Analisis Strategi Kebijakan Bisnis Tuna Beku Loin Pada PT. Tridaya Eramina Bahari, Jakarta Utara
Teks penuh
Dokumen terkait
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, penulis melakukan penelitian yang berjudul ” Evaluasi Risiko Kadar Histamin
Adapun langkah ketiga yaitu analisis dan desain sistem informasi traceability perusahaan (PT X) yang meliputi identifikasi kebutuhan sistem, pengembangan model
Dalam penggunaannya es harus ditangani dan disimpan dengan baik agar terhindar dari penularan dan kontaminasi.Pencucian dapat pula dilakukan dengan air laut bersih
Hasil penelitian dapat disimpulkan : 1) Nilai tambah pada rantai pasok produk tuna beku di PT. Sari Tuna Makmur Kota Bitung, berupa nilai tambah pada jumlah tenaga kerja
Adapun langkah ketiga yaitu analisis dan desain sistem informasi traceability perusahaan (PT X) yang meliputi identifikasi kebutuhan sistem, pengembangan model
Berdasarkan hasil uji CCP pada tahap penerimaan bahan baku dapat diambil kesimpulan bahwa setiap ikan tuna yang diterima memiliki suhu pusat, kadar histamin,
Hasil penelitian menunjukan bahwa aspek sanitasi dan hygiene yang diamati antara lain: personal hygiene pekerja, sanitasi dan hygiene bahan baku, sanitasi dan hygiene air dan es,
Pengukuran suhu menggunakan thermometer dan dilakukan 6 kali pengamatan, pada setiap tahapan mulai dari penerimaan bahan baku sampai penyimpanan beku, pada suhu pusat ikan, ruangan, dan