• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN KEPUASAN AUDIENCE PADA TAYANGAN TALKSHOW TELEVISI (Studi Kuantitatif Uses and Gratification Kepuasan Audience pada Tayangan Indonesia Lawyers Club TV One dan Today’s Dialogue Metro TV, di Kalangan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Atma Jay

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN KEPUASAN AUDIENCE PADA TAYANGAN TALKSHOW TELEVISI (Studi Kuantitatif Uses and Gratification Kepuasan Audience pada Tayangan Indonesia Lawyers Club TV One dan Today’s Dialogue Metro TV, di Kalangan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Atma Jay"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Model Gambar 3 Expectancy Values Theory
Tabel 1. Jumlah Mahasiswa Fak.Hukum UAJY Angkatan 2008-2011

Referensi

Dokumen terkait

Pertama : Menetapkan Susunan Unit Pengelola Keuangan dan Unit Pengelola Kegiatanyang terdiri atas Panitia Perencana, Panitia Pelaksana dan Panitia Pengawas Bantuan

Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMK PUI Cikijing yang terdaftar pada tahun pelajaran 2016/2017.Sampel yang digunakan adalah dua kelas dari 7 kelas

orang lain atau objek lain yang dapat dilakukan dalam bentuk.. menyerang fisik, menyerang dengan benda, menyerang secara verbal. simbolis dan mengambil hak milik orang lain

Karena yang melakukan penilaian terhadap penampakan hilal adalah mata manusia, maka pandangan manusia tidak boleh terhalangi oleh komponen alat optik...

Beberapa waktu yang lalu autisme dikatakan merupakan penyakit yang tidak dapat “disembuhkan”, tetapi saat ini ada beberapa kasus mengalami perbaikan dramatis dengan melakukan

Perpanjangan pengamatan berarti peneliti kembali ke lapangan, melakukan pengamatan, wawancara lagi dengan sumber data yang pernah ditemui maupun baru. 15 Dengan

Konsumsi protein pada setiap perlakuan sama, yang berarti jumlah asam amino esensial (terutama metionina, lisina dan triptofan) yang dikonsumsi ayam juga sama, karena kandungan

Tamanna (2018) menyebutkan se- bagai negara yang juga baru dalam sis- tem demokrasi, Bangladesh juga meng- hadapi hal yang sama, yaitu rendahnya partisipasi politik