RADAR BANDUNG
o
Senin0
Selasa0
Rabu.
Kamis0
Jumat1
2
3
4
5
6
7
L.
9
10
11
17 18 19 20 21 22
~
24 25 26C) Jan l ) Peb__ ~_~Mar __.A~__9_~:!__~-2!~!~___9J~/___O Ags
Burni
Ini Serna kin Panas
=: ~
-
.Earth Day not For Sale,
- -----
- -. .--rDidorong Maraknya Pembangunan
b"etiiiBisnlsMerusak LingKiingan
- --
~---
-
--_ _
_ _ Ii\U
__ __ _ _.
~_
Bumibukan milikpengusaha, bukan miliksi kaya, bukan
pula milikpemerintah!Bumi,termasuk"KotaBandungmilik
manusia. Makahentikanlahalih fungsi lahan, selamatkan
KawasanBandungUtara(KBU)dari komersialisasidan
eksploitasi.
Iman Hardiana/RADAR
BANDUNGKALIMAT protes itu muncul
diapungkan demonstran dalam
aksi damai peringatan Hari Bumi
yang jatuh Rabu (22/4). Para
peserta terdiri dari aktivis Lingkar
Hijau, gabungan pecinta
ling-kungan dari berbagai universitas,
dan Lembaga Swadaya Masya-rakat (LSM) Bandung.
Salah satunya, Wahana Ling-kung an Hidup (Walhi). "Fokus aksi ini adalah earth day not for
sale, didorong makin maraknya
pembangunan demi tujuan bisnis
RAOtIlANlRADAR BANDUNO
INGATK,AN:
Para pen demo yangtergabung
dalam Lingkar Hijau
mengingatkan fungsi dan. manfaat bumi..~
.
=-
--
- ~~..,
o
Sabtu12 13
27 28
OSep OOkt
o Minggu
14
15
16
29
30
31
ONov
ODes
dan merusak lingkungan," kata
Koordinator Aksi Lintas Hijau,
Ery Bukhory, di Jalan
Cikapa-yang-Djuanda, di sela aksinya.
KBU bukan ajang nyari duit
para pengusaha
yang sangat
rakus. KBU sebagai sumber
resapan air bagi Cekungan
Ban-dung. "Sekitar 60 persen sumber
air Bandung berasal dari KBU.
Jika terus dibangun beton di sana,
dampaknya amat bahaya," tegas
orcttoraksi yang juga mahasiswa
hukum Unpad, Ajie Ramdhani.
... "--Selain maraknya pembangunan di KBU, aksi juga menentang alih fungsi Babakan Siliwangi dan hutan kota lainnya. "Kami akan terus melakukan advokasi, salah satunya menggolkan Peraturan Gubernur (Pergub) untuk me-ngembalikan KBU se~agai lahan hijau resapan," ujar dia.
"Visi Bandung bukan untuk kota seribu mal atau seribu hotel. Namun kini Bandung panas, ikIim tak tentu, ini tanda bumi makin rusak, tanda global warming," kata aktivis Walhi, Cawung.
Sangat disayangkan, peran pemerintah masih sangat ku-rang dalam memerhatikan ke-lestarian lingkungan. Bahkan, menurutnya, pemerintah justru
malah memberikan izin pem-bangunan, tanpa memperhi-tungkan dampak yang akan ditimbulkannya.
Namun disadari, pemberian izin sebagai ajang mencari keuntungan oleh para pemberi izin yang terdiri dari birokrat. Ketika prosesnya mudah, se-makin besar keuntungan bakal dip!r~h .Jl~b~ri izin. {*)
Kliping
Humos
Unpod
2009