• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGKARYAAN FILM DOKUMENTER CATERPILLAR. (Penyutradaraan Dalam Film Dokumenter Caterpillar Dengan Model. Dokumenter Expository)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PENGKARYAAN FILM DOKUMENTER CATERPILLAR. (Penyutradaraan Dalam Film Dokumenter Caterpillar Dengan Model. Dokumenter Expository)"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGKARYAAN FILM DOKUMENTER CATERPILLAR

(Penyutradaraan Dalam Film Dokumenter Caterpillar Dengan Model Dokumenter Expository)

TUGAS AKHIR

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana (S-1)

Ilmu Komunikasi

Disusun Oleh:

Baharu Safrian 201610040311066 Dosen Pembimbing:

Rahadi, M.Si

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

MALANG 2021

(2)

i

(3)

ii

(4)

iii

(5)

iv

(6)

v

(7)

vi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir Pengkaryaan Film Dokumenter ini dengan baik. Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW yang telah mengantarkan manusia dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang ini. Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak bahwa akhirnya penulis berhasil menyelesaikan Laporan Tugas Akhir Pengkaryaan Film Dokumenter dengan judul “PENGKARYAAN FILM DOKUMENTER CATERPILAR (Penyutradaraan Dalam Film Dokumenter Caterpillar Dengan Model Dokumenter Expository)”. Laporan ini disusun sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar sarjana pada Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang . Lebih dari itu sesungguhnya Laporan ini merupakan proses rangkuman dari proses pembelajaran yang telah ditempuh selama perkuliahan.

Pada penulisan ini banyak rintangan dan hambatan yang penulis hadapi namun pada akhirnya penulis dapat melaluinya. Proses penyusunan skripsi ini juga tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak yang telah mendukung penulis. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Dr. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Muslimin Machmud, M.Si, Ph.d. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Himawan Sutanto, S.Sos., M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan fasilitas unuk menyelesaikan tugas akhir ini.

4. Rahadi, S.Sos, M.Si. selaku dosen pembimbing telah membimbing, memberi

masukan, saran, dan semangat dari awal hingga akhir proses penyusunan skripsi

ini.

(8)

vii

5. Kedua orang tua tercinta yaitu Bapak Nur Wasit dan Ibu Sri Hidayati yang selalu menjadi penyemangat saya dan juga selalau memberikan dukungan baik moral, materil, maupun doanya yang sangat tulus, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.

6. Qurrota Ayun selalu memberikan dukungan, semangat dan doa bagi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Seluruh sahabat kontrakan jalan raya candi yang selalu memberikan semangat, motivasi, dan menjadi tempat diskusi dalam penyusunan skripsi ini.

8. Veiza Afif Al Fahmi dan Ain A’isyi Qoniah yang selalu memberikan dukungan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

9. Afin Pandu Dwi Pangestu yang selalu setia menjadi teman bercerita dan selalu memberikan dukungan, doa, semangat, dan motivasi, dalam menyelesaikan skripsi ini.

10. Teman-teman seperjuangan dan seperbimbingan Bapak Rahadi yang saling menguatkan dan memberikan semangat, motivasi, dan dorongan dalam mengerjakan skripsi ini.

11. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu yang telah banyak membantu penulis sehingga penyusunan skirpsi ini dapat terselesaikan.

Penulis sadar betul akan kekurangan yang masih terdapat pada skripsi ini, serta jauh dari kesempurnaan berbagai hal. Oleh sebab itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan dari pembaca sekalian. Pada akhirnya penulis berharap karya ini nantinya bisa bermanfaat bagi penulis sendiri dan pembaca sekalian sebagai referensi bagi karya-karya besar nantinya yang berkaitan dengan topik penelitian ini.

Malang, Oktober 2021 Penulis,

Baharu Safrian

(9)

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ... i

ABSTRAK ...v

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ...x

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GRAFIK

... xi

BAB I ...1

PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Penciptaan ...1

1.2 Rumusan Ide Karya ...5

1.3 Tujuan Dan Manfaat ...6

1.3.1 Tujuan Dari Pembuatan Film Caterpillar ...6

1.3.2 Manfaat ...6

BAB II ...7

TINJAUAN PENCIPTAAN KARYA...7

2.1 Tinjauan Pustaka ...7

2.1.1 Film Sebagai Media Komunikasi Massa ...7

2.1.2 Film Dokumenter ...8

2.1.3 Realitas Dalam Film Dokumenter ...9

2.1.4 Dokumenter Expository ... 10

2.1.5 Aspek Penyutradaraan Dalam Film ... 11

2.1.5.1 Tugas Sutradara ... 11

2.1.5.2 Rumus Lima C ... 15

2.1.5.3 Unsur Visual ... 16

2.1.5.4 Kriteria Sutradara ... 19

2.2 Review Film Ibu Bumi ... 20

BAB III ... 22

IDENTITAS KARYA ... 22

(10)

ix

3.1 Identitas Karya ... 22

3.2 Sinopsis ... 23

3.3 Film statement ... 23

3.4 Film treatement ... 23

3.5 Shot List ... 29

BAB IV ... 34

METODE PENGKARYAAN ... 34

4.1 Pra Produksi ... 34

4.1.1 Riset Isu ... 34

4.1.2 Riset Lapang ... 35

4.1.2.1 Subjek Penelitian ... 37

4.1.2.2 Ekonomi dan Lingkungan ... 38

4.2.1 Riset Sekunder ... 40

4.3.1 Perencanaan Draft Wawancara ... 43

4.4.1 Segmentasi Dan Target Audience ... 44

4.5.1 Standart Kerja Dan Recruitment Crew... 45

4.6.1 Outline ... 46

4.7.1 Penulisan Step Outline ... 47

4.8.1 Penulisan Sinopsis ... 48

4.9.1 Shoting Script ... 48

4.10.1 Analisis Tokoh ... 49

4.11.1 Pencarian Film Treatment ... 50

4.2 Produksi ... 50

4.2.1 Time Schedule ... 50

4.2.2 Check List Alat ... 51

4.3 Pasca Produksi ... 52

4.3.1 Perencanaan Shot Screening (Screening Rushes) ... 52

4.3.2 Perencanaan Selection Shot ... 52

4.3.3 Perencanaan Editing Script... 52

(11)

x

4.3.4 Perencanaan Proses Editing ... 53

4.3.5 Perencanaan Editing Sound ... 53

BAB V ... 54

PROSES PENGKARYAAN ... 54

5.1 Pelaksanaan Pra-Produksi ... 54

5.1.1 Implementasi Hasil Riset Isu ... 54

5.1.2 Implementasi Hasil Riset Lokasi ... 57

5.2 Pelaksanaan Produksi Film Dokumenter ... 59

5.3 Pelaksanaan Pasca Produksi ... 64

5.3.1 Editing Offline ... 64

5.3.2 Editing Online... 65

5.3.3 Preview Final Editing ... 65

BAB VI ... 67

KESIMPULAN DAN SARAN ... 67

6.1 Kesimpulan ... 67

6.2 Saran ... 68

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Film Ibu Bumi... 20

Gambar 4.1 Irigasi Lama ... 35

Gambar 4.2 Irigasi Baru ... 36

Gambar 4.3 Bener Klompok Tani Dan Hipa ... 36

Gambar 4.4 Bener Persetujuan Relokasi ... 40

Gambar 4.5 Profil Narasumber Utama Pak Yanto ... 49

Gambar 5.1 Area Pabrik Semen... 57

Gambar 5.2 Area Irigasi ... 58

Gambar 5.3 Area Tambang ... 58

Gambar 5.4 Area Persawahan Sekitar Pabrik ... 59

(12)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Film Treatment ... 23

Tabel 3.1 Shot Lisht ... 29

Tabel 4.1 Shooting Script ... 48

Tabel 4.2 Treatment Film Caterpillar ... 50

Tabel 4.3 Time Schedule ... 50

Tabel 4.4 List Alat ... 51

Tabel 5.1 Jadwal Pelaksanaan Produksi Minggu Pertama ... 59

Tabel 5.2 Deskripsi Kegiatan Minggu Pertama ... 60

Tabel 5.3 Jadwal Pelaksanaan Produksi Minggu Kedua ... 61

Tabel 5.4 Deskripsi Kegiatan Minggu Kedua ... 62

Tabel 5.5 Jadwal Pelaksanaan Produksi Minggu Ketiga ... 63

Tabel 5.6 Deskripsi Kegiatan Minggu Ketiga ... 64

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Perkembangan Pemberitaan Media Massa Terkait Kasus Relokasi Saluran Irigasi PT. Imasco Asiatic ... 39

(13)

xii

DAFTAR PUSTAKA

Algunadi, I. A. (2010). Analisis dampak Penambangan batu kapur terhadap lingkungan di kecamatan nusa panida. Jurnal Bencana dan Lingkungan Geologi.

Ayawaila, G. R. (2008). Dokumenter dari ide sampai produksi. Jakarta: Fakultas FIlm dan Televisi-Institut kesenian jakarta PRESS.

Baran, S. J. (2008). Pengantar Komunikasi Massa (jiid 1 edisi 5), Melek Media & Budaya.

Jakarta: Erlangga.

Effendy, H. (2002). Mari Membuat Film. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Fahrullah, L. (2018, juni 2 juni 2021). Peran dan tugas seorang sutradara film. Diambil kembali dari cinemags.id: http://cinemags.id/peran-dan-tugas-seorang-sutradara- film/

Hakim, M. (2015). Model Pengelolaan Lingkungan Pertambangan BAtu Kapur Terhadap Potensi Lingkungan dan Sikap Masyarakat di Gunung Jadih Desa Parseh Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan. Jurnal Bencana dan Lingkungan Geologi.

Halim, S. (2017). Semiotika Dokumenter . Yogyakarta: CV Budi Utomo.

Hermansyah. (2016). Tahapan Produksi Film Dokumenter. Sinemagorengan.

Hermansyah, K. (2016). Pengantar Ringan Tentang Film Dokumenter. Sinemagorengan Indonesia.

Joseph, V. M. (1998). Film-film cerita continuity and compilation. Grasindo.

(14)

xiii

Manik, N. (2010). Pengolahan pertambangan yang berdampak lingkungan di Indonesia.

Indonesia Jurnal Bencana dan Lingkungan Geologi.

Maskuri, F. (2010). Identifikasi bahan galian dalam metode ekslorasi awal. Jurnal ilmiah MPG.

Nurudin. (2007). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Nurudin. (2016). Ilmu Komunikasi Ilmiah dan Populer. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Solarno, S. (2006). Pertambangan sebagai aset bangsa indonesia. journal for sustainable future.

Sujono. (2004). Geologi dan Mula Jadi Emas. Puslitbang mineral dan batubara.

Syafei, I. (2018). Penyutradaraan film dokumenter observasional berjudul betawi punya tari kreasi. Bandung: universitas telkom.

Upe, A. (2014). MASYARAKAT RISIKO DALAM LINGKAR EKSPLOITASI. Universitas Halu Oleo Kendari.

Winarni. (2003). Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Malang: UMM Press.

(15)

xiv

Referensi

Dokumen terkait

Selama proses produksi pembuatan film dokumenter “LOKANANTA – Anatomi Musik Indonesia Yang Terlupakan ” penulis mendapat beberapa kendala teknis dan non-teknis.

Penulis sebagai sutradara dalam film dokumenter ini selain menekankan pada semangat perempuan Jawa masa kini yang meniti karir di dunia intelektual juga

Perbandingan owa Jawa yang hidup di tiga habitat berbeda ini akan dikemas dalam karya tugas akhir yang berjudul Mengamati Kehidupan Owa Jawa dalam Penyutradaraan Film Dokumenter

Pada kesempatan kali ini, perancangan film dokumenter ini adalah bercerita tentang komunitas DAC (Deaf Arty Community) dalam menggembangkan seni anak-anak tunarungu di

Dari pembuatan film dokumenter BMX Boyolali penulis dapat menyimpulkan bahwa, dengan adanya film dokumenter BMX Boyolali akan membantu masyarakat untuk mengetahui apa saja

yang terkandung dalam bangunan membuat film ini nantinya dapat disebut sebagai film naratif. Kebanyakan film dokumenter yang mengangkat tentang sejarah atau

Kelebihan dalam gaya bertutur expository film dokumenter adalah argumentasi yang dibangun dalam expository umumnya mampu memaparkan baik buruknya sebuah fenomena yang

Terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karuniaNya dan penyertaanNya sehingga penulis bisa menyelesaikan karya film dokumenter yang berjudul “12 Mangkok” dan