• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X DI MAS AL-WASHLIYAH 12 PERBAUNGAN TP 2016/2017.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS X DI MAS AL-WASHLIYAH 12 PERBAUNGAN TP 2016/2017."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

EKONOMI SISWA KELAS X DI MAS AL-WASHLIYAH 12 PERBAUNGAN TP 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

WIWIN FIRDANI NIM: 7121141059

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

iv ABSTRAK

Wiwin Firdani, 7121141059. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Di MAS AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan T.P 2016/2017. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2016.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah “rendahnya hasil belajar siswa

dalam mata pelajaran ekonomi”. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui1.perbedaan hasil belajar ekonomi yang diajar dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan metode konvensional, 2.perbedaan hasil belajar ekonomi siswa yang aktif dengan siswa yang tidak aktif, 3. terdapat interaksi antara model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar ekonomi

Penelitian ini dilakukan di MAS AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan, yang beralamat di Jl.Malinda 2 Komplek Sawit Indah, Perbaungan dengan populasi sebanyak 120 orang siswa dan sampel sebanyak 60 dengan menggunakan metode teknik random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, test dan dokumentasi. Uji hipotesis penelitian yang digunakan adalah ANAVA dua jalur dengan faktorial 2 x 2. Uji persyaratan analisis data yang digunakan adalah uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semua kelompok data berdistribusi normal dan homogen. Hasil pengujian menunjukkan bahwa 1. Hasil belajar ekonomi siswa yang diajar dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi dibandingkan yang diajar dengan metode konvensional (F = 33,916 dengan sig. = 0,000 atau p ≤ 0,05), 2. siswa yang aktif memperoleh hasil belajar ekonomi yang lebih tinggi daripada kelompok siswa yang tidak aktif (F = 20,610 dengan sig. = 0,000 atau p ≤ 0,05). 3. terdapat interaksi antara model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar ekonomi (F = 5,804 dengan sig. = 0,019atau p <0,05).

Berdasarkan hasil analisis data dan uji hipotesis serta pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa 1. Hasil belajar ekonomi siswa yang diajar dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi dibandingkan yang diajar dengan metode konvensional, 2. Siswa yang aktif memperoleh hasil belajar ekonomi yang lebih tinggi daripada kelompok siswa yang tidak aktif, 3. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan aktivitas belajar terhadap hasil belajar ekonomi

(6)

v ABSTRACT

Wiwin Firdani, 7121141059. The Influence of Teaching Model Kooperatif Tipe Jigsaw and Learning Activities Toward Learning Result of Economics Student Grade X MAS Al-Washliyah 12 Perbaungan Academic Year 2016/2017. Thesis. Department of Economics Education, Study Program of Economics Education, Faculty of Economic, State University of Medan, 2016.

The problem in this research was the low learning result student in economics. This research aimed to know 1. the differences of learning result of economics between teaching model Kooperatif Tipe Jigsaw and conventional method, 2. the differences of learning result of economics between learning activities and conventional method, 3. the interaction between teaching model Kooperatif Tipe Jigsaw and conventional method with learning activities toward learning result of economics.

This research had done in MAS Al-Washliyah 12 Perbaungan located in Jl. Malinda 2 Komplek Sawit Indah, Perbaungan with population as 120 students and sample as 60 student with random sampling method. Collecting data was used observation, test, questioner. Hypothesis test in this research was used ANAVA two paths with factorial 2x2. This requarement test in this data was used normality test and homogenity test. The result showed all data groups have distributed normaly and homogenly. The result also showed 1. learning result of economics which tought with teaching model Kooperatif Tipe Jigsaw is higher than tought with conventional method (F=33,916at sig. = 0,000 or p ≤ 0,05), 2. students actively get the study economics of higher than groups of student who are not active (F=20,610 at sig. = 0,000 or p ≤ 0,05), 3. there was an interaction between teaching model Kooperatif Tipe Jigsaw and conventional method with learning activities toward learning result of economics (F=5,804 at sig. = 0,019 or p ≤ 0,05).

Based on the results of data analysis and hypothesis and discussion it can be concluded that: 1. Learning results of economics which tought with teaching model Kooperatif Tipe Jigsaw is higher than thought with convensional method, 2. Student actively get the study economics of higher than groups of student who are not active, 3. There was an interaction between teaching model Kooperatif Tipe Jigsaw and convensional method with learning activities toward learning result og economics.

(7)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada ALLAH SWT Tuhan Yang Maha

Esa atas berkat dan hidayah-Nya yang selalu menyertai penulis sehingga dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun skripsi ini adalah berjudul

“Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Aktivitas

Belajar Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas Di Mas Al-Washliyah 12 Perbaungan TP. 2016/2017”.

Skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dari berbagai pihak, sehingga pada

kesempatan ini penulis dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat

mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Prof. Indra Maipita, M.Si., P.hD, selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan, sekaligus dosen penguji.

3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si selaku Wakil Dekan I Fakultas

Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Dr. Arwansyah, M,Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

Sekaligus Dosen Penguji.

5. Bapak Drs. Saut M. Silaban, M.Pd sebagai Dosen Pembimbing skripsi yang

telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi dan telah

(8)

ii

6. Ibu Drs. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik

yang telah membimbing dan memberikan pengarahan selama proses

perkuliahan.

7. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi

Sekaligus Dosen Penguji.

8. Seluruh Dosen dan Pegawai yang ada di Fakultas Ekonomi, khususnya Dosen

Program Studi Pendidikan Ekonomi atas segala ilmu dan bantuan yang telah

diberikan kepada penulis selama penulis menuntut ilmu di Universitas Negeri

Medan.

9. Bapak Drs.Jumain selaku Kepala Sekolah Mas Al-Washliyah 12, Perbaungan

yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan

penelitian di sekolah tersebut.

10.Kepada Ibu Rahmayani,S.Pd selaku guru ekonomi kelas X di Mas

Al-Washliyah 12 Perbaungan yang telah memberikan arahan selama penulis

melakukan penelitian.

11.Terkhusus dan teristimewa ucapan terimakasih yang tak terhingga, rasa

hormat, sayang dan cinta kasih setulus-tulusnya penulis ucapkan dan

hadiahkan kepada kedua orangtua tercinta Ayahanda Prayitno dan Ibunda

Asmarani yang telah memberikan kasih sayang dan cinta yang tulus dan tak

terhingga kepada penulis, terimakasih penulis ucapkan atas segala

pengorbanan, perjuangan, nasehat, semangat, materi dan doa yang tulus

(9)

iii

12.Terimakasih buat kakak penulis Vika Windari S.Pd dan kepada adik Chandra

Wijaya yang yang selalu mengisi setiap hari serta selalu menjadi motivasi dan

dorongan dalam hidup penulis.

13.Terimakasih penulis ucapkan kepada sahabat penulis Sahrina, Nurtika Sari,

dan Sri Ayuni atas kebersamaan dan persahabatan yang telah kita jalin dari

semester 1 sampai kita menjadi sarjana.

14.Kepada sahabat penulis Widya Simanjuntak, Sri Devi Rahayu, Suci Lestari

dan Agisti yang selalu memberikan semangat dan bantuan selama penulis

mengerjakan proposal, melakukan penelitian, serta melakukan pengolahan

data untuk itu penulis mengucapkan terimakasih banyak.

15.Kepada seluruh teman–teman PPLT tercinta di SMP Negeri 1 Air Putih

terkhusus kepada Juliani Batu Bara, Lyly Indriani Sihite, dan Lola Elsa terima

kasih untuk motivasi dan dukungan kalian semua, terimakasih juga untuk

kebersamaan dan kenangan kita selama PPLT di SMP Negeri 1 Air Putih.

16.Dan seluruh pihak yang telah membantu penyelesaian skripsi ini yang tidak

bisa saya sebutkan satu persatu saya ucapkan terimakasih.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini memberi manfaat untuk

semua pihak yang membacanya.

Medan, Agustus 2016

Penulis

Wiwin Firdani

(10)

vi DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 5

1.3 Pembatasan Masalah ... 6

1.4 Rumusan Masalah ... 6

1.5 Tujuan Penelitian ... 7

1.6 Manfaat Penelitan... 8

BAB II. KAJIAN PUSTAKA ... 9

2.1 Kerangka Teoritis ... 9

2.1.1 Model Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) ... 9

2.1.2 Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ... 10

2.1.2.1 Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ... 10

2.1.2.2 Langkah-Langkah Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw ... 11

(11)

vii

Kooperatif Tipe Jigsaw ... 13

2.1.3 Pembelajaran Konvensional ... 15

2.1.4 Aktivitas Belajar ... 19

2.1.5 Hasil Belajar Ekonomi ... 21

2.1.5.1 Pengertian Hasil Belajar ... 21

2.1.5.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 23

2.4 Penelitian Yang Relevan ... 25

2.5 Kerangka Berfikir... 27

2.6 Hipotesis penelitian ... 29

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ... 30

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 30

3.2 Popolasi dan Teknik Pengambilan Sampel ... 30

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 31

3.3.1 Defenisi Operasional ... 31

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 32

3.4.1 Observasi ... 32

3.4.2 Instrumen Tes ... 34

3.4.3 Dokumentasi ... 34

3.5. Rancangan Penelitian ... 35

3.6 Prosedur Penelitian... 36

3.7 Uji Instrumen Penelitian ... 38

3.7.1 Validitas Instrumen ... 38

(12)

viii

3.7.3 Tingkat Kesukaran Soal ... 39

3.7.4 Uji Daya Beda ... 40

3.8 Teknik Analisa Data ... 41

3.8.1 Uji Normalitas ... 41

3.8.2 Uji Homogenitas ... 42

3.8.3 Uji Hipotesis ... 43

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 46

4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 46

4.1.1 Uji Validitas dan Reliabilitas Test ... 47

4.1.2 Tingkat Kesukaran dan Daya Beda Soal Ekonomi ... 47

4.1.3 Data Test Belajar Ekonomi ... 48

4.1.4 Hasil Belajar Siswa yang Dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan Metode Konvensional ... 49

4.1.5 Hasil Belajar Siswa Aktif Dan Tidak Aktif Untuk Perlakuan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Metode Konvensional ... 50

4.2 Analisis Data ... 52

4.2.1 Uji Normalitas ... 52

4.2.2 Uji Homogenitas ... 53

4.2.3 Uji Hipotesis ... 55

4.5 Pembahasan ... 60

(13)

ix

5.1 Kesimpulan ... 64

5.2 Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA ... 66 DAFTAR RIWAYAT HIDUP

(14)

x DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Nilai Mata Pelajaran Ekonomi ... 3

Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 30

Tabel 3.2 Lembar Observasi Aktivitas Siswa ... 32

Tabel 3.3 Desain Faktorial 2x2 ... 35

Tabel 4.1 Uji Reabilitas Test Soal Ekonomi (X1) ... 47

Tabel 4.2 Nilai Pretest Dan Postest ... 48

Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Skor Ketuntasan Hasil Belajar Ekonomi Siswa Untuk Perlakuan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Metode Konvensional ... 49

Tabel 4.4 Frekuensi Skor Hasil Belajar Ekonomi Siswa Aktif Dan Tidak Aktif Untuk Perlakuan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Metode Konvensional ... 50

Tabel 4.5 Rangkuman Uji Normalitas Hasil Belajar Ekonomi Yang Dibelajarkan Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Metode Konvensional ... 52

Tabel 4.6 Rangkuman Uji Normalitas Hasil Belajar Ekonomi Siswa Aktif Dan Tidak Aktif yang Dibelajarkan Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan Metode Konvensional ... 53

Tabel 4.7 Rangkuman Hasil Pengujian Homogenitas Varians Antar Kelompok Pembelajaran Dengan Uji F ... 53

(15)

xi

(16)

xii DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Ilustrasi yang Menunjukkan Tim Jigsaw ... 11

Gambar 2.2 Skema Kerangka Berpikir ... 28

Gambar 4.1 Diagram Hasil Belajar ... 49

Gambar 4.2 Interaksi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan

(17)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus Pembelajaran

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 3 Soal Test Ekonomi

Lampiran 4 Lembar Hasil Observasi Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

Lampiran 5 Tabulasi Data Untuk Uji Validitas Dan Reliabilitas Soal

Test Ekonomi

Lampiran 6 Uji Validitas Soal Test Ekonomi

Lampiran 7 Uji Reliabilitas Soal Test Ekonomi

Lampiran 8 Tingkat Kesukaran Soal

Lampiran 9 Daya Pembeda Soal

Lampiran 10 Tabulasi Hasil Belajar Ekonomi

Lampiran 11 Tabulasi Hasil Belajar Ekonomi Berdasarkan Kategori

Aktivitas Belajar.

Lampiran 12 Analisis Data

Lampiran 13 Uji Normalitas

Lampiran 14 Uji Hipotesis Penelitian

Lampiran 15 Tabel r Product Moment ( r Tabel )

Lampiran 16 Tabel Nilai Chi Kuadrat

Lampiran 17 Lo Tabel

(18)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan memiliki fungsi yang sangat penting dalam pengembangan

Sumber Daya Manusia (SDM). SDM yang berkualitas sangat diperlukan di era

persaingan global. Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting bagi suatu

negara dalam menciptakan generasi yang unggul dan mampu bersaing.

Pembaharuan dan pengembangan di bidang pendidikan sangat diperlukan untuk

menciptakan pendidikan berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat

yang selalu maju dan berkembang. Hal tersebut seperti disebutkan dalam UU No

20 Tahun 2003 Pasal 3 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa:

Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Oleh karena itu, melalui pendidikan diharapkan dapat meningkatkan

Sumber Daya Manusia (SDM) sehingga mampu bersaing dalam era globalisasi

saat ini dan mampu mencapai tujuan yang ingin dicapai secara maksimal.

Dalam kegiatan belajar mengajar, siswa tidak hanya sekedar menyerap

informasi dari guru tetapi juga melibatkan berbagai kegiatan dan tindakan yang

dilakukan untuk mendapat hasil belajar yang lebih baik. Proses pembelajaran

tersusun atas sejumlah komponen atau unsur yang saling berkaitan dan saling

berinteraksi satu sama lain. Interaksi antara guru dan peserta didik pada saat

(19)

2

diinginkan. Namun pada kenyataannya guru dalam menyampaikan suatu pokok

bahasan saat proses belajar mengajar kurang membangkitkan perhatian dan

aktivitas peserta didik dalam mengikuti pelajaran dan lebih menenkankan pada

pembelajaran kompetitif dan individualistis, yakni pembelajaran secara individu

tanpa ada interaksi satu dengan yang lainnya sehingga terjadi kesenjangan antar

siswa, siswa yang berkemampuan rendah akan kurang aktif dan semakin

tertinggal.

Selama ini kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di MAS Al-Wasliyah

12 Perbaungan kebanyakan guru cenderung menggunakan model pembelajaran

konvensional seperti ceramah, tanya jawab, latihan/tugas. Pembelajaran seperti ini

membuat guru mendominasi kegiatan pembelajaran sehingga menimbulkan ruang

gerak terbatas bagi siswa. Siswa menjadikan guru sebagai satu-satunya sumber

informasi sehingga kegiatan pembelajaran hanya mengutamakan aspek kognitif

tanpa memperhatikan aspek afektif dan psikomotorik siswa. Saat belajar siswa

cenderung pasif dan seolah-olah telah mengerti apa yang telah diajarkan guru.

Guru tidak memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya, mengeluarkan

pendapat, diskusi, menganalisis suatu masalah, dan lain sebagainya. Waktu

belajar di kelas yang terbatas juga menjadikan guru hanya mengejar target agar

materi yang disampaikan selesai tepat pada waktunya. Selebihnya siswa diberikan

tugas sebagai pekerjaan rumah. Dalam hal ini guru merasa telah menyampaikan

materi dengan baik tanpa disadari sebenarnya sebagian besar siswa belum

(20)

3

Berdasarkan hasil observasi peneliti di MAS AL-WASLIYAH 12

PERBAUNGAN diperoleh informasi bahwa hasil belajar siswa masih rendah. Hal

ini dibuktikan dari daftar nilai siswa untuk mata pelajaran ekonomi masih banyak

siswa yang nilainya dibawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), dimana nilai

KKM nya adalah 65.

Tabel 1.1 Nilai Mata Pelajaran Ekonomi

KELAS JUMLAH

SISWA

NILAI RATA-RATA

JUMLAH SISWA YANG TIDAK TUNTAS

X-C 30 62,13 19 orang

X-D 30 62,91 18 orang

Sumber: Daftar Nilai Siswa Kelas X Mas Al-Washliyah 12 Perbaungan

Dari tabel di atas dapat dilihat nilai siswa kelas X IPS dari total 60 orang

siswa, 23 siswa sudah tuntas dan 37 siswa belum tuntas. Berkaitan dengan hal

diatas, dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode konvensional hasil

belajar yang diperoleh siswa masih kurang optimal, untuk itu perlu adanya

perubahan suatu bentuk pembelajaran agar aktivitas belajar dan hasil belajar siswa

dapat ditingkatkan dengan menggunakan suatu proses pembelajaran yang lebih

menarik dan mudah untuk dipahami dengan menggunakan model pembelajaran

kooperatif.

Pembelajaran kooperatif dimaksudkan untuk memaksimalkan cara belajar

siswa secara berkelompok untuk mencapai tujuan bersama. Jadi, setiap kelompok

memiliki tanggungjawab yang sama untuk keberhasilan kelompoknya. Melalui

pembelajaran kooperatif ini siswa secara rutin bekerja dalam kelompok untuk

(21)

masalah-4

masalah, dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk dapat terlibat secara

aktif dalam proses berpikir dan kegiatan belajar.

Menurut Suprijono (2010 : 46) “Model pembelajaran ialah pola yang

digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas maupun

tutorial”. Menurut Arends (diakses Maret 2016) “Model pembelajaran mengacu

pada pendekatan yang digunakan, termasuk di dalamnya tujuan-tujuan

pembelajaran, lingkungan pembelajaran dan pengelolaan kelas”. Model

pembelajaran kooperatif merupakan teknik-teknik kelas praktis yang dapat

digunakan guru setiap hari untuk membantu siswanya belajar setiap mata

pelajaran, mulai dari keterampilan-keterampilan dasar sampai pemecahan masalah

yang kompleks.

Berbagai macam model pembelajaran kooperatif telah ditemukan, salah

satunya model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw. Model pembelajaran

Kooperatif Tipe Jigsaw adalah suatu model pembelajaran yang mengutamakan

keaktifan siswa (student centred) dengan membentuk kelompok-kelompok kecil

yang beranggotakan 3-5 orang yang terdiri dari kelompok asal dan kelompok ahli.

Para anggota dari kelompok asal yang berbeda dengan topik yang sama bertemu

untuk berdiskusi (antar ahli). Saling membantu satu dengan yang lainnya untuk

mempelajari topik yang diberikan. Siswa tersebut kemudian kembali kepada

kelompok asal untuk menjelaskan kepada teman-teman kelompoknya tentang apa

yang telah dipelajarinya. Guru mengawasi pekerjaan masing-masing kelompok,

(22)

5

memberikan penekanan terhadap topik yang sedang dibahas. Pada akhir

pembelajaran diberikan kuis dengan materi yang telah dibahas.

Model pembelajaran ini menempatkan setiap peserta didik adalah individu

yang memiliki potensi yang unggul dan mampu menjadi ahli pada setiap

permasalahan yang ada. Dengan adanya kegiatan-kegiatan yang melibatkan siswa

dalam proses pembelajaran tentu akan meningkatkan aktivitas karena siswa

dituntut untuk berpartisipasi dan diharapkan dapat berperan aktif dalam kegiatan

pembelajaran sehingga dapat meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran

ekonomi.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka peneliti mengangkat

judul penelitian Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan

Aktivitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X Di MAS AL-WASLIYAH 12 Perbaungan TP 2016/2017”.

1.2Identifikasi Masalah

Dari uraian latar belakang di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah

dalam penelitian ini adalah:

1. Metode pembelajaran ekonomi di MAS AL-WASLIYAH 12

PERBAUNGAN TP 2016/2017 umumnya masih menggunakan metode

konvensional.

2. Kurangnya interaksi antar siswa pada saat proses pembelajaran

(23)

6

3. Aktivitas belajar ekonomi siswa kelas X di MAS AL-WASLIYAH 12

PERBAUNGAN TP 2016/2017 cenderung rendah.

4. Hasil belajar ekonomi siswa kelas X di MAS AL-WASLIYAH 12

PERBAUNGAN TP 2016/2017 masih rendah.

1.3Pembatasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas maka batasan masalah dalam

penelitian ini yaitu:

1. Model pembelajarn yang diteliti adalah Model Pembelajaran Kooperatif

Tipe Jigsaw dengan Metode Konvensional.

2. Aktivitas belajar yang diteliti adalah aktivitas belajar siswa pada mata

pelajaran ekonomi.

3. Hasil belajar yang diteliti adalah pada mata pelajaran ekonomi siswa

kelas X di MAS AL-WASLIYAH 12 Perbaungan TP 2016/2017.

1.4Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah hasil belajar ekonomi siswa yang diajarkan dengan model

pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi daripada kelompok

siswa yang diajar dengan metode konvensional pada siswa kelas X di

(24)

7

2. Apakah siswa yang aktif memperoleh hasil belajar ekonomi yang lebih

tinggi daripada kelompok siswa yang tidak aktif pada kelas X di MAS

AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan T.P 2016/2017?

3. Apakah terdapat interaksi antara model pembelajaran Kooperatif Tipe

Jigsaw dan aktivitas belajar dalam mempengaruhi hasil belajar ekonomi

siswa kelas X di MAS AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan T.P

2016/2017?

1.5Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah maka tujuan yang ingin dicapai dalam

penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah hasil belajar ekonomi siswa yang diajarkan

dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi

daripada kelompok siswa yang diajar dengan metode konvensional

pada siswa kelas X di MAS AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan

T.P 2016/2017.

2. Untuk mengetahui apakah siswa yang aktif memperoleh hasil belajar

ekonomi yang lebih tinggi daripada kelompok siswa yang tidak aktif

pada kelas X di MAS AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan

T.P 2016/2017.

3. Untuk mengetahui apakah terdapat interaksi antara model pembelajaran

(25)

8

belajar ekonomi siswa kelas X di MAS AL-WASHLIYAH 12

Perbaungan T.P 2016/2017.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini dilakukan adalah:

1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan penulis tentang

penggunaan model pembelajaran tipe jigsaw dan aktifitas belajar

terhadap hasil belajar ekonomi siswa pada siswa kelas XI di MAS

Al-Wasliyah 12 Perbaungan Tahun Pembelajaran 2016/2017.

2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah, guru khususnya guru ekonomi

dalam proses belajar mengajar dalam menerapkan model

pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di kelas untuk meningkatkan hasil

belajar siswa.

3. Untuk menambah referensi bagi peneliti lain yang ingin melaksanakan

(26)

64 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 KESIMPULAN

Adapun kesimpulan yang ditarik dari hasik pengujian hipotesis pada

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Hasil belajar ekonomi siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran

Kooperatif Tipe Jigsaw lebih tinggi dibandingkan hasil belajar ekonomi

dengan metode konvensional pada siswa kelas X di MAS AL-WASHLIYAH

12, Perbaungan T.P 2016/2017, hal ini terbukti dari F= 33,916 dengan nilai

signifikan = 0,000 atau p ≤ 0,05 pada pokok bahasan kebutuhan.

2. Siswa yang aktif memperoleh hasil belajar ekonomi yang lebih tinggi daripada

kelompok siswa yang tidak aktif kelas X di MAS AL-WASHLIYAH 12

Perbaungan T.P 2016/2017, hal ini terbukti dari F=20,610 dengan nilai

signifikan = 0,000 atau p ≤ 0,05.

3. Terdapat interaksi antara model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan

metode konvensional dengan aktivitas belajar dalam mempengaruhi hasil

belajar ekonomi siswa kelas X di MAS AL-WASHLIYAH 12 Perbaungan T.P

2016/2017 hal ini terbukti dari F=5,804 dengan nilai signifikan = 0,019 atau p

(27)

65

5.2 SARAN

1. Kepada guru khususnya guru bidang studi ekonomi agar dapat menggunakan

model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan memperhatikan aktivitas

belajar siswa agar dapat meningkatkan hasil belajar.

2. Kepada kepala sekolah agar turut mendukung pembelajaran yang berorientasi

pada siswa dan menyediakan fasilitas yang mendukung terlaksananya proses

belajar mengajar.

3. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti lebih lanjut pada model

pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dan aktivitas belajar agar

memperhatikan beberapa hal seperti waktu pelaksanaan dan media

(28)

66

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal.2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya

Arends.2016.http://www.jurnal-pengaruh-pembelajaran-kooperatif-jigsaw-terhadap-hasil-belajar-siswa-pdf.com.

Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian.Jakarta: Rineka Cipta.

Basuki, Nur. 2015. Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas VII SMPN 2 BUMIRATU NUBAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.Jurnal Pendidikan Matematika FKIP. Vol. 4 No 1, hal 78-91. Univ. Muhammadiyah Metro. ISSN: 2442-5419.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Fadliyani, dkk. 2014. Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Konsep Sistem PencernaanMakanan Manusia Terhadap Hasil Belajar Siswa Sma Negeri 1Sakti Kabupaten Pidie. Jurnal Biotik.Vol. 2, No. 1, Ed. April 2014, Hal. 1-76.Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. ISSN: 2337-9812.

Hakim, Suardi. 2014. Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw. Jurnal Nalar Pendidikan Volume 2, Nomor 2, Halaman 237. ISSN: 2339-0794.

Hamalik, Oemar.2008. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara

__________.2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Huda, Miftahul.2014. Model-model Pembelajaran dan Pembelajaran.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Ismiyatun, dkk. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA di Kelas IV SD Inpres 2 Ambesia Kecamatan Tomini. Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 6 ISSN 2354-614X.

Istarani dan Pulungan. Ensiklopedia Pendidikan. Medan: Media Persada

Mardini, 2016. http://eprints.uns.ac.id/id/eprint/4249.

(29)

67

Kooperatif Tipe Jigsaw Kelas IV SD Inpres 2 Slametharjo. Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 12. ISSN 2354-614X.

Prayitna, 2009. Ekonomii adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia. Sugengprayitna.files.wordpress.com.2008/09.mk.tik.doc.

Purwati. 2014. Meningkatkan Hasil Pemahaman Siswa Melalui Model Cooperatif Learning Tipe Jigsaw Pada Pembelajaran IPS Di Kelas IV SDN No. 1 Bonemarawa Kecamatan Rio Pakava Kabupaten Donggala. Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 3 No 4. ISSN: 2354-614X.

Qusdy, hazhfira dkk. 2009. Pengaruh Metode Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA. Proyeksi, Vol. 6 (2) 2011, hal 34-39. Jurnal Penelitian Universitas Islam Indonesia. ISSN: 1907-8455

Sardiman A.M. 2010. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sanjaya, Wina. 2013. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: PRENADAMEDIA

Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013. Jakarta: AR-RUZZ MEDIA.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning.Yogyakarta: Pustaka Belajar

__________. 2010. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Suryani, Agung. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Ombak Dua

Sobari, Teti. 2006. Model Pembelajaran Kooperatif. Jakarta:Rineka Cipta.

Taniredja, T, dkk. Model-model Pembelajaran Parsipatif. Bandung: Alfabet.

Undang-undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS (Sistem pendidikan Nasional). 2005. Surabaya: Media Centre.

Gambar

Tabel 4.9 Ringkasan ANAVA ....................................................................
Gambar 2.2 Skema Kerangka Berpikir .......................................................
Tabel 1.1 Nilai Mata Pelajaran Ekonomi

Referensi

Dokumen terkait

Dalam tulisan ini penulis menggunakan teori semiotika sosial untuk mengetahui makna yang terdapat pada tanda berupa kata-kata dan kalimat dalam teks berita di Suratkabar

Suatu EDTA dapat membentuk senyawa kompleks yang mantap dengan.. sejumlah besar ion logam sehingga EDTA merupakan ligan yang tidak

Ketujuh, tetapkan bagaimana asesmen hasil belajar akan dilakukan, dan apakah pembelajar akan diberi semacam sertifikat setelah

Dengan tidak bekerja, seorang ibu hamil bisa mendapatkan informasi seputar kehamilan dan persalinan yang akan dihadapi baik melalui media elektronik atau cetak dan

Pihak-pihak yang terkait dan pelaku kegiatan di bidang pasar modal syariah maupun pasar uang syariah perlu meningkatkan pemahaman dan kemampuan diri terkait dengan hukum

Sertifikat Kontrol Veteriner (NKV): adalah bukti tertulis yang sah telah dipenuhinya persyaratan higiene sanitasi sebagai kelayakan dasar jaminan keamanan pangan asal hewan pada1.

“ saya memiliki tato dilengan kiri, dengan tulisan lLet it Be… ini ha nya sebagai identitas diri, serta termotivasi dengan tulisan tersebut, selain sebagai identitas,

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS BINA MARGA KOTA MEDAN.. TAHUN