• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI KANTOR WILAYAH DKI JAKARTA LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA JAKARTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI KANTOR WILAYAH DKI JAKARTA LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA JAKARTA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI KANTOR WILAYAH DKI JAKARTA

LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA JAKARTA

NOTA DINAS

Nomor : W10.PAS.PAS.2.UM.01.01-2287

Yth : Para Pejabat Struktural di lingkungan Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta Dari : Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Jakarta

Hal : Undangan Rapat Lampiran : 1 (satu) berkas Tanggal : 30 Juni 2022

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya rapat Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik Triwulan II Tahun 2022 di Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta, Bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu untuk hadir pada rapat yang akan dilaksanakan pada:

Hari, tanggal : Selasa, 4 Juli 2022 Pukul : 10.00 WIB s/d selesai Tempat : Ruang Kalapas

Agenda : Rapat Monev Pelaksanaan KIP Triwulan II

Demikian kami sampaikan atas perhatian dan kerja samanya diucapkan terima kasih.

KEPALA

BAYU IRSAHARA

NIP. 197908042000121001

(2)
(3)

NOTULA

Hari : Selasa

Tanggal : 4 Juli 2022

Pukul : 10.00-11.00 WIB

Tempat : Ruang Kalapas Narkotika Kelas IIA Jakarta Pesetra Rapat

a. Hadir : Terlampir

b. Berhalangan Hadir : -

Acara : Pembahasan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik

Jalannya Rapat :

(pengarahan umun Pemimpin Rapat)

1. Kegiatan dibuka oleh pimpinan rapat dalam hal ini Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta yang dilanjutkan dengan pembahasan mengenai pelaksanaan keterbukaan informasi publik pada triwulan II Tahun 2022.

2. Dalam penyampaian informasi melalui akun media sosial Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta terdapat kendala mengenai kurangnya dukungan dari pegawai sehingga jumlah like, comment dan follower masih sedikit jumlahnya.

3. Perlu diadakannya kembali sosialisasi mengenai media sosial (instagram, facebook, twitter dan youtube) yang dimiliki oleh Lapas Narkotika Jakarta kepada seluruh pegawai saat apel pagi

4. Kepala Subbag Tata Usaha, Rahardjo menyampaikan bahwa dibutuhkan sosialisasi kepada pengunjung terkait inovasi Layar Informasi Digital yang ada di website maupun di ruang Layanan Kunjungan.

5. Rahardjo menyampaikan bahwa harus ada sosialisasi di media sosial terkait layar informasi digital agar masyarakat mengetahui inovasi tersebut.

6. Petugas kunjungan dan duta layanan juga diharapkan menyampaikan sosialisasinya kepada pengunjung yang sedang menggunakan layanan penitipan makanan matang terkait Layar Informasi Digital.

Notulis Kepala,

SOIESTANTO POEDJI D. BAYU IRSAHARA

NIP. 197807142000121001 NIP. 197908042000121001

(4)

DOKUMENTASI RAPAT PELAKSANAAN PPID TRIWULAN 2 TAHUN 2022

(5)

DOKUMENTASI PELAKSANAAN KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

TIM PPID TRIWULAN 2 TAHUN 2022

(6)

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI KANTOR WILAYAH DKI JAKARTA

LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KLAS IIA JAKARTA Jl. Raya Bekasi Timur No. 170 A Jakarta Timur

Telp. (021) 85909891, Fax. (021) 85910104

Email: [email protected], Web: lapas-narkotikajkt.com

LAPORAN TENTANG

MONITORING DAN EVALUASI ATAS PELAKSANAAN KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

PADA LAPAS NARKOTIKA KELAS IIA JAKARTA PERIODE TRIWULAN II 2022 (APRIL 2022 – JUNI 2022)

A. Pendahuluan 1. Umum

Reformasi Birokrasi merupakan salah satu langkah awal mendukung program pemerintah untuk melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan organisasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel, sehingga dapat melayani masyarakat secara cepat, tepat, dan profesional dalam mewujudkan good governance dan clean government yang pada akhirnya akan meningkatkan pelayanan prima serta kapasitas dan akuntabilitas kinerja. Salah satu bentuk sistem penyelenggaraan organisasi yang transparan adalah dengan memberikan/menyampaikan informasi secara detil kepada masyarakat terkait pelaksanaan tugas dan fungsi dalam kaitannya dengan pelayanan publik.

Penyampaian informasi kepada masyarakat telah diatur dalam Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, dimana suatu instansi pemerintah maupun satuan kerja dalam instansi tersebut dituntut untuk memiliki suatu perangkat yang berfungsi sebagai pengelola informasi dan dokumentasi, yang lebih dikenal dengan istilah Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Dengan adanya Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), maka masyarakat akan lebih mudah untuk mendapatkan informasi, terutama dalam hal permohonan pelayanan.

Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta telah memiliki Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta Nomor W10.PAS.PAS.2.KP.04.01-0018 Tahun 2022. Dengan adanya Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), diharapkan dapat semakin mendorong terciptanya keterbukaan informasi publik pada Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta.

2. Maksud dan Tujuan

a. Maksud dari kegiatan ini adalah melakukan pengelolaan informasi dan dokumentasi, terutama dalam hal pelayanan kepada masyarakat.

b. Tujuan dari kegiatan ini antara lain:

-

Meningkatkan efektivitas, efisiensi, transparansi atas informasi dalam hal pelayanan kepada masyarakat;

-

Memudahkan pendokumentasian atas informasi layanan yang disampaikan kepada masyarakat;

-

Melihat sampai sejauh mana capaian layanan informasi yang disampaikan kepada masyarakat, kendala yang dihadapi serta penanganan/tindak lanjut atas kendala yang dihadapi.

(7)

3. Ruang Lingkup

Ruang lingkup kegiatan ini adalah hasil monitoring dan evaluasi terhadap segala bentuk layanan informasi yang disampaikan kepada masyarakat dalam kaitannya dengan pelayanan publik, baik yang bersifat elektronik maupun non elektronik di lingkungan Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta pada periode Triwulan I Tahun 2022.

4. Dasar

a. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (LN.RI. Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan LN.RI No. 4846);

b. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik;

c. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

d. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 11 Tahun 2015 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2015-2019;

e. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 30 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 14 Tahun 2014 tentang Pedoman Evaluasi Reformasi Birokrasi Instansi Pemerintah;

f. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 24 Tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1135);

g. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor M.HH-04.IN.04.02 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Publik Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;

h. Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor M.HH-01.IN.01.03 Tahun 2010 tentang Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia;

i. Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor M.HH-23.OT.03.01 Tahun 2019 tentang Road Map Reformasi Birokrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun 2020-2024.

B. Kegiatan yang Dilaksanakan

Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan adalah monitoring dan evaluasi atas seluruh pelaksanaan penyampaian/layanan informasi kepada masyarakat di lingkungan Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta selama periode Triwulan II Tahun 2022 (April 2022 – Juni 2022), yaitu sebagai berikut:

1. Monitoring dan evaluasi atas Publikasi informasi Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta pada akun media sosial resmi yang dimiliki oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta.

2. Monitoring dan evaluasi atas implementasi Layar Informasi Digital pada Lapas Narkotika Jakarta yang ada di website dan di ruang pelayanan kunjungan

C. Hasil yang Dicapai

Dalam pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi periode Triwulan II (April 2022 – Juni 2022), diketahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kendala dalam pelaksanaan informasi kepada masyarakat di lingkungan Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta yaitu:

1. Dalam penyampaian informasi melalui akun media sosial Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta terdapat kendala mengenai kurangnya dukungan dari pegawai sehingga jumlah like, comment dan follower masih sedikit jumlahnya.

(8)

2. Kurangnya sosialisasi terhadap Layar Informasi Digital yang dimiliki oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta yang ada di website dan ruang layanan kunjungan

D. Simpulan dan Saran 1. Simpulan

Berdasarkan faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, maka perlu dilakukan langkah perbaikan berupa rencana tindak lanjut, yaitu:

a.

Perlu diadakannya kembali sosialisasi mengenai media sosial (instagram, facebook, twitter dan youtube) yang dimiliki oleh Lapas Narkotika Jakarta kepada seluruh pegawai saat apel pagi

b.

sosialisasi di media sosial terkait layar informasi digital agar masyarakat mengetahui inovasi tersebut.

c.

Petugas kunjungan dan duta layanan juga diharapkan menyampaikan sosialisasinya kepada pengunjung yang sedang menggunakan layanan penitipan makanan matang terkait Layar Informasi Digital.

2. Saran

Berdasarkan simpulan yang telah disebutkan di atas, maka perlu segera dilaksanakan tindaklajut dari simpulan yang telah dibuat diatas terkait keterbukaan informasi publik kepada masyarakat.

E. Penutup

Demikian Laporan Monitoring dan Evaluasi atas Pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik Periode Triwulan II disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan dan diharapkan untuk segera ditindaklanjuti sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Demikian untuk maklum.

Jakarta, 4 Juli 2022 Ketua Tim PPID

Rahardjo Sudharmono NIP. 198703302007031002

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara pemahaman konsep ikatan kimia dan hasil belajar kimia siswa pada

Hasil penelitian: (1) Pola belajar siswa dalam memahami soal cerita matematika yaitu siswa merjemahkan kalimat soal kedalam bahasa sehari-hari serta menentukan apa

Berdasarkan komposisi umur dan jenis kelamin, karakteristik penduduk suatu negara dapat. dibedakan atas 3 ciri, yaitu

Menerapkan Al-Qur’an surat-surat pendek pilihan dalam kehidupan sehar-hari tentang ketentuan rizki dari Allah.. 2.1 Memahami isi kandungan Q.S Al-Quraisy dan

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lahat sebagai Unit Pelaksana Teknis Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Selatan telah menerapkan Sistem

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA KANTOR WILAYAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA YOGYAKARTA KEPUTUSAN KEPALA

Demikian laporan kegiatan Sistem Pengendalian Internal Pemerintahan Triwulan Kedua melalui capaian penerapan Manajemen Risiko serta langkah di masa mendatang yang akan

KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIARI KANTOR WILAYAH SUMATERA UTARA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA