• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Pembelajaran Identitas Negara – Negara Benua Amerika

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Pembelajaran Identitas Negara – Negara Benua Amerika"

Copied!
111
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI BERBASIS VISUAL BASIC 6.0 UNTUK PEMBELAJARAN

IDENTITAS NEGARA

NEGARA BENUA AMERIKA

TUGAS AKHIR

WAHYU IRWANSYAH

112406209

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

APLIKASI BERBASIS VISUAL BASIC 6.0 UNTUK PEMBELAJARAN

IDENTITAS NEGARA

NEGARA BENUA AMERIKA

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya Komputer

WAHYU IRWANSYAH

112406209

PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 TEKNIK INFORMATIKA

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

PERSETUJUAN

Judul : Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Pembelajaran Identitas Negara – Negara Benua Amerika

Kategori : Tugas Akhir Nama : Wahyu Irwansyah Nomor Induk Mahasiswa : 112406209

Program Studi : D3 Teknik Informatika Departemen : Matematika

Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara

Disetujui di Medan, Juli 2014

Disetujui Oleh:

Program Studi D3 Teknik Informatika Pembimbing FMIPA USU

Ketua,

(4)

PERNYATAAN

APLIKASI BERBASIS VISUAL BASIC 6.0 UNTUK PEMBELAJARAN

IDENTITAS NEGARA

NEGARA BENUA AMERIKA

TUGAS AKHIR

Saya mengakui bahwa tugas akhir ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebut sumbernya.

Medan, Juli 2014

(5)

PENGHARGAAN

Puji dan syukur penulis mengucapkan kehadirat Allah SWT, atas berkah dan

rahmat-Nya yang telah memberikan kesehatan, kesempatan dan ilmu. Dengan

limpah karunia-Nya Penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir ini

dengan judul Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Pembelajaran Identitas

Negara – Negara Benua Amerika.

Terimakasih penulis sampaikan kepada Ibu Dr. Elly Rosmaini, M.Si selaku

pembimbing dan Ketua Program Studi D3 Teknik Informatika FMIPA USU yang

telah meluangkan waktunya selama penyusunan tugas akhir ini. Terimakasih kepada

Bapak Syahriol Sitorus, S.Si, M.IT selaku Sekretaris Program Studi D3 Teknik

Informatika FMIPA USU, Bapak Prof. Dr. Tulus, M.Si dan Ibu Dr. Mardiningsih,

M.Si selaku Ketua dan Sekretaris Departemen Matematika FMIPA USU, Bapak Dr.

Sutarman, M.Sc Selaku Dekan FMIPA USU, seluruh Staff dan Dosen Program

Studi D3 Teknik Informatika FMIPA USU, pegawai FMIPA USU dan rekan-rekan

kuliah: Ray Ryandi Fs, Indah Permatasari, Suci Suhaila Hrp, Rahmayani Gultom,

Nuril dan Siti Soendari Utami. Akhirnya tidak terlupakan kepada Ayah Muhammad

S.B Raja Guk-Guk, Ibu Salmaria Sirait dan keluarga yang selama ini memberikan

(6)

ABSTRAK

(7)

ABSTRACT

The identity of the state is essentially cultural values are growing and developing in various aspects of life of a people with distinctive characteristics. With these characteristics, a country different from other countries. The identity of this country to introduce the country in foreign countries. But can a shift in values from it's own identity when that identity is not understood and preserved naturally, resulting in a global identity will affect the value of the country's identity. In accordance with this, the author got the idea to lift the title on the identity of the country in the final title, which create a learning application using the advances in information technology that can be easily and interesting to use. Applications created using visual basic. In making Learning Application Identity Countries of the Americas, the authors find data and information to develop learning applications. To the authors designed this application so that the user can effectively carry out learning about the identity of the countries in the American continent course with an attractive appearance to stimulate the memory of each user.

(8)

DAFTAR ISI

1.2 Perumusan Masalah 3

1.3 Batasan Masalah 3

1.4 Tujuan Penelitian 4

1.5 Manfaat Penelitian 4

1.6 Metode Penelitian 5

1.7 Tahapan Perancangan 5

1.8 Sistematika Penulisan 7

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Perancangan 8

2.2 Penjelasan Identitas 8

2.3 Penjelasan Benua Amerika 11

2.4 Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0 13 2.5 Sejarah Singkat Microsoft Visual Basic 6.0 13

2.6 Kekurangan dan Kelebihan Visual Basic 17

2.7 Fasilitas Visual Basic 6.0 18

2.8 Tampilan Visual Basic 21

2.8.1 Memulai Visual Basic 21

2.8.2 Tampilan Utama(Desain) 21

2.9 Pengertian MySQL 27

2.10 Komponen Utama MySQL 28

2.11 Sejarah Singkat MySQL 29

2.12 Cara Koneksi DatabaseMySQL Pada Visual Basic 30

2.13 Data Flow Diagram 36

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perencanaan Sistem 38

3.2 Pemodelan Sistem 38

3.3 Flowchart Program 39

3.4 Perancangan Sistem 44

(9)

BAB 4 IMPLEMENTASI

4.1 Pengertian Implementasi 60

4.2 Tujuan Implementasi Sistem 60

4.3 Tampilan Program Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 61 Untuk Pembelajaran Identitas Negara – Negara Benua Amerika

4.3.1 Tampilan awal aplikasi 61

4.3.2 Tampilan menu utama aplikasi 62

4.3.3 Tampilan menu identitas 62

4.3.4 Tampilan menu benua Amerika 67

4.3.5 Tampilan daftar identitas negara 69

4.3.6 Tampilan menu it‟s all about me 76

BAB 5 PENUTUP

5.1 Kesimpulan 77

5.2 Saran 77

Daftar Pustaka

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Keterangan Gambar 2.2 23

Tabel 2.2 Penjelasan Gambar 2.3 25

Tabel 2.3 Data Flow Diagram 37

Tabel 3.1 Tabel Simbol-Simbol FlowChart 40

Tabel 3.2 Tabel Amerika Utara 58

Tabel 3.3Tabel Amerika Karibia 58

Tabel 3.4 Tabel Amerika Selatan 58

Tabel 3.5 Tabel Amerika Tengah 58

(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Tampilan Visual Basic 21

Gambar 2.2 Tampilan Utama(Desain) 22

Gambar 2.3 Toolbox Visual Basic 24

Gambar 2.4 Componen Visual Basic 31

Gambar 2.5 Project1-Form1 31

Gambar 2.6 Adodc1 32

Gambar 2.7 Property Pages 32

Gambar 2.8 Data Source Properties 33

Gambar 2.9 Connector MySQL 3.51 Driver 33

Gambar 2.10 MySQL Connector Configuration 34

Gambar 2.11 Property Pages 34

Gambar 2.12 Property Pages RecordSource 35

Gambar 2.13 Properties-DataGrid1 35

Gambar 2.14 Form1 36

Gambar 3.1 Diagram Pohon Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Identitas 39 Negara - Negara Benua Amerika

Gambar 3.2 Flowchart Menu Utama Aplikasi 42 Gambar 3.3 Flowchart Menu Identitas Untuk Bentuk Pemerintahan,

Kepala Negara dan Lagu kebangsaan 43 Gambar 3.4 Flowchart Menu Identitas Untuk Lambang dan Bendera Negara 43 Gambar 3.5 Flowchart Menu Identitas Untuk Bahasa Nasional dan Mata Uang 44 Gambar 3.6 Perancangan Form Menu Awal Aplikasi 45

Gambar 3.7 Perancangan Form Menu Identitas 46

Gambar 3.8 Perancangan Form Menu Bentuk Pemerintahan 46 Gambar 3.9 Perancangan Form Daftar Identitas Bentuk pemerintahan 47 Gambar 3.10 Perancangan Form Menu Kepala Negara 48 Gambar 3.11Perancangan Form Daftar Identitas Kepala Negara 49 Gambar 3.12 Perancangan Form Menu Lagu kebangsaan 49 Gambar 3.13 Perancangan Form Daftar Identitas Lagu kebangsaan 50 Gambar 3.14 Perancangan Form Menu Lambang Negara 50 Gambar 3.15 Perancangan Form Daftar Lambang Negara 51 Gambar 3.16 Perancangan Form Pilih Identitas Lambang Negara – Negara 52 Gambar 3.17 Perancangan Form Menu Bendera Negara 52 Gambar 3.18 Perancangan Form Daftar Bendera Negara 53 Gambar 3.19 Perancangan Form Pilih Identitas Bendera Negara – Negara 54 Gambar 3.20 Perancangan Form Menu Bahasa Nasional 54 Gambar 3.21 Perancangan Form Daftar Bahasa Nasional 55

Gambar 3.22 Perancangan Form Menu Mata Uang 56

Gambar 3.23 Perancangan Form Daftar Mata Uang 56 Gambar 3.24 Perancangan Form Menu It‟s All About Me57

Gambar 4.1 Tampilan Awal 61

Gambar 4.2 Tampilan Menu Utama 62

(12)

Gambar 4.4 Tampilan Menu Bentuk Pemerintahan 63

Gambar 4.5 Tampilan Menu Kepala Negara 64

Gambar 4.6 Tampilan Menu Lagu Kebangsaan 64

Gambar 4.7 Tampilan Menu Lambang Negara 65

Gambar 4.8 Tampilan Menu Bendera Negara 65

Gambar 4.9 Tampilan Menu Bahasa Nasional 66

Gambar 4.10 Tampilan Menu Mata Uang 66

Gambar 4.11 Tampilan Menu Pembagian Benua Amerika 67 Gambar 4.12 Tampilan Menu Pembagian Amerika Utara 67 Gambar 4.13 Tampilan Menu Pembagian Amerika Tengah 68 Gambar 4.14 Tampilan Menu Pembagian Amerika Selatan 68

Gambar 4.15 Tampilan Menu Pembagian Karibia 68

Gambar 4.16 Tampilan Daftar Identitas Bentuk Pemerintah 69 Gambar 4.17 Tampilan Daftar Identitas Kepala Negara 70 Gambar 4.18 Tampilan Daftar Identitas Lagu Kebangsaan 71 Gambar 4.19 Tampilan Daftar Identitas Bahasa Nasional 72

Gambar 4.20 Tampilan Daftar Identitas Mata Uang 73

Gambar 4.21 Tampilan Pembagian Benua Untuk Identitas Lambang Negara 74 Gambar 4.22 Tampilan Daftar Identitas Lambang Negara 74 Gambar 4.23 Tampilan Pembagian Benua Untuk Identitas Bendera Negara 75 Gambar 4.24 Tampilan Daftar Identitas Bendera Negara 76

(13)

ABSTRAK

(14)

ABSTRACT

The identity of the state is essentially cultural values are growing and developing in various aspects of life of a people with distinctive characteristics. With these characteristics, a country different from other countries. The identity of this country to introduce the country in foreign countries. But can a shift in values from it's own identity when that identity is not understood and preserved naturally, resulting in a global identity will affect the value of the country's identity. In accordance with this, the author got the idea to lift the title on the identity of the country in the final title, which create a learning application using the advances in information technology that can be easily and interesting to use. Applications created using visual basic. In making Learning Application Identity Countries of the Americas, the authors find data and information to develop learning applications. To the authors designed this application so that the user can effectively carry out learning about the identity of the countries in the American continent course with an attractive appearance to stimulate the memory of each user.

(15)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di era kemajuan teknologi pada berbagai bidang sekarang ini, kita dituntut untuk

berpartisipasi dalam kemajuan teknologi tersebut dengan menerapkan perangkat

lunak agar kita dapat mengoptimalkan pekerjaan secara efektif dan efisien dalam

mencapai tujuan terutama dalam bidang pendidikan dan kebudayaan.

Dalam dunia pendidikan, perkembangan teknologi informasi mulai terlihat

berdampak positif. Perkembangan ini dapat terlihat dari berbagai aspek umum, salah

satunya adalah sistem kegiatan belajar mengajar yang saat ini sudah tidak berpusat

lagi pada guru, melainkan berpusat pada siswa. Hal lain yang membuat kemajuan

perkembangan teknologi informasi berpengaruh terhadap dunia pendidikan yaitu

mengenai cara pembelajaran yang berbasis e-learning.

Sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi

dalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e-learning. Keuntungan

menggunakan e-learning diantaranya : menghemat waktu proses belajar mengajar,

mengurangi biaya perjalanan, menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan

(infrastruktur, peralatan, buku), menjangkau wilayah geografis yang lebih luas,

(16)

Sistem pembelajaran e-learning sudah mulai diterapkan. Pembelajaran

e-learning ini juga diharapkan bisa diterapkan dalam proses belajar mengajar di

berbagai jenjang pendidikan formal, baik dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga

tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).

Diharapkan bahwa cara belajar distance learning merupakan suatu metode

alternatif dalam pemerataan kesempatan dalam bidang pendidikan dan dapat

mengatasi masalah – masalah yang ditimbulkan akibat kurangnya minat belajar para siswa sekolah dasar terhadap pelajaran ilmu pengetahuan sosial yang terkesan

membosankan.

Menyadari akan besarnya kebutuhan dalam proses pembelajaran, maka

bagaimana menyajikan aplikasi dengan cepat dan akurat merupakan hal yang

penting bagi pihak sipembuat program tersebut, sehingga menghasilkan manfaat dan

pencapain tujuan. Dalam pencapaian tujuan diperlukan sebuah program aplikasi

yang interaktif sebagai salah satu alat pembelajaran yang di kemudian hari akan

dapat dimanfaatkan dalam proses pendidikan, bahkan dapat meningkatkan

efektivitas, efisiensi dan kualitas hasil pembelajaran.

Berdasarkan permasalahan, penulis tertarik untuk merancang aplikasi di

bidang pengetahuan social tentang pembelajaran identitas suatu negara. Karena

setiap negara memiliki identitas masing-masing yang membedakan antar satu negara

dengan negara lainnya. Identitas negara tersebut diantaranya : lambang negara,

bendera negara, bahasa nasional, bentuk pemerintahan, kepala negara, lagu

(17)

Oleh karena itu, dengan adanya masalah yang terjadi tersebut penulis

mengangkat permasalahan ini ke dalam satu topik pembahasan yang di beri judul

Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Pembelajaran Identitas Negara-Negara Benua Amerika

1.2 Perumusan Masalah

Sesuai dengan alasan pemilihan judul, maka yang menjadi permasalahan dapat

disimpulkan sebagai berikut :

1. Terlalu banyaknya identitas negara-negara di Benua Amerika yang harus

dipelajari dan dipahami oleh para siswa/i, sehingga dibutuhkan suatu aplikasi

pendukung pembelajaran.

2. Dalam hal penyampaian teori Ilmu Pengetahuan Sosial yang terkesan tidak

menarik atau membosankan karena waktu yang lama tanpa visualisasi yang

menarik.

3. Bagaimana merancang dan mengimplementasikan aplikasi yang menarik secara

visualisasi, dalam hal ini mengenai identitas negara-negara benua Amerika yang

diperuntukkan untuk siswa/i.

1.3 Batasan Masalah

Agar pembahasan tidak menyimpang dari tujuan karena menyadari akan waktu dan

pengetahuan penulis, maka penulis perlu melakukan suatu batasan masalah sebagai

(18)

1. Penjelasan Identitas Negara yang diantaranya adalah:

a. Berdasarkan bendera negara, bahasa nasional, bentuk pemerintahan, kepala

negara, lagu kebangsaan, mata uang dan lambang negara.

b. Berdasarkan pembagian wilayah benua Amerika.

2. Aplikasi dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman visual basic 6.0.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Merancang aplikasi guna membantu siswa/i dalam pembelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial mengenai identitas negara-negara di benua Amerika.

2. Memperkenalkan identitas negara-negara benua Amerika kepada siswa/i dengan

tampilan menarik daripada membaca buku yang terkadang membosankan.

3. Memberikan kemudahan kepada guru dalam menyelesaikan rancangan

kurikulum yang sudah ditetapkan tentang materi identitas negara – negara.

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah untuk :

1. Memperlancar proses belajar - mengajar dalam mencari informasi tentang

identitas negara-negara khususnya benua Amerika.

2. Merangsang dan membangun wawasan pengetahuan sosial para pelajar sejak

dini dengan aplikasi yang menarik, sehingga para siswa/i penuh semangat untuk

memahaminya lebih lanjut.

3. Mempermudah tim guru menjadi fasilisator dalam melakukan pengajaran

(19)

1.6 Metode Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan penulis dalam proses penelitian ini adalah :

a. Tahap pengumpulan informasi kebutuhan

Pengumpulan data yang saling berkaitan dengan masalah yang dibahas yaitu

identitas negara baik dari referensi buku yang mendukung maupun Internet.

b. Perancangan tampilan dan pembuatan program aplikasi

Tahapan ini meliputi analisis sistem (pengidentifikasian masalah secara jelas), mulai

mendesain aplikasi, coding (membuat kode pada program) pada setiap menu – menu halaman yang akan ditampilkan, dan membuat petunjuk untuk mengoperasikan

aplikasi.

c. Pengujian Aplikasi

Pada tahap ini penulis menguji aplikasi yang telah dibuat telah berhasil berjalan

sesuai dengan keinginan dan melakukan perbaikan kesalahan pada aplikasi.

d. Implementasi Aplikasi

Penulis memastikan bahwa penerapan aplikasi yang dirancang telah lulus melalui

tahap pengujian, dan memastikan bahwa aplikasi tersebut telah berjalan dengan

(20)

e. Pembuatan Laporan

Tahap akhir dari penelitian yang dilakukan yaitu membuat laporan tentang

penelitian yang telah dilakukan. Karena sebuah penelitian haruslah ditutup dengan

laporan untuk menjadi refrensi kedepannya.

1.7 Tahapan Perancangan

Metode yang dilakukan dalam pembuatan perangkat lunak memerlukan penyajian

data yang digunakan untuk penyusunan pembuatan program. Adapun usaha yang

dilakukan penulis melalui:

1. Rencana kebutuhan

Penulis mengkaji refrensi buku-buku yang berkaitan dengan perangkat lunak, seperti

Microsoft Visual Basic 6.0 yang ada hubungannya dengan tugas akhir.

2. Proses desain

Penulis melakukan pembuatan desain yang menarik dan kreatif agar dapat

membantu daya serap siswa akan materi yang di sampaikan.

3. Implementasi

(21)

1.8 Sistematika Penulisan

Penulis membuat lima sistematika penulisan dengan tujuan mempermudah penulis

dalam penyelesaian masalah pada ruang lingkup batasan masalah, yaitu :

BAB 1 PENDAHULUAN

Membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian,

tahap perancangan dan sistematika penulisan.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Menguraikan teori-teori penjelasan Microsoft Visual Basic yang

berkaitan dengan permasalahan pada aplikasi yang dibuat.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

Bab ini menjelaskan analisis perancangan sistem dari aplikasi yang

akan dibuat dan flowchart dari aplikasi pembelajaran identitas

negara-negara benua Amerika.

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini akan menguraikan tampilan aplikasi sebagai hasil design

sistem yang telah dirancang.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini menguraikan kesimpulan serta saran dari hasil akhir

(22)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Perancangan

Cara untuk membuat data yang akan di buat sesuai dengan kebutuhan, dan tahap

demi tahap pembuatan suatu aplikasi seperti membuat tampilan aplikasi dengan

merancang form tampilan dan juga source code disebut dengan perancangan.

Perancangan merupakan perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan

dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

Perancangan sistem juga dirancang dalam bentuk bagan alir sistem (system

flowchart), yang merupakan digunakan untuk menunjukan urutan-urutan proses dari

sistem grafik alur.

2.2 Penjelasan Identitas Negara

Identitas berasal dari kata bahasa inggris identity yang dapat di artikan sebagai ciri.

Sedangkan negara adalah wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik

politik, militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang

berada di wilayah tersebut. Negara juga merupakan suatu wilayah yang memiliki

suatu sistem atau aturan yang berlaku bagi semua individu di wilayah tersebut, dan

berdiri secara independen. Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat,

memiliki wilayah dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat

(23)

Identitas negara adalah jati diri yang dimiliki oleh suatu bangsa. Identitas

negara indonesia akan berbeda dengan identitas negara Australia, Amerika Serikat

dan lainnya. Identitas negara merupakan gambaran secara umum dari suatu negara

yang mendeskripsikan ciri atau keadaan khusus dari negara tersebut. Dapat

dikatakan juga bahwa identitas negara adalah karakter dari negara karena atribut dari

identitas negara yang satu dengan yang lainnya pasti berbeda.

Adapun atribut identitas negara yaitu : lambang negara, bendera negara,

bahasa nasional, bentuk pemerintahan, kepala negara, lagu kebangsaan dan mata

uang. Penjelasan atas identitas tersebut sebagai berikut:

a. Lambang Negara

Setiap Negara mempunyai lambang negara yang menggambarkan kedaulatan,

kepribadian dan kemegahan Negara itu. Setiap lambang negara dari sebuah negara

memiliki filosofi yang berbeda-beda.

b. Bendera Negara

Bendera adalah sepotong kain yang sering dikibarkan di tiang, umumnya digunakan

secara simbolis untuk memberikan sinyal atau identifikasi. Hal ini paling sering

digunakan untuk melambangkan suatu negara untuk menunjukkan kemerdekaannya.

Bendera pertama digunakan untuk membantu koordinasi militer di medan

perang, dan bendera sejak berevolusi menjadi alat umum untuk sinyal dasar dan

identifikasi. Bendera nasional adalah simbol-simbol patriotik kuat dengan

interpretasi luas bervariasi, sering termasuk asosiasi militer yang kuat karena asli

(24)

c. Bahasa Nasional

Bahasa nasional adalah suatu bahasa (atau varian bahasa, contohnya dialek) yang

memiliki sejenis hubungan de facto atau de jure dengan melalui perluasan teritori

yang mereka duduki. Sebutan ini digunakan bermacam. Sebuah bahasa nasional bisa

mewakili identitas nasional suatu bangsa atau negara. Bahasa nasional secara

alternatif bisa merupakan sebuah penetapan yang diberikan pada satu bahasa atau

lebih yang dituturkan sebagai bahasa pertama di teritori sebuah negara.

d. Bentuk Pemerintahan

Bentuk pemerintahan adalah suatu istilah yang digunakan untuk merujuk pada

rangkaian institusi politik yang digunakan untuk mengorganisasikan suatu negara

untuk menegakkan kekuasaannya atas suatu komunitas politik.

e. Kepala Negara

Kepala negara adalah sebuah jabatan individual atau kolektif yang mempunyai

peranan sebagai wakil tertinggi daripada sebuah negara seperti republik, monarki,

federasi, persekutuan atau bentuk-bentuk lainnya. Kepala negara mempunyai

tanggung jawab dan hak politis yang ditetapkan sesuai dengan konstitusi sebuah

negara. Oleh karena itu, pada dasarnya kepala negara dapat dibedakan melalui

konstitusi berbeda pada negara tertentu di dunia.

f. Lagu Kebangsaan

Setiap negara mempunyai lagu kebangsaan masing-masing, tidak ada dua negara

(25)

kejiwaan dari suatu bangsa. Lagu kebangsaaan menempati kedudukan yang khusus

dan dihormati oleh seluruh rakyatnya. Lagu kebangsaan selalu dinyanyikan atau

diperdengarkan pada setiap acara resmi kenegaraan, dan juga pada setiap acara di

luar negeri yang membawa nama negara sebagai identitas negara.

g. Mata Uang

Mata Uang didefinisikan sebagai selembar kertas atau logam, yang digunakan oleh

negara sebagai ukuran tukar ( uang ) untuk nilai hukum atau intrinsik. Mata uang

adalah media yang digunakan untuk membeli barang-barang konsumsi (produk dan

jasa), yang memiliki harga yang dibayar dengan uang yang beredar di pasar yang

relevan.

2.3 Penjelasan Benua Amerika

Benua adalah daratan yang sangat luas yang berada di permukaan bumi. Bagian

yang lain dari permukaan bumi selain daratan yaitu perairan yang terdiri atas

beberapa bagian seperti: sungai, danau, rawa, laut, dan samudra. Khusus perairan air

asin, jenisnya terdiri atas: selat, teluk, laut, dan samudera.

Benua Amerika adalah sebuah benua di dunia yang merujuk kepada wilayah

daratan di antara Samudra Pasifik dan Samudra Atlantik. Benua ini umumnya dibagi

menjadi 4 yaitu Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Karibia.

Istilah ini juga merujuk kepada wilayah Karibia, pulau-pulau sekitar Laut Karibia,

dan Greenland (namun bukan Islandia). Benua Amerika ditemukan oleh seorang

pelaut dari Italia yang hidup di Spanyol yang bernama Christopher Colombus. Nama

(26)

Tetapi pembagian wilayah politik untuk benua Amerika kini terbagi atas

Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Karibia. Benua Amerika

terdiri atas Amerika Utara yang terbagi menjadi belahan utara, belahan tengah dan

Anglo; Amerika Tengah yang terbagi menjadi Karibia; Serta Amerika Selatan yang

terbagi menjadi kerucut Selatan dan Latin.

Jadi, Benua Amerika memiliki pembagian tiga wilayah yaitu Amerika Utara,

Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Di Benua Amerika Utara terdapat 6 negara

yaitu Amerika Serikat, Kanada, Mexico, Bermuda (Britania Raya), Greenland, Saint

Pierre dan Miquelon. Pada Benua Amerika Selatan terdapat 13 negara yaitu

Argentina, Bolivia, Brazil, Chili, Columbia, Equador, Guyama, Guyana Perancis,

Kolombia, Paraguay, Peru, Suriname, Uruguay, Venezuela. Di Benua Amerika

Tengah terdiri 7 negara yaitu Belize, Kostarika, El Salvador, Guatemala, Honduras,

Nikaragua, Panama. Di Benua Amerika bagian Karibia terdapat 30 negara yaitu :

Anguilla (Britania Raya), Antigua dan Barbuda, Aruba (Belanda), Bahamas,

Barbados, Bonaire (Belanda), Kepulauan Virgin Britania Raya (Britania Raya),

Kepulauan Cayman (Britania Raya), Kuba, Curaçao (Belanda), Dominika, Republik

Dominika, Grenada, Guadeloupe (Perancis), Haiti, Jamaika, Martinik (Perancis),

Montserrat (Britania Raya), Puerto Riko (Amerika Serikat), Saba, Saint Kitts dan

Nevis, Saint Lucia, Saint Martin, Saint Vincent dan Grenadines, Saint Barthelemy,

Sint Eustatius (Belanda), Sint Maarten (Belanda), Trinidad dan Tobago, Kepulauan

(27)

2.4 Pengenalan Microsoft Visual Basic 6.0

Pada perancangan dan pembuatan Aplikasi Untuk Pembelajaran Identitas Negara – Negara Benua Amerika digunakan Visual Basic 6.0. Penulis berpendapat,

penggunaan aplikasi Microsoft Visual Basic 6.0 yaitu karena dalam microsoft Visual

Basic 6.0 sudah berbasis GUI (Grafic User Interface) yaitu sudah berbasis grafik,

sehingga memudahkan penulis disaat perancangan.

Microsoft Visual Basic 6 merupakan sebuah aplikasi yang di gunakan untuk

pengembangan dengan memanfaatkan keistimewaan konsep-konsep antar muka

grafis dalam Microsoft Windows. Dalam Pemrograman Visual banyak istilah dan

konsep untuk menyebut sesuatu yang membentuk sebuah aplikasi. Istilah – istilah tersebut memiliki arti yang sama di dalam lingkungan pemrograman visual

lainnya, seperti misalnya Object, Property dan Event. (Taryana Suryana,2009)

Visual Basic 6 menawarkan kemudahan dalam pembuatan aplikasi dan dapat

menggunakan komponen-komponen yang telah disediakan. Untuk memulai Visual

Basic 6 anda perlu menginstall Visual Basic 6.0. Program ini biasanya dalam satu

paket dengan Visual Studio 6.0.

2.5 Sejarah Singkat Microsoft Visual Basic 6.0

Microsoft Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan

Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program

perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan

(28)

Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan

menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafik dengan

cepat, Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual

Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara

kerjanya yang berbeda.

Para programmer membangun sebuah aplikasi dengan menggunakan

komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic

program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API,

tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan.

Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang

sangat luas. Dalam sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005, 62%

pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual

Basic, yang diikuti oleh C++, JavaScript, C#, dan Java.

Microsoft Visual Basic 1.0 dikenalkan pada tahun 1991, pendekatan yang

dilakukan untuk menghubungkan bahasa pemrograman dengan GUI berasal dari

prototype yg dikembang oleh “Alan Cooper” yg di sebut TRIPOD, kemudian

Microsoft mengontrak copper dan asosiasinya untuk mengembangkan tripod agar

dapat digunakan di Windows 3.0 dibawah nama kode Ruby.

Awal mulanya Microsoft Visual Basic :

1. Proyek “Thunder” dirintis.

2. Visual Basic 1.0 (May 1991) di rilis untuk windows pada Comdex/Windows

Wordltrade yg dipertunjukan di Atlanta, Georgia.

3. Visual Basic 1.0 untuk DOS dirilis pada bulan September 1992. Bahasa ini tidak

(29)

pada kenyataaanya merupakan versi kelanjutan dari compiler BASIC,

QuickBasic dan BASIC Professional Development System.

4. Visual Basic 2.0 dirilis pada November 1992, Cakupan pemrogramannya cukup

mudah untuk digunakan dan kecepatannya juga telah di modifikasi. Khususnya

pada form yg menjadikan object dapat dibuat secara seketika, serta konsep dasar

dari class modul yg berikutnya di implementasikan pada Visual Basic 4.

5. Visual Basic 3.0, dirilis pada musim panas 1993 dan dibagi menjadi versi

standard dan professional. Visual Basic 3 memasukan Versi 1.1 dari Microsoft

Jet Database Engine yg dapat membaca serta menulis database Jet (atau Access)

1.x.

6. Visual Basic 4.0 (Agustus 1995) merupakan versi pertama yg dapat membuat

windows program 32 bit sebaik versi 16 bit nya. Visual Basic 4 juga

memperkenalkan kemampuan untuk menulis Non-GUI class pada Visual Basic.

7. Visual Basic 5.0 (February 1997), Microsoft merilis secara eksklusif Visual basic

untuk versi windows 32 bit . Programmer yg menulis programnya pada versi 16

bit dapat dengan mudah melakukan import porgramnya dari Visual Basic 4 ke

Visual Basic 5. dan juga sebaliknya, program Visual Basic 5 dapat diimport

menjadi Visual Basic 4. Visual Basic 5 memperkenalkan kemampuan untuk

membuat User Control.

8. Visual Basic 6.0 (pertengahan 1998) memperbaiki beberapa cakupan, temasuk

kemapuannya untuk membuat Aplikasi Web-based . Visual Basic 6 di jadwalkan

akan memasuki Microsoft “fasa non Supported” dimulai pada Maret 2008

9. Visual Basic .NET (VB 7), dirilis pada tahun 2002, Beberapa yang mencoba pada

(30)

bahasa yg digunakan sangat berbeda dengan bahasa sebelumnya, dengan

kekurangan diberbagai area, termasuk runtime-nya yang 10 kali lebih besar dari

paket runtime Visual Basic 6 serta peningkatan penggunan memory.

10.Visual Basic .NET 2003 (VB7.1), dirilis dengan menggunakan .NET framework

versi 1.1.

11.Visual Basic 2005 (VB 8.0), merupakan iterasi selanjutnya dari Visual Basic.

NET. dan Microsoft memutuskan untuk menghilangkan kata kata .NET pada

judulnya. Pada Rilis ini, Microsoft memasukan beberapa fitur baru, diantaranya:

Edit and Continue, mungkin inilah kekurangan fitur terbesar dari Visual Basic

.NET pada Visual Basic 2005 ini kita diperbolehkan melakukan perubahan kode

pada saat program sedang dijalankan. Perbaikan pada Konversi dari Visual Basic

ke Visual Basic .NET 12 Visual Basic .NET 2003 (VB 7.1), dirilis dengan

menggunakan .NET framework versi 1.1

12.IsNot Patent, merupakan salah satu fitur dari Visual Basic 2005 merupakan

konversi If Not X Is Y menjadi If X IsNot Y

13. Visual Basic “Orcas” (VB 9.0), dijadwalkan akan dirilis pada tahun 2007 dan

dibangung diatas .NET 3.5. Pada rilis ini, Microsoft menambahkan beberapa

fitur, diantaranya :

a. True Tenary operator, yaitu fungsi If (boolean, value, value) yang

digunakan untuk menggantikan fungsi IIF

b. LINQ Support

c. Ekspresi Lambda

d. XML Literals

(31)

f. Type Inference

14. Visual Basic „VBx‟ (VB 10.0), Visual Basic 10 yang juga dikenal dengan nama

VBx, akan menawarkan dukungan untuk Dynamic Language Runtime. Visual

Basic 10 direncanakan akan menjadi bagian dari SilverLight 1.1

Microsoft umumnya membuat tiga edisi Visual Basic yaitu:

a. Standart Edition, merupakan prosuk dasar

b. Profesional Edition, berisi tambahan Microsoft Jet Data Access Engine

(database) dan pembuatan server OLE Autimation.

c. Enterprice Edition adalah versi Client Server.

2.6 Kelebihan dan Kekurangan Visual Basic

Kelebihan dari software ini adalah :

1. Visual Basic menggunakan platfrom pembuatan program yang disebut

Developer Studio yang memiliki tampilan dan sarana yang sama dengan Visual

C++, Visual J++, sehingga antar perpindahan pemprograman antar bahasa

tersebut dapat dilakukan dengan mudah.

2. Terdapat compiler andal yang dapat menghasilkan file executable yang lebih

cepat dan lebih efisien.

3. Terdapat tambahan kontrol-kontrol baru yang lebih canggih dan selalu

disesuaikan dengan kebutuhan struktruk bahasa Visual Basic dengan sarana

(32)

4. Memiliki kemampuan untuk membuat Activex dan fasilitas Internet yang lebih

banyak serta fasilitas wizard yang baru untuk melakukan otomatisasi tugas-tugas

tertentu.

Kekurangan dari software ini adalah :

1. File Distribusi Runtime lebih besar dari C/C++.

2. Tidak mempunyai fungsi – fungsi untuk mengambil fitur – fitur dari operating system sebanyak C/C++.

3. Visual Basic adalah bahasa pemrograman yang powerful, tetapi sebenarnya tidak

terlalu bagus untuk membuat game-game yang benar-benar memuaskan.

2.7 Fasilitas Visual Basic 6.0

Visual Basic 6.0 menyediakan tiga macam interface yang bisa digunakan untuk

merancang aplikasi sesuai dengan kebutuhan. Interface tersebut berupa MDI (Multi

Document Interface), SDI (Single Document Interface) dan EDI (Exploler

Document Interface). Modifikasi pada masing-masing bagian akan terasa lebih

mudah. Fasilitas yang disediakan juga lebih lengkap sehingga bisa memenuhi selera

programmer yang pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja.

Fasilitas-fasilitas dalam Microsoft Visual Basic 6.0 terdapat berbagai macam

fasilitas, sebagai berikut :

1. Menu

Menu merupakan daftar perintah-perintah yang dikelompokkan dalam kriteria

(33)

tiga belas menu utama yaitu File, Edit, View, Project, Format, Debug, Run, Query,

Diagram, Tools, Add-In, Windows dan Help.

2. Toolbar

Toolbar merupakan kumpulan tombol yang dapat melakukan sebuah perintah

dengan cepat. Fungsi toolbar hampir sama dengan menu hanya toolbar berbentuk

tombol-tombol yang susunannya tidak secara bertingkat. Contoh toolbar tersebut

antara lain Add Form, Menu Editor, Save, Cut, Copy dan lain sebagainya.

3. Form

Form adalah tempat untuk meletakkan objek-objek yang digunakan untuk

melaksanakan perintah yang diberikan. Pada bagian kanan atas form terdapat tombol

Minimize, Maximize/Restore dan Close yang digunakan untuk mengatur tampilan

jendela form.

4. Window Code

Window Code adalah jendela tempat menuliskan kode program. Semua kode

perintah ditulis pada jendela ini. Pada bagian Window Code terdapat fasilitas kode

editing yang cukup lengkap.

5. Toolbox

Toolbox adalah kumpulan objek yang digunakan untuk kontrol pada sebuah

program. Toolbox terdiri atas beberapa tool yang kemudian ditempatkan pada

(34)

6. Project Explorer

Project Explorer digunakan untuk melihat bagian-bagian proyek pembuatan

aplikasi. Bagian-bagian tersebut dapat berupa project, form, data environment dan

data report. Project Explorer ini berbentuk menu tree sehingga mempermudah

dalam pengaksesannya.

7. Windows Properties

Properties menampilkan semua properti dari objek yang digunakan. Kita dapat

mengubah setiap properti dari objek yang ada melalui jendela ini.

8. Windows Form Layout

Form layout window adalah jendela yang menggambarkan posisi dari form yang

ditampilkan pada layar monitor. Posisi form pada form layout window inilah yang

merupakan petunjuk dimana aplikasi yang dibuat akan ditampilkan.

2.8 Tampilan Visual Basic

Tampilan layar pada Visual Basic tidak sama dengan tampilan layer pada DOS,

dimana pada tampilan Visual Basic bentuk yang ditampilkan sudah berbasis

objek-objek. Adapun tampilan Visual Basic sebagai berikut :

2.8.1 Memulai Visual Basic

1. Klik Menu Start

- Pilih Program

(35)

2. Pada kotak dialog New Project

- Pilihlah Standard EXE (Visual Basic) untuk memulai program baru

Gambar 2.1 Tampilan Visual Basic

2.8.2 Tampilan Utama (Desain)

Dalam setiap aplikasi terdapat tampilan utama dimana tampilan utama (Desain)

merupakan keseluruhan dari tampilan desain form, Main Windows (Jendela Utama)

terdiri dari title bar (baris judul), menubar,dan tool bar.

Menu bar merupakan menu drop-down dimana anda dapat mengontrol

operasi dari lingkungan Visual Basic. Toolbar berisi kumpulan icon yang mewakili

perintah yang ada di menu. Menu dan icon tersebut biasanya digunakan untuk

memperingkas pekerjaan terhadap suatu perintah. Sesaat anda aktif di IDE Visual

basic, maka anda dihadapkan kepada suatu pilihan jenis Project yang ingin dibuat.

Sebagai langkah awal dari proses belajar visual basic adalah memilih Project

(36)

Gambar 2.2 menunjukkan bagian-bagian dan nama-nama jendela yang terdapat pada

IDE Visual Basic

Sebagai langkah awal dari proses belajar, tidak semua jendela akan kita

gunakan, tetapi hanya beberapa yang penting, sedangkan yang lainnya bersifat

khusus.

Gambar 2.2 Tampilan Utama (Desain)

Seharusnya dengan keterangan - keterangan proses belajar visual basic

diatas, anda akan fokus pada beberapa jendela yang penting terlebih dahulu sehingga

konsentrasi tidak terpecah dan belajar tidak menjadi bingung. Adapun fungsi dari

(37)

Tabel 2.1 Keterangan Gambar 2.2

No Nama Fungsi

1 Menu Bar Digunakan untuk memilih tugas tertentu seperti

menyimpan project, membuka project dan lain-lain

2 Main Toolbar Untuk melakukan tugas tertentu dengan cepat

3 Jendela project Jendela ini berisi gambaran dari semua modul yang

terdapat dalam aplikasi, anda dapat menggunakan Ikon

Toggle Folder untuk menampilkan modul dalam jendela

tersebut secara group atau berurut berdasarkan nama.

Untuk menampilkan jendela project anda menggunakan

Ctrl + R atau dari ikon project Explorer.

4 Jendela

Form Designer

Jendela ini merupakan tempat untuk merancang User

Interface aplikasi.

5 Jendela Code Merupakan tempat menulis kode program, untuk dapat

menampilkan jendela ini dengan menggunakan Shift +

F7.

6 Jendela Toolbox Jendela ini berisi komponen-komponen yang dapat

digunakan untuk mengembangkan user interface.

7 Jendela

Properties

Merupakan daftar properti-properti object yang sedang

terpilih, sebagai contoh untuk mengubah warna tulisan

(foreground) dan warna latar belakang (background).

Untuk menampilkan jendela properti dengan

(38)

8 Jendela Color

Palette

Fasilitas cepat untuk mengubah warna suatu object

9 Jendela Form

Layout

Akan menunjukkan bagaimana form bersangkutan

ditampilkan ketika runtime

Gambar 2.3 Toolbox Visual Basic

Secara garis besar Fungsi dari masing-masing intrinsic kontrol pada Gambar

(39)

Tabel 2.2 Penjelasan Gambar 2.3

No Nama Fungsi

1 Pointer Bukan merupakan kontrol. Gunakan pointer

ketika Anda ingin memilih kontrol yang berada

pada form

2 PictureBox Kontrol yang digunakan untuk menampilkan

image dengan format BMP, DIB, ICO (icon),

CUR (cursor), WMF (metafile), EMF

(enhanced metafile), GIF, dan JPEG.

3 Label Adalah kontrol yang digunakan untuk

menampilkan teks yang tidak dapat diperbaiki

oleh pengguna.

4 TextBox Adalah kontrol yang mengandung string yang

dapat diperbaiki oleh pengguna, bisa berupa

satu baris tunggal maupun banyak baris

5 Frame Adalah kontrol yang digunakan sebagai

container bagi kontrol lainnya

6 CommandButton Merupakan kontrol yang terdapat pada hampir

semua form dan digunakan untuk

membangkitkan event proses tertentu ketika

pengguna melakukan klik padanya.

7 CheckBox Untuk opsi yang isinya bernilai yes/no dan

(40)

8 OptionButton Sering digunakan lebih dari satu sebagai

pilihan terhadap beberapa opsi yang hanya

dapat dipilh satu

9 ListBox Mengandung sejumlah item dan user dapat

memilih lebih dari satu (bergantung pada

property MultiSelect)

10 ComboBox Merupakan kombinasi dari TextBox dan suatu

ListBox dimana pemasukan data dapat

dilakukan dengan pengetikan maupun

pemilihan

11 HscrollBardan VscrollBar Digunakan untuk membentuk scrollbar yang

berdiri sendiri

12 Timer Untuk memproses background yang diaktifkan

berdasarkan interval waktu tertentu yang

merupakan kontrol nonvisual

13 DriveListBox,DirListBox,

dan FileListBox

Untuk membentuk dialogbox yang berkaitan

dengan file

14 Shape dan Line Untuk menampilkan bentuk seperti garis

persegi dan bulatan atau oval

15 Image Berfungsi menyerupai imagebox, tetapi tidak

dapat digunakan sebagai kontainer bagi kontrol

lainnya. Sesuatu yg perlu diketahui bahwa

kontrol image menggunakan resource yang

(41)

16 OLE Digunakan sebagai tempat bagi program

eksternal seperti Microsoft Excel, dan lain-lain.

2.9 Pengertian MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa

Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user,

dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL

tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public

License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk

kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang

didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana

setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan

produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan

salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query

Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk

pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian

data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database

(DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses

perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya.

Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan

database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang

dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat

(42)

2.10 Komponen Utama MySQL

a. Table

Table (tabel) adalah objek utama dalam sebuah database yang digunakan untuk

menyimpan sekumpulan data. Bentuk dasar tabel itu sendiri terdiri dari field atau

sering kita sebut column (kolom) dan record atau juga biasa disebut row (baris).

b. Query

Query merupakan inti dari suatu database, yang dapat melakukan berbagai fungsi

yang berbeda. Fungsi query pada umumnya adalah untuk mengambil data tertentu

pada tabel. Data yang anda inginkan biasanya tersebar pada beberapa tabel, dengan

query Anda dapat menampilkannya dalam satu datasheet tanggal. Anda juga

biasanya tidak ingin menampilkannya sekaligus, Anda dapat menambahkan kriteria

untuk meng-filter data yang anda ingin tampilkan. Query juga biasanya digunakan

sebagai sumber data bagi form dan report.

Query dibedakan menjadi 2 jenis dasar, yaitu :

1. Select query hanya mengambil data dan menyiapkannya agar dapat digunakan

untuk ditampilkan dilayar, dicetak atau pun di salin pada clipboard.

2. Action query seperti namanya, akan melakukan apapun pada data, seperti

membuat tabel baru, menambahkan data pada tabel yang telah ada, meng-update

(43)

2.11 Sejarah Singkat MySQL

MySQL pada awalnya diciptakan pada tahun 1979, oleh Michael "Monty" Widenius,

seorang programmer komputer asal Swedia. Monty mengembangkan sebuah sistem

database sederhana yang dinamakan UNIREG yang menggunakan koneksi

low-level ISAM database engine dengan indexing.

Pada saat itu Monty bekerja pada perusahaan bernama TcX di Swedia. TcX

pada tahun 1994 mulai mengembangkan aplikasi berbasis web, dan berencana

menggunakan UNIREG sebagai sistem database. Namun sayangnya, UNIREG

dianggap tidak cocok untuk database yang dinamis seperti web.

TcX kemudian mencoba mencari alternatif sistem database lainnya, salah

satunya adalah mSQL (miniSQL). Namun mSQL versi 1 ini juga memiliki

kekurangan, yaitu tidak mendukung indexing, sehingga performanya tidak terlalu

bagus.

Dengan tujuan memperbaiki performa mSQL, Monty mencoba menghubungi

David Hughes (programmer yang mengembangkan mSQL) untuk menanyakan

apakah tertarik mengembangkan sebuah konektor di mSQL yang dapat dihubungkan

dengan UNIREG ISAM sehingga mendukung indexing.

Namun saat itu Hughes menolak, dengan alasan sedang mengembangkan

teknologi indexing yang independen untuk mSQL version 2. Dikarenakan penolakan

tersebut, David Hughes, TcX (dan juga Monty) akhirnya memutuskan untuk

merancang dan mengembangkan sendiri konsep sistem database baru. Sistem ini

merupakan gabungan dari UNIREG dan mSQL (yang source codenya dapat bebas

(44)

Sehingga pada Mei 1995, sebuah RDBMS baru, yang dinamakan MySQL

dirilis. David Axmark dari Detron HB, rekanan TcX mengusulkan agar MySQL di

„jual‟ dengan model bisnis baru. Ia mengusulkan agar MySQL dikembangkan dan

dirilis dengan gratis. Pendapatan perusahaan selanjutnya di dapat dari menjual jasa

support” untuk perusahaan yang ingin mengimplementasikan MySQL. Konsep

bisnis ini sekarang dikenal dengan istilah Open Source.

Pada tahun 1995 itu juga, TcX berubah nama menjadi MySQL AB, dengan

Michael Widenius, David Axmark dan Allan Larsson sebagai pendirinya. Titel “AB

dibelakang MySQL, adalah singkatan dari “Aktiebolag”, istilah PT (Perseroan Terbatas) bagi perusahaan Swedia.

2.12 Cara Koneksi Database MySQL Pada Visual Basic

Tahapan sebelumnya adalah membahas tentang tata cara dan teknik pembuatan

database, sekarang saya akan membahas tentang bagaimana cara

mengkoneksikannya pada visual basic 6.0.

Ada beberapa cara untuk koneksi database pada visual basic 6.0, yaitu

dengan menggunakan MySQL Connector atau Adodc yang berfungsi sebagai

jembatan penghubung koneksi database dengan visual basic 6.0.

Langkah mengoneksikannya :

1. Langkah pertama kita tambahkan dulu komponen pada toolboxnya dengan

mngetikkan Ctrl+T atau klik menu projeck lalu pilih Componen. Kemudian cari dan

centang komponen Microsoft Ado Data Control 6 (OLEDB) dan Data Grid Control

(45)

Gambar 2.4 Componen Visual Basic

2. Setelah kedua komponen tersebut di centang lalu tekan tombol OK, kemudian

masukkan kedua komponen tersebut ke dalam form., komponen tool data grid

berfungsi untuk menampilkan isi dari database yang kita inputkan.

Gambar 2.5 Project1-Form1

3. Kalau komponen adodc1 dan datagrid1 sudah diletakkan pada form, langkah

berikutnya adalah cara untuk mengkoneksikan database lewat adodc1.

(46)

Gambar 2.6 Adodc1

4. Kemudian akan muncul Properties Page, Klik tabulasi general, kemudian pada

frame source of connection pilih option Use Connection Data Source Name lalu klik

tombol New.

Gambar 2.7 Property Pages

5. Setelah itu akan muncul form Create New Data Source. Pilih User Data Source

(47)

Gambar 2.8 Data Source Properties

6. Pada tahapan selanjutnya pilih MySQL Connector MySQL ODBC 3.51 Driver

yang sebelumnya telah di install dan klik Next lalu Finish.

Gambar 2.9 Connector MySQL 3.51 Driver

7. Pada tahapan selanjutnya akan muncul tampilan seperti di bawah ini, isikan Data

(48)

visual basic. Pilih Test dan akan muncul kotak dialog yang menyatakan sukses. Lalu

“OK”

Gambar 2.10 MySQL Connector Configuration

8. Setelah itu pilih Data Source “IdentitasNegaraBenuaAmerika” yang sudah

dibuat pada Use ODBC Data Source Name

(49)

9. Kemudian kembali ke form Property Pages, klik tab Record Source kemudian

pada Command Type Pilih adCmdTable dan pada Table or Stored Procedure Name

pilih tabel dari database yang kita buat lalu klik OK.

Gambar 2.12 Property Pages RecordSource

10.Sampai disini kita sudah berhasil mengkoneksikan database mysql dengan visual

basic, untuk membuktikan database sudah terkoneksi kita gunakan datagrid1, cara

nya :

a. klik datagrid1, kemudian pada datagrid1 properties, Data Source nya pilih

Adodc1.

(50)

b. Kemudian klik kanan pada DataGrid1, lalu pilih Retrieve Fields, setelah itu klik

OK, maka akan muncul Field-fiel dari database yang kita buat sebelumnya pada

datagrid.

Gambar 2.14 Form1

2.13 Data Flow Diagram

Data Flow Diagram (DFD) merupakan representatik grafik dari sebuah sistem.

DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data

dimana komponen-komponen tersebut, asal, tujuan, dan penyimpanan data. DFD

memiliki level yang bergfungsi untuk menjabarkan secara terperinci dalam setiap

level dalam DFD itu sendiri.

DFD memiliki simbol-simbol yang digunakan untuk menggambarkan

model data yang digunakan dalam sebuah program seperti terdapat pada tabel

(51)

Tabel 2.3 Tabel Data Flow Diagram DeMarco and Yourdan

Symbols

Keterangan Gane and Sarson Symbols

Source (Kesatuan Luar)

Proses

Data Flow (Arus Data)

Data Source

(52)

BAB 3

PERANCANGAN SISTEM

3.1 Perencanaan Sistem

Perencanaan merupakan tahapapan penting dalam membangun suatu aplikasi atau

perangkat lunak. Membangun suatu aplikasi membutuhkan persiapan dan

perencanaan yang bagus dengan tujuan yang jelas serta melakukan percobaan agar

aplikasi yang dihasilkan dapat berkualitas. Aplikasi ini dirancang menggunakan

Microsoft Visual Basic 6.0 dan MySQL untuk penyimpanan database.

Perencanaan yaitu proses pemilihan dan penyesuaian pengetahuan, teori

pendukung, imajinasi-imajinasi dan pendapat-pendapat dengan tujuan menciptakan

visualisasi dan memformulasi hasil yang menarik. Kegiatan yang diperlukan dan

prilaku dalam batasan masalah sangat dibutuhkan dalam penyelesaiannya.

3.2 Pemodelan Sistem

Hal yang paling utama ketika perancangan suatu aplikasi dilakukan adalah

memodelkan kebutuhan. Ada banyak cara untuk memodelkan aplikasi sebagaimana

banyak cara yang digunakan oleh seorang insinyur teknik sipil untuk perancangan

penataan kota.

Pada dasarnya pemodelan tersebut merupakan kombinasi antara perangkat

lunak dan perangkat keras yang digunakan. Persiapan selanjutnya setelah

perencanaan adalah perancangan, yaitu membuat diagram pohon dari sketsa

(53)

dari aplikasi. Adapun diagram pohon pada perancangan aplikasi berbasis visual

basic 6.0 untuk pembelajaran identitas negara – negara benua Amerika dapat dilihat pada Gambar 3.1

Gambar 3.1 Diagram Pohon Aplikasi Berbasis Visual Basic 6.0 Untuk Pembelajaran Identitas Negara – Negara Benua Amerika

3.3 Flowchart Program

Flowchart adalah symbol-simbol yang menunjukkan atau menggambarkan

rangkaian kegiatan-kegiatan program yang dimulai hingga akhir, jadi flowchart juga

digunakan untuk menggambarkan urutan langkah-langkah pekerjaan di suatu

(54)

Penggunaan flowchart bertujuan untuk menggambarkan suatu tahapan

penyelesaian masalah secara sederhana dan jelas dengan menggunakan

simbol-simbol yang standar. Simbol-simbol-simbol flowchart dapat dilihat dalam table 3.1 dibawah

ini:

Tabel 3.1 Simbol-simbol Flowchart

No Simbol Nama Fungsi

pemberian harga awak dan

deklarasivariable lain

5. Input-Output

Proses pemasukan data atau

(55)

6. Display

Simbol untuk output yang

ditujukan kesuatu device

seperti printer, plotter

7. Magnetic Disk

Untuk menyimpan data ke

harddisk

Subrutin atau kumpulan

langkah-langkah

Untuk menyatakan

sekumpulan langkah proses

yang dituliskan sebagai

prosedur

13.

Arus atau flow Prosedur yang dilakukan

(56)

Adapun flowchart rancangan aplikasi berbasis visual basic 6.0 untuk pembelajaran

identitas negara – negara benua Amerika adalah:

1. Flowchart Menu Utama Aplikasi

(57)

2. Flowchart Menu Identitas A

Gambar 3.3 Flowchart Menu Identitas Untuk Bentuk Pemerintahan, Kepala Negara dan Lagu kebangsaan

3. Flowchart Menu Identitas B

(58)

4. Flowchart Menu Identitas C

Gambar 3.5 Flowchart Menu Identitas Untuk Bahasa Nasional dan Mata Uang

3.4 Perancangan Sistem

Penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa

elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi merupakan

defenisi dari perancangan sistem.

Tahapan awal dalam pembuatan Aplikasi Pembelajaran ini yang dirancang

oleh penulis, mempelajari dan mengetahui identitas negara – negara dengan baik dan benar. Tampilan windows yang lazim disebut juga dengan user interface, dirancang

sedemikian rupa sehingga pengguna dapat mengoperasikan aplikasi pembelajaran

ini dengan mudah.

Perancangan sistem merupakan teknik pemecahan masalah yang saling

melengkapi dengan analisi yang saling merangkai kembali bagian-bagian komponen

(59)

untuk memenuhi kebutuhan para pemakai sistem dan untuk memberikan gambaran

yang jelas kepada pemrogram komputer.

Berikut ini adalah bentuk perancangan sistem atau interface dari program

aplikasi identitas negara – negara benua amerika, yaitu : 1. Perancangan form menu awal aplikasi

Pada awal program aplikasi terdapat menu penjelasan identitas yang menuju ke form

identitas dan menu benua Amerika yang akan menuju ke form daftar pembagian

benua.

Gambar 3.6 Perancangan Form Menu Awal Aplikasi

2. Perancangan form menu identitas

Pada form ini terdapat menu – menu identitas negara yang menuju ke form

penjelasan identitas negara – negara benua amerika yang terbagi menjadi 7 kategori, yaitu: form bentuk pemerintahan, form kepala negara, form lagu kebangsaan, form

(60)

Gambar 3.7 Perancangan Form Menu Identitas

3. Perancangan form menu bentuk pemerintahan

Didalam form menu ini terdapat penjelasan mengenai keterangan dari bentuk

pemerintahan. Dalam form ini terdapat tombol daftar identitas bentuk pemerintahan

negara – negara benua amerika. Dalam form ini juga terdapat tombol next dan back

yang berfungsi untuk pindah ke form kategori selanjutnya atau sebelumnya.

(61)

4. Perancangan form daftar bentuk pemerintahan

Pada form ini terdapat daftar nomor, nama negara, Amerika bagian dan bentuk

pemerintahan. Dan daftar tersebut disimpan didalam database. Didalam form ini

juga terdapat tombol Adodc1untuk melihat nama negara, Amerika bagian, dan

bentuk pemerintahan negara – negara benua Amerika.Dan ada juga tombol next

yang berfungsi untuk ke daftar menu selanjutnya, serta tombol untuk kembali ke

menu bentuk pemerintahan .

Gambar 3.9 Perancangan Form Daftar Identitas Bentuk Pemerintahan

5. Perancangan form menu kepala negara

Didalam form menu ini terdapat penjelasan mengenai keterangan dari kepala negara.

Dalam form ini terdapat tombol daftar identitas kepala negara – negara benua amerika. Dalam form ini juga terdapat tombol next dan back yang berfungsi untuk

(62)

Gambar 3.10 Perancangan Form Menu Kepala Negara

6. Perancangan form daftar kepala negara

Pada form ini terdapat daftar nomor, nama negara, Amerika bagian dan kepala

negara. Dan daftar tersebut disimpan didalam database. Didalam form ini juga

terdapat tombol Adodc1 untuk melihat nama negara, Amerika bagian, dan kepala

negara – negara benua Amerika. Dan ada juga tombol next yang berfungsi untuk ke daftar menu selanjutnya, serta tombol untuk kembali ke menu kepala negara.

(63)

7. Perancangan form menu lagu kebangsaan

Didalam form menu ini sama dengan form menu bentuk pemerintahan dan kepala

negara, terdapat penjelasan mengenai keterangan dari lagu kebangsaan. Dalam form

ini terdapat tombol daftar identitas lagu kebangsaan negara – negara benua amerika. Dalam form ini juga terdapat tombol next dan back yang berfungsi untuk pindah ke

form kategori selanjutnya atau sebelumnya.

Gambar 3.12 Perancangan Form Menu Lagu Kebangsaan

8. Perancangan form daftar lagu kebangsaan

Pada form ini terdapat daftar nomor, nama negara, Amerika bagian dan lagu

kebangsaan negara. Daftar tersebut disimpan didalam database. Didalam form ini

juga terdapat tombol Adodc1 untuk melihat nama negara, Amerika bagian, dan lagu

kebangsaan negara - negara benua Amerika. Dan ada juga tombol next yang

berfungsi untuk ke daftar menu selanjutnya, serta tombol untuk kembali ke menu

(64)

Gambar 3.13 Perancangan Form Daftar Identitas Lagu Kebangsaan

9. Perancangan form menu lambang negara

Pada form menu ini sama dengan form menu sebelumnya, juga terdapat penjelasan

mengenai keterangan dari lambang negara. Dalam form ini terdapat tombol daftar

identitas lambang negara atas negara – negara benua amerika. Dalam form ini juga terdapat tombol next dan back yang berfungsi untuk pindah ke form kategori

selanjutnya atau sebelumnya.

(65)

10.Perancangan form daftar lambang negara

Dalam form ini terdapat tombol pilihan belahan benua Amerika. Adapun tombol

tersebut adalah Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Karibia.

Semua tombol ini akan terhubung ke form selanjutnya untuk pilihan nama negara

dan lambangnya.

Gambar 3.15 Perancangan Form Daftar Lambang Negara

11.Perancangan form pilihan negara untuk lambang negara

Dalam form ini terdapat combo box nama – nama negara dalam belahan benua Amerika, dimana belahan yang sudah dipilih pada form sebelumnya. Ada image

(66)

Gambar 3.16 Perancangan Form Pilih Identitas Lambang Negara - Negara

12.Perancangan form menu bendera negara

Pada form menu ini sama dengan form menu sebelumnya, juga terdapat penjelasan

mengenai keterangan dari bendera negara. Dalam form ini terdapat tombol daftar

identitas bendera negara atas negara – negara benua amerika. Dalam form ini juga terdapat tombol next dan back yang berfungsi untuk pindah ke form kategori

selanjutnya atau sebelumnya.

(67)

13.Perancangan form daftar bendera negara

Dalam form ini terdapat tombol pilihan belahan benua Amerika. Adapun tombol

tersebut adalah Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Karibia.

Semua tombol ini akan terhubung ke form selanjutnya untuk pilihan nama negara

dan benderanya.

Gambar 3.18 Perancangan Form Daftar Bendera Negara

14.Perancangan form pilihan negara untuk bendera negara

Dalam form ini sama seperti form untuk pilihan negara pada lambang negara, juga

terdapat combo box nama – nama negara dalam belahan benua Amerika, dimana belahan yang sudah dipilih pada form sebelumnya. Ada image yang akan

menampilkan lambang negara ketika kita pilih nama negaranya. Dengan kata lain,

(68)

Gambar 3.19 Perancangan Form Pilih Identitas Bendera Negara - Negara

15.Perancangan form menu bahasa nasional

Didalam form menu ini sama dengan form menu identitas lainnya, terdapat

penjelasan mengenai keterangan dari bahasa nasional. Dalam form ini terdapat

tombol daftar identitas bahasa nasional negara – negara benua amerika. Dalam form

ini juga terdapat tombol next dan back yang berfungsi untuk pindah ke form kategori

selanjutnya atau sebelumnya.

Gambar

Gambar 2.2 Tampilan Utama (Desain)
Gambar 2.3 Toolbox Visual Basic
Gambar 2.6 Adodc1
Gambar 2.9 Connector MySQL 3.51 Driver
+7

Referensi

Dokumen terkait

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya terdapat 3button penyusun, yaitu tombol Ambil Gambar yang berfungsi sebagai menu dalam mengambil gambar langsung dari

Gambar 3.2 ini menunjukkan apa saja yang dilakukan oleh seorang admin terhadap aplikasi server, yaitu melakukan ping untuk mengetahui host-host yang aktif,