• Tidak ada hasil yang ditemukan

Efektivitas Ekstrak Siwak 1% (Salvadora Persica) sebagai Obat Kumur dalam Mengurangi Akumulasi Plak pada Mahasiswa Angkatan 2012 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Efektivitas Ekstrak Siwak 1% (Salvadora Persica) sebagai Obat Kumur dalam Mengurangi Akumulasi Plak pada Mahasiswa Angkatan 2012 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral dari kesejahteraan umum dan

berkaitan dengan kualitas hidup.1 Pepatah lama ada menyebut bahwa "jika mata adalah jendela

jiwa, maka mulut adalah pintu untuk tubuh" , hal ini mencerminkan pentingnya kesehatan gigi

dan mulut.2 Kebersihan mulut adalah praktek menjaga mulut dan gigi agar tetap bersih dan sehat.

Ini bertujuan untuk mencegah penyakit mulut seperti karies, gingivitis, penyakit periodontal dan

bau mulut.Untuk menjaga kebersihan mulut, ada berbagai metode yang dapat diterapkan, seperti

menyikat gigi, flossing dan berkumur. Secara historis, orang-orang mulai menggunakan alat

pembersih mulut ketika mereka menyadari bahwa kesehatan gigi dan mulut merupakan salah

satu atraksi utama dari penampilan seseorang.3

Jika dilihat, terdapat berbagai jenis penyakit yang sering menyerang pada rongga mulut

manusia, di antaranya adalah penyakit periodontal. Di Asia dan Afrika, prevalensi dan intensitas

penyakit periodontal terlihat lebih tinggi daripada di Eropa, Amerika dan Australia. Di

Indonesia, penyakit periodontal menduduki urutan kedua penyakit gigi dan mulut yang masih

merupakan masalah di masyarakat.Penyakit yang menyerang pada gingiva dan jaringan

pendukung gigi ini merupakan penyakit infeksi yang serius dan apabila tidak dilakukan

perawatan yang tepat dapat mengakibatkan kehilangan gigi.4

Salah satu penyebab terjadinya penyakit gingivitis adalah akumulasi plak

dental.Akumulasi plak yang tidak dirawat dapat menyebabkan terjadinya periodontitis.Maka

dengan itu, usaha untuk mencegah dan mengontrol akumulasi plak dental perlu dilakukan untuk

mendapatkan kesehatan periodontal yang baik.Pencegahan terbentuknya plak dapat dilakukan

secara mekanis maupun kimiawi.Salah satu sarana pencegahan plak adalah dengan

menggunakan obat kumur.Beberapa substansi kimia dalam obat kumur memiliki sifat antiseptik

atau antibakteri yang berguna dalam menghambat pembentukan plak dan pencegahan gingivitis.

Siwak adalah salah satu warisan Islam dalam perawatan kesehatan mulut. Secara historis,

siwak telah digunakan oleh umat Islam dan Salvadora persica adalah tanaman yang sering digunakan sebagai siwak.5 Siwak (Salvadora persica) telah digunakan sejak berabad-abad lalu di

(2)

Asia, Afrika maupun Amerika Selatan, dan juga Timur Tengah. Siwak dapat membantu

mencegah pembentukan plak dan kavitas dengan mengurangi akumulasi sisa makanan di mulut

dan tidak memungkinkan bakteri untuk melekat pada gigi.6 Selain itu, seorang peneliti Swedia

yang mempelajari fitur antiplak dari siwak telah menemukan bahwa tingkat Indeks Plak untuk

pengguna berpengalaman adalah 52%. Ini menunjukkan bahwa siwak memberikan dampak yang

signifikan terhadap penurunan pembentukan plak pada gigi.7 Hasil penelitian yang dilakukan

olehAl-Lafi dan Ababneh pula melaporkan bahwa penggunaan siwak dapat menghambat

pembentukan plak gigi secara kimiawi dan juga memberikan efek antimikroba terhadap banyak

mikroorganisme. Kemudian, Almas dan Al-Bagieh dalam studi in vitro mereka menunjukkan

bahwa ekstrak air siwak memiliki efek menghambat pertumbuhan pada beberapa

mikroorganisme.8

Kebiasaan menggunakan siwak masih relevan dan harus terus menerus dilaksanakan

sebagai studi klinis dan peneliti ilmiah telah menunjukkan efek positif dalam perawatan

kesehatan mulut. Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga mendorong penelitian

lebih lanjut harus dilakukan karena masyarakat kini cenderung untuk kembali ke penerapan

sumber-sumber alam yang akan mengarah ke nol efek samping.5

Berdasarkan uraian tersebut, peneliti tertarik untuk meneliti pengaruh obat kumur ekstrak

siwak terhadap akumulasi plak.Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang

lebih lanjut mengenai peranan siwak terhadap kesehatan rongga mulut khususnya dalam

pencegahan dan perawatan penyakit periodontal.

1.2 Permasalahan

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka masalah yang dapat dirumuskan

adalah apakah ekstrak siwak sebagai obat kumur efektif dalam mengurangi akumulasi plak ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ekstrak siwak sebagai obat

kumur dalam mengurangi akumulasi plak.

1.4 Hipotesis Penelitian

Ada efektivitas ekstrak siwak sebagai obat kumur dalam mengurangi akumulasi plak.

1.5 Manfaat Penelitian

(3)

1. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan memberi informasi kepada

masyarakat luas khususnya mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Gigi Universitas

Sumatera Utara sehingga dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan dan

dikembangkan menjadi obat kumur penunjang pemeliharaan kesehatan rongga mulut.

2. Sebagai dasar untuk penelitian lanjutan tentang obat kumur ekstrak herbal sebagai

penunjang pemeliharaan kesehatan rongga mulut.

BAB 2

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Standar Operasional Prosedur Pengurusan WEB Site Organisasi Mahasiswa (LOF) di FIA UBP. PSIK FIA UB

[r]

[r]

[r]

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA. FAKULTAS

Karena persamaan yang kedua dalam teorema di atas tidak ekivalen dengan persamaan yang pertama, maka penyelesaian dari persamaan yang kedua harus diisikan dalam

Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui jumlah pemustaka yang memanfaatkan bimbingan pemakai sumber-sumber rujukan pada Unit Referensi, Terbitan Berkala, dan NBC dan jenis