• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN

PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP

INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA

PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG

TERDAFTAR DI BEI

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH :

NOVITA SARI GAJA NIM. 7111220003

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah Bapa karena atas Berkat dan Kasih Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Leverage Terhadap Integritas Laporan Keuangan (Pada Perusahaan Manufaktur

yang Terdaftar di BEI)”.

Penyusunan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi, Universitas Negeri Medan. Penyusunan skripsi ini, tentunya tidak terlepas dari bantuan dan dukungan yang sangat berharga dari banyak pihak. Teristimewa kepada orangtuaku, T. Gajah dan T. Purba , terima kasih atas segala kasih sayang, didikan, nasihat, materi dan motivasi serta doa yang tiada hentinya diberikan kepada penulis dalam mendukung penyelesaian skripsi ini. Terimakasih sudah jadi Ayah dan Ibu yang hebat buat kami. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan terimakasih kepada:

(6)

iv

5. Bapak Dr. Nasirwan, SE, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi Universitas Negeri Medan.

6. Ibu Yulita Triadiarti, SE, M.Si, Ak, selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak meluangkan waktu, dan memberikan bimbingan serta arahan mulai dari awal sampai selesainya skripsi ini.

7. Bapak Drs. Surbakti Karo-Karo, M.Si, Ak, CA selaku Dosen Penguji saya yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan skripsi ini. 8. Bapak Drs. La Ane, M.Si selaku Dosen Penguji saya yang telah

memberikan saran dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

9. Bapak Chandra Situmeang, SE, M.Sm, Ak, CA selaku Dosen Penguji saya yang telah memberikan saran dan masukan dalam penyusunan skripsi ini. 10. Bapak OK.Sofyan Hidayat, SE, M.Si, Ak selaku Dosen Pembimbing

Akademik saya yang telah memberikan motivasi dan saran selama berjalannya perkuliahan.

11. Seluruh Dosen Jurusan Akuntansi yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada penulis selama mengikuti perkuliahan, serta para Pegawai dan Staff Administrasi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan terkhusus buat bang Riky terimakasih atas seluruh bantuannya.

(7)

iii

13. Terimakasih juga buat keluarga kecil saya yang ada dikos, Ka Ani, Dek Tatia, Dek Agnes, Dek Bania, Dek Chintia, dan Dek Chayani, terimakasih buat dukungan dan juga semangatnya.Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun ke arah yang lebih baik lagi. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi para pembaca.

Medan, Juni 2015

Penulis,

Novita Sari Gaja

(8)

i ABSTRAK

Novita Sari Gaja, NIM. 7111220003. Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Leverage Terhadap Integritas Laporan Keuangan (Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI). Skripsi, Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2015

Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah apakah mekanisme corporate governance, ukuran perusahaan dan leverage berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan secara parsial maupun simultan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh antara variable independen yaitu, mekanisme corporate governance, ukuran perusahaan dan leverage terhadap variabel dependen yaitu integritas laporan keuangan.

Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode Desember 2013 sejumlah 126 perusahaan. Sumber data dalam penelitian adalah data sekunder yang diperoleh dari situs www.idx.co.id. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan bantuan SPSS 22.

Hasil penelitian ini menyatakan bahwa secara parsial hanya variabel ukuran perusahaan yang berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan yang diproksikan pada konservatisme. Sedangkan variabel mekanisme corporate governance yang diproksikan pada kepemilikan institusional dan leverage secara parsial tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. Pengujian hipotesis secara simultan atau ujiF dikatakan berpengaruh dengan nilai signifikan 5% dan nilai Fhitung>Ftabel, maka hipotesis Ha diterima.

Kesimpulan bahwa secara simultan terdapat pengaruh antara corporate governance, ukuran perusahaan dan leverage terhadap integritas laporan keuangan. Sedangkan secara parsial, hanya variabel ukuran perusahaan yang berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

(9)

ii

ABSTRACT

Novita Sari Gaja, NIM. 7111220003. The Effect of Corporate Governance, Company Size and Leverage to Integrity Financial Statements (Empirical Study at Manufacturing Companies Listed on the Stock Exchange). Thesis, of Accounting Studies, Faculty of Economics, University of Medan, 2015.

The problems discussed in this study is whether the corporate governance mechanism, the size of the company and the leverage effect on the integrity of financial statements partially or simultaneously. This study aims to examine whether there is influence between the independent variables, namely, the mechanism of corporate governance, company size and leverage of the dependent variable is the integrity of the financial statements.

The population in this study are all companies listed on the Indonesian Stock Exchange in the period from December 2013 some 126 companies. Sources of data in research is secondary data obtained from the site www.idx.co.id. Data analysis method used is multiple regression analysis with SPSS 22. Results of this study stated that only partially variable size companies that affect the integrity of the financial statements proxy on conservatism. While the mechanism of corporate governance variables that proxy in institutional ownership and leverage partially not affect the integrity of the financial statements. Hypothesis testing simultaneously or F test is said to affect with values significantly below the level of 5% and the value of F count > F table, then the hypothesis Ha accepted.It can be concluded that there is simultaneous influence of corporate governance,company size and leverage of the integrity of financial statements. While partially, only the variable size companies that affect the integrity of the financial statements.

(10)

viii

DAFTAR TABEL

Table 2.5 Ringkasan Penelitian Terdahulu ... 34

Tabel 4.1 Daftar Perusahaan Yang Menjadi Sampel Penelitian ... 53

Tabel 4.2 Statistik Deskriptif Variabel X1 ... 57

Tabel 4.3 Statistik Deskriptif Variabel X2 ... 58

Tabel 4.4 Statistik Deskriptif Variabel X3 ... 58

Tabel 4.5 Statistik Deskriptif Variabel Y ... 59

Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov Smirnov ... 60

Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov (Trimming) ... 61

Tabel 4.8 Uji Multikolonieritas ... 64

Tabel 4.9 Analisis Regresi ... 65

Tabel 4.10 Uji Parsial (Uji t) ... 66

Tabel 4.11 Uji Simultan (Uji F) ... 68

(11)

ix

DAFTAR GAMBAR

(12)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A

Lampiran 1. Nama-Nama Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian Lampiran 2. Hasil Tabulasi Setiap Variabel

Lampiran 3. Hasil Output SPSS

LAMPIRAN B

(13)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Informasi keuangan memuat data-data keuangan yang tersaji secara deskripsi tentang kondisi keuangan perusahaan yang terlihat pada laporan keuanganLaporan keuangan menunjukkan kinerja dari sebuah perusahaan, dimana kinerja perusahaan seharusnya disajikan secara wajar dan jujur. Dengan demikian, laporan keuangan harus disusun dengan menjujung tinggi prinsip integritas.Pelaporan keuangan bermanfaat bagi pengguna laporan untuk membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka. Laporan keuangan yang berkualitas harus mampu menyediakan informasi yang relevan dan berguna dalam pengambilan keputusan ekonomi maupun keputusan ekonomi maupun keputusan investasi bagi para penggunanya.

Setiap perusahaan akan menyajikan laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Tujuan dari laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan suatu posisi keuangan yang berada dalam perusahaan, agar bisa bermanfaat bagi para pemakainya dalam mengambil keputusan ekonomi (SAK, 2004).Menyadari pentingnya informasi dalam laporan keuangan menjadikan para manajer termotivasi unntuk meningkatkan kinerja perusahaan agar selalu terlihat baik oleh para pengguna laporan keuangan. Dengan kondisi seperti ini, terkadang menimbulkan terjadinya asimetri informasi atau ketidakseimbangan informasi dimana

(14)

dalam kondisi yang asimetri tersebut, agent dapat mempengaruhi angka-angka akuntansi yang disajikan dalam laporan keuangan dengan cara melakukan manipulasi laporan keuangan.

Statement of Financial Accounting Concept (SFAC) No.2 menjelaskan bahwa integritas

informasi laporan keuangan merupakan informasi yang terkandung dalam laporan keuangan yang disajikan secara wajar, tidak bias dan secara jujur menyajikan informasi. Integritas laporan keuangan dapat diproksikan pada konsep konservatisme yang merupakan konsep dimana dalam penggunaannya adalah untuk mengakui, mengukur dan melaporkan nilai aktiva dan pendapatan lebih rendah, dan nilai kewajiban dan beban lebih tinggi (Jama’an, 2008).Lafond dan Watts

(2007) menjelaskan bahwa laporan keuangan yang konservatif dapat mencegah adanya information asymmetry dengan cara membatasi manajemen dalam melakukan manipulasi

laporan keuangan.

Mayangsari (2003) mendefinisikan integritas laporan keuangan merupakan sejauhmana laporan keuangan yang disajikan menunjukkan informasi yang benar dan jujur. Dimana suatu institusi atau perusahaan bisa menampilkan informasi laporan keuangan secara jujur supaya laporan keuangan tersebut, mempunyai nilai integritas yang tinggi. Dalam penelitian ini integritas laporan keuangan diukur dengan Konservatisme yang bertujuan untuk mengakui, mengukur dan melaporkan nilai aktiva, kewajiban, biaya penelitian dan pengembangan beserta biaya deperesiasi (Jama’an, 2008). Mayangsari (2003) menyatakan bahwa secara intuitif

(15)

Susiana dan Herawaty (2007) menyatakan banyak perusahaan menyajikan informasi dalam laporan keuangan dengan tidak memikirkan faktor integritas, yang mana informasi yang disampaikan tidak benar dan tidak adil bagi beberapa pihak pengguna laporan keuangan. Seperti kasus manipulasi data akuntansi terjadi pada PT KAI tahun 2005. Diduga terjadi manipulasi data dalam laporan keuangan PT KAI tahun 2005, perusahaan BUMN itu dicatat meraih keutungan sebesar Rp, 6,9 Miliar. Padahal setelah diteliti dan dikaji lebih rinci,perusahaan menderita kerugian sebesar Rp. 63 Miliar.

(16)

Rp500 miliar diketahui saat dilakukan audit laporan keuangan menyeluruh seiring pergantian direksi pada 2008. Direksi merekayasa keuangan sejak tahun buku 2004-2008 dengan memasukkan proyeksi pendapatan proyek multi tahun ke depan sebagai pendapatan tahun tertentu (Kompas, 29 Agustus 2009 dalam Theodorus M. Tuanakotta : 304).Dalam kasus kecurangan tersebut, terbukti bahwa adanya keterlibatan pihak-pihak dalam yang berdampak menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja perusahaan ditandai dengan turunnya harga-harga saham perusahaan. Munculnya kasus-kasus kecurangan menimbulkan pertanyaan bagi berbagai pihak terhadap corporate governance yang mengakibatkan terungkapnya kenyataan bahwa good corporate governance belum diterapkan dengan baik. Fenomena skandal keuangan yang terjadi juga dapat menunjukkan suatu bentuk kegagalan integritas laporan keuangan dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna laporan keuangan yang berakhir pada penyajian laba dalam laporan keuangan yang tidak sesuai dengan kondisi perusahaan yang sebenarnya.

Penerapan corporate governance yang baik berdampak pada laporan keuangan yang dihasilkan sehingga perusahaan atau manajemen akan sulit untuk melakukan manipulasi akuntansi. Beberapa penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan corporate governance dan integritas laporan keuangan telah diteliti oleh Oktadella (2011) dan Hardiningsih (2010). Dalam penelitian Oktadella (2011), secara parsial diketahui bahwa ada pengaruh antara kepemilikan institusional terhadap integritas laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan dalam penelitian Hardiningsih (2010), diketahui bahwa kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

(17)

perusahaan juga memiliki peranan penting dalam pihak manajemen untuk memberikan informasi-informasi yang memberi dampak positif terhadap harga saham dan dapat mendorong perusahaan untuk cenderung melakukan manipulasi akuntansi dengan menyajikan informasi tertentu untuk menghindari terpuruknya harga saham (Astinia,2013).

Keberadaan hutang dalam menjalankan perusahaan diukur dengan rasio keuangan, yaitu leverage. Rasio leverage digunakan untuk mengukur seberapa besar aktiva yang dimiliki

perusahaan dan kewajibannya. Dan dalam penelitian ini rasio leverage yang dimaksud adalah perbandingan antara total hutang dengan modal sendiri. Rasio leverage diukur dengan total hutang dibagi total aktiva. Dalam hasil penelitian Widyaningrum ( 2008) mengenai pengaruh leverage terhadap integritas laporan keuangan, menunjukkan bahwa tingkat leverage yang tinggi, akan mendorong perusahaan untuk cenderung tidak menerapkan prinsip konservatisme.

(18)

Hasil penelitian yang tidak konsisten, mendorong peneliti untuk melakukan penelitian ulangtentang analisis corporate governance, ukuran perusahaan dan leverage yang akan dituangkan dalam penelitian yang berjudul, “Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Leverage Terhadap Integritas Laporan Keuangan (Pada Perusahaan

Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode2013)”.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, agar tidak terjadi kesalahpahaman pengertian mengenai masalah yang hendak diteliti, maka yang menjadi identifikasi masalah terkait dengan judul penelitian adalah :

1. Apakah mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan institusional dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan?

2. Apakah ukuran perusahaan dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan? 3. Apakah leverage dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan?

4. Apakah mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan institusional, ukuran perusahaan dan leverage dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan?

1.3Pembatasan Masalah

(19)

laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013.

1.4Rumusan Masalah

Permasalahan penelitian yang akan dibahas pada penelitian ini disajikan dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut:

1. Apakah mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan institusional dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan?

2. Apakah ukuran perusahaan dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan? 3. Apakah leverage dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan?

4. Apakah mekanisme corporate govrnance yang diproksikan dengan kepemilikan institusional, ukuran perusahaan dan leverage dapat mempengaruhi integritas laporan keuangan?

1.5Tujuan Penelitian

Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan kepemilikan institusional terhadap integritas laporan keuangan.

2. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap integritas laporan keuangan. 3. Untuk mengetahui pengaruh leverage terhadap integritas laporan keuangan.

(20)

1.6Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi : 1. Investor

Penelitian ini diharapkan mampu menjadi masukan dan pertimbangan bagi investor dan para pengguna laporan keuangan lainnya dalam melakukan penilaian terhadap suatu perusahaan terutama dalam hal pengambilan keputusan.

2. Bagi perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat mendorong perusahaan untuk menyajikan laporan keuangannya secara relevan dan tidak melakukan kecurangan karena kecurangan penyajian akan merugikan pihak pengguna laporan keuangan.

3. Bagi akademis

(21)

1 menunjukkan bahwa mekanisme corporate governance yang diproksikan pada kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

2. Dari hasil uji hipotesis yang dilakukan, diketahui bahwa nilai t-hitung sebesar 2,798> t-tabel 1,98 dengan tingkat signifikansi 0,006< 0,05. menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

3. Dari hasil uji hipotesis yang dilakukan, diketahui bahwa nilai t-hitung sebesar 0,487< t-tabel 1,98 dengan tingkat signifikansi 0,627> 0,05menunjukkan bahwa leverage tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

4. Dari hasil pengujian, diketahui bahwa secara simultan dapat disimpulkan bahwa mekanisme corporate governance yang dirpoksikan dengan kepemilikan institusional, variabel ukuran perusahaan dan variabel leverage berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.

Pengaruh tersebut dapat dilihat dari nilai F-hitung > F-tabel ( 2,777> 2, 45), sehingga hipotesis diterima. Besarnya pengaruh ini juga ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi Adjusted R Square yaitu 0,044 yang

(22)

2

artinya bahwa sebesar 4,4 % variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabel independen, sedangkan sisanya yaitu 95,6 % dipenagruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini. Sehingga, dari hal tersebut dapat disimpulkan variabel dependen sangat lemah mempengaruhi variabel independen.

5.2 Saran

Adapun yang menjadi saran dari penelitian ini adalah

1. Bagi peneliti yang tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai integritas laporan keuangan hendaknya menambah variabel-variabel lain yang mempengaruhi integritas laporan keuangan seperti rasio profitabilitas, kualitas audit dan variabel lainnya.

2. Peneliti selanjutnya disarankan untuk menambah tahun pengamatan dan meneliti perusahaan manufaktur yang memiliki data konservatif saja.

1.3Keterbatasan Penelitian

Gambar

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir .................................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Pengolahan data absensi anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang masih manual dengan mengisi form yang telah tersedia sehingga penyimpanan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sikap mahasiswa terhadap iklan dan sikap terhadap produk Hand &amp; Body Lotion Citra serta untuk mengetahui apakah ada

Fungsi otentikasi yang dibangun pada sistem yaitu sebagai sarana untuk membangun sebuah sistem database yang bersifat parallel (parallel DBMS) , dimana proses

secara tertulis maupun lisan tentang hasil dari suatu kegiatan atau intervensi yang telah. dilaksanakan.

Adapun karakteristik dari Blended Learning yaitu: 1) Pembelajaran yang menggabungkan berbagai cara penyampaian, model pendidikan, gaya pembelajaran, serta berbagai

Hari, Tanggal Registrasi Pengarahan Test SKD Ruang Unit Penempatan Jenis Formasi No... Hari, Tanggal Registrasi Pengarahan Test SKD Ruang Unit Penempatan Jenis

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas IV SD 4 Muryolobo dapat disimpulkan bahwa penggunaan model group investigation dapat meningkatkan hasil

Kemampuan komunikasi matematis untuk subjek dengan kemampuan komunikasi matematis tinggi memenuhi lima indikator kemampuan komunikasi matematis yaitu indikator ke-1