HUBUNGAN ANTARA
LOCUS OF CONTROL
INTERNAL
DENGAN KOMITMEN ORGANISASI
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana (S-1) Psikologi
Diajukan Oleh:
PUTRI GEMA INSANI F100110018
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
ii
HUBUNGAN ANTARA
LOCUS OF CONTROL
INTERNAL
DENGAN KOMITMEN ORGANISASI
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana (S-1) Psikologi
Diajukan Oleh:
PUTRI GEMA INSANI F100110018
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
vi
VISI, MISI DAN TUJUAN
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
VISI:
Menjadi Pusat Pendidikan Psikologi Yang Mengedepankan Risalah Islam dan Budaya Indonesia
MISI:
Mengembangkan Pendidikan Psikologi di Tingkat Sarjana dan Magister Psikologi Profesi
TUJUAN:
Menjadi Fakultas Psikologi Yang Terkemuka di Indonesia Meningkatkan Peran Psikologi Dalam Upaya Membangun Kualitas Kesehatan Mental
vii MOTTO
“Maka sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah
selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”
(QS. Al-Insyiraah : 6-8)
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu dan
jika kamu mengingkari akan (nikmatKu) maka sesungguhnya azab-ku sangat pedih”
(QS.Ibrahim : 7)
“Life is better when you’re happy”
viii
PERSEMBAHAN
Bismillahirrohmanirrohim Persembahan ini untuk;
1. Kedua Orangtua Tercinta, Ayah dan
Ibu
2. Adik tersayang
3. Teman-teman seperjuangan penulis
4. Almamater Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah
ix
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdulillahirrobbil’alamiin segala puji bagi Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, hidayah, kekuatan, kesabaran, dan kelancaran sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
Penulis menyadari dalam menyelesaikan skripsi ini telah mendapat
bantuan, bimbingan, dan pengarahan dari berbagai pihak. Maka dengan segala
kerendahan hati dan penghargaan yang tulus, penulis mengucapkan terimakasih
kepada:
1. Bapak Taufik Kasturi, S.psi, M.Si., Ph.D, selaku Dekan Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Dr. Yudhi Satria Restu S.E, S.Psi, M.Si selaku pembimbing akademik
atas bantuan dan bimbingan selama penulis menjalani studi.
3. Bapak Achmad Dwityanto O, S.Psi, M.si selaku dosen pembimbing yang telah
berkenan meluangkan waktu, memberikan petunjuk dan pengarahan dalam
menyusun skripsi ini.
4. Bapak-bapak dan Ibu-ibu Dosen Fakultas Psikologi Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan bekal ilmu, serta staf Tata
Usaha yang membantu kelancaran skripsi penulis ini.
5. Bapak dan Ibu, terimakasih atas doa, semangat, motivasi yang tak
henti-hentinya diberikan sehingga saya dapat menyelesaikan tanggungjawab yang
x
6. Adik penulis, Halim Gema Caraka yang sudah memberikan doa dan semangat
sehingga peulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
7. Sahabat-sahabat penulis Dindha Maharani, Atika Indah, Intan Novia, Iindra
Yustia, Satejo Aryo, Cahyadi Winanda, Irvan Dicky, Fatimah Azzaroh, Intan
Aulia, Garit Arum, Arie Erlangga, Yoga, Deni Prasetyo, Rival, Yoza, Bintang
Yogha, Anjar Mimatika, Bella Ariesta, yang selalu mendukung serta berbagi
kisah-kasih selama ini.
8. Teman-teman Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta,
Imam, Ginanjar, Ade Fachrozi, Ganjar Arashi, Riska Timur, serta
teman-teman satu angkatan yang tidak dapat penulis sebut satu persatu.
9. Semua pihak yang telah membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan
satu-persatu, terimakasih atas bantuan dan dukungannya yang telah diberikan
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Semoga bantuan yang
diberikan menjadi amalan kebaikan di sisi Allah SWT.
Hanya ucapan terima kasih yang penulis haturkan, semoga amal kebaikan
yang telah diberikan mendapat balasan yang melimpah dari Allah SWT dan
harapan penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semuanya. Aamiin.
Wassallamuallaikum Wa rrohmatullohiwabarokatuh
Surakarta, 24 Oktober 2016
xii
1. Pengertian komitmen organisasi ... 8
2. Tipologi komponen komitmen organisasi ... 11
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi komitmen organisasi ... 13
A. Identifikasi Variabel Penelitian ... 22
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 22
C. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling ... 24
xiii
F. Metode Analisis Data ... 30
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 32
A. Orientasi Kancah Penelitian ... 32
1. Tempat penelitian ... 32
2. Persiapan Alat Pengumpulan Data ... 33
B. Pelaksanaan Penelitian ... 37
1. Penentuaan subjek penelitian ... 37
2. Pelaksanaan penelitian ... 38
3. Pelaksanaan skoring ... 38
C. Analisis Data ... 39
1. Uji asumsi ... 39
2. Uji hipotesis ... 41
3. Kategorisasi ... 41
4. Sumbangan efektif ... 42
D. Pembahasan ... 43
E. Kelemahan Penelitian ... 45
BAB V PENUTUP ... 46
A. Kesimpulan ... 46
B. Saran ... 46
DAFTAR PUSTAKA ... 48
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Blue Print Skala Locus Of Control internal ... 27
Tabel 2 Blue Print Skala Komitmen Organisasi ... 28
Tabel 3 Skala Locus Of Controlinternal Sesudah Perhitungan Aiken’s ... 36
Tabel 4 Skala Komitmen Organisasi Sesudah Perhitungan Aiken’s ... 37
Tabel 5 Uji Normalitas ... 40
Tabel 6 Uji Linearitas ... 40
Tabel 7 Uji Hipotesis ... 41
Tabel 8 Norma Skala Locus Of Control internal ... 42
xv
DAFTAR GAMBAR
Bagan 1 Dinamika Psikologis Hubungan Antara Locus Of Control
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Expert Judgement ... 51
Lampiran 2 Reliabilitas dan Validitas ... 56
Lampiran 3 Linearitas ... 75
Lampiran 4 Normalitas ... 77
Lampiran 5 Korelasi Product Moment ... 85
Lampiran 6 Norma Kategorisasi ... 89
Lampiran 7 Skala Penelitian ... 94
Lampiran 8 Surat Ijin dan Surat Keterangan Penelitian ... 101
xvii
HUBUNGAN ANTARA LOCUS OF CONTROL INTERNAL DENGAN KOMITMEN ORGANISASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Abstrak
Komitmen organisasi sangat penting bagi sebuah organisasi karena akan membuat seseorang mau mengeluarkan usaha yang keras demi tercapainya tujuan organisasi. Seorang pegawai yang mempunyai locus of control internal kemungkinan akan mempunyai komitmen yang tinggi terhadap organisasinya, mereka yang memiliki sikap cenderung positif dan motivasi yang tinggi untuk tetap komit pada organisasinya. Namun, apabila mereka yang memiliki sikap cenderung negatif dan motivasi yang rendah untuk tetap komit pada organisasinya.
Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui hubungan antara locus of control internal dengan komitmen organisasi, sehingga penulis mengajukan
hipotesis “Ada hubungan positif antara locus of control internal dengan komitmen
organisasi”. Subjek dalam penelitian ini adalah Guru SD Pegawai Negeri Sipil
(PNS), yang berjumlah 80 subjek. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu dengan teknik non random, yaitu semua individu dalam populasi tidak diberi peluang yang sama untuk dijadikan sampel. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini digunakan teknik sampling yaitu purposive non random sampling, yaitu subjek yang dijadikan sampel penelitian didasarkan ciri tertentu. Alat ukur yang digunakan untuk mengungkap variabel-variabel penelitian ada 2 macam alat ukur, yaitu: (1) skala locus of control internal, dan (2) skala komitmen organisasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis maka diperoleh korelasi antara locus of control internal dengan komitmen organisasi (r) sebesar 0,840 dengan p=0,000 dimana p < 0,01, hal ini berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara locus of control internal dengan komitmen organisasi. Artinya, semakin tinggi locus of control internal maka semakin tinggi komitmen organisasi, dan sebaliknya semakin rendah locus of control internal maka semakin rendah komitmen organisasi.
Rerata empirik variabel locus of control internal sebesar 94,48 dengan rerata hipotetik 75. Jadi rerata empirik > rerata hipotetik yang menggambarkan bahwa pada umumnya guru pegawai negeri sipil mempunyai locus of control internal tinggi. Selanjutnya rerata empirik variabel komitmen organisasi sebesar 123,18 dengan rerata hipotetik sebesar 97,5. Jadi rerata empirik > rerata hipotetik yang berarti pada umumnya guru pegawai negeri sipil mempunyai komitmen organisasi yang juga tinggi. Peranan locus of control internal terhadap komitmen organisasi sebesar 70,5% yang artinya masih terdapat 29,5% yang mempengaruhi komitmen organisasi. Misalnya antara lain: faktor lingkungan, locus of control eksternal.
xviii
RELATIONSHIP BETWEEN INTERNAL LOCUS OF CONTROL WITH COMMITMEN ORGANIZATION
MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA
Abstrak
The organization is important for an organization because they can make someone might have spent work hard to achieve organizational goals. An employee locus of control internal is likely to have commitments high evaluation organization, they have tended to be positive attitude and motivation high for commit to keep his organization. But , if they have a negative trend low and motivation to keep commit on his organization.
The aim of this research is to know the relationship between internal locus of control with commitment organization, so the authors propose the hypothesis
“there is a positive relationship between internal locus of control with
commitment organization”. Subjects in this study Primary school teachers civil
servants ( civil servants ), which totaling 80 subjects. The sampling technique is a non random, all individuals in the population will not be an equal chance of are only sampled. Based on the discussion has concluded that in this research technique is used purposive non random sampling, a subject as sample research based certain features. The measure instrument which used to reveal research variables there are 2 kinds of measure instrument, namely: (1) the scale of internal locus of control, and (2) commitment organization. Data analysis in this study is uses of product-moment correlation. Based on the anlysis results, so that obtained correlation between internal locus of control with commitment organization of (r) amount of 0,840 with p=0,000 where p < 0,01, this means there is a very significant positive relationship between internal locus of control with commitment organization. That is, the higher the internal locus of control then the higher commitment organization, and reverse the lower internal locus of control then also the lower commitment organization.
The empirical mean of internal locus of control variable is amount of 94,48 and hypothetic mean is amount of 75. It shows that empirical mean > hypothetic mean that illustrates that teachers civil servants has a high internal locus of control. Further the empirical mean of commitment organization variables is amount of 123,18 and hypothetic mean is amount of 97,5. It shows that empirical mean > hypothetic mean that illustrates that teachers civil servants has a high commitment organization. The role of the internal locus of control toward commitment organization is amount of 70,5% that means there is still 29,5% that affect commitment organization, for example: environmental factors, eksternal locus of control.