• Tidak ada hasil yang ditemukan

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUD

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUD"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

PENGELOLAAN KOMUNITAS PENGAMEN DI JOGJA DALAM UPAYA PERBAIKAN TATA KOTA DAN PENGENTASAN KEMISKINAN

BIDANG KEGIATAN : PKM-GAGASAN TERTULIS

Disusun Oleh :

Fahad Rodiawan 1400010164

Muthoharoh Oktaviani 1400010183 Yuni Triastuti 1400010181 Tofa Alfiyan Ghiza 1400010198 Muhamad Aldi Yudha 1400010148

UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA

(2)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... 1

Daftar Isi... 2

PENDAHULUAN ... 3

GAGASAN ... 5

KESIMPULAN ... 9

DAFTAR PUSTAKA ... 10

LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 3. Biodata Ketua dan Anggota ... 11

Lampiran 4. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas ... 17

(3)

PENGELOLAAN KOMUNITAS PENGAMEN DI JOGJA DALAM UPAYA PERBAIKAN TATA KOTA DAN PENGENTASAN KEMISKINAN

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Pengamen merupakan salah satu masalah yang selalu ada disetiap kota, bahkan pemerintah sampai membuat peraturan tentang larangan pengamen agar tidak mengganggu aktivitas kota. Akan tetapi, disalah satu sisi pengamen sudah menjadi salah satu pilihan profesi bagi masyarakat yang mempunyai bakat akan tetapi tidak dapat menyalurkan bakatnya dengan benar karena terbatasnya sarana untuk menyalurkan bakat tersebut. Oleh karena itu, pilihan terakhir mereka adalah menjadi pengamen jalanan.

Disalah satu sisi, pengamen jalanan sebenarnya bisa menjadi potensi bagi kota itu sendiri jika pengamen di kelola dengan baik dan di berikan sarana pendukung untuk menyalurkan bakat mereka. Belakangan ini, pemerintah juga sedang gencar – gencarnya mengusahakan penataan pengamen jalanan akatn tetapi sejauh ini belum menemukan solusi untuk masalah tersebut. Jika penataan pengamen ini berhasil dilakukan, maka selain dapat menertibkan pengamen liar juga dapat menjadi potensi wisata khususnya dikota jogja.

Dalam gagasan tertulis ini, kelompok kami memikirkan bagaimana caranya agar penataan pengamen ini dapat di realisasikan dikota jogja, bukan saja dapat menertibkan

pengamen liar dan mengurangi pengangguran akan tetapi juga dapat menjadi nilai tambah bagi wisata kota jogja itu sendiri.

Tujuan

(4)

1. Terealisasinya program penataan pengamen jalanan sebagai salah satu upaya penataan kota jogja dan menjadi salah satu daya tarik wisata kota jogja

2. Berkurangnya pengamen liar dengan membuat rumah musik untuk pengamen 3. Menampung serta Memberdayakan pengamen dengan cara yang lebih baik agar

pengamen tidak kehilangan pekerjaannya dan tetap mendapatkan penghasilan

Manfaat

Adapun manfaat dari gagasan ” PENGELOLAAN KOMUNITAS PENGAMEN DI JOGJA DALAM UPAYA PERBAIKAN TATA KOTA DAN PENGENTASAN KEMISKINAN” ini adalah sebagai berikut:

1. Agar dapat memperbaiki tata kota jogja dengan mengurangi pengamen liar di jalanan 2. Dengan adanya rumah musik pengamen diharapkan dapat menambah ilmu bagi para

pengamen dan memperbanyak wawasan mereka tentang music, khususnya music tradisional jogja untuk di perkenalkan secara umum.

(5)

GAGASAN

Kondisi Kekinian pencetus gagasan

Kota Yogyakarta merupakan kota budaya, dan kota wisata. Yang mana banyak sekali para pelajar dan pengunjung wisata. Maka biasanya di setiap kota wisata akan dilihat banyak para pengamen jalanan liar yang berada di sekitar tempat wisata, maka tempat wisata biasanya menjadi ladang usaha para pengamen jalanan, untuk mencari nafkah. Yang seharusnya tempat wisata bisa bebas dari para pengamen liar yang dapat mengganggu para wisatawan. Sebenarnya tidak ada masalah ketika seorang ingin mencari nafkah, akan tetapi biasanya caranya yang masih perlu di perbaiki. Dan Selama masa libur panjang yogyakarta diserbu wisatawan dari luar kota maupun dalam kota. Malioboro dan tempat wisat lainnya menjadi destinasi tujuan wisatawan. Keluhan pengunjung banyak dicurahkan dimedia sosial. Keluhan lain adalah pengamen di malioboro yang kesannya memaksa dan juga pengemis untuk dikawasan malioboro. Dan Sultan HB sudah mengatakan dibentuk UPT (unit pelaksana teknis) yang harusnya bisa mengawasi kondisi di malioboro serta tempat wisata lainnya. Dinas sosial mestinya juga bertindak terkait keberadaan pengamen yang sudah mengganggu, karena sudah ada perda yang mengatur untuk menertibkan keberdaan para pengamen maupun pengemis. Dengan adanya banyak keluhan yang diberikan oleh pngunjung wisatawan maka ini menjadi suatu peringatan kepada seluruh pihak terkait seperti pemerintah dan khususnya para pengamen. Oleh karena itu seharusnya para pengamen ataupun para musisi jalanan, agar dapat lebih tertata rapi, dan tidak menganggu para wiastawan.

Maka dari itu disini kami memberikan gagasan tentang pengamen jalanan, agar tidak hanya mencari profit, akan tetapi memberdayakan serta dapat menjadikan suatu daya tarik tersendiri bagi kota yogyakarta sendiri. maka harus adanya koordinasi yang baik antara pemerintah dengan pihak terkait yang lainnya.

Solusi terdahulu

(6)

keselamatan pengguna jalan,“ kata kepala Bidang Pengendalian dan Operasi Dinas Ketertiban Kota Jogja Totok Suryonoto seperti dikutip dari Antara Selasa (16/8/2016).

Berdasarkan kajian yang dilakukan, keberadaan pengamen angklung disejumlah simpang jalan tersebut melanggar Peraturan Daerah DIY No 1 Tahun 2014 tentang Gelandangan Pengemis dan anak Jalanan.

Meskipun pengamen tersebut memainkan musik dengan peralatan musik yang beragam, namun tetap dikategorikan pengemis karena ada orang yang meminta uang kepada pengguna jalan yang berhenti saat lampu merah menyala.

Totok menyatakan, terdapat 14 kelompok pengamen angklung dikota Jogja yang sudah di tata oleh Pemerintah DIY dan jumlah tersebut sudah dikunci sehingga tidak diperbolehkan lagi adanya penambahan. Sebagian besar anggota dari kelompok tersebut merupakan warga kota Jogjakarta.

“mereka juga sudah diajak berbicara dan mau mengerti serta bersedia untuk ditata dengan menempatkan mereka kebebrapa lokasi,”. Lokasi yang dibidik untuk dijadikan “panggung” bagi pengamen angklung tersebut berada di tempat-tempat umum yang banyak dilalui wisatawan maupun masyarakat. Diantaranya Alun-Alun Utara dan Selatan, Terminal Giwangan, Taman Parkir Ngabean, Taman Parkir Abu Bakar Ali, Stasiun Tugu dan Lempuyangan, XT Square, Kawasan Malioboro dan Senopati,

“ Hal ini baru merupakan wacana. Kami masih perlu berkoordinasi dengan sejumlah puhak yang lokasinya akan dijadikan sebagai lokasi pengamen angklung ini. Belum tentu pemilik tempatnya setuju,” katanya.

(7)

Gagasan yang ditawarkan

Kita dapat mengetahui bahwasanya pengamen jalanan kerap dianggap sebagai masalah yang mengganggu masyarakat maupun pengunjung. Akan tetapi, jika sudut pandang tersebut kita rubah seperti, pengamen jalanan bukan saja menganggu akan tetapi malah menghibur dan menjadi daya tarik sebuah kota khususnya di kota jogja.

Dengan mendirikan rumah musik, diharapkan dapat menampung kelompok pengamen menjadi sebuah komunitas musik dan didalamnya diajarkan cara bermain musik dan cara bermain alat musik khas kota Jogja sehingga pengamen bukan lagi hanya menjadi pengganggu melainkan menjadi penghibur bagi masyarakat dan pengunjung kota jogja karena music yang di mainkan juga berkualitas.

Selain mendukung program pemerintah tentang tata kota terkait pengamen jalanan, rumah musik ini juga diharapkan dapat menjadi wadah bagi mereka yang mempunyai bakat akan tetapi tidak dapat menyalurkan bakatnya tersebut. Selain dapat di gunakan sebagai penyaluran bakat juga dapat memberikan mata pencarian yang tentunya tidak mengganggu dan tidak menentang peraturan pemerintah yang ada. Dengan adanya rumah music ini dapat menjadikan tren wisata terbaru di bidang music, yaitu dengan cara mendirikan rumah music yang tidak hanya menampilkan pertunjukan music, akan tetapi memberikan pelajran serta praktek secara langsung dengan pengajar langsung, yang terdiri dari alat music asli jogja sendiri serta alat-alat music lainnya.

Maka dari itu, perlu adanya kordinasi dan dukungan yang baik dari pemerintah,

kementrian pariwisata kota jogja dan juga tentunya dari kelompok pengamen jalanan itu sendiri untuk bergabung dengan rumah musik.

Pihak – Pihak Yang Terkait

(8)

1. Dari pihak pemerintah, untuk memberikan payung hukum terkait permasalahan ini agar dapat mencapai tata kota yang lebih baik.

2. Kementrian pariwisata, diharapkan dapat ikut serta membantu terselenggaranya gagasan ini agar dapat menciptakan tujuan wisata musik baru bagi kota jogja.

3. Kelompok pengamen jalanan yang berperan penting dalam gagasan ini.

Langkah – langkah Strategis

1. Membuat komunitas pengamen jalanan

2. Mengkoordinasi dengan masing-masing kelompok pengamen jalanan 3. Menawarkan bergabung dengan rumah musik

(9)

KESIMPULAN

Gagasan Yang Diajukan

Mendirikan rumah musik dan mengumpulkan kelompok pengamen jalanan kemudian membuat komunitas pengamen jalanan. Dan memberikan pelatiahan kepada para pengamen jalanan serta memberikan pemahaman musik setelah itu pengamen jalanan tersebut ditempatkan ditempat strategis yang banyak dilalui oleh wisatawan dan masyarakat dengan begitu rencana penataan kota pun terlaksana dan juga pengamen jalanan tidak tergusur dan tetap mendapatkan

penghasilan serta penetapan di tempat strategis itupun diharapkan bisa menghibur pengunjung dan masyarakat serta menjadi daya tarik baru untuk kota Jogja.

Teknik Implementasi

1. Mendirikan rumah musik

2. Mengumpulkan kelompok pengamen jalanan 3. Membuat komunitas pengamen jalanan 4. Memeberikan pelatihan dan wawasan musik

5. Menempatkan ditempat-tempat strategis seperti Alun-Alun Utara dan Selatan, Terminal Giwangan, Taman Parkir Ngabean, Taman Parkir Abu Bakar Ali, Stasiun Tugu dan Lempuyangan, XT Square, Kawasan Malioboro dan Senopati,

Prediksi Hasil

1. Tertatanya rencana penataan kota 2. Terciptanya lalu lintas yang nyaman

3. Terciptanya rumah musik yang dapat dijadikan wadah bagi para kelompok pengamen jalanan

(10)

DAFTAR PUSTAKA

http://m.detik.com/news/berita/d-33886651/Pengamen-di-Malioboro-dikeluhkan-wisatawan-sultan-upt-harus-aktiv

(11)

LAMPIRAN – LAMPIRAN

LAMPIRAN 3: Biodata ketua dan Anggota Kelompok 1. Ketua Kelompok

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap (dengan gelar) Fahad Rodiawan 2. Jenis Kelamin Laki-laki

3. Program Studi Ekonomi Pembangunan

4. NIM 1400010164

5. Tempat dan Tanggal Lahir Suka Jaya , 09 Mei 1996 6. E-Mail rodiawanfahad@gmail.com 7. Nomor Telepon/HP 081393534613

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA Perguruan

Tinggi Nama Instansi SDN Sukajaya MTS

Al-muhsin

2002-2008 2008-2011 2011-2014 2014 - Sekarang

2. Anggota Kelompok 1 A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap (dengan gelar) Muthoharoh Oktaviani 2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Ekonomi Pembangunan

4. NIM 1400010183

5. Tempat dan Tanggal Lahir Indramayu, 20 Oktober 1996 6. E-Mail muthoharohokta@gmail.com 7. Nomor Telepon/HP 089609102202

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA Perguruan

Tinggi Nama Instansi SDN SMP Negeri 1 SMK Negeri 1 Universitas

(12)

Dahlan

Jurusan - - Akuntansi Ekonomi

Pembanguna

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1. - -

-2. - -

-3. - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari Pemerintah, asosiasi, atau Institusi Lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemneri Penghargaan

Tahun

1. - -

-2. - -

-3. - -

-3. Anggota Kelompok 2 A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap (dengan gelar) Yuni Triastuti 2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Ekonomi Pembangunan

4. NIM 1400010

5. Tempat dan Tanggal Lahir Riau ,02 juni 1996

6. E-Mail yunitriastuty11@gmail.com 7. Nomor Telepon/HP 081325116997

(13)

Jurusan - - IPS Ekonomi Pembanguna n

Tahun Masuk –Keluar

2002 – 2008 2008-2011 2011-2014 2014 - Sekarang

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) No. Nama Pertemuan Ilmiah /

Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1. - -

-2. - -

-3. - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari Pemerintah, asosiasi, atau Institusi Lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemneri Penghargaan

Tahun

1. - -

-2. - -

-3. - -

-4. Anggota Kelompok 3 A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap (dengan gelar) Tofa Alfiyan Ghiza 2. Jenis Kelamin Laki-laki

3. Program Studi Ekonomi Pembangunan

4. NIM 1400010198

5. Tempat dan Tanggal Lahir Pemalang , 09 Oktober 1995

6. E-Mail ghiza505@gmail.com

7. Nomor Telepon/HP 087838360590 B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA Perguruan

Tinggi Nama Instansi SDN 03

(14)

Tahun Masuk -Keluar

2002-2008 2008-2011 2011-2014 2014 - Sekarang

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1. - -

-2. - -

-3. - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari Pemerintah, asosiasi, atau Institusi Lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemneri Penghargaan

Tahun

1. - -

-2. - -

-3. - -

-C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1. - -

-2. - -

-3. - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari Pemerintah, asosiasi, atau Institusi Lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemneri Penghargaan

Tahun

1. - -

-2. - -

(15)

-4. NIM 1400010148

5. Tempat dan Tanggal Lahir Sleman, 13 Desember 1996

6. E-Mail Aldiyudha32@gmail.com

7. Nomor Telepon/HP 085799279325 B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA Perguruan

Tinggi Nama Instansi SD

Muhammadiya

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1. - -

-2. - -

-3. - -

-D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari Pemerintah, asosiasi, atau Institusi Lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemneri Penghargaan

Tahun

1. - -

-2. - -

-3. - -

-Semua data yag saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adala benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah Gagasan Tertulis

15

(16)
(17)

LAMPIRAN 4: SUSUNAN ORGANISASI TIM, DAN PEMBAGIAN TUGAS No

.

Nama/ NIM Program Study dan penyusunan karya tulis ilmiah dan penyusunan karya tulis ilmiah dan penyusunan karya tulis ilmiah

4. Tofa Alviyan Ghiza/ 1400010198 dan penyusunan karya tulis ilmiah

Referensi

Dokumen terkait

using predicting through pictures.  The teacher taught pronunciation using repetition drills while teaching vocabulary.  The teacher taught present tense to the

Hal ini diperkuat dari hasil wawancara yang dilakukan peneliti kepada siswa yaitu terdapat hambatan-hambatan yang dialami siswa sebagai berikut: (1) ketidakpahaman

Koil pengapian mengubah sumber tegangan rendah dari baterai atau koil sumber (12 V) menjadi sumber tegangan tinggi (10 KV atau lebih) yang diperlukan untuk menghasilkan loncatan

Dengan ini saya menyatakan bahwa isi intelektual dari skripsi saya yang berjudul “Pengaruh Fraksi Klorofil Spirulina sp terhadap Sifat Listrik dengan Struktur Dye

Megibung adalah tradisi makan bersama-sama yang dilakukan oleh masyarakat

Dari hasil penelitian ini sesuai Verauli (2009,¶4) peran keluarga dalam pengasuhan anak mengalami perubahan seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan anak baik

28 Kepemimpinan kharismatik bersandar pada kepercayaan atau pandangan santri dan masyarakat umum bahwa kyai yang merupakan pemimpin pesantren mempunyai kekuasaan yang

Kedisiplinan harus ditegakkan dalam suatu organisasi sekolah. Tanpa dukungan disiplin guru yang baik, sulit sekolah untuk mewujudkan tujuannya. Jadi, kedisiplinan adalah