Analisis perkembangan jumlah tabungan deposito berjangka dan faktor faktor yang mempengaruhi di BRI unit Sempusari, Jember tahun 1995-1999

(1)

Digital Repository Universitas Jember

(2)

Digital Repository Universitas Jember

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

Digital Repository Universitas Jember

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

ABSTRAK

Peningkatan jumlah tabungan dcposito berjangka di BRl di pcngaruhi oleh beberapa faktor-faktor. Penelitian ini bertujuan w1tuk mengetahui perkembangan jumlah tabungan deposito dan faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah Ulbungan deposito berjangka di BRl Unit Sempusari Jembertahun 1995-1999. Penelitian ini dilakukan dari bulan Dcscmber 1999 sampai dengan bulan September 2000. Dalam mengumpulkan data dan informasi digunakan metode intcrviu dan metode do1rumentasi. Untuk menganal isis data digunakan analisis trend dcngan rumus Y=a+bX dan pcrsentase perkembangan . Peningkatan jumlah tabungan dcposito bt:rjangka pada tahWl 1995 ke tahun 1996 meningkat 51,38%, tahun 1996 ke tahun 1997 mc11i11gkat 11,39%. tahun 1997 ke tahun 1998 meningkat 169,03% dan tahun 1998 ke tahun 1999 mening'kat 28,23%. Peningkatan tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain: faktor utama meliputi tingkat suku bunga dcposito, situasi perkembangan ckonomi dan bisnis. repuiasi bisnis bank, pelayanan bank dan periklanan. Sedangkan faktor lokasi bank, fasilitas yang disediakan dan 'kelengkapan jasa bank yang ditawarkan merupakan faktor pendukung.

Kata kunci: Tabungan Deposito Berjangka, Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Tabungan Deposito l3erjangka.

xiv

Digital Repository Universitas Jember

(16)

L ｐｾｎｄａｕｕｌｕａｎ＠

1.1 Latar Belakang Permasalahan

Bank mcrupakan salah satu lcmbaga keuangan yang mernpunyai peranan

besar da\am pcmbangunan' ekonomi. Untuk itu pengerribangan sektor perbankan

diharapk11.11 mampu memberikan swnbanga.n yang berarti pada perekonornian

tcnnasuk di dalamnya ｫ｣ｭｾｪｵ｡ｮ＠ bidang _perdagangan, industri, keuangan dan

kesempatan kerja tcruta.ma bagi masyarakat setempat Bank harus mampu

berkompetisi dengan bank lainnya dengan menerapkan managemen bank yaitu

mengatur penggU11aan dananya. Hal ini karena dana yang ada di bank sebagian besar

milik orang lain, sehinga diperlukan kebijaksa.naan yang baik untuk mengaturnya.

Sebagai lembaga keuangan, bank akan menghad,api persoalan utama, yaitu

masalah dana. Tanpa dana, bank tidak dapat bcrbuat apa-apa dan tidak akan berfungsi

sama sekali. Sesuai fungsinya menghimpun dana masyarakat dalam bentuk sirnpanan,

maka simpanan tersebut akan menentukan pertumbuhan suatu bank. Dana yang

dihimpun akan disalurkan kembali kepada nasabah berupa pinjaman guna

membiayai keperluan bisnis a.tau tidak untuk tujuan konsumtif. Sebagai balas jasa,

kepada para deposan, bank akan memberikan bunga, sedangkan untuk pemberian

pinjaman kepada perusahaan atau perorangan bank akan menarik bunga. Selisih

antara bunga yang diberi kan kepada deposan denga.n bunga yang ditarik

dari

peminjarn merupakan salah satu swnbcr pendapatan bank.

Simpa.nan deposito bagi bank merupakan salah satu bentuk simpanan yang

ditawarkan oleh bank kepada masyarakat selain giro dan tabungan. Deposito •

berjangka bagi bank merupakan sumber dana yang paling besar. Untuk itu antara

bank yang satu dengan bank lainnya akan bersaing untuk menarik para deposan.

Dalam usahanya untuk menarik nasabah, bank terus menawarkan produk-produk

yang menar.ik seperti menawarkan program hadiah dan menawarkan tingkat suku

bunga yang ti_nggi dengan selalu membcrikan pelayanan yang baik.

1

l

'

Digital Repository Universitas Jember

(17)

2

Kcbijaksanaan pcmcrintah te.nanggal l Nopember 1997 untuk melikuidasi

bcbcrapa bank nasional yang dianggap kurang sehat telah membuat para dcposan

merasa ragu-ragu untuk mcnyimpan sebagian uangnya di bank. Hal tersehut

menyebabkan bcrkurangnya kepercayaan masyar.tkat terhadap kemampuan sebuah bank nasional, seperti adanya penarikan dana besar-besaran baik pada tabung.an

maupun deposito secara bersamaan oleh nasahah (rush) di heherapa hank seperti

RCA, Rank Danamon, 13ank Bali, dan lain-lain. Seperti pendapat Ryan (1998: 4)

bahwa dengan adanya berbagai kesuli1an yang menimpa pcrbankan kita, kepercayaan masyarakat terhadap bank-bank nasional sama sekali anjlok. Dengan adanya jaminan

pemcrinu1h kepada masyarakat kalau uang simpanannya akan aman di bank, minat

masyarakat untuk menabung kembali meningkat. Hasil wawancara dengan kepala

BR! Unit Sempusari Jember menunjukkan bahwa akhir-akhir ini usaha perbankan di

wilayah kmbi:r lllasih b.:lum na111pak peni11gkata11 jumlah tabu11g.ari dc1,osito yang

lllaksimal, lllCskipun pibak bank tdah mclakukan usaha untuk menarik minat dcposan

(Hasil survai, 25 M.:i 2000).

fkn itik tolak duri ixnriasalahan di atas sangat lllenarik untuk meneliti tentang

tin gknt j11mlnh tablm ga n dcposito di BRI de.ngan judul· "Analisis Perkembangiln

.lumlah Tabungan Deposito Serjaneka Dan Faktor-Fa\..1or Yang Mcmpcngamhinya

Di RR I Unit Scmru$Bri .lcmflcr Tahun l Ｙ＼ｬｾＭ l 9QQ"

1.2 Rumusan M.asalah

ｒｵｭｵｾｮ＠ masalah dalam penelitian ini ada!ah bagairnana perkembangan jumlah ｾｰｯｳｩｴｯ＠ｬ＾＼Ａｲｪ｡ｮｾ｡＠ dan faktor-fak1or apa saja yang rne.mpengaruhinya di BR!

Unit Sempusari Jemlxr tahun 1995- 1999 '>

1.3 Tujuan PtJltJitian

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

perkcmbangan jumlah tabungan deposito berjangka dan faktor-faktor yanl!,

mempengaruhi di BRI Unit Sempusari Jembertahun 1995-1999.

f

Digital Repository Universitas Jember

(18)

3

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaal yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

a). Bahan pertimbangan bagi BRJ Unit Sempusari Jember guna menentukan

kebijakan bersama dalam usaha untuk menarik minal masyarakat untuk

menyimpan uangnya melalui tabungan dcposito.

b ). Hasil pcnelitian ini dapat digunakan sebagai pcrtimbangan bagi BRI untuk

mcningkatkan jwnlah tabungan deposito yang akan datang misalnya

dcngan mcnaikan suku bunga, adanya promosi clan kelcngkapan scna

fasilitas yang baik.

Digital Repository Universitas Jember

(19)

(20)

(21)

(22)

(23)

(24)

(25)

(26)

(27)

Digital Repository Universitas Jember

(28)

(29)

(30)

(31)

(32)

(33)

(34)

(35)

(36)

Digital Repository Universitas Jember

(37)

(38)

(39)

(40)

(41)

(42)

(43)

(44)

(45)

Digital Repository Universitas Jember

(46)

(47)

(48)

(49)

(50)

(51)

(52)

(53)

(54)

Digital Repository Universitas Jember

(55)

(56)

(57)

(58)

(59)

(60)

(61)