praktik bioteknologi dan id yang

PRAKTIK BIOTEKNOLOGI

I. CARA MEMBUAT TAPE KETAN PUTIH DAN HITAM

Alat-alat Yang Dibutuhkan :

 Pengukus nasi  Panci atau baskom  Centong Kayu  Tampah

 Daun pisang, bisa diganti dengan kantung plastik  Kompor

Bahan-bahan :

 500 gram beras ketan hitam/putih  3 butir ragi tape yang sudah dihaluskan

 2 sendok makan pasta pandan/ sari daun pandan  1 Liter air

 400 ml air panas

 5 sendok makan gula pasir Cara Pembuatan Tape Ketan :

1. Terlebih dahulu semua peralatan dicuci sampai bersih. 2. Beras ketan dicuci hingga bersih

3. Beras ketan direndam ke dalam 1 liter air ditambah dengan 2 sendok makan pasta pandan selama satu malam.

4. Setelah satu malam, Beras ditiriskan kemudian dikukus sampai mengeluarkan uap yang banyak kemudian disiram dengan 400 ml air panas dan dikukus lagi selama kurang lebih 15 menit.

5. Angkat beras ketan dari tempat kukusan kemudian taruh di atas tampah dan diamkan sampai dingin

6. Kukusan beras ketan diratakan di atas tampah kemudian taburi dengan setengah bagian ragi dan gula. Kukusan beras ketan dibalik kemudian ditaburi juga dengan sisa sebagian gula dan ragi.

7. Bungkus beras ketan dengan daun pisang, ukuran sesuai selera anda 8. Letakkan bungkusan beras ketan pada tempat yang hangat.

II. CARA MEMBUAT TAPE SINGKONG Bahan dan Alat Membuat Tape Singkong

 1 kg singkong

 4 butir ragi tape halus

 3 sdm pasta pandan

 450 ml air panas

 1 liter air

 6 sdm gula pasir

 Alat Pengukus nasi

 Baskom atau panci

 Centong Kayu

 Tampah

 Beberapa lembar daun pisang, atau bisa juga menggunakan kantung plastik

 Kompor

Cara Membuat/mengolah Bahan Tape :

 Semua peralatan dicuci sampai bersih agar proses fermentasi dapat berlangsung sempurna

 Singkong dicuci hingga bersih

 Rendam Singkong ke dalam 1 liter air, kemudian tambahkan 2 sdm pasta pandan bila perlu, diamkan selama 1 malam.

 Tiriskan singkong, lanjutkan dengan mengukusnya sampai mengeluarkan uap yang banyak, kemudian siram dengan menggunakan 400 ml air panas dan kukus lagi selama sekitar 20 menit.

 Setelah 20 menit, keluarkan singkong dari tempat pengukus, kemudian letakkan di atas tampah, kemudian diamkan dan tunggu sampai dingin

 Selanjutnya, singkong tadi diratakan di atas tampah, kemudian segera taburi 1/2 bagian ragi dan gula. Balikkan kukusan singkong atau beras tadi, kemudian taburi kembali ragi dan gula.

 Singkong dibungkus dengan daun pisang atau plastik, lakukan dengan rapi,

 Letakkan bungkusan singkong tersebut pada tempat yang hangat.

 Tunggu dan diamkan selama 3 hari agar proses fermentasi dapat berjalan dengan sempurna dan tape singkong yang didapatkan berkualitas baik.

Cara lain membuat Tape Singkong :

1. Siapkan Singkong beberapa butir, kupas kulit nya, cuci bersih.(dibiarkan utuh atau potong sesuai selera)

2. Rebus singkong tersebut hingga matang. 3. Tiriskan dan dinginkan.

4. Siapkan Ragi Tape beberapa butir (disesuaikan bahan singkong), tumbuk sampai halus seperti tepung (diayak).

5. taburkan / Lumuri Singkong yang sudah dingin itu dengan bubuk Ragi Tape secara merata diseluruh sisinya.

6. siapkan nampan seal seperti tupper Ware yang bisa ditutup rapat, peram selama kurang lebih 3 hari lamanya untuk proses fermentasinya.

III. CARA MEMBUAT YOGURT Bahan Yoghurt :

1. Siapkan 1 liter susu murni (pakai susu UHT Full Cream merk Frisian Flag kemasan 1 liter).

2. Bibit yoghurt (misalnya Activia (cup) dan Yakult) jika menggunakan Activia cukup 1 cup dan jika menggunakan Yakult 2 botol

Cara Membuat Yoghurt :

1. Panaskan susu di atas api kecil sambil terus diaduk selama 15-30 menit dan jaga agar susu tidak sampai mendidih supaya protein susu tidak rusak.

2. Setelah 30 menit, angkat susu dan dinginkan hingga hangat kuku dalam suhu ruangan

3. Masukan bibit yoghurt lalu aduk sampai rata dengan menggunakan alat pengaduk steril (pengaduk terlebih dahulu disiram dengan air panas)

4. Apabila sudah selesai masukan ke wadah tertutup lalu tutupin dengan serbet untuk menciptakan kondisi gelap yang adalah syarat hidup bakteri fermentasi selama 48 jam. (yogurt dapat disimpan didalam lemari kayu atau tumpukan kain)

5. Sesudah 48 jam akan muncul lapisan berwarna kekuningan kental di atas

permukaannya. Apabila masih kurang kental atau kurang asam bisa dilebihkan lagi waktunya.

Bila dirasa sudah pas, lapisan atas yogurt yang berwarna kuning dapat digunakan sebagai starter/bibit yogurt berikutnya (tahan disimpan selama 1 minggu di freezer) tetapi dapat juga diaduk menggunakan alat steril sampai tercampur rata.

6. Yogurt dapat ditambahkan dengan buah-buahan untuk penambah rasa misalnya mangga, jeruk, atau sirup.