta buatan pupuk

Uji coba aplikasi

pupukmineral %Peserta plus dalam proses

produksi

Gambar 1. Pan peserta praktek meramu pupuk minenl plus

(5)

Pelatihan Pembuatan Pupuk Minetal Plus dan (aE Penggunaanya untuk Mewujudkan Pertanian Ramah Lingkungan di Kota Denpasar flndayati lanya, rtkkJ

syarakat dilakukan di tempat yang sama atau terpadu,

agar lebih efisien, lebih banyak yang dapat diberikan

kepada petani. Peningkatan pengetahuan, pemahaman

dan ketrampilan dalam membuat pupuk mineral plus,

seharusnya dilakukan secara terus, menerus, agar

ter-bentuk pola pikir pertanian ramah lingkungan dapat

terwujud, yang dapat dilakukan melalui pembuatan

dan penggunaan pupuk mineral plus. Pertanian

or-ganik dengan menggunakan pupuk > 5 ton/ha, akan

menghasilkan gas metan, COD, BOD, dan bakteri

coli, perlu diimbangi dengan pola

pikir

pertanian

ra-mah lingkungan, terutama dalam pelestarian kawasan

RTHK.

DAFTAR PUSTAKA

Badan Pusat StatikKota Denpasar. zorz. Denpasar dalamAngka. Bappeda dan BPS Kota Denpasar. Denpasar.

Pemerintah Kota Denpasar. zorr. Peraturan daerah No z7 tahun

zorrTentangRencana tata uaug Wilayah (RTRW) Kota Denpasar tahun zon

-

2og1. Denpasar.

Pengendalian Alih Fungsi lahan Subak Berbasisi Masyarakat danUpaya Peningkatan Produlitivitas lahan di Kabupaten

tabanan. Laporan penelitian Hibah Unggulan Stategia Nasional.

Subadiyasa, N.N; Indayati lanya, dan K. Sardiana. zoog dan

zoro. Strategi.

23

(6)

JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

UDAYANA MENGABDI

JOURNAL OF COMMUNITY SERVICES

KEIUA PENYUI{TIIIG

Komang Budaarsa

PEI{YU ilTING PETAKSAI{A

Nyoman Sadra Dharmawan Gede Mahardika

.

Nyoman W'tjaya

Made Antara Nengah Sudipa Ketut Kartha Dinata

Wayan P Windia

Sang Made Sanruadana

INSNTUSI PENERBIT Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat U niversitas Ud ayana

Kampus BukitJimbaran - Badung Bali Telepon : (ot6t)ro+6zz

KESEKRETARMTAil

Ni Nyoman Suryani Staf LPPM Unud

E-mail: bdr.komang@yahoo.com mansuryani@yahoo.com

Jurnal UDAYANA MENGABDI diterbitkan sebagai media komunikasi, informasi, edukasi dan pemba-hasan masalah-masalah pembangunan, utamanya hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat dan hasil-hasil penelitian dalam berbagai disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi. Tujuan penerbitan

jurnal ini adalah menyebarluaskan hasil-hasil pengabdian kepada masyarakat dan penelitian, meningkatkan kecerdasan penulis dan pembaca pada umumnya, serta landasan pengambilan kepu-tusan bagi pejabat terkait.

ISSN : 1412-0925

DAFTAR ISI

PEN GANTAR REDAKSI.,..,,..,

PENANGANAN PASCA PANEN DAN DIVERSIFIKASI PENGOLAHAN

BUAH MANGGIS DI DESA BELIMBING KECAMATAN PUPUAN KA-BUPATEN TABANAN

Agus Selamet Duniaji

INTRODUKSITEKNOLOGI INOVASI AMBUL UNTUK BUD]DAYA TANA.

MAN SAYURAN DI KALIMANTAN TENGAH

Hastin Ernawati Nur Chusnul Chotimah, Gusti lrya lchriani, Ardianor...'....

PELAFALAN KOSA KATA BAHASA INGGRI5 BIDANG PETERNAKAN

MASYARAKAT DI DESA PENGOTAN

I G.Ag. l. Aryani, I G. L. Oka, A.A.P.P. Wibawa,D. A. Warmadewi, dan A.A.A. S. Trisnadewi ...

PERBAIKAN KUALITAS HASIL PRODUK KERAJINAN ALUMINIUM DI UD SARI REJEKI DESA BATUBULAN GIANYAR

I Made Astika, I P. Lokantara, I M. Gatot Karohika dan I G. K. Dwijana...

SINERGISME PEMANFAATAN SUMBERDAYA LOKAL DAN

PEMBER-DAYAAN KELOMPOK IBU-IBU DI DESA LAMUNTI PERMAI A1 KA. WASAN EKS PLG KALIMANTAN TENGAH

PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK MINERAL PLUS DAN CARA

PENG-GUNAANYA UNTUK MEWUJUDKAN PERTANIAN RAMAH LING.

KUNGAN DI KOTA DENPASAR

lndayati Lanya, N. N. Subadiyasa, Tatiek Kusmawati, I Gusti Putu Ratna Adi. Nyoman Dibia, Tati Budi Kusmiyarti, Ketut Sardiana, Dan Ni Made Wikarniti

PENERAPAN TEKNOLOGI PAKAN SUPLEMEN UREA KAPUR CASSAVA BLOK (UKCB) UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI TERNAK SAPI PADA KELOMPOK TANI TERNAK TRI BUANA KARANGASEM

I Gusti Lanang Oka Cakra, I Gede Mahardika, Komang Budaarsa, Anak Agung A. S. Trisnadewi, dan I Putu Ari Astawa...

PERBAIKAN SANITASI DAN HIGIENITAS DI SEKITAR KANDANG DARI PENGARUH URINE KAMBING MELALUI FILTRAS] DAN FERMENTASI

I Made Sugitha, K.A. Nocianitri. W.R. Widarta, lP. Suparthana. I N.S.Miwada dan S.A.lindawati...

PEMBTNAAN PENGERAJIN BOKOR ATUMINIUM DI DESA MENYALI I Nyoman Gde Antara, Made Suarda. Made Sucipta dan I Gusti Ketut Sukadana

PEN I NGKATAN PENG ETAHUAN DAN KEWASPADAAN WARGA

TER-HADAP KENCING MANIS SERTA DETEKSI DINI KADAR GULA DARAH

DI BANJAR PISANG KAJA, DESA TARO

Ni Wayan Septarini, Kurniati,DY., Subrata,M., Wulandari, LP.,Iresna Adhi,K., dan Swandewi Astuti, PA...

PELAYANAN KESEHATAN SAPI DI BANJAR SAMUAN KAWAN DAN

SAMUAN KANGIN, DESA CARANGSARI, KECAMATAN PETANG, KA-BUPATEN BADUNG

I Wayan Suardana, lda Bagus Ngurah Swacita, I Ketut Suada,

I Made Sukada, M. Djoko Rudyanto, K. Karang Agustina, I Nyoman Suarsana

SOSIALISASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PRINSIP

KEHA-TI-HATIAN DALAM PENGELOALAAN BANK DI BPR GIANYAR PAR-TASEDANA, BLAHBATUH - GIANYAR

Ni Ketut Supasti Dharmawan, Wayan Wiryawan, lda Bagus Putra Atmaja...

MEMANFAATKAN WEBLOG UNTUK MELESTARIKAN BAHASA BALI PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI DESA KINTAMANI KABUPATEN BANGLI

N.M.A.E.D. Wirastuti, dan R.S. Hartati ... PEDOMAN PENULISAN. WRITING GUlDANCE"..."

16

20

24

27

35 30

42

47 52

39 Gusti lrya lchriani, Wijantri Kusumadati, Moch. Anwar

Gambar

Gambar 1. Pan peserta praktek meramu pupuk minenl plus

Referensi

Dokumen terkait

Penentuan mode kegagalan ini dilakukan untuk setiap komponen mesin stenter finish sesuai dengan structure breakdown yang telah dilakukan sebelumnya. Mode kegagalan

[r]

[r]

Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2015 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya

Peraturan perundang-undangan di Indonesia yang berkaitan dengan batas maksimal aflatoksin pada pakan, pakan konsentrat dan bahan baku pakan termasuk jagung sudah ditetapkan

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nilai kekuatan transversa resin basis gigi tiruan resin akrilik heat-cured

Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kuantitatif, yaitu metode yang menganalisis masalah dengan cara mendeskripsikannya pada data-data yang

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus atas segala hikmat dan berkatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan baik penulisan tesis dengan judul Evaluasi