Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PIPT)
PROBLEMATIKA UJIAN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER :
DILEMA ANTARA IMPLEMENTASI AMANAT KONSTITUSI DAN
KESENJANGAN INFRASTRUKTUR
Hery Kurniawan Putra1
1Magister Pendidikan Sosiologi, Universitas Tanjungpura, Pontianak
Email korespondensi : herykurniawanputra99@gmail.com
Abstrak
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) merupakan wujud terobosan teknologi dalam bidang pendidikan. Intervensi teknologi dalam melaksanakan ujian nasional menjadi dilema antara bagian dari implementasi amanat konstitusi atas dasar kebijakan pemerintah dan kondisi infrastruktur pendukung yang masih belum mumpuni disebagian besar wilayah. Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan. Konsekuensi logis dari pelaksanaan UNBK pada akhirnya menuntut infrastruktur yang mumpuni disetiap sekolah. Masalah kemudian muncul berasal dari tuntutan insfrastruktur minimal untuk melaksanakan UNBK. Sekolah yang tidak dapat mengakses internet, jumlah komputer yang sedikit, akses jalan yang jauh untuk UNBK gabungan, dan sebagainya menjadi problematika pelaksanaan UNBK. Tulisan ini bertujuan menjabarkan berbagai kendala dan hambatan pelaksanaan UNBK, dan mengkaji tingkat keberhasilan pelaksanaan UNBK sebagai bagian dari pemetaan pendidikan Indonesia.
Kata kunci: Ujian Nasional Berbasis Komputer, UNBK, Amanat Konstitusi, Kesenjangan Infrastruktur.
1 |D i s e l e n g g a r a k a n d a l a m r a n g k a i a n D i e s N a t a l i s U n i v e r s i t a s
T a n j u n g p u r a