71
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang diperoleh dari hasil analisa data yang telah dilakukan oleh penulis, dan juga berisi saran-saran yang diharapkan
dapat berguna bagi kemajuan perusahaan terutama bagi Toko Surya.
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukan pembahasan terhadap alternatif pembiayaan aktiva tetap secara Tunai, Kredit Bank, dan secara Sewa Guna Usaha(leasing), maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan, yaitu :
1. Jika dianalisis secara lebih lanjut maka dapat disimpulkan bahwa, Alternatif pembiayaan aktiva tetap melalui sewa guna usaha (leasing)
dengan Hak Opsi memiliki penghematan pajak yang paling besar, jika dibandingkan dengan alternatif pembiayaan secara tunai atau melalui
kredit bank.
2. Peraturan perpajakan memperbolehkan semua lease fee dan biaya penyusutan sebesar nilai Hak Opsi menjadi beban dalam alternatif
72
3. Tidak adanya jaminan untuk transaksi pembiayaan aktiva tetap dengan alternatif melalui sewa guna usaha (leasing), sedangkan pada kredit bank jaminannya berupa sedangkan pada kredit bank jaminannya berupa BPKB Kendaraan.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah ditarik oleh penulis, maka dapat
disampaikan beberapa saran untuk perusahaan terutama Toko Surya adalah sebagai berikut :
1. Alternatif pembiayaan aktiva tetap melalui sewa guna usaha (leasing)
memiliki jumlah penghematan pajak paling besar jika dibandingkan dengan pembiayaan aktiva tetap secara kredit bank atau secara tunai sehingga perusahaan dapat mempertimbangkan alternatif ini.
DAFTAR PUSTAKA
Anggraini, Rauda. 2008. Tinjauan atas Metode Penyusutan Aktiva Tetap pada PT. Langgeng Kencana. http://hdl.handle.net/10364/954
Dahlanforum. 2009. Leasing (Sewa Guna Usaha). Forum Positif.htm
Hidayat, Nur. 2004. Menelusuri Tax Planning dalam Kerangka Undang-Undang. Jurnal Perpajakan Indonesia. Volume 2.
Home, J.C.V. 1992. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Edisi keenam. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Hutomo, Sigit. 2008. Pajak Penghasilan. Edisi Revisi. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Jogiyanto. 2004.Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta : BPFE
Kieso & Weygant, 1995. Akuntansi Intermediate. Jilid kedua. Jakarta: Binarupa Aksara.
Lumbantoruan , Sophar. 1996.Akuntansi Pajak. Edisi kedua. Jakarta: Grasindo.
Mulyono, T.P. 1994.Manajemen Perkreditan. Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE
Nasir, Moh. 1993. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia
NN. 2008. Tinjauan Umum Tentang Kredit. Peraturan Perbankan Lama.htm
Pernyataan Standart Akuntansi Keuangan Nomor 16 Tentang Aktiva Tetap dan Aktiva Lain- Lain
Pernyataan Standart Akuntansi Keuangan Nomor 17 Tentang Akuntansi Penyusutan Aktiva Tetap
Siamat, Dahlan. 2002. Manajemen Lembaga Keuangan. Edisi ketiga. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Spitz, Barry. 1983. International Tax Planning 2nd. London: Butterwoth.
Suandy, Erly. 2008.Perencanaan Pajak. Edisi keempat. Jakarta: Salemba Empat
Triandaru, Sigit dan totok Budisantoso. 2006. Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Jakarta: Salemba Empat
Yadhiz. 2009. Analisis Perhitungan Penyusutan Aktiva Tetap Menurut Standar Akuntansi Keuangan Serta Undang-Undang Perpajakan. http://one.indoskripsi.com
LAPORAN LABA RUGI KOMERSIAL
LAMPIRAN I
LAPORAN LABA RUGI KOMERSIAL
TOKO BESI DAN BAHAN BANGUNAN SURYA
Jalan Majapahit No 2, Nusukan, Banjarsari, Surakarta
Laporan Laba Rugi 1 January – 31 Desember 2010
(Dinyatakan Dalam Rupiah)
---Pendapatan Usaha
Penjualan Bersih 4.302.758.500
Harga Pokok Penjualan (3.411.400.250)
Laba Kotor 891.358.250
Biaya Usaha
- Biaya Gaji Pegawai 86.600.000 - Biaya Makan dan Minum Karyawan 22.600.000 - Biaya Pulsa Telepon 3.400.000
- Biaya Listrik 8.785.000
- Biaya PDAM 7.785.350
- Biaya Bensin 57.795.500
- Biaya Depresiasi 150.287.500 - Biaya Langganan Koran 720.000 - Biaya Plastik, Kertas Kemasan, Nota 9.800.000 - Biaya Perbaikan Toko 8.550.250 - Biaya Perbaikan Mobil Barang 36.000.000
- Biaya Lain Lain 12.750.000
Total Biaya Usaha (405.073.600)
LAPORAN LABA RUGI FISKAL
LAMPIRAN II
LAPORAN LABA RUGI FISKAL
TOKO BESI DAN BAHAN BANGUNAN SURYA
Jalan Majapahit No 2, Nusukan, Banjarsari, Surakarta
Laporan Laba Rugi Fiskal 1 January – 31 Desember 2010
(Dinyatakan Dalam Rupiah)
---Pendapatan Usaha
Penjualan Bersih 4.302.758.500
Harga Pokok Penjualan (3.411.400.250)
Laba Kotor 891.358.250
Biaya Usaha
- Biaya Gaji Pegawai 86.600.000 - Biaya Makan dan Minum Karyawan 22.600.000 - Biaya Pulsa Telepon 3.400.000
- Biaya Listrik 8.785.000
- Biaya PDAM 7.785.350
- Biaya Bensin 57.795.500
- Biaya Depresiasi 150.287.500 - Biaya Perbaikan Toko 8.550.250 - Biaya Perbaikan Mobil Barang 36.000.000
- Biaya Lain Lain 12.750.000
Total Biaya Usaha (394.553.600)
LAPORAN LABA RUGI FISKAL
Perhitungan Pajak Penghasilan
Laba Bersih Sebelum Pajak 496.804.650
Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP)
- Wajib Pajak 15.840.000
- Status Kawin 1.320.000
- Tanggungan 2 Anak ` 2.640.000
Total PTKP (19.800.000)
Penghasilan Kena Pajak 477.004.650
Perhitungan PPh Terutang
0.05 x 50.000.000 = 2.500.000
0.15 x 250.000.000 = 37.500.000
0.25 x 177.004.650 = 44.251.163 +
NERACA
LAMPIRAN III
NERACA
TOKO BESI DAN BAHAN BANGUNAN SURYA
Jalan Majapahit No 2, Nusukan, Banjarsari, Surakarta NERACA
Per 31 Desember 2010 (Dinyatakan Dalam Rupiah)
---AKTIVA
Kas 879.876.450
Persediaan 2.823.589.950
Piutang Usaha 53.785.250
Aktiva Tetap
- Tanah 1.152.000.000
- Komputer 1.712.500
- Mesin Kasir 937.500
- Pick Up 16.250.000
- Colt L300 43.750.000
- Grand Max 80.250.000
Jumlah Aktiva Tetap 1.294.900.000
Total Aktiva 5.052.151.650
PASSIVA
Hutang Dagang 2.278.750.350
Hutang Bank 796.580.000
Total Hutang
3.075.330.350
Modal Toko Surya 1.459.536.650
Laba / (Rugi) Tahun Berjalan 517.284.650
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN PINJAMAN KREDIT BANK BERSERTA BUNGA
LAMPIRAN IV
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN PINJAMAN KREDIT BANK BESERTA BUNGA
(Alternatif Pembiayaan Aktiva Tetap Secara Kredit Bank)
No
Angsuran
Pokok Bunga 6.7%
Total
Angsuran Sisa Utang
Diskon Rate
PV Angsuran
Pokok PV Bunga
PV Total Angsuran
172,550,000
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN PINJAMAN KREDIT BANK BERSERTA BUNGA
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN PINJAMAN KREDIT BANK BERSERTA BUNGA
31 4,793,056 963,404 5,756,460 23,965,264 0.099377 476,321 95,741 572,062 32 4,793,056 963,404 5,756,460 19,172,208 0.092016 441,038 88,649 529,687 33 4,793,056 963,404 5,756,460 14,379,152 0.085200 408,369 82,082 490,451 34 4,793,056 963,404 5,756,460 9,586,096 0.078889 378,119 76,002 454,121 35 4,793,056 963,404 5,756,460 4,793,040 0.073045 350,110 70,372 420,482 36 4,793,056 963,404 5,756,460 (16) 0.067635 324,176 65,159 389,336
172,550,016 34,682,544 207,232,560 60,654,054 12,191,462 72,845,516 DP 73,950,000 73,950,000 73,950,000 73,950,000 Jumlah
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN SEWA GUNA USAHA (LEASING) BESERTA BUNGA
LAMPIRAN V
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN SEWA GUNA USAHA (
LEASING
) DAN BUNGA
(Alternatif Pembiayaan Aktiva Tetap Secara Sewa Guna Usaha (Leasing))
No
Angsuran Sisa Utang Diskon Rate
PV Angsuran
Pokok PV Bunga
PV Total Angsuran
172,550,000
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN SEWA GUNA USAHA (LEASING) BESERTA BUNGA
SCHEDULE PEMBAYARAN ANGSURAN SEWA GUNA USAHA (LEASING) BESERTA BUNGA
31 4,793,056 1,431,944 6,225,000 23,965,264 0.099377 476,321 142,303 618,624 32 4,793,056 1,431,944 6,225,000 19,172,208 0.092016 441,038 131,762 572,800 33 4,793,056 1,431,944 6,225,000 14,379,152 0.085200 408,369 122,002 530,370 34 4,793,056 1,431,944 6,225,000 9,586,096 0.078889 378,119 112,965 491,084 35 4,793,056 1,431,944 6,225,000 4,793,040 0.073045 350,110 104,597 454,707 36 4,793,056 1,431,944 6,225,000 (16) 0.067635 324,176 96,849 421,025
172,550,016 51,549,984 224,100,000 60,654,054 18,120,633 78,774,687
HO 73,950,000 73,950,000 73,950,000 73,950,000
Jumlah
LAMPIRAN VI
PERBANDINGAN ALTERNATIF PEMBIAYAAN AKTIVA TETAP BERDASARKAN NILAI NOMINAL DAN
NILAI TUNAI
Keterangan
Pembelian Tunai Kredit Bank Sewa Guna Usaha (leasing)
Nominal PV Nominal PV Nominal PV
Harga Perolehan
Lease Fee 224,100,000 78,774,687
Hak Opsi 73,950,000 73,950,000
Harga Truk 246,500,000 246,500,000 246,500,000 164,382,413
Jumlah 246,500,000 246,500,000 246,500,000 164,382,413 298,050,000 152,724,687
Biaya Yang Diakui Di Laporan Keuangan Fiskal
Lease Fee 172,550,000 60,654,054
Biaya Penyusutan 246,500,000 164,382,413 246,500,000 164,382,413
Biaya Bunga Pinjaman 34,682,544 12,191,462 51,549,984 18,120,633
Biaya Penyusutan Setelah Masa SGU (leasing) 73,950,000 37,050,882
Biaya Administrasi 9,204,750 9,204,750 9,265,000 9,265,000
Jumlah Untuk Perhitungan Pajak 246,500,000 164,382,413 290,387,294 185,778,625 307,314,984 125,090,569
PPh Terutang 31,975,000 19,657,362 38,558,094 22,866,794 41,828,746 13,763,585
0.05 x 50,000,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000 2,500,000
0.15 x 200,000,000 29,475,000 17,157,362 36,058,094 20,366,794 37,500,000 11,263,585
Lampiran 7
Jenis-Jenis Harta Berwujud Yang Termasuk Dalam Kelompok I
( Umur Tidak Lebih Dari 4 Tahun )
Nomor Unit
Jenis usaha Jenis harta
1. Semua Jenis Usaha a.Mebel dan peralatan dari kayu atau rotan termasuk meja, bangku, kursi, almari dan yang sejenisnya yang bukan bagian dari bangunan
b.Mesin kantor seperti mesin tik, mesin hitung, duplikator, mesin
fotokopi, mesin
akunting/pembukuan, komputer, printer, scanner dan sejenisnya c.Perlengkapan lainnya seperti
amplifier, tape/cassette, video recorder, televisi dan sejenisnya. d.Sepeda motor, sepeda dan becak e.Alat perlengkapan khusus (tools)
bagi industri/jasa yang bersangkutan
f. Alat dapur untuk memasak, makanan dan minuman
g.Dies, jigs, dan mould.
kehutanan, dan perikanan. mesin 3. Industri makanan dan
minuman
Mesin ringan yang dapat dipindah-pindahkan seperti, huller, pemecah kulit, penyosoh, pengering, pallet, dan sejenisnya
4. Perhubungan pergudangan dan komunikasi
Mobil taksi, bus dan truk yang digunakan sebagai angkutan umum. 5. Industri semi konduktor Falsh memory tester, writer machine,
biporar test system, elimination (PE8-1), pose checker.
Jenis-Jenis Harta Berwujud Yang Termasuk Dalam Kelompok II
( Umur 4-8 Tahun )
Nomor Unit
Jenis usaha Jenis harta
1. Semua jenis usaha a.Mebel dan peralatan dari logam temasuk meja, bangku, kursi, almari dan sejenisnya yang bukan merupakan bagian dari bangunan. Alat pengatur udara seperti AC, kipas angin dan sejenisnya.
b.Mobil, bus, truk speed boat dan sejenisnya.
c.Container dan sejenisnya. 2. Pertanian, perkebunan,
kehutanan, perikanan
a.Mesin pertanian / perkebunan seperti traktor dan mesin bajak, penggaruk, penanaman, penebar benih dan sejenisnya.
b.Mesin yang mengolah atau menghasilkan atau memproduksi bahan atau barang pertanian, kehutanan, perkebunan, dan perikanan.
3. Industri makanan dan minuman
b.Mesin yang mengolah produk nabati, misalnya mesin minyak kelapa, magarine, penggilingan kopi, kembang gula, mesin pengolah biji-bijian seperti penggilingan beras, gandum, tapioka.
c.Mesin yang menghasilkan / memproduksi minuman dan bahan-bahan minuman segala jenis.
d.Mesin yang menghasilkan / memproduksi bahan-bahan makanan dan makanan segala jenis.
4. Industri mesin Mesin yang menghasilkan /
memproduksi mesin ringan (misalnya mesin jahit, pompa air).
5. Perkayuan Mesin dan peralatan penebangan
kayu.
6. Konstruksi Peralatan yang dipergunakan seperti truk berat, dump truck, crane buldozer dan sejenisnya.
7. Perhubungan, pergudangan dan komunikasi
a.Truck kerja untuk pengangkutan dan bongkar muat, truck peron, truck ngangkang, dan sejenisnya; b.Kapal penumpang, kapal barang,
biji tambang dan sebagainya) termasuk kapal pendingin, kapal tangki, kapal penangkap ikan dan sejenisnya, yang mempunyai berat sampai dengan 100 DWT;
c.Kapal yang dibuat khusus untuk menghela atau mendorong kapal-kapal suar, kapal pemadam kebakaran, kapal keruk, keran terapung dan sejenisnya yang mempunyai berat sampai dengan 100 DWT;
d.Perahu layar pakai atau tanpa motor yang mempunyai berat sampai dengan 250 DWT;
e.Kapal balon.
8. Telekomunikasi a.Perangkat pesawat telepon;
b.Pesawat telegraf termasuk pesawat pengiriman dan penerimaan radio telegraf dan radio telepon.
(PGE-01), full automatic handler, full automatic mark, hand maker, individual mark, inserter remover machine, laser marker (FUM A-01), logic test system, marker (mark), memory test system, molding, mounter, MPS automatic, MPS manual, O/S tester manual, pass oven, pose checker, re-form machine, SMD stocker, taping machine, tiebar cut press, trimming/forming machine, wire bonder, wire pull tester.
Jenis-Jenis Harta Berwujud Yang Termasuk Dalam Kelompok III
( Umur 8-16 Tahun )
Nomor Unit
Jenis usaha Jenis harta
1. Pertambangan selain minyak dan gas
Mesin-mesin yang dipakai dalam bidang pertambangan, termasuk mesin - mesin yang mengolah produk pelikan.
2. Permintalan, pertenunan dan pencelupan
a.Mesin yang mengolah / menghasilkan produk-produk tekstil (misalnya kain katun, sutra, serat-serat buatan, wol dan bulu hewan lainnya, lena rami, permadani, kain-kain bulu, tule). b.Mesin untuk yang preparation,
bleaching, dyeing, printing, finishing, texturing, packaging dan sejenisnya.
3. Perkayuan a.Mesin yang mengolah /
menghasilkan produk - produk kayu, barang-barang dari jerami, rumput dan bahan anyaman lainnya.
b.Mesin dan peralatan penggergajian kayu
menghasilkan produk industri kimia dan industri yang ada hubungannya dengan industri kimia (misalnya bahan kimia anorganis, persenyawaan organis dan anorganis dan logam mulia, elemen radio aktif, isotop, bahan kimia organis, produk farmasi, pupuk, obat celup, obat pewarna, cat, pernis, minyak eteris dan resinoida-resinonida wangi-wangian, obat kecantikan dan obat rias, sabun, detergent dan bahan organis pembersih lainnya, zat albumina, perekat, bahan peledak, produk pirotehnik, korek api, alloy piroforis, barang fotografi dan sinematografi.
b. Mesin yang mengolah / menghasilkan produk industri lainnya (misalnya damar tiruan, bahan plastik, ester dan eter dari selulosa, karet sintetis, karet tiruan, kulit samak, jangat dan kulit mentah).
5. Industri mesin Mesin yang
mobil, mesin kapal). 6. Perhubungan, dan
komunikasi
a. Kapal penumpang, kapal barang, kapal khusus dibuat untuk pengangkutan barang-barang tertentu (misalnya gandum, batu-batuan, biji tambang dan sejenisnya) termasuk kapal pendingin dan kapal tangki, kapal penangkapan ikan dan sejenisnya, yang mempunyai berat di atas 100 DWT sampai dengan 1.000 DWT. b. Kapal dibuat khusus untuk
mengela atau mendorong kapal, kapal suar, kapal pemadam kebakaran, kapal keruk, keran terapung dan sejenisnya, yang mempunyai berat di atas 100 DWT sampai dengan 1.000 DWT. c. Dok terapung.
d. Perahu layar pakai atau tanpa motor yang mempunyai berat di atas 250 DWT.
e. Pesawat terbang dan helikopter-helikopter segala jenis.
7. Telekomunikasi Perangkat radio navigasi, radar dan kendali jarak jauh.
Jenis-Jenis Harta Berwujud Yang Termasuk Dalam Kelompok IV ( Umur 16-20 Tahun )
Nomor Unit
Jenis usaha Jenis harta
1. Konstruksi Mesin berat untuk konstruksi 2. Perhubungan dan
komunikasi
a. Lokomotif uap dan tender atas rel b. Lokomotif uap atas rel,
dijalankan dengan baterai atau dengan tenaga listrik dari sumber luar
c. Lokomotif atas rel lainnya
d. Kereta, gerbong penumpang dan barang, termasuk kontainer khusus dibuat dan diperlengkapi untuk ditarik dengan satu alat atau beberapa alat pengangkutan. e. Kapal penumpang, kapal barang,
kapal khusus dibuat untuk pengangkutan barang-barang tertentu (misalnya gandum, batu-batuan, biji tambang dan sejenisnya) termasuk kapal pendingin dan kapal tangki, kapal penangkap ikan dan sejenisnya, yang mempunyai berat di atas 1.000 DWT.
menghela atau mendorong kapal, kapal suar, kapal pemadam kebakaran, kapal keruk, keran-keran terapung dan sebagainya, yang mempunyai berat di atas 1.000 DWT.