• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK, DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KOPI NESCAFE (STUDI KASUS KONSUMEN KOPI NESCAFE DI CIKARANG SELATAN)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK, DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KOPI NESCAFE (STUDI KASUS KONSUMEN KOPI NESCAFE DI CIKARANG SELATAN)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK, DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KOPI NESCAFE (STUDI KASUS KONSUMEN KOPI NESCAFE DI

CIKARANG SELATAN)

Uli Khikmatin Mardiyyah

1

) Giri Nurpribadi., S.T.P., M.M Prodi Manajemen, Universitas Pelita Bangsa

E-mail : khikmaully@gmail.com

1

; giri.nurpribadi@pelitabangsa.ac.id

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh harga, kualitas produk, dan citra merek terhadap keputusan pembelian kopi Nescafe. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen kopi Nescafe di Cikarang Selatan dengan jumlah sample 100 responden yang telah dihitung dengan menggunakan rumus slovin pengambilan sample menggunakan nonprobability sampling yaitu dengan metode purposive sampling. Dalam penelitian ini menggunakan Uji Validitas dan Reliabilitas, Uji Asumsi Klasik , Uji Koefisien Determinasi, Uji Regresi Linear Berganda, Uji t dan Uji F. Data diolah dengan aplikasi SPSS 23.

Dari hasil analisis, indikator-indikator pada penelitian bersifat valid variabel independen sudah cukup baik dalam menjelaskan variabel dependennya (keputusan pembelian) , hal ini dibuktikan dalam pengujian hipotesis menggunakan uji t menunjukkan bahwa variabel harga betpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai b1 ≠ 0 (b1 = 0,723) atau sig t < 0,05 (0,001 < 0,05) maka H

o

ditolak dan H

a

diterima , variabel kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian, dengan nilai b2 ≠ 0 (b2 = 0,429) atau sig t < 0,05 (0,027 < 0,05) maka H

o

ditolak dan H

a

diterima, variabel citra merek berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai b3

≠ 0 (b3 = 0,627) atau sig t < 0,05 (0,07 < 0,05) maka H

o

ditolak dan H

a

diterima, kemudian dengan menggunakan uji F dapat diketahui ketiga variabel independen memang layak untuk menguji variabel dependennya (keputusan pembelian).

Angka Adjusted R-square sebesar 0,597 menunjukan bahwa 59,7 % variabel keputusan pembelian dapat dijelaskan oleh ketiga variabel independennya.

Kata kunci : Harga, Kualitas Produk, Citra Merek Keputusan pembelian.

PENDAHULUAN

Dalam perkembangan zaman seperti saat ini dunia perbisnisan yang terus berjalan, kebutuhan suatu produk yang begitu beragam dan terus berkembang pesat seiring perkembangan zaman. Persaingan yang semakin ketat dalam perubahan pasar saat ini memaksa perusahaan-perusahaan untuk tanggap terhadap perubahan pasar yang cepat dan dinamis. Dengan banyaknya penemuan teknologi baru perusahaan harus lebih mengetahui dengan adanya peluang dan

tantangan pada masa mendatang. Salah satu kebutuhan manusia adalah dari produk minuman , dalam penelitian ini minuman yang akan dibahas peneliti adalah kopi.

Karena kopi telah diminati dari semua kalangan mulai dari anak-anak sampai orang tua.

Dengan adanya peningkatan permintaan kebutuhan konsumen terhadap minuman kopi maka terbuka peluang untuk para pengusaha khususnya minuman kopi untuk menyediakan kebutuhan tersebut. Hal ini terlihat dari banyaknya jenis kopi dan

(2)

brand yang ditawarkan saat ini. Dengan banyaknya brand yang ditawarkan saat ini mengakibatkan konsumen harus lebih teliti dalam memilih produk kopi yang sesuai dengan kebutuhannya. Hal tersebut menjadi catatan dan masalah yang harus diperhatikan oleh produsen kopi untuk menambah inovasi dalam setiap produknya karena di zaman sekarang banyak produk-produk baru yang beredar dipasaran yang menjadikan konsumen harus memilih brand yang satu dengan yang lainnya. Persaingan yang ketat membuat perusahaan terus berusaha untuk selalu berinovasi agar produk yang dihasilkan bisa lebih unggul kualitasnya dari produk lain walaupun produk itu sejenis, yaitu kopi. Saat ini banyak produsen kopi instan yang gampang ditemukan dipasaran seperti : Nescafe, Kopi Luwak, Tora Bika, Goodday, Indocaffe, dan lain sebagainya. Diantara produsen tersebut kopi instan Nescafe merupakan salah satu produk kopi yang terbilang sukses memimpin pasaran yang ada di Indonesia. Karena kopi Nescafe sudah tersebar dimana-mana bahkan bukan hanya di Indonesia saja melainkan tersebar diberbagai negara.

TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

Pengertian Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian adalah keputusan konsumen mengenai preferensi atas merek- merek yang ada didalam kumpulan pilihan (Kotler dan Amstrong, 2012). Konsep lain keputusan pembelian adalah keputusan yang dibuat individu untuk menggunakan sumber daya mereka yang telah tersedia untuk

mengkonsumsi suatu barang

(Daryanto,2013).

Kotler (2012:190) “Keputusan pembelian adalah tahap dalam proses pengambilan keputusan dimana konsumen benar-benar membeli”.

Pengertian Harga

Menurut Kotler dan Amstrong (2008:345) harga adalah jumlah uang yang ditagihkan atas suatu produk atau jasa dan jumlah nilai yang dipertukarkan konsumen untuk manfaat yang dimiliki atau menggunakan produk dan jasa (Kotler, 2016) tersebut. Kebijakan penetapan harga harus selaras dengan kebijakan-kebijakan penetapan harga tersebut. Pada saat yang sama, perusahaan tidak menolak untuk menetapkan penalti penetapan harga dalam keadaan tertentu.

Harga merupakan variabel yang dapat

dikendalikan dan menentukan diterima atau tidaknya suatu produk oleh konsumen. Harga semata-mata tergantung pada kebijakan perusahaan tetapi tentu saja dengan mempertimbangkan berbagai hal. Murah atau mahalnya suatu produk sangat relatif sifatnya.

Pengertian Kualitas Produk

Produk menurut Kotler (2009) adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian,dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan. Secara konseptual produk adalah pemahaman subyektif dari produsen atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mecapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan kegiatan konsumen , sesuai dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Menurut Mowen dan Minor (2002:90), kualitas produk didefinisikan sebagai evaluasi menyeluruh pelanggan atas kebaikan kinerja produk. Sedangkan menurut Kotler dan Amstrong (2008:272) , kualitas produk adalah karakteristik produk atau jasa yang bergantung pada kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan pelanggan dinyatakan atau diimplikasikan. Pandangan konsumen akan kualitas sangat berbeda dengan kualitas menurut pandangan perusahaan. Kemudian, Assauri (2004:205) mengatakan bahwa kualitas produk merupakan faktor-faktor yang terdapat dalam suatu produk atau hasil yang menyebabkan barang atau hasil tersebut sesuai dengan tujuan untuk apa barang atau hasil itu dimaksudkan.

Pengertian Citra Merek

Citra adalah kesan yang diperoleh sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman seseorang terhadap sesuatu (Buchari Alma ,2002). Upaya membangun citra merek (brand image) merupakan tujuan utama bagi perusahaan dalam meingkatkan kinerjanya karena image produk merupakan gambaran total dari pikiran konsumen atau pelanggan sasaran terhadap produk dan merek. Menurut Buchori (2006:76) mengatakan “image is on the receiver side” sedangkan “identity is on the sender’s side” yang berarti : citra (image) dibuat oleh penjual dengan sebaik-baiknya agar dapat diterima dengan baik oleh konsumen. Atau dalam arti yang lain bahwa pembuat citra itu bersumber dari penerima sedangkan pencitraan produk dibuat oleh pembuat produk tersebut.

Pengertian merek menurut Kotler dan Armstrong (2007:349) adalah suatu nama,

(3)

kata, tanda, simbol disain atau kombinasi dari semuanya yang mengidentifikasikanpembuat atau penjual produk dan jasa tertentu.

HIPOTESIS

H1 : Terdapat pengaruh harga terhadap keputusan pembelian pada konsumen kopi Nescafe di Cikarang selatan

H2 : Terdapat pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian kopi Nescafe di Cikarang Selatan

H3 : Terdapat pengaruh citra merek terhadap keputusan pembelian kopi Nescafe di Cikarang Selatan

H4 : Dinyatakan bahwa harga, kualitas produk, dan citra merek pada Kopi Nescafe akan berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

Gambar 2. Model Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN

Peneltian ini meneliti tentang pengaruh Harga, Kualitas Produk , dan Citra Merek terhadap Keputusan Pembelian Kopi Nescafe (Studi kasus konsumen Kopi Nescafe di Cikarang Selatan). Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif.

Tabel 1. Hasil Uji Validitas Harga

Indikator r hitung r tabel Keterangan

X1.1 0,620 0,196 Valid

X2.2 0,648 0,196 Valid

X3.3 0,557 0,196 Valid

X4.4 0,479 0,196 Valid

X5.5 0,663 0,196 Valid

X6.6 0,450 0,196 Valid

Tabel 2. Hasil Uji Validitas Kualitas Produk

Indikator r hitung

r tabel

Keterangan X2.1 0,546 0,196 Valid X2.2 0,544 0,196 Valid X2.3 0,548 0,196 Valid X2.4 0,550 0,196 Valid X2.5 0,671 0,196 Valid X2.6 0,661 0,196 Valid X2.7 0,659 0,196 Valid X2.8 0,699 0,196 Valid

Tabel 3. Hasil Uji Validitas Citra Merek Indikator r

hitung r tabel

Keterangan X3.1 0,551 0,196 Valid X3.2 0,604 0,196 Valid X3.3 0,634 0,196 Valid X3.4 0,567 0,196 Valid X3.5 0,635 0,196 Valid X3.6 0,725 0,196 Valid

Tabel 4. Hasil Uji Validitas Keputusan Pembelian

Indikator r hitung r tabel Keterangan

Y1.1 0,741 0,196 Valid

Y2.2 0,700 0,196 Valid

Y2.3 0,698 0,196 Valid

Y2.4 0,698 0196 Valid

Y2.5 0,729 0,196 Valid

Y2.6 0,619 0,196 Valid

Y2.7 0,471 0,196 Valid

Y2.8 0,518 0,196 Valid

Y2.9 0,667 0,196 Valid

Y2.10 0,660 0,196 Valid

Keputusan Pembelian

(Y) Harga

(X1)

Kualitas Produk

(X2)

Citra Merek

(X3)

H1

H2

H3

H4

(4)

Y2.11 0,744 0,196 Valid

Y2.12 0,645 0,196 Valid

(5)

Tabel 5. Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha

Keterangan

Harga 0,765 Reliabel

Kualitas Produk

0,833 Reliabel Citra Merek 0,790 Reliabel

Keputusan Pembelian

0,910 Reliabel

Tabel 6. Hasil Uji Normalitas

Unstandardize d Residual N

Normal Parametersa,

b

Most Extreme Differences Test Statistic Asymp.Sig (2- tailed)

Mean Std.

Deviatio n Absolute Positive Negative

100 0,0000000 6,08623195

0,052 0,038 -0,052 ,200c

Tabel 7 Hasil Uji Multikolinearitas

Variabel Tolerance VIF

Harga .478 2.092

Kualitas Produk .325 3.078

Citra Merek .007 2.807

Tabel 8. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Variabel Sig.

Harga .146

Kualitas Produk .929

Citra Merek .306

Tabel 9. Ringkasan Uji Hipotesis

Hipotesis Pernyataan Nilai Ket

H1 Harga

berpengaruh terhadap keputusan

3.495 Diterima

pembelian H2 Kualitas produk

berpengaruh terhadap keputusan pembelian

2.243 Diterima

H3 Citra merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian

2.748 Diterima

Kode Hipotesis F Ket

H4 Harga,Kualitas Produk,dan Citra Merek berpengaruh simultan terhadap Keputusan Pembelian

49.798 Diterima

PEMBAHASAN

Berdasarkan dari hasil pengujian hasil instrumen dan hasil dari analisa data diatas serta hasil observasi yang dilakukan dapat dijelaskan bahwa dalam pembahasan tentang pengaruh harga, kualitas produk, dan citra merek sebagai berikut : 1. Pengaruh harga terhadap keputusan

pembelian:

1) Data yang terkumpul pada uji dengan uji validitas dan reliabilitas terdapat hasil atas variabel harga dinyatakan valid dengan hasil r hitung > t tabel 0,196 dan dinyatakan variabel harga reliabel dengan hasil angka 0.765 Cronbach Alpha > 0,06 sehingga dapat disimpulkan bahwa uji validitas dan reliabilitas yang dilakukan valid dan reliabel.

2) Hasil menunjukkan bahwa t hitung > t

tabel (3.495 > 1.984), dengan nilai signifikan 0,001 < 0,05 dan variabel harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai b1 ≠ 0 (b1 = 0,723) maka hipotesis yang menyatakan bahwa variabel harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian dan dapat diterima.

2. Pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian:

1) Data yang terkumpul pada uji dengan uji validitas dan reliabilitas terdapat hasil atas variabel kualitas produk dinyatakan valid dengan hasil r hitung > t tabel 0,196 dan dinyatakan variabel kualitas produk

(6)

reliabel dengan hasil angka 0,833 Cronbach Alpha > 0,06 sehingga dapat disimpulkan bahwa uji validitas dan reliabilitas yang dilakukan valid dan reliabel.

2) Hasil menunjukkan bahwa t hitung > t

tabel (2.243 > 1.984), dengan nilai signifikan 0,027 < 0,05 dan variabel kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dengan nilai b2 ≠ 0 (b2 = 0,429) maka hipotesis yang menyatakan bahwa variabel kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian dan dapat diterima.

KESIMPULAN

Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Harga berpengaruh positif, dan signifikan terhadap keputusan pembelian dan dapat diterima. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel yaitu 3.495 > 1.66 dan tingkat signifikasi 0,001

< 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa harga yang ditetapkan kepada konsumen berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

2. Kualitas produk berpengaruh positif, dan signifikan terhadap keputusan pembelian dan dapat diterima. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel yaitu 2.243 > 1.66 dan tingkat signifikasi 0,027 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas produk yang dihasilkan kepada konsumen berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

3. Citra merek berpengaruh positif, dan signifikan terhadap keputusan pembelian dan dapat diterima. . Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel yaitu 2.748 > 1.66 dan tingkat signifikasi 0,007 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa citra merek yang diberikan kepada konsumen berpengaruh terhadap keputusan pembelian.

SARAN

Adapun saran yang dapat penulis kemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Diharapkan kopi Nescafe terus memberikan harga yang lebih kompetitif lagi agar tidak kalah dengan harga diperusahaan kopi yang lainnya.Untuk menjaga pelanggan tidak beralih ke perusahaan pesaing.

2. Kopi Nescafe dapat terus meningkatkan kualitas produk. Didalam penelitian ini kualitas produk mempunyai pengaruh

yang besar dalam menimbulkan keputusan pembelian, karena dengan dengan adanya kualitas produk pembeli akan merasa puas dari kualitas yang diberikan.

3. Citra merek yang telah ditetapkan agar semakin diperluas kepada masyarakat sehingga diharapkan dapat meningkatkan target profit kepada perusahaan.

4. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat menggunakan variabel lain selain harga, kualitas produk, dan citra merek agar bisa diketahui variabel mana yang memiliki signifikasi paling besar terhadap keputusan pembelian produk kopi Nescafe di Cikarang Selatan.

DAFTAR PUSTAKA

A, N. F. (2017). Pengaruh kualitas produk, citra merek, dan persepsi harga terhadap keputusan pembelian Sepeda motor matic Honda. Jurnal Manajemen Teori dan Terapan Tahun 10 No. 1 April 2017, Page 1-20.

Amilia, S. (2017). Pengaruh citra merek, harga, dan kualitas produk terhadap keputusan pembelian handphone Xiaomi. Jurnal Manajemen dan Keuangan, Vol.6. NO.1, MEI 2017, 660-669.

Daniel Reven, A. T. (2017). Analisis pengaruh desain produk, kualitas produk, harga kompetitif dan citra merek terhadap keputusan pembelian (Studi pada pelanggan Nesty Collection Jakarta).

Journal Of Management, Volume 6, Nomor 3 Tahun 2017 , 1-13.

Darmawan, M. D. (2018). The influence of store atmosphere, product, knowledge and brand image toward purchase decision through word of mouth. Management Analysis Journal 7 (2) 2018, Page 189- 200.

Fitriah, N. L. (2020). Pengaruh kualitas produk, promosi, dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian pada Kedai Friday Kopi Surabaya . Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen , Volume 9, Nomor 3 Maret 2020, Page 1-23.

Lubis, D. I. (2017 ). Pengaruh citra merek dan harga terhadap keputusan pembelian pada Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Sukma

(7)

Medan. Jurnal Ilman, Vol 5, No.1 Februari 2017, Page 15-24.

Pradana, D. (2017). Pengaruh harga, kualitas produk dan citra merek brand image terhadap keputusan pembelian motor.

KINERJA Volume 14 (1) 2017, Page 16- 23.

Prasastiningtyas, T. R. (2016). Pengaruh citra merek, kualitas produk, dan harga terhadap keputusan pembelian kartu seluler . Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen, Volume 5, Nomor 7, Juli 2016, Page 1-15.

Puspita, S. F. (2016). Pengaruh harga, citra merek, dan word of mouth terhadap keputusan pembelian konsumen. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen, Volume 5, Nomor 6, Juni 2016, 1-15.

Styaningrum, A. (2019). Pengaruh citra merek, promosi, persepsi harga, dan lokasi terhadap keputusan pembelian (study pada rumah brownies Maylisa). Buletin Bisnis dan Manajemen, Vol 5, No.2, Agustus 2019, Page 136-147.

Supangkat, A. H. (2017). Pengaruh citra merek, kualitas produk, harga terhadap keputusan pembelian tas di Intako . Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen, Volume 6, Nomor 9, September 2017, Page 1-19.

Tjahyaningsih. (2019). Pengaruh kualitas produk dan citra merek dalam mempengaruhi keputusan pembelian dan dampaknya terhadap loyalitas merek HP Nokia. Tema Telaah Manajemen, Vol 6, 2 September 2019, Page 104-118.

Yustiawa, O. (2016). Pengaruh kualitas produk, harga, dan citra merek terhadap keputusan pembelian konsumen. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen, Volume 5, Nomor 2, Februari 2016, Page 1-20.

Gambar

Tabel 1. Hasil Uji Validitas Harga
Tabel 6. Hasil Uji Normalitas

Referensi

Dokumen terkait

Kondisi tersebut menjadikan guru harus semaksimal mungkin bisa memanfaatkan ilmu yang telah didapatkan untuk memudahkan siswa dalam menerima pelajaran sehingga

Berdasarkan hasil pengujian statistik dalam penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Tidak terdapat perbedaan persepsi antara auditor junior dan auditor senior atas

Assalamualaikum Wr. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT. Pemilik dan penguasa alam semesta beserta isinya, hidayah, kasih sayang, kemudahan serta nikmat – nikmat lain

normatif” yang berarti jenis penelitian yang fokus kajiannya menitikberatkan pada asas-asas hukum dan kaidah-kaidah hukum yang terdapat dalam berbagai ketentuan

Pada saat baterai sudah terisi penuh , penuh itu dalam maksud sesuai dengan energi listrik yang dibutuhkan tegangan arus DC ( Direct Current ) akan ada 2 pilhan

Sebainya siswa mengerjakan satu atau dua masalah (soal) dan lansung diberikan umpan balik. Selama belajar kelompok, tugas anggota kelompok adalah menguasai materi yang

Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah volume air yang dihasilkan pompa sentrifugal, massa yang bekerja pada motor listrik, dan putaran poros (rpm)..

Untuk gambar 4.9 grafik model ITG 4.3R, dapat dilihat bahwa terdapat pola distribusi yang berbeda dengan model-model sebelumnya dimana pada model ini banyak data kolom yang yang