• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Sistem Informasi Kesehatan (Sik) Online Dalam Peningkatan Efektivitas Kerja Di Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Implementasi Sistem Informasi Kesehatan (Sik) Online Dalam Peningkatan Efektivitas Kerja Di Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

METODE PENELITIAN

2.1BentukPenelitian

Keberhasilan dan ketepatan suatu hasilpenelitian sebagian besar ditentukan oleh metodeyangdigunakan.Untukmencapaihasiltersebut,maka metodeyang digunakandalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengantipepenelitiandeskriptif.MenurutBogdandanTaylor,metode

penelitiankualitatifadalahprosedur penelitianyang menghasilkandata deskriptifberupakata-katatertulisataulisandari orang-orang danperiaku yangdiamati (Moleong,2002:3).

Penulismemillih metodepenelitiankualitatifinikarenabisamelihat, mengamatisecaralangsung, perilakuinforman sehinggadatayang diperoleh lebihakurat.Halinisejalan dengantujuanpenelitiankualitatifyaituuntuk melihat,mengungkapkandanmenggambarkansecara tepat,sistematis,faktual danakuratmengenaifakta-fakta, sifat-sifatserta hubunganantara fenomena yangdiselidiki.Tipe penelitianiniadalahdeskriptif karena penelitiberusaha mengemukakan suatugejala atau keadaan sebagaimana adanya.

2.2LokasiPenelitian

Penelitian ini dilakukan pada Dinas KesehatanProvinsi Sumatera Utara di Jalan Prof.H.Yamin SH No.4 A.

(2)

2.3. InformanPenelitian

Menurut Lexy, J. Moleong (2005: 90) informan penelitian adalah orang-orangyangdimanfaatkanuntukinformasitentang situasidankondisi latar penelitian. Dalam penelitian iniinformanyangdiperlukan antaralain:

a. Informasi kunci

Yaituorang-orangyang betul-betulmemahamipermasalahan penelitian.Sedangkanmenurut Sugiyono(2008:253), informankunci merupakaninformanyang berwibawadandipercaya“membukakanpintu” kepada penelitiuntukmemasukiobjekpenelitian.Jadi,informankunci adalahmengetahuiselukbeluktentang SistemKesehatanOnlinedan kegiatanyang berhubunganpermasalahanpenelitian.Dalamhalini,yang menjadiinforman kunciadalahkepala seksi sub bag program Informasi Kesehan.

b.Informan utama

Yaitu mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang diteliti. Dalam hal ini adalah pegawai seksi sub bag program Informasi Kesehatan di Dinas kesehatan Provinsi Sumatera Utara.

c. Informan tambahan

Yaitu orang-orangyang dianggap mengetahui permasalahanyang akanditeliti.Yangmenjadiinforman tambahanadalah Stafataupegawai seksi

(3)

Kesehatan Khusus dan pegawai seksi Kesehatan Kerja di DinasKesehatan Provinsi SumateraUtara.

2.4 TeknikPengumpulan Data

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pungumpulan data dengan dua cara yaitu:

1. Teknik Pengumpulan Data Primer, yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh melalui kegiatan penelitian secara langsung ke lokasi penelitian untuk mencari data yang lengkap dan berkaitan dengan masalah yang diteliti. Teknik pengumpulan data primer ini dilakukan dengan cara:

a. Metode Observasi, yaitu dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap objek penelitian, dan selanjutnya mengadakan pencatatan terhadap gejala-gejala yang ditemukan dilapangan.

b. Metode Wawancara, yaitu kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh data yang lengkap dan mendalam dari para informan. Pengumpulan data dilakukan melalui pertanyaan secara lisan kepada informan secara sistematis dan terorganisasi, yang dilakukan oleh peneliti sehubung dengan masalah yang diteliti.

2. Teknik pengumpulan data sekunder, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui studi pustaka untuk mendukung data primer. Adapun bentuk pengumpulan data sekunder yang dilakukan adalah:

a. Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan menggunakan catatan atau foto-foto dan rekaman video yang ada di

(4)

lokasi penelitian serta sumber-sumber lain yang relevan dengan objek penelitian.

b. studi kepustakaan adalah teknik pengumpulan data dengan menggunakan berbagai literatur seperti buku, karya ilmiah dan lainnya yang berkenaan dengan penelitian ini.

2.5Teknik Analisis Data

Teknik analisisdata yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa data deskriptif kualitatif. Teknikinidigunakan untukmengolahdata yang diperolehdilapangan melalui observasi, wawancara,studikepustakaan dandokumenter.Analisisdatakualitatifmamaparkanapa-apayang diperoleh dalam penelitianyangdilakukan sejakawal penelitian hinggaakhir penelitian.Teknik analisis data kualitatif digambarkan sebagai berikut:

a. Reduksi Data, diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstakan dan transformasi data “kasar” yang muncul dari catatan-catatan tertulis dilapangan.

b. Penyajian Data; penyajian-penyajian yang lebih baik merupakan suatu cara yang utama bagi analisis kualitatif yang valid, yang meliputi: berbagai jenis matrik, grafik, jaringan dan bagan. Semuanya dirancang guna menggabungkan informasi yang tersusun dalam suatu bentuk yang padu dan mudah diraih.

c. Menarik kesimpulan; penarikan kesimpulan menurut Miles dan Huberman hanyalah sebagian dari satu kegiatan konfigurasi yang utuh. Kesimpulan-kesimpulan juga diverifikasi selama penelitian berlangsung.

Referensi

Dokumen terkait

Penurunan nilai perusahaan ini sangat tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.. oleh setiap perusahaan yang menghendaki adanya kenaikan nilai

Kesekretarisan Modern dan Administrasi Perkantoran .Bandung: Pustaka Setia. Yuniasari,

Secara Keseluruhan Website universitas sudah memenuhi aturan yang pertama “Golden Rules of User Interface Design” Theo Mandel dengan adanya Menu, Gambar Ikon, Jalan Pintas

a) Menerima menverifikasi, mengirim ke kantor pusat, menatausahakan dan memberikan bantuan teknis laporan bank dan non bank. b) Mengumpulkan dan menyusun data/informasi

menunjukkan bahwa kepadatan kolagen tertinggi pada kelompok I kontrol positif (povidone iodin) dengan rata-rata sebesar 15,67 pada hari ketujuh, pada kelompok II

Menurut Amien, low politics memiliki persamaan dengan konsep politik Machiavelli dalam Il Principe yang membolehkan segala cara demi memperoleh kekuasaan, berbeda dengan

Pada tahap i n i kebutuhan sistem yang di perlukan untuk membangaun Sistem Informasi Geografis Letak Penyebaran Tempat Pariwisata Kabupaten Majalengka yaitu berupa

Rusunawa Kota Binjai dibangun 5 lantai yang terdiri dari 98 hunian.. Setiap blok rumah susun diberi tangga untuk turun