• Tidak ada hasil yang ditemukan

T MTK 1202042 Chapter3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T MTK 1202042 Chapter3"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian desain didaktis yang difokuskan pada materi luas daerah segitiga dan segiempat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan dalam dua tahap dan menekankan pada karakter penelitian deskriptif dengan data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka. Penelitian ini bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik. (Moelong, 2009). Langkah-langkah formal dalam penelitian desain didaktis ini adalah sebagai berikut:

1. Analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran berupa desain didaktis hipotetik termasuk ADP

2. Analisis metapedadidaktik

3. Analisis retrospektif berupa analisis yang mengaitkan hasil analisis situasi didaktis hipotetik dengan hasil analisis metapedadidaktik (Suryadi, 2011)

Pemilihan desain penelitian ini didasarkan pada pendapat Drew C. J. et al (2008) yang dikenal dengan natural state argument: one ethical perspective is that the researcher has the responsibility to provide the new treatment to all

participants. Penelitian yang akan dilakukan diharapkan dapat memberi manfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam penelitian ini. Hasil akhir yang diharapkan adalah suatu rumusan desain didaktis baru yang dapat diimplementasikan sebagai upaya perbaikan dalam proses pembelajaran di kelas, sehingga kemampuan siswa dapat dikembangkan secara optimal.

(2)

Penelitian berupa implementasi desain didaktis hipotetik dilakukan di SMP Negeri 26 Bandung yang beralamat di Jl. Sarimanah Blok 23 Sarijadi Bandung. Penelitian berlangsung sejak tanggal 9 Mei 2014 s.d. 30 Mei 2014.

C. Sampel Penelitian

Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII dengan jumlah sampel sebanyak 94 siswa dari tiga kelas yang berbeda. Tiga puluh satu siswa dari kelas VII-B, 31 siswa dari kelas VII-C, dan 32 siswa dari kelas VII-E. Penentuan kelas implementasi ini berdasarkan izin yang diberikan oleh Kepala Sekolah dan guru bidang studi matematika yang mengajar di ketiga kelas tersebut. Jadwal implementasi disesuaikan dengan jadwal kegiatan belajar mengajar yang berlaku di sekolah.

D. Data Penelitian

Data yang dikumpulkan dalam penelitian terbagi ke dalam dua kategori. Data pertama adalah data yang dikumpulkan untuk mengembangkan desain didaktis hipotetik berupa data desain didaktis awal yang tercermin dalam desain bahan ajar buku teks pelajaran matematika sekolah dan hasil analisis video pembelajaran tentang luas daerah segitiga dan segiempat. Data pendukung lainnya untuk mengembangkan desain didaktis hipotetik ini berupa perspektif teoritis tentang luas daerah segitiga dan segiempat yang merupakan hasil studi literatur dan hasil repersonalisasi yang dilakukan penulis.

Data kedua adalah data yang dikumpulkan untuk merumuskan desain didaktis empirik yang merupakan perbaikan desain didaktis hipotetik. Data yang dikumpulkan berupa data respon siswa selama implementasi desain, yang diperoleh melalui observasi dan tinjauan jawaban siswa pada lembar kerja selama proses pembelajaran berlangsung.

E. Teknik Pengumpulan Data

(3)

pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan triangulasi yang merupakan teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada (Sugiyono, 2013). Lebih lanjut Sugiyono (2013) menyatakan bahwa bila peneliti melakukan pengumpulan data dengan triangulasi, maka sebenarnya peneliti mengumpulkan data yang sekaligus menguji kredibilitas data, yaitu mengecek kredibilitas data dengan berbagai teknik pengumpulan data dan berbagai sumber data. Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun data secara sistematis sehingga dapat mudah dipahami dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain. Analisis data dalam penelitian ini berlangsung sejak sebelum penulis memasuki lapangan hingga implementasi berlangsung. Sebelum memasuki lapangan, analisis dilakukan terhadap data hasil studi pendahuluan yang akan digunakan untuk menentukan fokus penelitian. Sedangkan selama di lapangan, analisis dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung menggunakan model Miles and Huberman mencakup data reduction (reduksi data), data display (penyajian data), dan conclusion drawing (penarikan kesimpulan) (Sugiyono, 2013).

G. Prosedur Penelitian

Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap. Penelitian tahap pertama adalah sebagai berikut:

(4)

2. Melakukan identifikasi situasi didaktis yang terjadi selama proses pembelajaran berlangsung. Pada tahap ini, penelitian dilakukan dengan menganalisis video pembelajaran luas daerah segitiga dan segiempat.

3. Merumuskan desain bahan ajar yang diimplementasikan guru berdasarkan hasil analisis video pembelajaran, merumuskan hasil analisis tesis, skripsi, dan buku teks matematika sekolah.

Tahap kedua pada penelitian ini dilakukan dengan urutan langkah sebagai berikut:

4. Melakukan studi literatur dan repersonalisasi

5. Mengembangkan desain didaktis hipotetik termasuk ADP berdasarkan hasil studi terhadap tesis dan skripsi yang relevan, analisis video, analisis buku teks pelajaran matematika sekolah, analisis teoritis, dan proses repersonalisasi yang telah dilakukan penulis

6. Mencobakan desain didaktis hipotetik

7. Mengumpulkan data tentang respon siswa terhadap implementasi desain didaktis hipotetik

8. Membuat desain didaktis empirik berdasarkan hasil uji coba yang telah dilakukan

H. Alur Pelaksanaan Penelitian

(5)

Gambar 3.1. Alur Pelaksanaan Penelitian

Uji Coba Desain Konsultasi Dengan Pembimbing Tahap

Kedua

Rumusan Masalah

Solusi Permasalahan Repersonalisasi

Studi

Pengembangan Desain Didaktis Hipotetik Studi Literatur

Menghasilkan ADP

Analisis Metapedadidaktik

Refleksi

Desain Didaktis Empirik

Mengecek Kesesuaian Prediksi Respon yang Telah Dibuat dengan Keadaan yang Terjadi di Lapangan Mengumpulkan Data Respon Siswa

Tahap Pertama

Merumuskan Desain Didaktis yang Dikembangkan Guru dalam Video Pembelajaran, merumuskan

hasil analisis Tesis, Skripsi, dan Buku Teks Matematika Sekolah

Analisis Pendahuluan

Identifikasi Situasi Didaktis Penelusuran terhadap Tesis dan Skripsi

yang Relevan, Mencari Video Pembelajaran Segitiga dan Segiempat dan

Gambar

Gambar 3.1. Alur Pelaksanaan Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

(3) Persetujuan Prinsip dan Izin Tetap bagi Perusahaan Kawasan Industri yang penanaman modalnya dilakukan dalam rangka Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 tentang Penanaman Modal

UNTUK MEMPERBAIKI KUALITAS KOPERASI /DISPERINDAGKOPTAN KOTA YOGYAKARTA MENYEDIAKAN DANA STIMULUS MESKIPUN JUMLAHNYA TIDAK TERLALU BANYAK YAITU RP1 JUTA PER KOPERASI PER TAHUN//

Gulma memiliki sifat umum yang dapat membedakan dengan tanaman budidaya antara lain : adaptasi yang tinggi terhadap lingkungan, banyaknya jumlah biji yang dihasilkan, daya

sehingga piranti lunak yang berkaitan dengan model transport polutan di sungai juga. banyak dan sangat bervariasi yang membutuhkan justifikasi dan verifikasi

SEGMEN BERITA REPORTER A Koperasi

Ketika tim berkesempatan mengunjungi kolam / tampak diantara pemancing sangat serius / dan menikmati mancing bersama // tidak hanya itu saja / para istri dan anak- anak

Keanekaragaman Herbisida Dalam Pengendalian Gulma Mengatasi Populasi Gulma Resisten dan Toleran Herbisida.. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Tetap Universitas Sumatera Utara,

Dalam dunia yang begitu cepat berubah dan kompetisi yang demikian tinggi/ dapat menyebabkan orang menjadi limbung/ bingung dan kehilangan arah// Karenanya diperlukan pencerahan