FINTECH DEVELOPMENT IN INDONESIA: A REGULATORS PERSPECTIVE. Bank Indonesia FinTech Office Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang

(1)

FINTECH

DEVELOPMENT IN INDONESIA:

A REGULATORS’

PERSPECTIVE

Bank Indonesia FinTech Office

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang

(2)

2

1970s 2017

(3)

3

THE WAY TO DO SOMETHING ^IS

EVOLVING …

(4)

4

D ÛNIA B ÊRGERAK S ÊMAKIN C ÊPAT ^DAN I ^NOVATIF

1980 2017 2020

(5)

T ^REND P ERKEMBANGAN T ^EKNOLOGI

Inovasi teknologi menyasar

banyak industri, berawal dari

media, film, musik,

telekomunikasi ..

T

^ECHNOLOGY INNOVATIONS BRING IMPACTS TO MANY INDUSTRIES

,

SUCH AS MEDIA

,

FILM

,

MUSIC

,

TELECOMMUNICATIONS

,

COMMERCE

,

TRANSPORTATION

,

ETC

(6)

6

Creative destruction … process of industrial mutation that

incessantly revolutionizes the economic structure from within, incessantly destroying the old one, incessantly creating a new one“

Referensi: berbagai sumber

*) Go-Jek tidak mempublikasi jumlah pengguna aktif, hanya menginformasikan jumlah pengunduh aplikasi di smart phone

Setelah Industri buku, film, komunikasi, dan transportasi, saat ini giliran Industri keuangan yang mengalami gangguan akibat teknologi

Joseph Schumpeter - 1942

” Evolusi Teknologi Keuangan

(7)

Paradigm Shift....

7

There are two big

opportunities in the future of financial industry...

online banking

, all financial

institutions go online; and

internet finance

, which is purely led by outsiders”

” ^{Jack Ma}

Teori Maslow Baru

Bill Gates

The world

needs banking services

but not necessarily banks

”

(8)

OVERVIEW TERHADAP AKSES KEUANGAN DAN INKLUSI KEUANGAN DI INDONESIA

 The high cost of opening bank branches

 Time and cost for the community to go to the nearest bank branch

INDONESIA 36%

CHINA 79%

INGGRIS 99%

A. SERIKAT 94%

NIGERIA 44%

KENYA 75%

TANZANIA 40%

INDIA 53%

THAILAND 78%

MALAYSIA 81%

BRAZIL 68%

ARGENTINA 50%

OBSTACLES, i.e.

Only 36% of Indonesians adult

have accounts in formal financial

institutions.

Source: Global Findex Survey, 2014 8

(9)

9

Financial technology (FinTech) merupakan perpaduan antara teknologi dengan fitur jasa keuangan yang mengubah model bisnis dan mengurangi “barrier to entry…”

Terminologi Fintech tidak mengacu pada pengertian kelembagaan/insitusional ataupun intrumen keuangan/pembayaran tertentu

DEFINISI DAN CAKUPAN

(10)

TEKNOLOGI FINANSIAL

TECHNOLOGY

FINANCIAL SERVICES

FINTECH

Change of Business Model

Less Barrier to Entry

BENEFITS TO CONSUMERS

BENEFITS TO FINANCIAL SYSTEM

 More choices of products

 Better quality of services

 Lower prices

 Decentralisation and

diversification can dampen the effects of financial shocks.

 Efficiency in operations.

 Improving transparency (less asymmetric information).

 Supporting financial inclusion

 Supporting monetary policy transmission

 Increasing money velocity

 Supporting economy growth BENEFITS TO THE ECONOMY

(11)

11

Cakupan Area FinTech

Base for technology:

Cloud Computing, Big Data, Distributed Ledger (incl. Smart Contract)

Source: FSB, modified

(12)

TRANSAKSI TEKFIN SECARA GLOBAL

USA

USD 1,025.5 bn

USD 31.6 bn USD

2,412.68

UK

USD 2,610.01

USD 5.4 bn USD

190 bn

China

USD 1,086.5 bn

USD 3.5 bn USD

323.2

Hong Kong

USD 1,739.92

USD 0.15 bn USD

14.0 bn

Singapore

USD 1,937.94

USD 0.16 bn USD

13.5 bn Indonesia

USD

18.6 bn USD N.A 56.98

Australia

USD 1,107.79

USD 0.30 bn USD

26.7 bn

Estimated transaction value (statista, 2017)

Investment Value

(LondonFinTechWeek, 2015) Source: Statista (2017)

Transaction per capita

(worldbank, 2014) India

USD 25.48

USD 2.2 bn USD

44.1 bn

(13)

13

142 perusahaan yang bergerak di bidang fintech teridentifikasi beroperasi di Indonesia yang mayoritas (56%) bergerak dalam kategori payment, clearing & settlement

*)termasuk IPG, pelaku asing yang beroperasi di Indonesia, platform teknologi keuangan yang disediakan bank, dan telco

Dimanakah Posisi Indonesia?

(14)

Fintech Mendukung Solusi Masalah Ekonomi

14

Menekan Pengangguran Mengurangi Pengangguran

melalui sector kreatif

Stabilitas Harga Menjaga Stabilitas Harga di

sisi masyarakat maupun pedagang

Pertumbuhan Ekonomi Mendorong Pertumbuhan

Ekonomi Digital

Inklusi Keuangan

Mendekatkan Masyarakat pada Layanan Keuangan

(Inklusi Finansial)

Edukasi

Edukasi Masyarakat dan Budaya

(15)

RISIKO TEKNOLOGI FINANSIAL

MACRO RISK MICRO RISK

FINANCIAL RISKS

OPERATIONAL RISKS

Maturity Mismatch Liquidity Mismatch Leverage

Business Risk

Governance/Process Management

Cyber Attack

Third Party Reliance Legal/Regulatory Risk

CONTAGION RISKS EXCESS VOLATILITY

TOO BIG TOO FAIL PROCYCLICALITY

(16)

Respons Kebijakan Bank Indonesia

16

(17)

17

“BI FinTech Office bertujuan untuk menjaga level of playing field melalui rezim regulasi yang berimbang tanpa mematikan inovasi”

- Gubernur Bank Indonesia Bank Indonesia meluncurkan unit khusus “Financial Technology Office / FinTech

Office” (BI-FTO) pada November 2016 yang diposisikan dekat dengan industri

(18)

18

V ÎSI BI F ÎN T ÊCH O ^FFICE

Menjadi pusat pengembangan FinTech yang kredibel serta berperan

sebagai leader di tingkat nasional dan rujukan di tingkat internasional.

(19)

19

T ÛGAS P ÔKOK BI F ÎN T ÊCH O ^FFICE

Katalisator/Fasilitator Pertukaran ide inovatif pengembangan Fintech di

Indonesia

Business intelligence

Memberikan update melalui diseminasi hasil kajian dan pertemuan termasuk dengan kementerian dan otoritas terkait

serta lembaga internasional

Assessment

Memantau dan memetakan potensi manfaat serta risiko inovasi model bisnis

dan produk yang ditawarkan sebagai dasar bagi perumusan kebijakan BI

Koordinasi

Memberikan pemahaman atas kerangka pengaturan yang ada, dan

mendorong harmonisasi regulasi lintas otoritas

(20)

20

Bank Sentral berada di Jantung Sistem Pembayaran Nasional

ISU STRATEGIS KONTEKS KEBIJAKAN DAN PENGATURAN BI Market

Provisioning

Deposit, Lending, Capital Rising

Investment

& Risk Managemen

t Payment,

Clearing, Settlement

Teknologi , Integritas & Proteksi

Data Perlindungan Konsumen, Cyber Security

Stabilitas Sistem Keuangan, Stabilitas Moneter,

dan Integritas & Proteksi Data

Perlindungan Konsumen, Macroprudential Policy, Pendalaman Pasar Keuangan, Sistem Pembayaran sebagai enablers, Cyber Security