• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan - Pengaruh financial distress, profitabilitas, likuiditas, dan leverage terhadap voluntary disclosure pada perusahan pertambangan yang terdaftar Di bursa efek indonesia - Perbanas Institutional Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan - Pengaruh financial distress, profitabilitas, likuiditas, dan leverage terhadap voluntary disclosure pada perusahan pertambangan yang terdaftar Di bursa efek indonesia - Perbanas Institutional Repository"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

104 BAB V

PENUTUP 5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh financial distress, profitabilitas, likuiditas dan leverage tehadap voluntary disclosure pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2013-2016. Jenis data dalam penelitian ini yaitu data sekunder. Data tersebut diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan yang terpublikasi pada website (BEI) yaitu www.idx.co.id. Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu metode sampling jenuh atau sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sebagai sampel. Data yang dapat diolah secara keseluruhan periode 2013-2016 untuk pengujian adalah sebanyak 139 sampel. Berdasarkan hasil pengujian statistik yang telah dilakukan, maka dapat diperoleh hasil pengujian hipotesis sehingga mendapatkan kesimpulan hasil hipotesis sebagai berikut:

(2)

menyatakan bahwa financial distress berpengaruh secara signifikan terhadap voluntary disclosure.

2. Profitabilitas memiliki nilai signifikansi sebesar 0.012 dimana nilai tersebut lebih kecil dari 0.05 yang artinya jika signifikansi lebih kecil dari 0.05 maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel Voluntary Disclosure. Hasil ini sejalan dengan penelitian Nadia, Gede dan Nyoman (2015), Khaldoon Albitar (2015), Yesi dan Herry (2015), Najm UI Sehar et al (2013), Listyorini dan Rosalina (2011) menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap voluntary disclosure.. Namun tidak didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Monang dan Neng Lia (2015), dan Eko dan Ira (2014) menunjukkan bahwa profitabilitas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap voluntary disclosure.

(3)

sejalan dengan penelitian Monang dan Neng Lia (2015), Nadia, Gede dan Nyoman (2015), Yesi dan Herry (2015), Najm UI Sehar et al (2013), dan Listyorini dan Rosalina (2011) menunjukkan bahwa leverage tidak berpengaruh terhadap voluntary disclosure. Namun tidak didukung penelitian yang dilakukan Khaldoon Albitar (2015), Eko dan Ira (2014), dan Pancawati Hardiningsih (2008) menunjukkan bahwa leverage berpengaruh secara signifikan terhadap voluntary disclosure.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan pada penelitian ini yang dapat digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam penelitian selanjutnya, yaitu:

1. Data pada penelitian ini terjadi gejala multikolinieritas. 2. Data pada penelitian ini terjadi gejala autokorelasi.

5.3 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dari keterbatasan penelitian, maka saran yang dapat diberikan untuk penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut:

1. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan sampel perusahaan yang lain seperti manufaktur, property atau yang lainnya. 2. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan variabel

(4)
(5)

104

DAFTAR PUSTAKA

Albitar, Khaldoon. 2015. “Firm characteristic, governance attributes and corporate voluntary disclosure: A study of Jordanian listed companies”. Journal International Businnes Research. Vol. 8, No. 3. Pp 1-8.

Bapepam-Lk. 2012. Peraturan Bapepam X.K.6 (Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor Kep-431/BL/2012 tanggal 1 Agustus 2012). Penyampaian Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Jakarta: Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan.

Diah, L. D., dan Maswar, P. P. 2016. “Pengaruh Karakteristik Perusahaan pada

Luas Pengungkapan Sukarela dan Implikasinya Terhadap Asimetri

Informasi”. Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi. Vol. 5. No. 2. Hal 1-17.

Eko, Purwanto dan Ira, Wikartika. 2014. “Analisis Voluntary Disclosure Perusahaan Telekomunikasi di BEI: Jurnal Neo-Nis. Vol. 8, No. 2. Hal 101-115.

Evans, Thomas G. 2003. Accounting Theory: Contemporary Accounting Issues. Australia: Thomson, South-Western.

Fachrudin, Khaira Amalia. 2008. Kesulitan Keuangan Perusahaan dan Personal. Medan: USU Press.

Fahmi Irham. 2014. Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.

Ghozali, Imam. 2016. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS. 23. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Godeliva, P., dan Paskah, I.N. 2015. “Pengaruh Mekanisme Corporate

Governance dan Kondisi Financial Distress Terhadap Luas Pengungkapan Sukarela dalam Laporan Tahunan Perusahaan”. Dinamika Akuntansi, Keuangan, dan Perbankan. Vol. 4, No. 1. Hal 39-56.

Indra, G. 2015. “Pengaruh Porsi Kepemilikan Saham Institusional, Leverage, Profitabilitas, dan Likuiditas Terhadap Luas Pengungkapan Sukarela dalam Tahunan Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Ekonomi. Vol. 2. No. 2. Hal 1-15. Hendra S. Rahaja Putra. 2009. Manajemen Keuangan dan Akuntansi Untuk

(6)

Indra Bastian. 2006. Akuntansi Sektor Publik: Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga.

Jensen, M.C and Meckling, W.H. 1976. “Theory of The Firm: Managerial

Behavior, Agency Costs and Ownership Structure”. Journal of Financial Economics. Vol. 3. No. 4. Pp 305-360.

Jogiyanto. 2000. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Kedua, BPFE UGM: Yogayakarta.

Kasmir. 2008. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta:PT Raja Grafindo Persada. Listyorini, Wahyu W. dan Rosalina, Wigati. 2011. “Pengaruh Ukuran Perusahaan,

Likuiditas, Leverage, dan Profitabilitas Terhadap Luas Pengungkapan

(Studi Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2009)”. Jurnal

Bisnis dan Ekonomi (JBE). Vol. 18, No. 2. Hal 137-153.

Manurung, Mandala, dan Rahardja, Prarhama.. 2006. Teori Ekonomi Mikro Suatu Pengantar, Edisi Ketiga, Jakarta; Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Mamduh, M.H. 2016. Manajemen Keuangan. Edisi Kedua, Cetakan pertama. Yogyakarta: BPFE.

Monang, Situmorang dan Neng, Lia Y. 2015. “Pengaruh Leverage, Ukuran

Perusahaan dan Profitabilitas Terhadap Pengungkapan Informasi Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI 2008-2012”. Jurnal Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi. Vol. 1, No. 1. Hal 1-5.

Munawir. 2010. Analisis Laporan Keuangan. Edisi XIII. Liberty. Yogyakarta. Nadia, Septiana P., Gede, Adi Y., dan Nyoman, A.S.D. 2015. “Pengaruh Kinerja

Keuangan, Proporsi Kepemilikan, Ukuran dan Status Perusahaan Terhadap Luas Pengungkapan Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di BEI Periode 2009-2013”. E-Joournal S1 Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha. Vol. 3, No. 1. Hal 1-12.

Ohlson, Ja. 1980. “Financial Ratios and The Probabilistic Prediction of

Bankruptcy”. Journal of Accounting Research. Vol. 18. No. 1. Pp

109-131.

Patricia, Febrina D. 2010. “Penyebab, Dampak, dan Prediksi dari Financial

(7)

Riesanti, Edie W. 2009. “Keberadaan Corporate Governance dan Kondisi Financial Distressed Terhadap Voluntary Disclosure. Jurnal Keuangan dan Perbankan. Vol. 13, No. 3. Hal 395-404.

Sofyan Syafri Harahap. 2015. Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Edisi 1-10. Jakarta: Rajawali Pers.

Sehar, Najm-UI, et al. 2013. “Determinants of Voluntary Disclosure in Annual

Report: A Case Study of Pakistan”. Management and Administartive

Sciences Review. Vol. 2. Pp 181-195.

Spence, Michael. 1973. “Job Market Signalling”. The Quarterly Journal of

Economics. Vol. 87. No. 3. Pp 355-374.

Subramanyam, K. R, dan John, J. W. 2010. Analisis Laporan Keuangan. Edisi Sepuluh. Jakarta: Salemba Empat.

Sugiarto. 2009. Struktur Modal, Struktur Kepemilikan Perusahaan, Permasalahan Keagenan dan Informasi Asimetri, Graha Ilmu Yogyakarta.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suripto, B. 1999. “The Firm Characteristic Effect To Extent Of Voluntary

Disclosure In the Annual Report”. Simposium Nasional Akuntansi II. Hal 1-17.

Suwardjono. 2013. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Triwahyuningtias, M. Dan H. Muharam. 2012. “Analisis Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Dewan, Komisaris Independen, Likuiditas, dan

Leverage Terhadap Terjadinya Kondisi Financial Distress”. Skripsi

Sarjana Manajemen Jurusan Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro, Semarang.

Wulandari, Y., dan Laksito, H. 2015.“Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Luas Pengungkapan Informasi Sukarela pada Laporan Keuangan Tahunan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)”. Diponegoro Journal of Accounting. Vol. 4. No. 3. Hal 619-627.

Yesi, W., dan Herry, L. 2015. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Luas

Pengungkapan Informasi Sukarela pada Laporan Keuangan Tahunan”. E

(8)

www.indonesiainvestments.com. Diakses 27 April 2018.

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahun 2014 bisa dilihat bahwa nilai t-test yang diperoleh adalah -1,621 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,126> 0,05 maka Ho diterima, berarti antara

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) meyakini pembangunan jalan tol ruas tersebut dapat diselesaikan sesuai dengan target yakni pada 2018 kendati pembebasan lahan baru mencapai 40%

diharapkan dapat membuat deskripsi secara lebih mikro tentang bentuk- bentuk korupsi pada masyarakat Jawa Kuna yang terjadi sekitar abad ke-8 sampai dengan ke-16

Umi Nopiarti Q 100110187 Internalisasi Nilai-nilai Islam untuk Pembentukan Akhlak dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD Muhammadiyah 16 Karangasem, Laweyan,

Along the way, you'll learn some new keyboard shortcuts, recording tricks, and advanced music arrangement techniques to double parts, mix instruments, offset regions, transpose key,

Tujuan penelitian ini untuk menemukan peningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA materi struktur tumbuhan pada siswa kelas IV SD 3 Ngembalrejo

Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan nilai threshold terhadap rasa manis pada orang Semarang ditinjau dari segi gender dan sosial ekonomi, nilai threshold anak –

Pemanfaatan koro benguk masih rendah, Salah satu cara untuk meningkatkan nilai ekomoni yang tinggi dan penyimpanan yang lama maka salah satunya dengan pembuatan tepung