• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS USAHATANI KENTANG (Solanum tuberosum L.) (Di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS USAHATANI KENTANG (Solanum tuberosum L.) (Di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu)"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS USAHATANI KENTANG

(

Solanum tuberosum

L

.)

(Di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu)

Skripsi

Oleh:

Bagus Hendro Pramono (09720021)

JURUSAN AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)

HALAMAN PERSETUJUAN

Nama : Bagus Hendro Pramono NIM : 09720021

Jurusan : Agribisnis

Fakultas : Pertanian-Peternakan

Judul : Analisis Usahatani Kentang di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Strata satu (S1) Pada Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian-Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui:

Dekan Fakultas Pertanian-Peternakan Ketua Jurusan

(Dr. Ir. Damat, MP) (Ir. Dyah Erni Widyastuti, MM)

(3)

HALAMAN PENGESAHAN

Nama : Bagus Hendro Pramono NIM : 09720021

Jurusan : AGRIBISNIS

Fakultas : PERTANIAN-PETERNAKAN

Judul : Analisis Usahatani Kentang di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu

Skripsi ini telah diterima sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian Strata 1 (S1) pada Program Studi Agribisnis Fakultas

Pertanian-Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang

Mengesahkan,

Dekan, Ketua Jurusan,

(4)

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING

NAMA : Bagus Hendro Pramono NIM : 09720021

JURUSAN : AGRIBISNIS

FAKULTAS : PERTANIAN-PETERNAKAN

JUDUL : Analisis Usahatani Kentang di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian Strata Satu (S1) Pada Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian-Peternakan

Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui:

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

(5)

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI

NAMA : Bagus Hendro Pramono NIM : 09720021

JURUSAN : AGRIBISNIS

FAKULTAS : PERTANIAN-PETERNAKAN

JUDUL : Analisis Usahatani Kentang di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu

Telah Dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal 7 November 2014

Dewan Penguji :

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

(Prof. Dr. Ir. Jabal Tarik I. M,Si) (Ir. Harpowo, MP)

Penguji Utama Penguji Pendamping

(6)

PERNYATAAN ORISINALITAS Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Bagus Hendro Pramono Tempat, tanggal lahir : Kediri, 18 November 1990

NIM : 09720021

Jurusan : Agribisnis Fakultas : Pertanian

Menyatakan bahwa karya ilmiah (skripsi) dengan judul :

ANALISIS USAHATANI KENTANG (Solanum tuberosum L.) DI DESA SUMBER BRANTAS KECAMATAN BUMIAJI KOTA BATU

Adalah bukan karya tulis ilmiah (skripsi) orang lain, baik sebagian ataupun seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya dengan benar.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi sesuai denagn ketentuan yanb berlaku.

Malang, 7 November 2014 Yang menyatakan,

(7)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahhirobbilalamin, segala puji bagi Tuhan semesta alam karena berkat rahmat dan karunia kesehatan, kecerdasan dan kesempatan yang diberikan menjalani kehidupan ini saya dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul ANALISIS USAHATANI KENTANG. Salawat dan salam tak lupa kami sampaikan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW yang telah membawa dan membimbing kita dari masa kegelapan menuju zaman yang terang benderang.

Penulisan skripsi ini tidak akan berjalan lancar jika tidak ada dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada: 1. Tuhan YME yang telah memberikan banyak kemudahan dalam penyusunan

skripsi ini

2. Kedua orang tua saya yang telah bekerja keras untuk menjadikan anaknya sebagai manusia yang berilmu.

3. Prof. Dr. Ir. Jabal Tarik Ibrahim, MSi dan Ir. Harpowo, MP selaku Dosen Pembimbing atas ketulusan dan kesabarannya dalam membimbing, mendukung dan mengarahkan penulis.

4. Seluruh dosen pengajar dan staf dari Jurusan Agribisnis dan Fakultas Pertanian Peternakan yang telah banyak membantu selama perkuliahan. 5. Seluruh teman – teman Agribisnis angkatan 2009 terima kasih atas bantuan

dan kerjasamanya.

6. Teman – teman dari Malang yang telah banyak memberi motivasi kepada saya dalam menyelesaikan skripsi ini.

(8)

Dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat diharapkan untuk penelitian lanjutan di masa mendatang. Akhir kata, semoga skripsi ini bisa memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Malang, November 2014

(9)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iii

HALAMAN PENGESAHAN DEWAN PENGUJI ... iv

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING ... v

LEMBAR PERNYATAAN ... vi

ABSTRACT ... vii

ABSTRAKSI ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Kegunaan Penelitian... 3

1.5 Batasan Istilah dan Pengukuran Variabel ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu ... 6

2.2 Tinjauan Pustaka ... 7

2.2.1 Kajian Tentang Tanaman Kentang... 7

2.2.2 Sejarah Tanaman Kentang di Indonesia ... 7

2.2.3 Karakteristik Tanaman Kentang ... 8

2.2.4 Manfaat Tanaman Kentang ... 9

2.2.5 Teknik Budidaya Kentang ... 10

2.2.6 Varietas Tanaman Kentang ... 13

2.2.7 Usahatani Kentang ... 17

2.3Analisa Usahatani... 17

2.3.1 Produksi Usahatani ... 17

2.3.2 Pendapatan Usahatani ... 18

2.3.3 Titik Impas ... 18

(10)

3.2 Sumber Data ... 20

3.3 Metode Pengambilan Sampel ... 21

3.4 Metode Pengambilan Data ... 22

3.4.1 Observasi ... 22

3.4.2 Wawancara ... 23

3.4.3 Dokumentasi ... 24

3.5 Metode Analisis Data ... 24

3.5.1 Analisis Pendapatan dan Penerimaan Usahatani... 24

BAB IV KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN 4.1 Sejarah Pemerintahan Desa ... 26

4.2 Letak Geografis ... 27

4.3 Luas Wilayah Desa Sumber Brantas ... 29

4.4 Bidang Pembangunan... 29

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden ... 31

5.1.1 Distribusi Koresponden Berdasarkan Umur ... 31

5.1.2 Karakter Responden Menurut Tingkat Pendidikan ... 32

5.1.3 Karakter Responden Menurut Luas Lahan ... 33

5.2 Analisa Usaha Tani ... 34

5.2.1 Jumlah Produksi Kentang ... 34

5.2.2 Biaya Budidaya Kentang... 35

5.2.3 Analisis Penerimaan dan Pendapatan Usahatani... 37

BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan ... 38

6.2 Saran ... 38

DAFTAR PUSTAKA ... 40

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian ... 28 Tabel 4.2 Hasil Pertanian Desa Sumber Brantas ... 30 Tabel 5.1 Distribusi Petani Kentang Berdasarkan Umur ... 31 Tabel 5.2 Tingkat Pendidikan Responden Petani Kentang di desa Sumber

Brantas ... 32 Tabel 5.3 Tingkat Pendidikan Responden Petani Kentang Desa Sumber

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

I Data Real ... 42

II Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Pengolahan Tanah... 43

III Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Penanaman ... 44

IV Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Pemupukan ... 45

V Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Penyemprotan Pestisida ... 46

VI Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Penyiangan... 47

VII Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Panen ... 48

VIII Biaya Benih Budidaya Kentang ... 49

IX Biaya Pupuk Organik dan ZA Budidaya Kentang ... 50

X Biaya Pupuk TSP dan Phonska Budidaya Kentang ... 51

XI Biaya Pestisida Desis dan Victory Budidaya Kentang ... 52

XII Biaya Tetap (FC) Budidaya Kentang ... 53

XIII Biaya Total Budidaya Tani ... 54

XIV Total Penerimaan Petani Kentang ... 55

XV Pendapatan Pentani Kentang ... 56

XVI Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Pengolahan Tanah... 57

XVII Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Penanaman ... 58

XVIII Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Pemupukan Per Hektar ... 59

XIX Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Penyemprotan Pestisida ... 60

XX Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Penyiangan... 61

XXI Biaya Variabel (Tenaga Kerja) Panen ... 62

XXII Biaya Benih Budidaya Kentang Per Hektar ... 63

XXIII Biaya Pupuk Organik dan ZA Budidaya Kentang Per Hektar ... 64

XXIV Biaya Pupuk TSP dan Phonska Budidaya Kentang Per Hektar ... 65

XXV Biaya Pestisida Desis dan Victory Budidaya Kentang Per Hektar ... 66

XXVI Biaya Tetap (FC) Budidaya Kentang Per Hektar ... 67

XXVII Biaya Total Budidaya Tani Per Hektar ... 68

(13)
(14)

DAFTAR PUSTAKA

Alexa, 2010. Hama dan Penyakit pada Tanaman Kentang.

http://anadoang.blogspot.com. Diakses pada 12 Juni 2014.

Andreas. 2013. Cara Menanam Kentang. http://distributorsupernasa.blogspot. diakses pada 25 Mei 2014.

Anonim, 2011. Kentang. http://id.wikipedia.org/wiki/Kentang. Diakses 12 Juni 2014 Anonim. 2011. Cara Budidaya Kentang dan Lahan yang Cocok untuk Tanaman

Kentang. http://newsesi9.blogspot. Diakses pada 28 Mei 2014. Daniel. (2001). Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta: BumiAksara.

Dillon, J, L. (1986). Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Pengembangan Petani Kecil. Jakarta: Universitas Indonesia-Press.

Downey, W, D & Steven P. E. (1992).Manajemen Agribisnis. Jakarta: Erlangga Gunadi, N. 2000. Biji Botani Kentang (True Potato Seed = TPS) : Bahan

Tanaman Alternatif dalam Penanaman Kentang. Balai Penelitian Tanaman Sayuran, Lembang

Hartus, T.,2002. Berkebun Hidroponik Secara Murah. Penebar Swadaya. Jakarta Hawkes, J.G. 1992. History of the potato. p.1-12. In: P.M Harris (ed.). The potato

crop. The scientific basis for improvement. Chapman and Hall, London.

J. Setiadi, Nugroho, SE., MM., 2009, ”Perilaku Konsumen Konsep dan Implikasi untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran”. Jakarta: Kencana

Kasmawati, M., dkk.(2011). Analisis Produksi dan Pendapatan Usahatani Kentang di Kecamatan Uluere Kabupaten Bantaeng.

Khairiyah, U., 2008. Daya Parasitasi Lalat (Sturmiopsis inferens Town) (Diptera: Tachinidae) Turunan Dari Beberapa Hasil Perkawinan Pada (Lepidoptera: Cossidae) di Laboratorium. USU Repository, Medan

Makeham, J, P. (1991). Manajemen Usahatani Daerah Tropis. Jakarta: LP3ES. Permadi, AH ; A. Wasito dan E. Sumiaty4 1989. Morfologi dan Pertumbuhan

(15)

Pertanian Balai Pertanian. Hortikultura Lembang. Jawa Barat. Hal : 9 -19.

Prawirokusumo, S. (1990).Pendidikan Penyuluhan. Yogyakarta: BPFE Rukmana, 2002. Bertanam Petsai dan Sawi. Kanisius, Yogyakarta. Samadi, B. (1997). Usaha Tani Kentang. Yogyakarta: Kanisius.

Sastrapradja, S., dkk, 1980. Jenis-Jenis Kayu Indonesia. Balai Pustaka, Jakarta

(16)

1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan sektor pertanian sebagai sumber mata pencaharian dari mayoritas penduduknya. Artinya sebagian besar penduduknya menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Dimana penggunaan lahan di wilayah Indonesia sebagian besar diperuntukkan sebagai lahan pertanian.

Pertanian mempunyai kontribusi yang besar dalam pembangunan ekonomi. Kontribusi pertanian terhadap pembangunan ekonomi negara, yaitu konstribusi produksi, kontribusi pasar, konstribusi faktor produksi dan kontribusi devisa.

Secara umum pertanian terdiri dari tanaman pangan, tanaman perkebunan dan tanaman hortikultura. Hortikultura terdiri atas buah-buahan, sayur-sayuran, tanaman hias serta obat-obatan. Pemilihan komoditi sayuran dan buah-buahan untuk diusahakan merupakan salah satu upaya untuk mempercepat pengembangan perekonomian pedesaan pada khususnya dan negara pada umumnya (Khairiyah I, 2008).

Kentang adalah salah satu produk hortikultura yang digolongkan ke dalam jenis sayur-sayuran. Sayuran dibutuhkan oleh tubuh manusia sebagai sumber energi pertumbuhan dan kesehatan. Jika kebutuhan akan sayuran dapat dipenuhi dalam jumlah yang tepat, maka akan dapat meningkatkan daya tahan tubuh

(17)

2

terhadap berbagai macam penyakit. Selain itu juga dapat meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja, sehingga kualitas hidup akan meningkat (Samadi, 1997).

Di Indonesia, kebutuhan konsumsi kentang diperkirakan dua kali lipat pada 5 – 10 tahun mendatang. Meningkatnya permintaan kentang disebabkan antara lain, oleh makin luasnya pendayagunaan produksi kentang untuk berbagai bahan makanan, baik sebagai bahan sayuran maupun makanan ringan. Disamping itu, kentang merupakan komoditas eksport dan import antar Negara di dunia. Arti penting komoditas kentang sangat dirasakan oleh berbagai Negara di dunia. Di kawasan Asia dibentuk organisasi International South Asian Potato Program For Research and Development (SAPPRAD), dengan program utama mendayagunakan kentang sebagai sumber pangan (Rukmana, 2002).

(18)

3

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana potensi produksi dan produktivitas usahatani kentang yang dikembangkan di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu? 2. Bagaimana tingkat pendapatan usahatani kentang di Desa Sumber Brantas

Kecamatan Bumiaji Kota Batu?

1.3 Tujuan Peneliti

1. Menganalisis produksi usahatani kentang yang dikembangkan di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu?

2. menganilisis tingkat pendapatan usahatani kentang di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu?

1.4 Kegunaan Penelitian

Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu:

1. Sebagai bahan informasi bagi pengambil kebijakan dalam rangka penyusunan perencanaan pembangunan pertanian, khususnya perencanaan yang berkaitan dengan pengembangan usahatani kentang di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu.

(19)

4

1.5 Batasan Istilah Dan Pengukuran Variabel

Batasan istilah ini dibuat dengan tujuan agar masalah yang diteliti tidak semakin melebar dari yang sudah ditentukan dan dapat memberikan langkah yang tepat bagi pemecahan masalah. Oleh karena itu peneliti lebih menfokuskan pada:

1. Nilai produksi adalah hasil perkalian antara jumlah produksi dengan harga pasar pada tingkat petani, yang dihitung dalam satuan rupiah per musim tanam.

2. Pendapatan bersih usahatani kentang adalah jumlah yang diterima petani responden dari hasil usahatani kentang dan merupakan selisih antara nilai produksi dengan total biaya produksi, yang dihitung dalam satuan rupiah per musim tanam.

3. Biaya produksi adalah semua biaya yang dikeluarkan oleh responden untuk mengelolah usahatani kentang, yang dihitung dalam satuan rupiah per musim tanam.

4. Biaya variabel adalah semua biaya yang dikeluarkan oleh petani responden untuk pembelian benih, pupuk dan pestisida. Sedangkan biaya tetap adalah biaya yang dikeluarkan oleh petani responden untuk biaya tenaga kerja, pembayaran pajak, pembelian peralatan.

(20)

5

6. Produksi adalah jumlah umbi kentang sebagai akibat bekerjanya beberapa faktor produksi pada usahatani yang diukur dalam satuan kilogram per musim tanam.

Referensi

Dokumen terkait

Nilai efisiensi (R/C Ratio) dari usahatani pepino yang dilakukan dengan sistem monokultur sebesar 1,61 dan sistem usahatani tumpangsari R/C ratio sebesar 1,30. Hal ini menunjukkan

Rata-rata penerimaan usahatani kentang per hektar pada satu musim tanam yang diterima oleh petani mitra dihitung berdasarkan perkalian antara rata-rata produksi

Pendapatan Bersih petani padi adalah jumlah yang diterima petani responden dari hasil pertanian padi dan merupakan selisih antara nilai produksi dengan total biaya produksi

Dalam produksi kentang untuk ukuran benih, dilakukan penanaman secara rapat atau yang akan menghasilkan jumlah batang tinggi per satuan luas, agar didapatkan umbi berukuran

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji besar biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani kentang varietas Atlantik di Gapoktan Barisan Sari Kecamatan Getasan

Oleh karena itu salah satu tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis efisiensi alokatif penggunaan faktor- faktor produksi usahatani wortel Di Kecamatan Bumiaji

Pendapatan usahatani merupakan hasil pengurangan nilai produksi terhadap biaya produksi yang telah dikeluarkan, atau dapat pula dinyatakan dengan penerimaan yang

Pendapatan ini merupakan pendapatan bersih yang diterima oleh petani setelah dikurangi dengan seluruh biaya produksi yang dikeluarkan selama berlangsung proses produksi usahatani ubi