• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Laju Angkutan Sedimen pada Sungai Wampu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Kajian Laju Angkutan Sedimen pada Sungai Wampu"

Copied!
81
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel  Uraian
Gambar 2.1. Gaya yang bekerja pada butiran di dasar sungai
Gambar 2.2. Diagram Shields
Gambar 2.3. Sketsa pengendapan partikel sedimen layang
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dalam menghitung besarnya muatan sedimen yang terdapat di sungai krueng aceh digunakan beberapa metode yang berhubungan dengan laju angkutan sedimen.. Diantaranya adalah

Metode yang tepat dipakai untuk menghitung muatan sedimen yang terjadi di Muara Sungai Belawan adalah metode Shen and Hung karena setelah dianalisa hasilnya mendekati dengan

“Analisis Angkutan Sedimen Anak Sungai Bengawan Solo pada Sungai Dengkeng” guna memenuhi salah satu syarat memperoleh gelas Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Sipil Fakultas

Selanjutnya untuk perhitungan tebal endapan yang terjadi di Muara Batang Arau, hasil digunakan adalah angkutan sedimen dengan metode Engelund & Hansen. Hasil kajian

Dari banyak metode yang diujikan metode Meyer Peter Muller dapat digunakan untuk memperkirakan besarnya debit angkutan sedimen pada sungai Bengawan Solo tepatnya

Maka dapat disimpulkan bahwa angkutan sedimen yang masuk ke saluran irigasi Perkotaan adalah 4,054 % dari sedimentasi yang dihasilkan DAS Bah Bolon.. Metode

Selanjutnya untuk perhitungan angkutan sedimen sungai lainnya yaitu sungai Enim, sungai Lakitan dan sungai Batanghari Leko, dengan menggunakan metoda dan cara yang sama

HASIL DAN PEMBAHASAN Metode Yang’s Untuk mengetahui berapa besar angkutan sedimen yang terjadi pada sungai siak khususnya disekitar pilar jembatan siak I, maka dilakukan perhitungan