Diplomasi publik di kehidupan sehari – hari
I. Introduction
Paper ini ingin menjelaskan dan membuka pandangan pembaca tentang cara berpikir kita terhadap suatu negara yang dianggap sepele justru telah terkena hegemoni negara tersebut. Misalnya dengan satu pertanyaan “kemanakah negara pertama yang ingin anda kunjungi ?” pertanyaan itu cukup untuk membuka persepsi anda terhadap suatu negara yang anda sebutkan. Karena sebenarnya soft power sangat mengambil peran terhadap diplomasi publik yang berada di negara lain.
By public diplomacy we understand the means by which governments, private groups and individuals influence the attitudes and opinions of other peoples and governments in such a way as to exercise influence on their foreign policy decisions. (Dean Edmund Gullion)1
(Melalui diplomasi publik, kita memahami maksud yang dilakukan suatu negara, kelompok kepentingan, dan individu dalam bersikap dan beropini dengan seseorang maupun negara lain sehingga dapat mempengaruhi keputusan kebijakan luar negeri negara lain).
Diplomasi publik tidak hanya negara saja, tapi juga non state actor atau non – negara, perusahaan dan yang lainnya. tapi bertujuan sama yaitu mempengaruhi masyarakat suatu negara terhadap negara yang lain. Contohnya JKT48 merupakan idol grup yang dibawah naungan perusahaan musik jepang. Orang – orang yang menyukai JKT48 secara tidak langsung akan terkonstruk pikirannya tentang jepang. Mereka akan berpikir apabila mendapat kesempatan untuk pergi keluar negeri maka mereka akan pergi ke jepang. Itulah salah satu bukti soft power dalam diplomasi publik yang ada di kehidupan kita sehari – hari.
II. Pembahasan
Seseorang mungkin akan terkagum – kagum dengan foto, film, musik dan yang lainnya. Apalagi itu berasal dari negara lain. seorang yang menyukai JKT48 tentu sangat mendambakan
pergi ke jepang, seseorang yang menyukai film action tentu mendambakan ingin pergi ke amerika. Ini sebenarnya berkaitan dengan citra suatu negara yang ada pada negara tertentu.
Apabila seseorang ditanya dengan pertanyaan “negara mana yang akan anda kunjungi pertama kali ?” tentunya mereka akan menjawab jepang, amerika, perancis dan yang lainnya. kebanyakan orang yang menjawab ingin pergi ke jepang karena ada menara Tokyo dan masyarakatnya ramah meskipun ia belum tahu persis seperti apa keadaan disana. Tapi mereka bisa menyimpulkan sendiri bagaimana rupa dan wujud jepang itu dimata mereka melalui informasi yang mereka dapat tentang jepang.
Segala sesuatu yang ada di sekitar kita itu bisa mempengaruhi gaya berpikir dan pendapat kita terhadap suatu negara. Mengapa negara yang ada di timur tengah seringkali dianggap sebagai negara teroris ? karena yang terekspos disana itu hanya tentang teroris. Bukan kuliner atau budaya khas negara itu yang diekspos. Korea utara dianggap negara yang memiliki nuklir dan berbahaya bagi negara – negara disekitarnya. Itu merupakan anggapan beberapa kelompok yang tidak menyukai negara itu. kita yang tidak tahu seperti apa tepatnya hanya mengikuti dan mengiyakan informasi tersebut.
Peran media dalam hal ini juga sangat penting karena melalui medialah suatu negara bisa dilihat baik dan buruknya. Media elektronik, media cetak dan yang lainnya berpengaruh dalam mencitrakan negara lain berdasarkan informasi yang ada. JKT48, AKB48, drama jepang itu menjadi tolak ukur orang untuk menggambarkan seperti apa jepang itu. sarjana yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang yang lebih tinggi lebih banyak memilih universitas inggris dan amerika, itu juga salah satu diplomasi publik pendidikan.
III. Kesimpulan
Kita sebagai masyarakat Indonesia harus bisa berhati – hati terhadap media yang menginformasikan berita tentang negara lain. kita bisa menilai baik dan buruk suatu negara dengan mudah melalui media. Apalagi media kini sudah dengan mudah bisa diakses oleh siapapun. Diplomasi publik sebenarnya ada disekitar kita dan kita harus bisa menjaga diri kita agar tidak terhegemoni oleh paham yang salah.