vii ABSTRAK
Masalah gizi terutama pada balita perlu mendapat perhatian karena sampai saat ini masih sering muncul kesalahpahaman orang tua terhadap masalah ini. Dengan melihat penyebab dari timbulnya masalah gizi balita, ibu dapat mengetahui tindakan apa yang harus dilakukan untuk mencegah dan mengurangi masalah gizi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi status gizi balita.
Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian adalah ibu yang memiliki balita usia 1-5 tahun yang ditimbang dan diukur status gizinya. Jumlah sampel 80 balita dengan teknik pengambilan sampel proportionate stratified random sampling dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari faktor – faktor yang ada yaitu pengetahuan ibu, pola makan, pengasuhan, pemberian ASI eksklusif, dan lamanya pemberian ASI, terdapat dua faktor yang mempengaruhi status gizi balita dengan hasil p value < 0,5 yaitu pengetahuan ibu dan pola makan.
Berdasarkan hasil penelitian di atas diharapkan peran dari semua pihak untuk menanggulangi masalah gizi balita dengan memperhatikan faktor penyebabnya.
