• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Alokasi Kanal Dinamik Pada Komunikasi Seluler Dengan Algoritma Neural Network

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Alokasi Kanal Dinamik Pada Komunikasi Seluler Dengan Algoritma Neural Network"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Kemajuan teknologi telekomunikasi saat ini berkembang pesat. Hal ini

mengakibatkan pengguna jaringan telekomunikasi semakin meningkat, sementara

banwidth yang tersedia terbatas. Apabila trafik panggilan padat dan bandwidth

yang tersedia tidak dapat memenuhi seluruh permintaan panggilan, maka akan

mengakibatkan panggilan yang jatuh atau ditolak. Untuk menghindari panggilan

yang jatuh atau ditolak diperlukan suatu teknik pengalokasian kanal yang dapat

meminimalisasi jumlah panggilan yang ditolak dengan memaksimalkan

penggunaan kanal yang tersedia.

Tugas Akhir ini membahas pengalokasian kanal dinamik pada GSM

dengan menggunakan Algoritma Neural Network sebagai metode

penyelesaiannya. Dalam hal ini algoritma Neural Network digunakan sebagai

metode untuk mengimplementasikan channel assignment problem (CAP) pada

sistem komunikasi seluler. Dari analisis alokasi kanal dinamik ini dapat dilihat

dinamik terletak pada nilai call demand yang berubah.

Dari hasil pemodelan yang dilakukan diperoleh jumlah kanal yang dapat

dialokasikan pada inisialisasi sebesar 126 kanal dengan nilai call demand tertinggi

26 panggilan. Dengan nilai bobot cii=5 terdapat 111 panggilan yang ditolak.

Kemudian pada update 1 terdapat 96 panggilan yang ditolak dengan mengubah

bobot cii=6 tetapi hanya pada sel yang terblok, pada update 2 terdapat 80

panggilan yang ditolak dan nilai bobot cii diubah menjadi 6 hanya pada sel yang

terblocking. Pada update 3 tidak didapat lagi panggilan yang terblocking sehingga

dapat dikatakan sistem bekerja dengan baik atau optimal.

Kata kunci : Neural network, call demand, update, bobot, panggilan ditolak

Referensi

Dokumen terkait

Hipotesis penelitian ini adalah hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran STAD dengan metode eksperimen lebih baik dari pada hasil belajar siswa memalui penerapan model

Lingkup kompetensi dan materi yang dirumuskan pada KD mudah dibelajarkan oleh guru sesuai dengan gaya belajar peserta didik, karakteristik mata pelajaran,

[r]

pendidikan jasmani dan olahraga sepanjang hayat. h) Mempersaiapkan anak untuk dapat mengatasi kompetisi kompetisi, kemenangan atau kekalahan, kooperasi dan kolaborasi.

The antenna phase centers were determined by GPS techniques and incorporated to the point clouds as an additional point in the TLS reference system; next, the relative orientation

Uraikan perbedaan yang paling menonjol ketika seorang guru PJOK mengajar pada satuan pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas2. Pada zaman

It also contains the cartographic material produced by a number of agencies or communities, the damage assessments made by different authorities (e.g. PDNA),

Coba analisis teknik gerak tentang keterlibatan otot-otot apa saja pada pelaksanaan smash bola voli yang didasakan pada tahapan smas bolavoli dimulai dari awalan, pelaksanaan, dan