• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Strategi Bisnis Jasa Transportasi CV. Simpati Taxi Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Strategi Bisnis Jasa Transportasi CV. Simpati Taxi Medan"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

 

 

1.1 Latar Belakang

Tingginya mobilitas masyarakat dari suatu tempat ke tempat lain dalam melakukan kegiatan pribadi maupun bisnis perlu didukung oleh tersedianya sarana transportasi yang sangat memadai, Sebagaimana fungsi transportasi adalah mengangkut penumpang maupun barang dari satu tempat ke tempat lain. Semakin tingginya kebutuhan konsumen atau layanan jasa transportasi baik urusan pribadi maupun keperluan bisnis. Menjadikan bisnis di bidang jasa transportasi menarik perhatian para pengusaha, karena sarana transportasi dalam bisnis dianggap menjanjikan (Abbas, 1993:2). Selain itu, ketersediaan sarana transportasi sangat mempengaruhi perkembangan suatu daerah, dimana sarana transportasi berperan sangat penting untuk menghubungkan daerah sumber bahan baku, daerah produksi, daerah pemasaran, dan daerah pemukiman sebagai tempat tinggal konsumen (M.N Nasution, 2004:25).

(2)

yang dapat diserahkan oleh perusahaan angkutan, Sistem pembiayaan dalam pengoperasian alat pengangkutan (Abbas, 1993:18)

Cara pemilihan akan jasa transportasi setiap individu berbeda-beda sesuai dengan kebutuhannya. Antara lain bisa dengan memilih jasa transportasi yang memiliki fasilitas yang memadai, pelayanan, dan kenyamaan serta keselamatan yang diinginkan penumpang saat menggunakan jasa tersebut. Dari sisi penyediaan jasa perlu diperhatikan agar pengguna jasa alat transportasi merasa puas yang berhubungan dengan keamanan, ketepatan, keteraturan, kenyamanan, kecepatan, kesenangan, kepuasan dalam pengangkutan tersebut (Abbas, 1993:18-19).

Tingginya tingkat persaingan bisnis jasa transportasi menuntut setiap pengusaha menyusun strategi yang tepat dalam menjalankan usahanya. Strategi bisnis perusahaan merupakan salah satu faktor yang amat penting bagi perusahaan. Maka perlu menyusun strategi bisnis yang tepat sehingga dapat dipergunakan sebagai pijakan dalam mencapai tujuan jangka panjang. Bahkan diharapkan dengan strategi pimpinan atau pengelola suatu bisnis dapat melakukan kegiatan bisnisnya dengan baik, sehingga dapat bertahan dan mengembangkan bisnisnya dalam persaingan. Jasa transportasi menuntut pengusaha harus dapat memuaskan penumpang yaitu dengan memberikan fasilitas, pelayanan, dan kenyamanan serta keselamatan yang di inginkan oleh para penumpang.

(3)

Saat ini CV. Simpati Taxi memiliki banyak anak cabang diantara para pesaing sejenisnya, perusahaan yang sudah berdiri sejak tahun 1993 ini banyak menghadapi goncangan dalam menghadapi persaingan sejenis. Akan tetapi masih mampu bertahan sampai saat ini dan masih menjadi unggul dibandingkan dengan berbagai taxi-taxi yang lainnya, bahkan banyaknya ditemui kantor cabang CV. Simpati Taxi di beberapa daerah seperti Padang Sidimpuan, Panyabungan,Kota Nopan, Batang Toru, dan Sibolga.

Sebagaimana bisnis jasa layanan (servive). Perusahaan harus mampu membuat konsumen agar tetap setia menggunakan layanan penyedia jasa tersebut, maka perusahaan harus mampu mengikat konsumen dengan produk berupa jasa yang menerik dan memikat. Hal itu dilakukan tentu dengan adanya strategi yang tepat dan efektif. Dalam dunia bisnis sering terdengar bahwa konsumen adalah raja, konsumen akan merasa puas jika harapan mereka terpenuhi sesuai dengan harapan yang diinginkan.

Semakin ketatnya persaingan yang terjadi, menuntut CV.Simpati Taxi harus memenuhi berbagai hal yang diinginkan oleh para penumpang, sehingga pelayanan yang dilakukan mampu membuat penumpang loyal terhadap jasa transportasi yang disediakan. Oleh karena itu CV. Simpati Taxi membutuhkan strategi bisnis yang lebih inovatif dan efektif untuk dapat mengatasi tekanan persaingan dengan menganalisis faktor internal maupun faktor eksternal yang diharapkan dapat mengembangkan usahanya dengan lebih besar lagi.

(4)

judul “ Analisis Strategi Bisnis Jasa Transportasi Pada CV. Simpati Taxi Jl. SM.Raja No.37 C Medan”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas, maka penulis merumuskan masalah penelitian sebagai berikut : “ Bagaimana strategi bisnis jasa transportasi CV. Simpati Taxi Medan yang diterapkan dalam mempertahankan maupun mengembangkan perusahaannya.

1.3 Batasan Masalah

Adapun yang menjadi batasan pembahasan dalam penelitian ini adalah menganalisis usaha yang berjalan selama ini berkaitan dengan kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman yang dibahas dengan matriks analisi SWOT.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah memberi jawaban atau memberi solusi terhadap

perumusan masalah yang telah dikemukakan diatas, yakni: menentukan strategi bisnis

yang diterapkan dalam perusahaan tersebut berdasarkan analisis yang dilakukan.

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

(5)

2. Bagi pembaca, penelitian ini dapat memberikan informasi tentang usaha jasa transportasi serta diharapkan dapat dijadikan referensi dalam mengembangkan pengetahuan pembaca mengenai strategi bisnis pada suatu perusahaan.

3. Bagi perusahaan, hasil penelitian ini diharapakan dapat menjadi masukan bagi perusahaan mentukan strategi bisnis jasa transportasi CV.simpati taxi dalam membuat kebijakan dan keputusan dan menambah pemahaman masyarakat dan menambah pengetahuan tentang strategi bisnis pada suatu perusahaan, dan dapat menjadi pertimbangan menentukan suatu pilihan untuk meningkatkan ekonomi dan membuka lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja yang ingin bekerja membantu pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat kearah yang lebih baik.

1.6 Penelitian Terdahulu

(6)

pengembangan produk, dan integrasi kedepan, belakang, dan horizontal, serta penerapan strategi penetrasi pasar.

Penelitian yang kedua yaitu dilakukan oleh Farizan Firdaus (2011) yang berjudul “Perumusan Strategi Bersaing pada Industri Ttansportasi Trayek Jakarta-Bandung: Studi Kasus PT. Primajasa Perdanarayautama”. Penelitian ini didahului dengan menganalisis kondisi eksternal dan internal perusahaan. Perumusan strategi bersaing ini dilakukan melalui pendekatan manajemen strategi industri dengan menggunakan matriks TOWS, matriks IE, dan Grand Strategi Matriks. Penelitian ini menyarankan agar PT. Primajasa Perdana raya utama perlu melakukan strategi pengembangan produk untuk dapat bersaing dengan para pesaingnya.

Penelitian terdahulu yang ketiga dilakukan oleh Batara Efendi Silalahi, 2012.

Judul Skripsi : Strategi Persaingan Bisnis, Studi Etnografi tentang Penerapan Strategi

Persaingan Bisnis Pada Perusahaan Otobus CV. Makmur di Kota Medan. Hasil

penelitian menunjukan bahwa ada dua tujuan yang ingin dicapai CV. Makmur dalam

menerapkan berbagai macam strategi di perusahaannya. Tujuan yang pertama adalah

untuk mencapai keunggulan dalam bersaing, dan tujuan kedua ialah untuk

kesinambungan perusahaan. Terciptanya suatu strategi juga tidak terlepas dari

pengalaman pihak manajemen melihat berbagai permasalahan yang terjadi dalam

bisnis transportasi, baik itu permasalahan internal perusahaan ataupun permasalahan

eksternal perusahaan. Permasalahan-permasalahan tersebutlah yang melatarbelakangi

pihak manajemen CV. Makmur menciptakan kedelapan strategi yang kini dterapkan

(7)

berimplikasi terhadap budaya perusahaan, Implikasinya dapat dilihat dari terciptanya

prilaku atau proses bekerja yang baru di dalam perusahaan dan keberhasilan

perusahaan menanamkan nilai-nilai yang dipahami oleh seluruh pihak yang ada di

perusahaan.

Kesimpulan yang bisa dicapai melalui tulisan ini adalah strategi sebagai alat untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan perusahaan tidak hanya penting bagi perusahaan yang baru merintis bisnisnya, tetapi juga penting bagi perusahaan yang sudah berkembang. Pengalaman-pengalaman dari pihak manajemen penting untuk dijadikan dasar menciptakan atau merubah suatu strategi agar perusahaan mampu mempertahankan keunggulan dan menjaga kesinambunagn perusahaan.

Penelitian terdahulu yang keempat dilakukan oleh Rhizal Ferdiansyah cristiawan, 2010. Judul skripsi : Strategi Bisnis Warung Soto Ayam “Cak Suep” Pada Perumahan Delta Sari Indah di Waru Sidoarjo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi bisnis yang dilakukan oleh bapak Suep selaku pemilik warung soto ayam “Cak Suep”. Strategi bisnis tersebut antara lain strategi produksi, strategi keuangan, strategi manajemen sumber daya manusia, dan strategi pemasaran.

(8)

dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisa data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi.

Dari hasil analisa data diketahui bahwa dalam strategi produksi bapak Suep tidak melakukan teknik-teknik tertentu, hanya saja dalam proses memasak ayam pada soto ayam ini memerlukan waktu yang sangat lama. Strategi keuangan dalam hal ini modal yang digunakan untuk mendirikan usaha soto ayam ini berasal dari modal sendiri yang diperoleh dari tabungan selama menjadi karyawan soto ayam milik kakaknya. Pencatatan keuangan dalam warung soto ayam “Cak Suep” belum dilakkan secara sistematis. Strategi manajemen sumber daya manusia yaitu bapak Suep mempekerjakan 2 orang tenaga kerja, 1 orang tenaga kerja dipekerjakan untuk kegiatan operasional sehari-hari, dan seoarng tenaga kerja dipekerjakan jika mendapat pesanan soto ayam untuk acara-acara tertentu. Strategi pemasaran dilakukan dengan cara tidak formal, yaitu mengandalkan penyampaian informasi yang diberikan pelanggan lama ke oarng-orang baru yang belum pernah membeli soto ayam “Cak Suep”.

 

 

   

Referensi

Dokumen terkait

Mengingat pentingnya unsur sumber daya manusia, dalam petumbuhan dan pengembangan bahwa sumber daya yang paling penting bagi suatu perusahaan atau instansi adalah sumber daya

cukup terang. c) Ruang uji dilengkapi sarana pendingin ruangan dan/ atau ventilasi yang cukup. d) Ruang uji yang besar harus dilengkapi dengan sarana audio

Jika kegiatan ini ditangani secara manual maka terasa tidak efektif baik waktu, kemudahan dan tempat penyimpanan yang menyebabkan diperlukan sebuah tempat untuk

Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 5 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2013 tentang Bentuk dan Mekanisme Pendanaan Perguruan Tinggi

Pembuatan Homepage Wisata Budaya Suku Baduy ditujukan untuk memperkenalkan daerah wisata yang berada di Kota Rangkas Bitung kepada semua orang atau pengguna internet sehingga

KELOMPOK KERJA GURU (KKG) MADRASAH IBTIDAIYAH KECAMATAN GENUK KOTA

Signal transduction; Cell function; Information processing; Second messenger; Protein phosphorylation; Thermodynamics; Cell communication; Enzyme; Adenylate cyclase; Receptor;

Taken together, our findings with respect to a lack of an effect of repeated nicotine administration (presumably similar to habitual smoking) in modulating behavioral responses to