• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kontribusi Dukungan Orangtua, Teman Sebaya, dan Guru Bimbingan dan Konseling terhadap Minat Siswa pada Jurusan yang Ditempati di SMA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Kontribusi Dukungan Orangtua, Teman Sebaya, dan Guru Bimbingan dan Konseling terhadap Minat Siswa pada Jurusan yang Ditempati di SMA"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Info Artikel: Diterima 06/06//2015 Direvisi 12/06/2015 Dipublikasikan 30/06/2015

Volume 3 Nomor 2, juni 2015, Hlm 22-30

Kontribusi Dukungan terhadap

Rika Devianti

Universitas Negeri Padang

Abstract

SMA Negeri 1 Reteh has tw students can develop their Students who take unsuitab in learning. Interest in the purpose of this research is counselor to the occupied descriptive correlational m technique used purposive results of the parent-suppo interest of students in the regression. The findings of and counselor individually category and results hypoth contribute to the student's in

Keyword: Parent Support, Peer, C

Copyright © 2015 IICE - Multika Rights Reserved

Indonesian Institute for Counselin

PENDAHULUAN

Pendidikan merupakan wad Indonesia pada tingkat Sekolah M belajar sesuai dengan bakat, min seperti melaksanakan tes minat, b untuk mengetahui cita-cita siswa. siswa agar penjurusan tersebut be minat, dan cita-citanya dapat terlak

Delima Natalia Napitupulu Yosephin Febrina Galuh Suprapto dengan minat dan bakatnya. Angg siswa memaksakan diri memilih IP

Kegiatan penjurusan tidak ha bakat dan minatnya, melainkan dipandang sebagai tempat belaja jurusan yang bergengsi. Sementar

Volume 3 Nomor 2, juni 2015, Hlm 22-30

kungan Orangtua, Teman Sebaya, dan Guru Bimbingan dan dap Minat Siswa pada Jurusan yang Ditempati di SMA

s two departments: IPA and IPS. Majors placement is an effo eir knowledge and skill, accordance with their potential itable courses with their potential and interests, will have a lo

their department can be influenced by parent, peer, and c is to describe and determine the contribution a parent sup ied student’s interest. This study uses a quantitative app l method. The population in this study were students of clas ive sampling. The instrument used a questionnaire with Lik

pport reliability test is 0.922, peer is 0.908, counselor is the occupied department is 0.944. The data were analyzed of this study indicate that the results description support o lly or together to the student's interest in the occupied depa othesis the support of parent, peer, and counselor individua t's interest in the occupied department.

, Counselor, and Interest.

ltikarya Kons (Padang - Indonesia) dan IKI - Ikatan Konselo

ling and Education (IICE) Multikarya Kons

adah untuk membentuk dan mengembangkan potensi Menengah Atas (SMA) saat ini didesain untuk mengara

inat, dan tujuan hidupnya. Penjurusan siswa didahului o t, bakat dan tes psikologis lainnya, menganalisis hasil belaja a. Hal ini dilakukan untuk mengetahui gambaran mengena t bermakna bagi dirinya, sehingga semua siswa dapat belaja

rlaksana.

lu (2014) mengungkapkan seorang Psikolog Insight Con apto mengatakan banyak siswa yang pindah jurusan kare ggapan tentang jurusan IPA lebih baik daripada IPS dan Ba IPA, meskipun kemampuan mereka kurang mendukung. hanya dipandang sebagai wadah untuk menempatkan sisw an sebagai tempat penentu status sosial bagi anak-anak lajar orang-orang pintar, jurusan yang memiliki prospek

tara jurusan IPS dan Bahasa dipandang sebagai tempat ora

Volume 3 Nomor 2, juni 2015, Hlm 22-30

dan Konseling A

effort so that all tial and interests. a lot of problems d counselor. The upport, peer, and approach with a lass X and XI, the Likert scale. The is 0.906, and the ed using multiple rt of parent, peer, epartment in high idually or together

elor Indonesia - All

si siswa. Pendidikan di arahkan siswa agar dapat i oleh beberapa prosedur lajar dan menyebar angket nai potensi yang dimiliki lajar sesuai dengan bakat,

onsultant yang bernama arena dirasa tidak sesuai Bahasa, telah mendorong .

(2)

keputusan. Seseorang yang bingu keputusan, atau malah menghinda orang ketiga seperti guru, akhirn pemahaman pada kemampuan dan Kebingungan tersebut diperk 2011) menemukan bahwa sebany satu faktor adalah begitu banyak informasi berbagai pekerjaan yang sesuai apa yang diketahui sehingga Kebingungan yang dialami s penentuan jurusan tertentu yang m yang membantu siswa dalam men menimbulkan minat siswa pada ju

Badan Pengembangan Sumb (2013:3) mengungkapkan minat sis pengaruh, pertama, dipengaruhi o teman sebaya, dan lingkungan ma (2008:210) menyatakan “Interest r Makmun Khairani (2013:13 senang yang memberikan perhatia pada objek tertentu. Objek ters mengarahkan dan mempengaruhi t Pengaruh dari keluarga (ora dalam bentuk perhatian, kasih say menyatakan “Support can come f community organizations”.

Olaosebikan & Olusakin me interest, support, and involvement dapat memperkuat kepercayaan dir 82) empat dukungan sosial, anta informational support, and compan

Sumber dukungan lainnya (2009:513) remaja mencari teman minat. Santrock (2003:229-230) remaja, antara lain: (1) sebagai te mengaktualisasikan diri dan m kemampuan mereka, dan (3) motiv

Dukungan selanjutnya bersu memberikan pemahaman dan pen yang bingung dalam menentukan mengenai jurusan tersebut. Selain perhatian oleh siswa-siswanya, ka jurusan tertentu dan proses belaj bahwa siswa akan lebih termotiv hubungan baik; bertanggung jawab

Gibson & Mitchell (2011:9 individu; (b) menawarkan bantuan dan (d) membantu menempatkan s Kajian penelitian ini melipu Kabupaten Indra Giri Hilir. Terd sekolah, antara lain sebagian sisw dirinya, kebingungan untuk menen

ingung dan bimbang cenderung mencari solusi dari orang dari sumber kebingungannya tersebut dengan menyerahkan irnya dalam proses belajar, mereka yang membuat keputu

an minatnya akan mengalami masalah dalam belajar. erkuat oleh hasil peelitian dari Creed, Patton, dan Prideaux

nyak 50% siswa mengalami kebingungan dalam pengam yak pilihan jenjang pedidikan dan jenis pekerjaan yang ang ada dalam masyarakat, tentunya membuat siswa menjad

gga terjadilah kesalahpahaman siswa dalam memilih jurusan i siswa menjadikan orangtua, teman sebaya, dan guru BK m menurut mereka tepat dengan kemampuan siswa, mereka

enentukan jurusan tertentu yang dianggap paling cocok d jurusan tertentu.

mber Daya Manusia Pendidikan dan kebudayaan dan Penj t siswa pada jurusan IPA/IPS/Bahasa dikembangkan dan ter i oleh potensi siswa, dan kedua dipengaruhi oleh kehidup masyarakat, serta fasilitas pendidikan yang diperoleh. Schun st refers to the liking and willful engagement in a activity”. :137) menyatakan minat memiliki hal-hal pokok di antar atian, adanya ketertarikan, adanya aktivitas, dan adanya ke tersebut dipandang fungsional dalam kehidupan dan k

hi tingkah laku individu.

rangtua), teman sebaya, dan guru BK dapat berupa duku sayang, harapan, penghargaan, dan lain sebagainya. Sarafi e from many sources the person’s spouse ar lover, family

menyatakan “Parental support was additionally motivating ent in respondents’ vocational student organization activitie diri seseorang, sebagaimana yang diungkapkan oleh Saraf antara lain: “Emotional or esteem support, tangible or panionship support”.

a bagi siswa adalah dari teman sebaya. Menurut Papa an yang sama dengan dirinya dalam hal usia, jenis kela 0) mengutarakan teman sebaya memiliki fungsi penting i tempat penyedia informasi mengenai dunia di luar keluar

membangun kepercayaan diri melalui pengakuan tem otivasi yang diberikan oleh teman sebaya.

rsumber dari guru BK (Bimbingan dan Konseling). Di seko pengetahuan mengenai karir dan sekolah lanjutan kepada an pilihan jurusan, seringkali menemui guru BK untuk m lain itu, guru BK dipandang sebagai tempat untuk berb karena itu guru BK dapat membantu mengenali minat sis lajar yang akan dijalani. Hal ini didukung oleh pendapat tivasi dalam belajar ketika mereka memiliki guru yang p wab dan tegas; dan kreatif dan inovatif.

1:99) menyatakan fungsi terpenting guru BK sebagai ( an, perencanaan, dan informasi karir; (c) melakukan tes dan n siswa di jurusan studi dan arah pendidikan lebih lanjut. liputi fenomena yang didapat pada siswa SMA Negeri 1 R

erdapat beberapa hal yang merujuk ke arah kajian teori iswa cenderung belum memiliki komitmen mengenai juru nentukan jurusan tertentu, dan bingung mengenai arah karir

ang lain dalam membuat kan segala urusan kepada utusan tidak berdasarkan

aux (dalam Melaty Ihsan, ambilan keputusan. Salah ng tersedia. Terbatasnya jadi berfikir atau memilih san.

mengambil posisi dalam ka memberikan dukungan k dengan dirinya, hal ini

enjamin Mutu Pendidikan terwujud berdasarkan dua upan keluarga, kelompok hunk, Pintrich, dan Meece

”.

taranya: adanya perasaan kecenderungan berusaha kecenderungan bersifat

kungan yang diwujudkan afino & Smith, (2011:81) ily, friends, physician, or

ting when parents showed ities”. Dukungan tersebut rafino & Smith (2011:81-or instrumental supp(2011:81-ort,

palia, Olds, & Feldman elamin, suku bangsa, dan ng dalam perkembangan uarga, (2) sebagai tempat teman sebaya mengenai

ekolah, guru BK bertugas da siswa asuhnya. Siswa k mendapatkan informasi erbagi dan mendapatkan t siswa dalam menentukan pat Woolfolk (2009:136) g perhatian dan memiliki

i (a) penyedia konseling dan menafsirkan hasilnya;

(3)

Oleh karena itu, mereka men mempertimbangkan rekomendasi sebaya dan guru BK terhadap min kajian melalui penelitian untuk m terhadap minat siswa pada jurusan

Tujuan penelitian ini adalah guru BK terhadap minat siswa p pihak-pihak terkait untuk saling be keberhasilan belajar siswa dan kes

METODOLOGI

Penelitian ini menggunakan (2013:61) “Penelitian deskriptif k terhadap suatu masalah atau men menggunakan tahap-tahap penelitia

Data penelitian dianalisis d orangtua, teman sebaya, dan guru pengolahan data berdasarkan instr Subjek penelitian ini dipilih sampel kembar adalah dua buah s jumlah apabila ada data yang tidak sedangkan sampel kedua jumlahny Penarikan sampel pertama, p tertentu. Adapun yang menjadi kr sampel tahap kedua dengan cara pertama dengan menggunakan aca Sampel dalam penelitian ini Instrumen yang digunakan pada pe beberapa ahli dan lulus uji reliabilita terikat dianalisa dengan teknik P menggunakan program SPSS ver minat siswa pada jurusan yang d kriteria sangat sesuai, sesuai, cuku

HASIL PENELITIAN

Hasil penelitian yang peneliti dan minat siswa pada jurusan yan sebagai berikut:

1. Pengujian Hipotesis Pertama Hasil pengujian hipotesis p Tabel 1. Hasil Analisis Regres

Model R R Square

X1 Y 0.321 0.103

Tabel 1 memperlihatkan n terhadap minat siswa pada ju kontribusi dukungan orangtua 0.000 lebih kecil dari 0.05. Ha orangtua terhadap minat siswa 2. Pengujian Hipotesis Kedua

Hasil pengujian hipotesis p

engikuti saran dari orangtua, ikut-ikutan dengan te asi dari guru BK. Hal ini menunjukkan pentingnya duku

inat siswa pada jurusan tertentu, oleh karena itu penulis te k mengetahui kontribusi dari dukungan orangtua, teman san yang ditempati.

lah untuk mengetahui besarnya kontribusi dukungan orang a pada jurusan yang ditempati. Hasil penelitian ini dapat bekerja sama untuk meningkatkan minat siswa pada jurusa kesuksesan karir di masa depan.

an pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Me tif kuantitatif merupakan usaha sadar dan sistematis untuk endapatkan informasi lebih mendalam dan luas terhadap s litian dengan pendekatan kuantitatif”.

dengan regresi multipel. Penelitian ini akan menjelaska ru BK terhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati ya strumen yang telah di administrasikan.

ilih menggunakan double sample. Suharsimi Arikunto (2 h sampel yang sekaligus dilakukan oleh peneliti dengan tu tidak masuk dari sampel pertama. Biasanya sampel pertama j

hnya tidak begitu besar.

, peneliti menggunakan teknik purposive sampling, yaitu be i kriteria sampel adalah siswa tinggal bersama kedua orangtu

ra simple random sampling, yaitu cara pengambilan samp acak tanpa memperhatikan strata dalam anggota tersebut.

ini berjumlah 190 siswa yang berasa dari kelas X dan XI penelitian ini berupa skala Likert. Instrumen penelitian ini bilitas di lapangan. Untuk mengetahui kontribusi variabel b

Pearson Product Moment dan regresi multipel. Analisis versi 20.0. Kontribusi dukungan orangtua, teman sebaya, g ditempati dideskripsikan melalui norma kategori yang d

kup sesuai, tidak sesuai dan sangat tidak sesuai.

eliti peroleh dari hasil deskripsi data dukungan orangtua, te yang ditempati berada pada kategori tinggi. Sedangkan ha

a

s pertama sebagaimana dilihat pada tabel berikut: resi dan Uji Signifikansi X1 dengan Y

are Sig. 0.000

nilai R sebesar 0.321, yang menunjukkan koefisien regr jurusan yang ditempati. Nilai R Square sebesar 0.103, b ua terhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati, deng Hasil analisis tersebut menunjukkan adanya sumbangan ata wa pada jurusan yang ditempati.

s pertama sebagaimana dilihat pada tabel berikut:

teman sebayanya, dan kungan orangtua, teman tertarik untuk melakukan an sebaya, dan guru BK

ngtua, teman sebaya, dan at dijadikan tinjuan bagi usan yang ditempati demi

Menurut A. Muri Yusuf tuk memberikan jawaban p suatu fenomena dengan

kan kontribusi dukungan ti yang akan terungkap dari

(2006:142) menyatakan tujuan untuk melengkapi a jumlahnya sangat besar

berdasarkan karakteristik ngtua kandung. Penarikan pel dari anggota sampel

XI SMA Negeri I Reteh. ni telah lulus validasi dari el bebas terhadap variabel lisis data dibantu dengan a, dan guru BK terhadap g diklasifikasikan dengan

, teman sebaya, guru BK, hasil hipotesis penelitian

(4)

Tabel 2. Hasil Analisis Regres

Model R R Squar

X2 Y 0.446 0.199

Tabel 2 memperlihatkan n sebaya terhadap minat siswa besarnya kontribusi dukungan signifikansi 0.000 lebih kecil kontribusi dukungan teman seb 3. Pengujian Hipotesis Ketiga

Hasil pengujian hipotesis p Tabel 3. Hasil Analisis Regres

Model R R Squar

X3 Y 0.279 0.078

Tabel 3 memperlihatkan n terhadap minat siswa pada ju kontribusi dukungan guru BK 0.000 lebih kecil dari 0.05. Ha guru BK terhadap minat siswa 4. Pengujian Hipotesis Multipel

Hasil pengujian hipotesis p Tabel 4. Hasil Analisis Regres

Model R R Squar

X2 Y 0.579 0.335

Tabel 4 memperlihatkan n teman sebaya, guru BK terha berarti 33.5% besarnya kontr terhadap minat siswa pada ju Hasil analisis tersebut menun orangtua, teman sebaya, dan gu

PEMBAHASAN

1. Kontribusi X1 terhadap Y Hasil penelitian menunju terhadap minat siswa pada ju dilakukan di sekolah, siswa m yang dianggap paling sesuai de

Hurlock (1990:118) meng dicintai, bimbingan, dan peng pekerjaan orangtua atau lingku mereka. Namun, tidak semua mencapai kesesuaian antara m karir dan ekonomi.

Orangtua yang tidak me seseorang yang memiliki jabata eksplorasi pengetahuan. Hal in mengambil jurusan tertentu. O pengembangan pengetahuan d orangtua dengan keinginan dan

resi dan Uji Signifikansi X2 dengan Y

uare Sig.

0.000

n nilai R sebesar 0.446, yang menunjukkan koefisien re a pada jurusan yang ditempati. Nilai R Square sebesar an teman sebaya terhadap minat siswa pada jurusan yang dite

ecil dari 0.05. Hasil analisis tersebut menunjukkan ad sebaya terhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati.

s pertama sebagaimana dilihat pada tabel berikut: resi dan Uji Signifikansi X3 dengan Y

uare Sig.

0.000

nilai R sebesar 0.279, yang menunjukkan koefisien regre jurusan yang ditempati. Nilai R Square sebesar 0.078,

K terhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati, deng Hasil analisis tersebut menunjukkan adanya sumbangan ata wa pada jurusan yang ditempati.

l

s pertama sebagaimana dilihat pada tabel berikut: resi Ganda dan Uji Signifikansi X1, X2, X3 dengan Y

uare Sig.

0.000

nilai R sebesar 0.579, yang menunjukkan koefisien regre rhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati. Nilai R ntribusi secara bersama-sama dukungan orangtua, teman jurusan yang ditempati, dengan tingkat signifikansi 0.000 nunjukkan adanya sumbangan atau kontribusi secara be

guru BK terhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati.

njukkan bahwa dukungan orangtua secara umum berkontr jurusan yang ditempati sebesar 10.3%. Hal ini didasark a mengharapkan dukungan orangtua, karena orangtua leb i dengan prospek karir anak mereka kelak.

engemukakan minat dapat tumbuh melalui upaya mengiden engarahan seseorang. Siswa belajar menyenangi suatu pek

kungan terdekat mereka, sehingga orangtua dapat dikatakan ua orangtua yang bekerja dan mampu membimbing an minat dan jurusan yang ditempati. Orangtua lebih memp

mengetahui gejala sosial yang berkembang, hanya mampu batan dan ekonomi yang tinggi, bukan kemampuan seorang

l inilah yang menjadi alasan orangtua seringkali memaks . Orangtua seringkali berorientasi pada karir dan pekerjaa n dan hal inilah yang seringkali menjadi penyebab berb dan cita-cita seorang anak.

regresi dukungan teman sar 0.199, berarti 19.9% ditempati, dengan tingkat adanya sumbangan atau i.

gresi dukungan guru BK 8, berarti 7.8% besarnya engan tingkat signifikansi atau kontribusi dukungan

gresi dukungan orangtua, i R Square sebesar 0.335, an sebaya, dan guru BK 00 lebih kecil dari 0.05. bersama-sama dukungan ati.

ntribusi secara signifikan arkan, ketika penjurusan lebih mengetahui jurusan

entifikasi dari orang yang pekerjaan karena melihat kan model bagi anak-anak anak-anak mereka untuk mpertimbangkan prospek

(5)

Ruslan A. Gani (1991:10 dalam pendidikan atau mend (kepopuleran jurusan atau pek anak-anaknya.

Dukungan orangtua yan macam pendidikan, jurusan, d sepenuhnya kepada pihak sek terhadap siswa, dengan demik positif dari orangtua siswa dala

2. Kontribusi X2 terhadap Y Hasil penelitian menunj signifikan tehadap minat sisw yang penting bagi remaja. Sis transisi dari sekolah lanjutan didominasi oleh kehidupan kelu banyak bergantung dengan tem kebersamaan, kenyamanan, da

Teman sebaya saling me keluarga mereka. Bersama te Sebagaimana yang diungkapka suatu penelitian yang menunju rasa percaya diri remaja. Mer mengenai kemampuan diri dari

Berndt (dalam Santrock, dan orientasi keberhasilan yan yang sama, dan lebih menyuk berbeda tentang sekolah denga Oleh karena itu, remaja minat mereka. Hal ini dilakuk teman sebaya sehingga akan seperti menentukan salah satu Gottman & Parker (da kebersamaan; (2) stimulasi, se fisik, seperti memberikan wa memberikan harapan, doronga dirinya sebagai individu yan hubungan yang hangat, dekat,

Melalui dukungan teman mencapai tujuan interpersona mendapatkan penguatan keperc seperti keputusan dalam memilih

3. Kontribusi X3 terhadap Y Hasil penelitian menunju terhadap minat siswa pada jur BK sangat diperlukan, karena memasuki dunia baru yang ad dan pabrik, objek wisata, dan la mereka agar siswa dapat mene

Perkembangan minat sis karir. Layanan orientasi dan in

:10) mengungkapkan orangtua yang gagal memprogramkan ndapatkan pekerjaan tertentu, disebabkan karena pertimb ekerjaan, sumber ekonomi yang menjanjikan, dan bergeng

ang lemah mengindikasikan bahwa orangtua siswa tidak , dan profesi yang cocok untuk anaknya, sehingga orangtu sekolah untuk hal pendidikan, dengan kondisi tersebut te

ikian maka kondisi siswa hampir dikatakan kurang mend alam hal perkembangan karir mereka.

unjukkan bahwa dukungan teman sebaya secara umum swa pada jurusan yang ditempati sebesar 19.9%. Teman Siswa yang berorientasi pada teman sebaya lebih mamp

tan tingkat atas menuju Perguruan Tinggi dibandingka keluarga. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Santrock (2 teman-temannya daripada orangtua untuk memenuhi kebutu

dan keakraban.

menghabiskan waktu bersama-sama lebih lama dari keber teman sebaya, remaja lebih percaya diri dalam menga pkan oleh Santrock (2003:338) teman sebaya memiliki pera

njukkan bahwa dukungan dari teman sebaya lebih berpen ereka juga mendapatkan suatu penghargaan terhadap dir ari teman sebayanya.

k, 2003:231) mengungkapkan remaja memiliki sikap terhad yang hampir sama. Mereka menyukai musik yang sama, ukai aktifitas waktu luang yang sama. Jika di antara remaj gan teman sebaya mereka, konflik akan terjadi dan keduany ja berusaha menggabungkan diri dengan teman sebayanya kukan remaja dengan tujuan untuk mendapatkan pengaku an tercipta rasa aman, terutama ketika remaja dihadapkan

tu jurusan yang ditawarkan di sekolah.

dalam Santrock, 2003:227), teman sebaya memiliki fu seperti memberikan informasi yang menarik dan menyen waktu, kemampuan-kemampuan, dan pertolongan; (4) d gan, dan umpan balik yang membantu remaja untuk mem ang mampu, menarik, dan berharga; dan (5) perhatian t, dan saling percaya dengan teman yang lain.

an sebaya, siswa memiliki kepercayaan terhadap kemam nalnya. Dengan demikian, siswa yang memiliki dukung ercayaan diri dalam mempertanggungjawabkan setiap kepu milih jurusan tertentu.

njukkan bahwa dukungan guru BK secara umum berkontr jurusan yang ditempati sebesar 7.8%. Berkaitan dengan pe ena guru BK berkewajiban untuk membantu siswa meng ada di lingkungannya, seperti Perguruan Tinggi, pekerjaan n lain sebagainya yang merupakan bagian dari kesempatan nentukan dan menyesuaikan diri dengan kecenderungan kein siswa pada jurusan tertentu dipengaruhi oleh berbagai inf informasi tentang karir digunakan siswa sebagai pertimban

an anak-anaknya berhasil mbangan faktor dari luar engsi) bukan kemampuan

tidak mengetahui berbagai gtua siswa menyerahkan t tentu akan berpengaruh endapat rangsangan yang

um berkontribusi secara n sebaya memiliki peran mpu beradaptasi dengan kan dengan siswa yang (2012:447) remaja lebih utuhan mereka, dalam hal

ersamaan remaja dengan gambil suatu keputusan. eran penting bagi remaja, engaruh terhadap tingkat dirinya dan umpan balik

hadap sekolah yang sama a, menggunakan pakaian aja memiliki sikap yang nya saling menjauh. nya dengan menyamakan

kuan dan dukungan dari kan pada suatu masalah,

i fungsi, antara lain (1) yenangkan; (3) dukungan ) dukungan ego, seperti mpertahankan kesan atas tian, seperti memberikan

ampuannya sendiri untuk ngan dari teman sebaya putusan yang diambilnya,

ntribusi secara signifikan penjurusan, peranan guru engenal, memahami, dan aan di kantor, perusahaan tan yang terdapat disekitar

(6)

jurusan tertentu. Kemudian, la tertentu merupakan langkah aw

Lebih lanjut, layanan kon kemampuan tertentu untuk m melalui kegiatan belajar denga dalam rangka pengentasan mas Berbagai jenis layanan y siswa memenuhi kebutuhan pe motivasi yang kuat pada diri s dunia pendidikan. Menurut Pe dan Konseling pada Pendidika pemahaman, fungsi penyalu pengembangan.

Fungsi pemahaman sisw tentang dunia karir maupun ke merencanakan pendidikan, pek yang sesuai dengan kemampu diri siswa.

Siswa yang terpaksa be mengenakkan, tidak suka, seh fungsi pengentasan.

Upaya pengentasan, dih sehingga timbullah rasa suka dengan jurusan yang ditemp pemeliharaan dan pengemban dengan jurusan tertentu dapat d

Hasil psikotes merupak mempermudah memberikan penjurusan dilakukan, terlebih Ruslan A. Gani (1991:10) me ukur, yaitu alat ukur tes (tes pr Dukungan dari guru BK sebaya. Hal ini diduga guru (2003:271-272) sekolah mem program sekolah dan perkem pengambilan keputusan di se keterlibatan mereka di sekolah jawab pendidikan anak-anakny keinginan para orangtua siswa Terbatasnya jumlah guru Guru BK di SMAN 1 Reteh b Hal ini mengakibatkan tidak Sukardi (2000:61) menyatakan Dari pendapat tersebut, perlu agar semua siswa mendapatkan

Siswa berada pada masa otoritas orangtua. Selain itu, k yang menjadi pilihan kebanya saling memberikan dukungan orangtua. Hal ini terjadi karena

Penyebab lainnya diduga Mereka yang belum dewasa m

layanan penempatan dan penyaluran. Ketepatan menempatk awal bagi keberhasilannya untuk meraih cita-cita.

konten merupakan layanan bantuan yang diberikan kepada mengembangkan minat pada setiap mata pelajaran yang ngan membentuk kelompok belajar. Layanan konseling pe

asalah pribadi klien, khususnya masalah penjurusan. n yang dilakukan sebagai wujud penyelenggaraan bimbi perkembangan kemampuan yang dimiliki. Dukungan dari i siswa, karena mereka merasa dimengerti akan kebutuhan t Permendikbud Republik Indonesia Nomor 111 Tahun 201

ikan Dasar dan Pendidikan Menengah (2013) fungsi guru aluran, fungsi pencegahan, fungsi pengentasan, fung

iswa merupakan titik awal pemberian bantuan kepada s kemampuan yang dimiliki setiap siswa. Fungsi penyaluran, pekerjaan dan karirnya di masa depan, termasuk juga mem puan. Fungsi pencegahan merupakan upaya pencegahan te

berada di jurusan tertentu, dianggap berada dalam suat sehingga perasaan yang tidak mengenakkan tersebut perlu

diharapkan siswa mampu mengentaskan berbagai masa ka pada jurusan tertentu. Ketika siswa telah memiliki daya mpati, perlu kiranya tetap dipertahankan dan dikemba angan. Untuk mempermudah menempatkan siswa pada k at diberikan tes psikologis.

akan gambaran awal untuk membantu siswa dalam p n dukungan yang membantu mencapai keberhasilan s

ih dahulu guru BK melakukan need assessment dengan me mengungkapkan bahwa untuk memahami siswa, guru BK prestasi belajar, tes inteligensi, tes bakat, tes kemampuan, d BK yang diterima siswa lebih rendah daripada dukunga uru BK tidak mengkonsultasikan dengan orangtua sisw

empunyai kewajiban dasar untuk berkomunikasi denga kembangan anak mereka, serta orangtua harus lebih i sekolah. Namun, tidak semua orangtua memiliki kesad

lah untuk perkembangan anaknya, para orangtua sepenuh knya ke pada pihak sekolah. Sementara itu, pihak sekolah s a yang tidak ingin ikut terlibat dalam pendidikan anak-anak uru BK juga memberikan pengaruh dalam memberikan du h berjumlah 2 orang yang lulusan S1 BK, sedangkan siswa k semua siswa mendapatkan pelayanan bimbingan dan k kan beban tugas satu orang guru BK melayani dan membim lu kiranya Kepala Sekolah di SMAN 1 Reteh untuk menam kan bimbingan.

asa di mana mereka merasa teman sebaya lebih penting d , ketakutan akan isolasi dari teman sebaya membuat mere nyakan anggota dari kelompok sebayanya. Alasan lainnya an dan pandangan yang dianggap lebih rasional daripada pa ena mereka terikat secara emosional satu sama lainnya.

ga berasal dari psikologis siswa yang masih tergantung san menganggap pilihan orangtua lebih baik dan memiliki res

patkan siswa pada jurusan

a siswa untuk menguasai g ada di jurusan tertentu perorangan dilaksanakan

bingan untuk membantu ari guru BK, memberikan an yang diinginkan dalam 2014 Tentang Bimbingan ru BK antara lain, fungsi ngsi pemeliharaan, dan

siswa baik pemahaman an, yaitu membantu siswa emilih program jurusan, terjadinya masalah pada

uatu keadaan yang tidak erlu dihilangkan melalui

asalah yang dialaminya, aya tarik, kemudian suka bangkan melalui fungsi kesesuaian antara minat

penentuan jurusan dan iswa. Menurut Santrock ngan keluarga mengenai h sering terlibat dalam sadaran akan pentingnya uhnya melepas tanggung h seakan memahami akan nak mereka.

dukungan kepada siswa. wa berjumlah 575 orang. n konseling. Dewa Ketut bimbing 150 orang siswa. nambah jumlah guru BK,

g dan masih terikat pada ereka akan mengikuti apa ya adalah karena mereka pandangan guru BK dan

(7)

dalam hal ini orangtua diangga adanya ajaran untuk patuh pad ajaran tersebut.

Siswa yang tidak ingin m siswa yang tidak memperhatik mereka peroleh dari teman-tem menyatakan remaja biasanya harinya. Keputusan akhir dari memilih ikut dengan teman seb 4. Kontribusi X1, X2, dan X3 terh Hasil penelitian menunju sama berkontribusi secara sign banyak faktor-faktor yang lain jurusan yang ditempati.

Remaja akan menghadap adanya bimbingan dan dukung banyak membingungkan rema untuk mendapatkan perhatian,

Hurlock (1990:118) meng sesuatu, yaitu melalui identifik

Minat yang berkembang kemampuan siswa. Hal ini m kebutuhannya. Dalam menentu sebaya, dan guru BK yang ak paling tepat untuk mengemban Murphy, Harris, & Hurlo which drives the individual to activity when the individual is interest”.

Epstein & Dunbar (dala meningkatkan keterlibatan ora sekolah mempunyai efek yang Minat mengarahkan perb Dalam diri manusia terdapat d luar, motif menggunakan dan m eksplorasi yang dilakukan terh

Dyah Puspitorini (2010) m a. Pemenuhan kebutuhan sosia b. Pembentukan keterampilan c. Tempat berbagi perasaan d

KESIMPULAN

Berdasarkan temuan dan pem 1. Dukungan orangtua memberik

penelitian ini menunjukkan ba berarti kontribusinya 10.3%. A pula minat siswa pada jurusan 2. Dukungan teman sebaya mem

penelitian ini menunjukkan ba berarti kontribusinya 19.9%. A siswa pada jurusan yang ditem

ggap sebagai orang yang memiliki banyak pengalaman dan ada orangtua diduga juga mempengaruhi psikologis siswa

n melakukan konseling dengan guru BK karena gengsi de atikan informasi yang diberikan guru BK dengan alasan in -temannya, karena mereka menghabiskan waktu lebih lama ya menghabiskan waktu bersama-sama paling sedikit sela

ari berbagai infomasi dan dorongan yang diberikan oleh sebaya.

terhadap Y

njukkan bahwa dukungan orangtua, teman sebaya, dan gur ignifikan terhadap minat siswa pada jurusan yang ditempati lain dapat mempengaruhi atau memberikan sumbangan terh

api berbagai macam persoalan yang tidak dapat mereka s ngan dari orang-orang terdekatnya. Pemilihan jurusan meru maja, sehingga mereka membutuhkan dukungan dari or n, keyakinan, dan motivasi.

engemukakan ada beberapa faktor yang dapat menumbuhka fikasi dengan orang yang dicintai, bimbingan, dan pengarah ang melalui bimbingan dan pengarahan oleh seseorang i memungkinkan siswa menghasilkan perkembangan minat ntukan jurusan tertentu banyak pihak-pihak yang terkait, s akan membimbing dan mengarahkan siswa pada jurusan

angkan potensi yang dimiliki siswa.

rlock (dalam Listyo Budiarto, 2013) menyatakan “A inter l to act in accordance with that interest. It is defined as l is free to choose. When the child finds an activity satisfyin

alam Santrock, 2003:272) menyatakan suatu program orangtua, sekolah (guru BK), dan komunitas (teman sebaya

ng positif terhadap keberhasilan siswa di sekolah.

erbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan dorongan b t dorongan-dorongan yang mendorong manusia untuk ber n menyelidiki dunia luar (manipulate and exploring motive rhadap dunia luar itu, lama-kelamaan timbullah minat terha 0) menyatakan beberapa alasan siswa membutuhkan dukung osial

ilan sosial

dan pengalaman.

embahasan hasil penelitian, dapat dikemukakan kesimpulan erikan kontribusi terhadap minat siswa pada jurusan bahwa koefisien regresi sederhana R sebesar 0.321 dan R %. Artinya, semakin tinggi dukungan orangtua terhadap ana

an yang ditempati.

emberikan kontribusi terhadap minat siswa pada jurusan bahwa koefisien regresi sederhana R sebesar 0.446 dan %. Artinya, semakin tinggi dukungan teman sebaya, akan sem itempati.

n pengetahuan. Selain itu a untuk dapat memenuhi

i dengan teman-temannya, informasi tersebut dapat ma. Santrock (2003:270) selama enam jam setiap leh guru BK, siswa lebih

guru BK secara bersama-ati sebesar 33.5%. Masih terhadap minat siswa pada

a selesaikan sendiri tanpa erupakan keputusan yang orang-orang terdekatnya

kan minat siswa terhadap rahan seseorang.

ang yang mahir menilai nat yang akan memenuhi t, seperti orangtua, teman n tertentu yang dianggap

terest isa learned motive as preoccupation with an ying, it continues to be an

yang dirancang untuk aya) dalam pendidikan di

bagi perbuatan tersebut. berinteraksi dengan dunia ives). Dari manipulasi dan rhadap sesuatu tersebut.

ngan, antara lain:

lan sebagai berikut: n yang ditempati. Hasil

n R2 sebesar 0.103 yang nak, akan semakin tinggi

(8)

3. Dukungan guru BK member penelitian ini menunjukkan ba berarti kontribusinya 7.8%. Ar pada jurusan yang ditempati. 4. Dukungan orangtua, teman seb

siswa pada jurusan yang ditem 0.579 dan R2 sebesar 0.335 y teman sebaya, guru BK seca ditempati.

SARAN

Ketika siswa berada pada ke sesuai dengan kemampuan yang minat, dan inventori bakat, melib orangtua siswa, karena orangtua orangtua tidak harus over protec protection, membiarkan begitu saj

Para orangtua dapat bersik kecerdasan, bakat, dan minat, s pengarahan ke pada anak-anaknya saling memberikan dukungan, me satu sama lainnya.

Partisipasi pihak-pihak terka BK. Minimnya guru BK di seko Kepala Sekolah untuk menambah lancar dan setiap siswa mendapatk

DAFTAR RUJUKAN

A. Muri Yusuf. 2013. Metodologi Press.

Badan Pengembangan Sumber D 2013. Pedoman Peminatan

Delima Natalia Napitupulu. 25 A Lampung (Lampost.co), (O ips–psikotes - solusinya, d

Dewa Ketut Sukardi. 2000. Pelaks

Dyah Puspitorini. 2010. Hubunga dengan Motivasi Belajar Sis IAIN Syekh Nurjati, (Onlin 2014).

Gibson, R.L., & Mitchell, M.H. T Yogyakarta: Pustaka Pelaja

Hurlock. 1978. Perkembangan An

Listyo Budiarto. 2013. Faktor-fakto Bantul untuk Melanjutkan Februari 2015).

Melaty Ihsan. 30 September 2011. memilih - jurusan. html, dia

berikan kontribusi terhadap minat siswa pada jurusan bahwa koefisien regresi sederhana R sebesar 0.279 dan R Artinya, semakin tinggi dukungan guru BK, akan semakin ti.

sebaya, dan guru BK memberikan kontribusi secara bersam itempati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa koefisien r 5 yang berarti kontribusinya 33.5%. Artinya, semakin ting ecara bersama-sama akan semakin tinggi pula minat sisw

kelas X atau kelas XI, mereka dihadapkan pada penentuan g dimilikinya. Kepala Sekolah hendaknya menyediakan te libatkan orangtua dengan membuat jadwal pertemuan anta tua akan bertanggung jawab pula dengan keberhasilan a

tection, segala aktivitas di bawah pengawasan orangtua saja atau menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah. rsikap bijaksana dalam memahami kelebihan dan kelem t, serta memahami hakikat pendidikan (penjurusan), ag nya dan berperan aktif dalam penjurusan di sekolah. Teman menjadi teman yang dapat diandalkan untuk membantu m

kait dalam penjurusan, mempermudah pelaksanaan penjuru kolah, juga menentukan kelancaran pelaksanaan penjurusa

ah jumlah guru BK, guna pelaksanaan Bimbingan dan Ko atkan bimbingan.

logi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Pengem

Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjamin tan Peserta Didik. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Keb

April 2014. “Bingung Pilih Jurusan IPA atau IPS? Psiko (Online), (http: //lampost. co/berita /bingung– memilih– a, diakses 15 September 2014).

laksana Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakar

ngan antara Kompetensi Kepribadian Guru dan Dukungan r Siswa di MTsN Karangsembung Kabupaten Cirebon. Tes nline), (http://web. iaincirebon.ac.id/ebook/repository/Ab

. Tanpa tahun. Bimbingan dan Konseling. Terjemahan ole lajar.

Anak. Terjemahan oleh Meitasari Tjandrasa. 1990. Jakarta: E

aktor yang Berpengaruh terhadap Minat Siswa SMP di Keca an ke SMK. Artikel, (Online), (http://eprints.uny.ac.id/ar

11. “Salah Memilih Jurusan”. (Online), (http: //melatyihsan. diakses 18 September 2014).

n yang ditempati. Hasil n R2 sebesar 0.078 yang in tinggi pula minat siswa

ama-sama terhadap minat n regresi ganda R sebesar tinggi dukungan orangtua, siswa pada jurusan yang

uan jurusan tertentu yang tes psikologis, inventori antara pihak sekolah dan n anak-anaknya. Namun, tua dan tidak pula lower

.

lemahannya dalam segi agar dapat memberikan an-teman di sekolah juga mengembangkan potensi

urusan terutama bagi guru usan. Diharapkan kepada Konseling dapat berjalan

embangan. Padang: UNP

minan Mutu Pendidikan. ebudayaan.

ikotes Solusinya”. Bandar – jurusan– ipa– atau–

karta: Rineka Cipta.

an Sosial Teman Sebaya esis diterbitkan. Cirebon: bst.pdf, diakses 10 Juli

oleh Yudi Santoso. 2011.

ta: Erlangga.

ecamatan Jetis Kabupaten /artikel. Pdf, diakses 09

(9)

Olaosebikan, O.I., dan Olusakin, Badagry Local Governmen (Online), Vol 4, 44-57, (http September 2014).

Papalia, D.E., Olds, S.W., & Feld Sepuluh). Terjemahan Oleh

Permendikbud Republik Indonesia Dasar Dan Pendidikan Men

Ruslan A. Gani. 1991. Bimbingan

Santrock, J.W. 1996. Perkembang Erlangga.

Santrock, J.W. Tanpa tahun. Psiko

Santrock, J.W. Tanpa tahun. Pe Jakarta: Erlangga.

Sarafino, E.P., & Smith, T.W. 201 Sons, Inc.

Schunk, D.H., Pintrink, P.R., & M New Jersey: Pearson Educa

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor

Suharsimi Arikunto. 2006. Metodo

Woolfolk, A. Tanpa tahun. Educa Sri Mulyantini Soetjipto. 20

in, A.M. 2014. Effects of Parental Influence on Adolesce ent Area of Lagos State, Nigeria. Journal of Research & (http://www.iosrjournals/iosr-jrme/papers /Vol-4Issue-4/ V

Feldman, R.D. Tanpa tahun. Human Development (Perkemb leh Brian Marswendy. 2009. Jakarta: Salemba Humanika.

esia Nomor 111 Tahun 2014 Tentang Bimbingan Dan Kon enengah, 2013.

an Jurusan. Bandung: Angkasa.

ngan Remaja. Terjemahan oleh Shinto B. Adelar & Sherly

ikologi Pendidikan. Terjemahan oleh Tri Wibowo. 2010. Jak

Perkembangan Masa Hidup. Terjemahan oleh Benedicti

2011. Health Psychology: Biopsychosocial Interactions. Ho

Meece, J.L. 2008. Motivation in Education: Theory, Rese ucation.

tor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.

todologi Penelitian. Yogyakarta: Bina Aksara.

cational Psychology Active Learning. Terjemahan oleh Hell . 2009. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

scents’ Career Choice in & Method in Education, / Version-/pdf, diakses 11

mbangan Manusia) (Edisi .

onseling pada Pendidikan

ly Saragih. 2003. Jakarta:

Jakarta: Kencana.

ictine Widyasinta. 2012.

Hoboken: Jhon Willey &

search, and Applications.

Referensi

Dokumen terkait

pengukuran dengan metode pemeruman dan pengukuran elevasi muka air, dapat dilihat bahwa hasil pemeruman lebih kecil dari pada data dasar standar dari PSDA Pemali

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh terhadap komitmen karyawan, pemimpin yang efektif mempengaruhi para pengikutnya untuk

Kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan backhand servis dalam tenis meja adalah sikap badan kaku, cara memegang bet yang kurang pas/ tidak sesuai peruntukannya,

Bila dari hasil analisis diperoleh temuan bahwa hutan kota dengan luasan tertentu tidak mampu menyerap zat pencemar dari kendaraan bermotor untuk menghasilkan kualitas udara

Pada grafik 4.5 pengaruh variasi diameter roda dan panjang engkol peluncur terhadap tekanan tangki sprayer semi otomatis diatas dapat dilihat bahwa setelah didorong beberapa

Pada 19 April 1927, lahirlah Tijdschrift jang mendjadi orgaan dar Vereeniging Aboean Goeroe-Goeroe di Fort de Kock, seugadja dikeloearkan pada hari itoe, karena akan menghormati

Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti sangat tertarik dan melakukan penelitian dengan mengambil dua variabel penelitian yaitu pH larutan dan tegangan listrik

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan multimedia pembelajaran interaktif penginderaan jauh berpengaruh terhadap hasil belajar, dimana hasil yang diperoleh