Dampak Lingkungan Yang Dipantau
Sumber Dampak Indikator Keberhasilan
Pemantauan Lingkungan Bentuk Pemantauan Lingkungan Lokasi Periode Pelaksana Pengawas Penerima Laporan II. TAHAP OPERASIONAL
DAMPAK PENTING HIPOTETIK Peningkatan
kebisingan
Sumber dampak peningkatan kebisingan - Kegiatan mobilisasi
kendaraan operasional (kendaraan
pengangkut bahan baku dan barang jadi)
- Mobilisasi kendaraan
karyawan dan tamu - Kegiatan proses
produksi secara keseluruhan - Kegiatan fasilitas
penunjang
operasional seperti genset, gas turbin dan boiler
Kepmen LH No. 48 tahun 1996 tentang Baku Mutu Tingkat Kebisingan
Permenaker No. 05 tahun 2018, tentang K3 Lingkungan Kerja
Pengelolaan lingkungan ini bertujuan untuk mengurangi tingkat kebisingan di di dalam ruang kerja, lingkungan dan sekitar lokasi PT.
Indorama Ventures Indonesia.
Metode Pengumpulan Data metoda direct reading dengan menggunakan Sound Level Meter
Metode Analisis Data
Tingkat kebisingan dibandingkan dengan baku mutu kebisingan yaitu Kepmen LH No. 48 tahun 1996 dan permenaker No. 05 tahun 2018
Pemantauan dilakukan pada
- Sisi selatan, sisi timur dan tengah / tapak kegiatan - 1 titik pada
lingkungan kerja
Waktu:
Tahap operasi Frekuensi:
Setiap 6 bulan
PT. Indorama Ventures Indonesia
DLHK Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
Yang Dipantau Terbukanya Kesempatan kerja dan peluang usaha
Kegiatan penerimaan tenaga kerja, operasional pabrik
Cukup banyaknya tenaga kerja lokal yang terserap oleh kegiatan operasional PT.
Indorama Ventures Indonesia.
Terjadinya peningkatan jumlah usaha dan atau pengembangan
kegiatan usaha di sektor informal (misalnya warung, kios, kontrakan, dan sebagainya).
Metoda pengumpulan data:
Obeservasi partsipatif dengan melibatkan wakil masyrakat
Melakukan survey pada masyarakat sekitar dengan wawancara langsung dan pengamatan secara langsung
Metode analisis data:
Deskriftif kualitatif
Desa Cihuni, Kecamatan Pagedangan
Waktu:
Tahap operasi Frekuensi:
Setiap 6 bulan sekali selama operasional
PT. Indorama Ventures Indonesia
Disnaker Kab Tangerang
Disnaker Kab Tangerang DLHK Kab Tangerang
Perubahan Persepsi masyarakat
Kegiatan operasional dan dampak-dampak yang terjadi selama masa operasional PT.
Indorama Ventures Indonesia
Tidak adanya keluhan- keluhan masyarakat sehubungan dengan kegiatan dan keberadaan PT.
Indorama Ventures Indonesia.
Timbulnya sikap dan dukungan masyarakat terhadap kegiatan dan keberadaan PT.
Indorama Ventures Indonesia.
Metoda pengumpulan data:
Obeservasi partsipatif dengan melibatkan wakil masyrakat
Melakukan survey pada masyarakat sekitar dengan wawancara langsung
Metode analisis data:
Deskriftif kualitatif
Desa Cihuni, Kecamatan Pagedangan
Waktu:
Tahap operasi Frekuensi:
Setiap 6 bulan
PT. Indorama Ventures Indonesia
Satpol PP Kab Tangerang
Satpol PP Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
DAMPAK TIDAK PENTING HIPOTETIK SELAMA OPERASIONAL NAMUN DIKELOLA DAN DIPANTAU Penurunan
kualitas udara
Sumber dampak penurunan kualitas udara :
Kualitas udara ambien berdasarkan PP. No. 41 tahun 1999
Metode pengumpulan data:
sampling kualitas udara dengan Menggunakan High Volume Air Sampler (HVIS) dengan metode
Pemantauan dilakukan pada
Waktu:
Tahap operasi
PT. Indorama Ventures Indonesia
DLHK Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
Yang Dipantau
- Kegiatan mobilisasi kendaraan
operasional (kendaraan
pengangkut bahan baku dan barang jadi)
- Mobilisasi kendaraan
karyawan dan tamu - Kegiatan proses
produksi secara keseluruhan - Kegiatan fasilitas
penunjang
operasional seperti genset, gas turbin dan boiler
Kualitas udara lingkungan kerja permenaker No. 05 tahun 2018.
Emisi gas buang dari gas turbine dan diesel generator berdasarkan Permen LHK No. P.15 tahun 2019 Tentang Baku Mutu Emisi Pembangkit Listrik Termal
Emisi gas buang boiler berdasarkan Permen LH No. 7 tahun 2007.
gravimetri dan dianalisis di laboratorium sesuai SNI
Metode analisis data:
Hasil analisis lab dibandingkan dengan baku mutu lingkungan PPRI No. 41 Tahun 1999 untuk udara bebas, Permenaker No 5 tahun 2018 untuk udara lingkungan kerja, Permen LHK No. P.15 Tahun 2019 untuk emisi gas turbine dan diesel generator dan Permen LH No 7 Tahun 2007 untuk emisi Boiler
- 3 titik udara ambien dilakukan di sisi selatan, sisi timur dan tengah / tapak kegiatan - 1 titik udara
ruang kerja - Emisi udara
dilakukan 2 titik gas turbine, 3 titik diesel generator, 3 titik boiler CP.
Frekuensi:
Setiap 1 x 6 bulan selama operasional
Gangguan Lalu Lintas
Kegiatan mobilisasi karyawan, mobilisasi bahan baku dan hasil produksi
Tidak terjadi gangguan lalu lintas di depan pabrik utamanya pada jam sibuk pagi dan sore
Metode pengumpulan data Pengamatan langsung dan traffic counting
Metode analisis data
Pehitungan kapasitas jalan dibandingkan dengan MKJI (Manual Kapasitas Jalan Indonesia)
Jalan utama / akses jalan utama
Selama masa operasional
PT. Indorama Ventures Indonesia
Dishub Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
Peningkatan Timbulan sampah
kegiatan operasional pabrik dan aktivitas karyawan, PT.
Indorama Ventures Indonesia
Pengelolaan sampah sesuai:
UU RI No.18 Tahun
2008 Tentang
Pengelolaan Sampah
PPRI no.81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
Metode Pengumpulan Data Metoda kuantitatif dengan mengumpulkan catatan volume sampah
Pemantauan pada kepadatan lalat pada area kegiatan pengelolaan sampah
TPS Sampah
Domestik Waktu:
Tahap operasi Frekuensi:
Setiap 6 bulan sekali (selama pelaporan)
PT. Indorama Ventures Indonesia
DLHK Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
Yang Dipantau
dan Sampah Sejenis
Rumah Tangga Analisis Data
Metoda aritmetika dengan penjumlahan volume sampah Limbah B3 kegiatan operasional
pabrik dan aktivitas karyawan, PT.
Indorama Ventures Indonesia
Pengelolaan Limbah B3 sesuai dengan PP RI no 101 Tahun 2014 tentang pengelolaan Limbah B3
Metode Pengumpulan Data Metoda kuantitatif dengan mengumpulkan catatan volume Limbah B3
Analisis Data
Metoda aritmetika dengan penjumlahan volume Limbah B3 yang dihasilkan
TPS Limbah B3 Waktu:
Tahap operasi Frekuensi:
Setiap 3 bulan sekali
PT. Indorama Ventures Indonesia
DLHK Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
Penurunan kualitas air permukaan
Sumber dampak penurunan air permukaan :
- limbah cair domestik karyawan
- limbah kegiatan / proses produksi
Kualitas Air Limbah dibawah BML:
Permen LH No 5 tahun 2014 Lampiran XLVII tentang Baku Mutu Air Limbah
(yang dihasilkan WWTP)
Kualitas Air Permukaan dibawah BML:
PPRI No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pence- maran Air.
Metode Pengumpulan Data Sampling air limbah dan air permukaan
Metode Analisis data
Data hasil analisis Air Limbah dengan Permen LH No 5 tahun 2014 Lampiran XLVII dan data hasil analisis air permukaan dengan PPRI No. 82 tahun 2001
Pemantauan pada WWTP (1 titik pada inlet WWTP dan 1 titik pada outlet WWTP) dan sungai Cisadane (1 titik upstream dan 1 titik downstream)
- Sampling air limbah paling sedikit 1 kali setahun mengacu pada Rekomendasi pemanfaatan air limbah untuk digunakan kembali (Recycle) yang diterbitkan oleh DLHK
Kabupaten Tengerang.
Sampling air permukaan paling sedikit 1 kali setahun.
PT. Indorama Ventures Indonesia
DLHK Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang
Yang Dipantau Peningkatan Air rian
Perubahan tata guna lahan dan area tutupan bangunan pada PT. IVI
Tidak terjadi genangan dan banjir baik pada area lokasi kegiatan ataupun area sekitar lokasi yang menjadi batas ekologis
Metode pengumpulan data : Dengan melakukan pengamatan langsung terhadap genangan air yang ditimbulkan
Metode Analisis data :
Perhitungan nilai koefisien air larian
Lokasi kegiatan yaitu pada
Saluran drainase
Selama masa operasional setiap 6 bulan sekali
PT. Indorama Ventures Indonesia
Dinas Bina Marga dan SDA Kab Tangerang
Dinas Bina Marga dan SDA Kab Tangerang
DLHK Kab Tangerang