• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PANCASILA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SMK AL MA’SHUM SIDODADI KISARAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PANCASILA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SMK AL MA’SHUM SIDODADI KISARAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PANCASILA MELALUI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PRAMUKA DI SMK AL MA’SHUM

SIDODADI KISARAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh : YASINTA NIM. 3132111014

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN FAKULTAS ILMU SOSIAL

▸ Baca selengkapnya: contoh deskripsi nilai ekstrakurikuler pramuka kurikulum 2013

(2)
(3)
(4)

ABSTRAK

Yasinta. NIM. 3132111014. “Implementasi Nilai-nilai Pancasila melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran Tahun Pelajaran 2016/2017”.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran Tahun Pelajaran 2016/2017. Nilai-nilai Pancasila pada hakikatnya adalah mendasarkan pada landasan sila-sila Pancasila yaitu: nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Hal ini berkaitan dengan tujuan Pramuka untuk mengembangkan akhlak dan kewarganegaraan yang baik pada peserta didik. Gerakan Pramuka yang ada di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran adalah gerakan kepanduan nasional yang merupakan organisasi pendidikan yang keanggotaannya bersifat suka rela, tidak membedakan suku, ras, golongan, dan agama. Untuk itu nilai-nilai Pancasila baik untuk diterapkan dalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Untuk mengetahui analisis data yang terkumpul penulis menggunakan analisis interaktif fungsional, yang berpangkal dari empat kegiatan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Berdasarkan analisis penelitian ini maka dapat ditarik kesimpulan bahwa nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran dirasakan sudah terimplementasi Hal ini ditunjukkan pada kegiatan-kegiatan Pramuka seperti perkemahan, penjelajahan, LBB, games, dan upacara yang di dalam kegiatan tersebut nilai-nilai Pancasila dapat terimplementasi. Selain itu keterlibatan pihak sekolah dan sarana prasarana di sekolah memberikan pengaruh baik bagi pelaksanaan kegiatan Pramuka. Kegiatan Pramuka juga sebagai wadah praktik langsung atas nilai-nilai Pancasila yang telah dipelajari dalam pendidikan formal pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

(5)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT yang telah melimpahkan karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan lancar dan baik. Shalawat serta salam semoga

selalu tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para

sahabatnya.

Skripsi ini ditulis dalam rangka menyelesaikan studi strata satu dalam

rangka untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Adapun judul dalam skripsi ini adalah Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran Tahun Pelajaran 2016/2017.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari bahwa hal ini tidak akan

berhasil tanpa bimbingan, motivasi, dan bantuan dari berbagai pihak secara

langsung maupun secara tidak langsung. Oleh karena itu, maka dalam kesempatan

yang bahagia ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang terhormat

kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan, atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menyelesaikan

studi di Universitas Negeri Medan.

2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

(6)

3. Bapak Deny Setiawan, M.Si selaku Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Medan sekaligus merupakan Dosen Pembimbing

Akademik yang telah memberikan kelancaran dalam perizinan penelitian

serta memberikan bimbingan selama perkuliahan.

4. Ibu Dra. Flores Tanjung, M.A dan Bapak Drs. Waston Malau, M.SP selaku

Wakil Dekan II dan III Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

5. Ibu Dr. Reh Bungana Beru PA, S.H, M.Hum, selaku Ketua Jurusan

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas

Negeri Medan.

6. Bapak Arief Wahyudi, S.H, M.H selaku sekretaris Jurusan Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri

Medan.

7. Bapak Drs. Liber Siagian, M.Si., selaku Dosen Pembimbing yang dengan

ikhlas dan sabar dalam memberikan bimbingan, arahan dan saran serta

membantu kelancaran dalam menyelesaikan skripsi ini.

8. Ibu Hodriani, S.Sos., M.Pd dan Bapak Arief Wahyudi, SH, MH selaku Dosen

Penguji Skripsi.

9. Bapak Jhoni, selaku TU yang telah membantu dalam menyelesaikan segala

adminstrasi Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas

Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

10. Bapak dan Ibu dosen pengajar Jurusan PPKn yang telah memberikan bekal

ilmu dan contoh teladan bagi mahasiswa khususnya dalam pembentukan

(7)

11. Ibu Siti Rahmayati, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMK Al Ma’shum Sidodadi

Kisaran yang telah memberikan izin kelancaran dalam penelitian ini.

12. Bapak Prima, S.Pdi selaku Wakil Kepala Sekolah SMK Al Ma’shum

Sidodadi Kisaran telah memberikan waktu dan data yang diperlukan dalam

penyusunan skripsi ini.

13. Bapak Supandi, SE dan Bapak Bayu Wicaksono, S.Pd selaku Pembina

Pramuka serta siswa-siswi SMK Al Ma’shum yang telah memberikan waktu

dan data yang diperlukan dalam penyusunan skripsi ini.

14. Teristimewa saya berikan kepada Orangtua penulis ayah Almh. Muri dan Ibu

Maniseh yang telah membesarkan serta memberi kasih sayang yang tiada

henti sejak kecil hingga dewasa dan memberikan dukungan do’a untuk

kelancaran dalam proses penyusunan skripsi ini.

15. Teristimewa juga kepada saudara kandung: abang Prima beserta istri

Rismayanti Sitorus Pane, Kakak Aswina beserta Suami Suhendra, dan abang

Suganda yang telah memberikan dukungan serta motivasi untuk dapat

menyelesaikan skripsi ini.

16. Sahabat Best 5: Aan Gustiawan, Syahputri Wijaya, Arianto, Faisal, dan

Sunarwan mereka adalah sahabat dan orang terkasih yang selalu memotivasi

mendukung, dan mendo’akan dalam menyeselesaikan skripsi ini.

17. Sahabat seperjuangan Legino Alek Sandra, Saripah aini, Nurmala Sari

Siregar, Morlika Manurung, Riris Marito Akhirani, Aprianita Br Tobing,

Julita Rista Silaban, Cecep Umaruddin, yang sama-sama berjuang

(8)

18. Sahabat Reguler B 2013 PPKn: Nirwana, Niar Paramita, Nita Zahara, Elly

Nurmaika, Janur H., M. Abdul Hasan Simatupang, Omi Dirgalita, Charuli,

dan teman-teman semua yang tidak dapat dituliskan namanya satu persatu.

19. Teman-teman dan Adik-adik UKMI Ar Rahman, Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Medan yang telah memotivasi, mendo’akan, dan

membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.

20. Teman-teman Kos: Kak Rahayu, Kak Henny, dan Trisni Novianti, mereka

adalah keluarga kedua yang telah memotivasi dan mendo’akan agar dapat

menyeselesaikan skripsi ini tepat waktu.

21. Teman-teman mahasiswa PPLT Unimed SMA Negeri 4 Medan.

22. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari sepenuhnya dan dengan kerendahan hati bahwa skripsi

ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu diharapkan kritik maupun saran.

Penulis juga berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk menambah

wawasan serta pengetahuan khususnya bagi penulis dan pembaca pada umumnya.

Medan, 8 Maret 2017 Penulis,

Yasinta

(9)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING...ii

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ...iii

ABSTRAK ...iv

KATA PENGANTAR ...v

DAFTAR ISI...ix

DAFTAR BAGAN ...xii

DAFTAR TABEL...xiii

DAFTAR LAMPIRAN...xiv

BAB I PENDAHULUAN ...1

A. Latar Belakang...1

B. Identifikasi Masalah...7

C. Batasan Masalah ...7

D. Rumusan Masalah...8

E. Tujuan Penelitian ...8

F. Manfaat Penelitian ...8

BAB II KAJIAN PUSTAKA ...10

A. Kerangka Teoritis ...10

1. Definisi Implementasi ...10

2. Definisi Nilai-nilai Pancasila...11

(10)

4. Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka ...35

B. Kerangka Berfikir ...39

BAB III METODE PENELITIAN...42

A. Lokasi Penelitian ...43

B. Fokus Penelitian...43

C. Waktu Penelitian...45

D. Sumber Data Penelitian ...46

E. Teknik pengumpulan data...47

1. Observasi ...47

2. Wawancara ...48

3. Studi Dokumentasi ...48

F. Metode Analisis Data ...49

1. Pengumpulan Data...49

2. Reduksi Data ...49

3. Penyajian Data...50

4. Pemeriksaan Kesimpulan atau Verifikasi...50

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN...51

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian...51

1. Letak Geografis ...51

2. Visi dan Misi ...51

3. Identitas SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran...52

4. Struktur Organisasi ...54

5. Tugas dan Wewenang...54

(11)

7. Sarana dan Prasarana ...56

8. Kegiatan Siswa ...57

9. Gambaran Umum Kegiatan Ekstrakurkuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran ...58

B. Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran ...62

1. Pengamalan sila pertama ...63

2. Pengamalan sila kedua ...65

3. Pengamalan sila ketiga ...67

4. Pengamalan sila keempat ...71

5. Pengamalan sila Kelima ...73

C. Siapa yang terlibat atau berpengaruh dalam implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Kegiatan Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran. ...76

D. Faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pengamalan Nilai-nilai Pancasila dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran. ...78

E. Memahami Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka ...82

BAB V PENUTUP...87

A. Kesimpulan ...87

B. Saran ...89

(12)

DAFTAR BAGAN

Bagan 1 : Skema Kedudukan dan fungsi Pancasila ... 15

Bagan 2 : Skema Kerangka Berfikir ... 41

Bagan 3 : Tahap Analisis Data ... 50

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Tingkatan Anggota Pramuka ... 34

Tabel 2 : Waktu Penelitian ... 45

Tabel 3 : Sarana dan prasarana Pramuka ... 80

Tabel 4 : Memahami Implementasi nilai-nilai Pancasila ... 84

Tabel 5 : Orang yang terlibat dalam kegiatan Pramuka ... 85

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Pedoman wawancara dengan Guru dan Pembina Pramuka

Lampiran 2 : Pedoman wawancara dengan siswa anggota Pramuka

Lampiran 3 : Pedoman Observasi

Lampiran 4 : Pedoman Dokumentasi

Lampiran 5 : Dokumentasi Kegiatan Pramuka di SMK Al Ma’shum

Lampiran 6 : Surat Keterangan Pengantar Penelitian dari Jurusan

Lampiran 7 : Surat Keterangan Penelitian dari Fakultas

Lampiran 8 : Surat Keterangan Penelitian dari Tempat Penelitian

Lampiran 9 : Surat Keterangan dari Perpustakaan Jurusan

Lampiran 10 : Surat Keterangan dari Perpustakaan Fakultas

Lampiran 11 : Surat Keterangan dari Perpustakaan Unimed

Lampiran 12 : Surat Pernyataan Keaslian Skripsi

Lampiran 13 : Kartu Bimbingan Skripsi

Lampiran 14 : Daftar Mengikuti Seminar Proposal

(15)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sejarah mengungkapkan Pancasila sebagai jiwa seluruh rakyat Indonesia,

memberi kekuatan hidup serta membimbing dalam mengejar kehidupan lahir

batin yang semakin baik di dalam masyarakat. Diterimanya Pancasila sebagai

pandangan hidup dan dasar negara membawa konsekuensi logis bahwa nilai-nilai

Pancasila harus selalu dijadikan landasan pokok dan landasan fundamental bagi

pengaturan serta penyelenggaraan negara. Menurut Susanti (2013:1) Pancasila

yang telah diterima dan ditetapkan sebagai dasar negara seperti tercantum dalam

Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan kepribadian dan pandangan

hidup bangsa yang telah diuji kebenaran, kemampuan dan kesaktiannya, sehingga

tidak ada satu kekuatan manapun juga yang mampu memisahkan Pancasila dari

kehidupan bangsa Indonesia.

Perwujudan pengakuan Pancasila sebagai dasar negara diungkapkan oleh

Widjaja (2000: 2) sebagai berikut :

(16)

2

Dari penjelasan di atas, Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan

hidup bangsa memiliki nilai-nilai yang bersifat khusus yang membedakan antara

negara Indonesia dengan negara lain. Nilai-nilai ini yaitu nilai ketuhanan, nilai

kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan. Nilai ini perlu

diwujudkan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari. Dimana dalam

mewujudkannya harus disertai dengan kesadaran warga Indonesia akan tanggung

jawabnya sebagai warga negara Indonesia.

Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia yang terlahir dari

kebudayaan dan sejarah masyarakat Indonesia yang telah ada jauh sebelum bangsa

Indonesia merdeka. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia memiliki nilai

luhur yang tercermin dalam sila-sila Pancasila. Nilai- nilai Pancasila menjadi

sumber segala aturan baik aturan yang bersifat fomal maupun informal. Pendidikan

nasional merupakan aspek pokok harus berlandaskan Pancasila.

Menurut Maftuh (2008: 135) Pancasila sebagai ideologi negara telah

disepakati oleh the founding fathers sejak tahun 1945. Namun nilai-nilai Pancasila

tidak berarti telah terinternalisasi dalam diri bangsa Indonesia. Bahkan, untuk

beberapa lama, Pancasila sepertinya hanya menjadi ungkapan simbolis kenegaraan

tanpa jelas implementasinya, baik dalam kehidupan kenegaraan maupun

kemasyarakatan. Agar nilai-nilai Pancasila dapat terimplementasi dalam kehidupan

masyarakat memerlukan peran serta lembaga pendidikan sebagai modal ilmu bagi

masyarakat dalam mempelajari nilai-nilai Pancasila.

Pendidikan merupakan salah satu asset terbesar negara dimana pendidikan

berkontribusi dalam upaya pengembangan dan membentuk watak serta peradaban

(17)

3

keterampilan demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kualitas sumber

daya manusia yang baik dapat didukung oleh pendidikan yang baik pula.

Pendidikan nasional berdasarkan UU No. 20 tahun 2003 Pasal 3

menyebutkan bahwa :

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional diperlukan strategi dan

usaha serta dukungan dari segala aspek baik secara materi maupun fisikal. Hal ini

mendorong lembaga pendidikan dalam hal ini sekolah harus memiliki tanggung

jawab yang penting untuk memberi kompetensi pengetahuan, sikap, dan

keterampilan kepada peserta didik. Dalam mengembangkan ketiga kompetensi

tersebut selain melalui kegiatan formal di kelas, sekolah juga dapat

mengembangkannya melalui kegiatan non formal. Siswa dapat menambah

pengetahuan, mengasah bakat dan keterampilannya melalui pendidikan non formal

seperti mengikuti kegiatan ekstrakurikuler.

Adapun menurut Mamat dalam Ismayaningrum, (2016: 2) juga menjelaskan

mengenai kegiatan ekstrakurikuler, yaitu :

Kegiatan pendidikan yang dilakukan di luar jam pelajaran tatap muka yang dilaksanakan baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah dalam rangka memperluas pengetahuan, meningkatkan keterampilan, dan menginternalisasi nilai-nilai atau aturan-aturan agama serta norma-norma sosial baik lokal, nasional, maupun global untuk membentuk insan yang paripurna.

Salah satu ekstrakurikuler yang mendukung pendidikan karakter kepada

(18)

4

12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, menetapkan bahwa Gerakan Pramuka

adalah organisasi yang menyelenggarakan pendidikan nonformal, melalui

pendidikan kepramukaan sebagai bagian pendidikan nasional yang dilandasi sistem

among, prinsip dasar dan metode kepramukaan. Seperti pendidikan ekstrakurikuler

kepramukaan di sekolah.

Ada keterkaitan antara kegiatan Pramuka dengan Pancasila, yaitu di dalam

Pramuka dikenal Istilah Dasadarma Pramuka. Dasadarma Pramuka merupakan

perwujudan dari nilai-nilai yang ada dalam Pancasila. Disinilah pendidikan

kepramukaan dianggap salah satu segi pendidikan nasional yang penting, dan

merupakan bagian dari perjuangan bangsa Indonesia. Gerakan Pramuka sebagai

organisasi ekstrakurikuler dalam dunia pendidikan yang bersifat non formal

berusaha membantu pemerintah dan masyarakat dalam membangun masyarakat

dan bangsa yang berkepribadian sesuai dengan falsafah dan tujuan hidup bangsa

Indonesia yaitu Pancasila.

Gerakan Pramuka sebagai bagian dari pendidikan nasional memiliki tujuan

membentuk setiap pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa,

berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi

nilai-nilai luhur bangsa, dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam

menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan

Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup.

Pelaksanaan nilai-nilai Pancasila merupakan suatu kewajiban bagi

masyarakat Indonesia khususnya anggota Pramuka. Nilai-nilai Pancasila tercermin

(19)

5

Namun, kendala yang dihadapi pada perkembangannya pendidikan

kepramukaan mulai kurang diminati. Sebab banyak siswa yang belum mengetahui

makna Pramuka itu sendiri. Melalui pendidikan kepramukaan, siswa dilatih untuk

menumbuhkan dan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila (nilai ketuhanan,

kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan). Seperti kegiatan melakukan

upacara yang dilakukan sebelum dan sesudah memulai latihan Pramuka, Latihan

Baris-Berbaris (LBB), petualangan (jelajah alam), berkemah, games, tali-temali

dan lain sebagainya.

Selain itu dalam pelaksanaannya, kendala lain yang dihadapi pada

perkembangannya pendidikan kepramukaan ialah mulai kurang diminati karena

siswa masih menganggap kegiatan Pramuka hanya sebagai fasilitas adanya

kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Selain itu keterlibatan atau orang berpengaruh

dalam jalannya kegiatan Pramuka menjadi faktor kurang berjalannya kegiatan

Pramuka. Hal terpenting adalah sarana dan prasarana untuk kegiatan Pramuka di

sekolah masih kurang memadai. Selain itu anggapan bahwa kegiatan Pramuka

masih melaksanakan kegiatan-kegiatan kuno, seiring perkembangan zaman

pramuka masih menggunakan alat-alat tradisional dan sederhana.

Disisi lain dari pihak siswa sendiri banyak yang kurang berminat terhadap

kegiatan Pramuka, disebabkan orientasi belajar siswa terfokus pada orientasi nilai

pada pelajaran-pelajaran umum terutama pelajaran yang diujikan. Sehingga

orientasi siswa menganggap kegiatan Pramuka sebagai kegiatan tambahan yang

kurang penting. Menurut Hidayah (2010: 4) Hal ini disebabkan siswa belum

memahami nilai-nilai dibalik kesederhanaan dan cara-cara tradisional yang tetap

(20)

6

Padahal dibalik kesederhanaan Pramuka tersebut apabila dipahami secara

sungguh-sungguh dapat mengantarkan siswa pada pengembangan potensi (life skill) yang

dimiliki siswa.

Pengamatan awal yang penulis lakukan di SMK Swasta Al Ma’shum

Sidodadi Kisaran mendapati bahwa tingkat pelaksanaan nilai-nilai Pancasila lebih

tinggi saat pelaksanaan kegiatan kepramukaan dibandingkan dengan prilaku siswa

disaat melakukan pembelajaran biasa, namun hal ini perlu diteliti lebih lanjut.

Berdasarkan latar belakang tersebut penulis tertarik untuk mengadakan

penelitian dengan judul “Implementasi nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran Tahun Pelajaran

2016/2017”. Penelitian tersebut berkaitan dengan misi program studi Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan yaitu menyelenggarakan pendidikan dan

(21)

7

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dapat diidentifikasikan masalah sebagai

berikut.

1. Kurangnya pemahaman siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai

Pancasila dalam kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka.

2. Anggapan siswa yang mengganggap Pramuka sebagai kegiatan tambahan

adanya kegiatan ektrakurikuler di sekolah.

3. Kurangnya ketelerlibatan atau berpengaruh dalam kegiatan ekstrakurikuler

Pramuka.

4. Kurangnya sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan Pramuka

5. Kurangnya minat siswa mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka karena

anggapan bahwa Pramuka masih menggunakan kegiatan kuno.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan berbagai keterbatasan

pada peneliti, maka dalam pembahasan penelitian difokuskan pada masalah yang

diteliti, yakni sebagai berikut :

1. Implementasi nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan ekstrakuriler Pramuka

di SMK Swasta Al Ma’shum Sidodadi Kisaran.

2. Orang yang terlibat atau berpengaruh dalam kegiatan ekstrakurikuler

Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran.

3. Faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan kegiatan

(22)

8

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan fokus masalah di atas, maka rumusan

masalah dalam penelitian adalah:

1. Bagaimanakah implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan

Kepramukaan di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran?

2. Siapasajakah yang terlibat atau berpengaruh dalam kegiatan ekstrakurikuler

Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran?

3. Apakah faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidosadi Kisaran?

E. Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan

Kepramukaan di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran.

2. Untuk mengetahui Siapa saja yang terlibat atau berpengaruh dalam

kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran.

3. Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan

kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis

maupun praktis, manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:

(23)

9

a. Untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama kuliah

di Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu

Sosial, Universitas Negeri Medan.

b. Untuk menambah wawasan keilmuan dan pengetahuan tentang

implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan ekstrakurikuler

Pramuka.

2. Manfaat Praktis

a. Sebagai media untuk mentransformasikan ilmu yang diperoleh di bangku

kuliah dengan di lapangan guna menambah wawasan ilmu pengetahuan

dan pengalaman.

b. Memberikan masukan kepada sekolah khususnya siswa anggota

Pramuka manfaat dari implementasi nilai-nilai Pancasila dalam

(24)

87 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, mengenai

implementasi nilai-nilai Pancasila melalui kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di

SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran Tahun Pelajaran 2016/2017, maka dapat

disimpulkan bahwa nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dalam kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka. Kegiatan-kegiatan Pramuka juga dapat dikatakan

sebagai sarana praktek langsung atas teori-teori Pancasila yang telah dipelajari di

dalam pendidikan formal. Adapun kesimpulan atas hasil penelitian dan

pembahasan adalah sebagai berikut :

1. Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka

di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran Tahun Pelajaran 2016/2017 dapat

dilihat pada (a) Sila pertama seperti dalam kegiatan latihan upacara setiap

hendak memulai maupun mengakhiri kegiatan Pramuka selalu didahului dan

diakhiri dengan berdo’a kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini melatih

anggota Pramuka dalam menanamkan nilai-nilai religi. Selanjutnya nilai-nilai

Pancasila yang dominan dan terkait yaitu pada sila kemanusiaan yang adil

dan beradab dan Persatuan Indonesia. (b) Sila kedua yaitu dalam kegiatan

Pramuka Latihan Baris-berbaris, latihan LBB siswa diajarkan untuk patuh

terhadap aturan yang berlaku dalam baris-berbaris, patuh terhadap perintah

yang diberikan oleh pemimpin. Nilai-nilai Pancasila yang dominan dan

terkait yaitu pada sila Persatuan Indonesia dan Keadilan sosial bagi seluruh

(25)

88

(c) Sila ketiga dalam kegiatan Pramuka adanya kegiatan penjelajahan

alam/petualangan. Kegiatan ini dapat menjunjung tinggi nilai rasa cinta

terhadap tanah air. Nilai-nilai Pancasila yang dominan dan terkait yaitu pada

sila kemanusiaan yang adil dan beradab dan Keadilan sosial bagi seluruh

rakyat Indonesia. (d) Sila keempat dalam kegiatan Pramuka anggota Pramuka

belajar mengambil keputusan melalui musyawarah seperti dalam pemilhan

ketua kelompok. Selain itu Penyampaian saran atau usul harus

mengutamakan kepentingan bersama, Nilai-nilai Pancasila yang dominan dan

terkait yaitu pada Sila kemanusiaan yang adil dan beradab dan Keadilan

sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. (d) Sila kelima dalam kegiatan Pramuka

adanya permainan/games, yang menimbulkan semangat kerjasama antara

anggota, mematuhi aturan-aturan yang berlaku dalam setiap permainan, dan

juga bersikap jujur dalam permainan. Nilai-nilai Pancasila yang dominan dan

terkait yaitu pada sila Persatuan Indonesia dan Sila kemanusiaan yang adil

dan beradab.

2. Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka

di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran melibatkan semua warga sekolah baik

Ketua yayasan yang berkontribusi dalam menaungi, menerima masukan dan

saran, serta menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan, Selanjutnya

kepala sekolah dan wakil kepala sekolah yang menerima surat disposisi, dan

menindaklanjuti prihal kegiatan kepramukaan, guru, staf pegawai, Pembina

(26)

89

3. Faktor yang mendukung implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan

ekstrakurikuler Pramuka di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran adalah

sarana dan prasarana yang memadai. Sedangkan Faktor yang menghambat

implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di

SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran adalah ketidakhadiran siswa disebabkan

kegiatan Pramuka bersifat sukarela.

B. Saran

1. Bagi Anggota Pramuka

Anggota Pramuka diharapkan lebih memahami tugas dan tanggung jawab

yang diemban sebagai Anggota Pramuka dan semua pihak dapat saling

bekerja sama agar pelaksanaanya sesuai dengan ideologi bangsa Indonesia

yaitu Pancasila.

2. Bagi Pihak Sekolah

Kemajuan suatu kegiatan dapat terwujud jika ada dukungan dari pihak

yayasan atau kepala sekolah. Untuk itu harapannya agar selalu kontinue

dalam memberikan perhatian terhadap kegiatan Pramuka yang ada di

SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran.

3. Bagi Peneliti

Dalam penelitian ini peneliti masih banyak kekurangan dalam

menguraikan dan mengamati implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam

kegiatan Pramuka yang ada di SMK Al Ma’shum Sidodadi Kisaran, maka

diharapkan untuk peneliti selanjutnya agar lebih baik lagi dari penelitian

(27)

90

90

DAFTAR PUSTAKA

Afrizal. 2014. Metode Penelitian Kualitatif: Sebuah Upaya mendukung

Pengguaan Penelitian Kualitatif dalam Berbagai Disiplin Ilmu.

Jakarta: Raja Grafindo Persada

Arikunto. Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta

. 2009. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka

Cipta

Herdiansyah, Haris. 2013. Wawancara, Observasi, dan Focus Groups: Sebagai

Data Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers

Kaelan. 2002. Filsafat Pancasila Pandangan Hidup Bangsa Indonesia.

Paradigma: Yogyakarta

. 2004. Pendidikan Pancasila.Yogyakarta: Paradigma

. 2005. Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat. Yogyakarta:

Paradigma

Koesdiyo, R. Poerwanto. 2007. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Graya Ilmu

Kwarnas. 2013. Gerakan Pramuka, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Tangga. Jakarta : Kwarnas.

, 2009. Gerakan Pramuka, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Tangga. Jakarta : Kwarnas.

Mardalis. 2010. Metode Penelitian: suatu pendekatan proposal. Jakarta: Bumi

Aksara

Milles, Matthew dan A. Michael Huberman.1992. Analisis Data Kualitatif.

Jakarta: Penerjemah: Tjejep Rohendi Rohidi. UI Press

Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Ms, Bakry Noor .2010. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Mulyasa. 2006. Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik, dan

Implementasi. Bandung: .PT Remaja Rosdakarya

Salam. Burhanuddin. 1996. Filsafat Pancasilaisme. Jakarta: Rineka Cipta

Syarbaini, Syahrial. 2004. Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi. Bogor:

(28)

91

91

Soemargono, Soejono. 1996. Pengantar Filsafat. Yogyakarta: Tiara Wacana

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Toybin, M.A dan Djahri, A.K. 1997. Pendidikan Pancasila. Jakarta: Rineka

Cipta

Warsito. 2012. Pendidikan Pancasila Era Reformasi. Yogyakarta: Ombak

Widjaja. 2000. Penerapan Nilai-nilai Pancasila dan HAM di Indonesia.

Jakarta:Rineka Cipta

Widodo, HS, Agus, 2003. Ramuan Lengkap Bagi Pramuka Penggalang

Pramuka Penegak dan Pembina.Yogyakarta: Kwartir Daerah XII DIY

Winarno. 2014. Seri Pendidikan Politik Buku 1: Pancasila dan UUD NRI

1945. Yogyakarta: Ombak

Sumber Undang-Undang

Permendikbud RI Nomor 63 Tahun 2014 Tentang Pendidikan Kepramukaan

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 Tentang Gerakan

Pramuka

Tim Penyusun. 2006. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun

2003 Tentang Sisdiknas. Bandung: Citra Umbara.

Sumber Hasil Penelitian

Faiz, Aslachah Mauidhotul. 2015. Nilai-Nilai Moral Dalam Kegiatan

Ekstrakurikuler Pramuka Di SD N Kalasan Baru Glondong Tirtomartani

Kalasan Sleman Yogyakarta Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan.

Universitas Negeri Yogyakarta

Hidayah, Nurul. 2010. Efektifitas Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka dalam

Menanamkan Nilai-nilai Agama Islam di MAN Wates 1 Kulon Progo.

(29)

92

92

Ismayaningrum, Eshi. 2016. Efektivitas Kegiatan Ekstrakurikuler Kepramukaan

Dalam Menanamkan Pendidikan Karakter Di Smk Negeri 1 Bukateja,

Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga.Skripsi. Yogyakarta: FIP-

UNY

Manalu, Riza Ramadhan. 2016. Kontribusi Kegiatan Kepramukaan Dalam

Membangun Budaya Kewarganegaraan (Civic Culture) Siswa Sekolah

Menengah Atas Negeri 15 Medan Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi.

Medan: Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan

Susanti, Dian. 2013. Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam kegiatan PKK Di

Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak. Skripsi. Semarang:

FIS UNNES

Sumber Artikel dan Jurnal

Christanto, Yan Adi Dan Sarmini.2015. Konstruksi Masyarakat Samin Tentang

Nilai-Nilai Pancasila Di Dusun Jepang Kecamatan Margomulyo

Bojonegoro Kajian Moral dan Kewarganegaraan. Volume 01 Nomor

03 Tahun 2015, Hal 54-70

J. Tjiptabudy, 2010. Kebijakan Pemerintah Dalam Upaya Melestarikan

Nilai-Nilai Pancasila Di Era Reformasi Jurnal Sasi Vol.16. No.3 Juli-

September 2010

Kurnisar. 2012. Pancasila Sumber Dari Segala Sumber Hukum Di Indonesia

Universitas Sriwijaya Palembang 2012 ISSN 1412 - 8683 243

didownload dari ejournal.undiksha.ac.id/index.php/Mkfis/article

/download/467/385

Maftuh, Bunyamin. 2008. Internalisasi Nilai-Nilai Pancasila dan Nasionalisme

Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Educationist Vol. II

No. 2 Juli 2008 ISSN : 1907 - 8838

Mas’ut, 2014. Pengaruh Kegiatan Ekstra Kurikuler Pramuka Terhadap

Kedisiplinan Belajar IPS Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Geografi

Vol. 2 No. 1 Oktober 2014.

Tjarsono, Idjang. 2013. Demokrasi Pancasila Dan Bhineka Tunggal Ika Solusi

Gambar

Gambaran Umum Lokasi Penelitian......................................................51
Gambaran Umum Kegiatan Ekstrakurkuler Pramuka di SMK Al
Tabel 1 : Tingkatan Anggota Pramuka ..............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Dengan menggunakan media infografis, dapat memudahkan dalam penyampaian informasi atau secara cepat dan jelas mengenai museum tokoh pahlawan di Jakarta kepada masyarakat

a) Pejalan mengajukan surat permohonan kepada pimpinan satuan kerja pusat atau wilayah. b) Pejalan pimpinan satuan kerja, baik pusat maupun wilayah, mengajukan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi oligo kitosan ke tanaman dapat meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, lingkar batang, panjang tongkol, bobot

Dari hasil penelitian ini penulis menyimpulkan bahwa kejadian gastritis yang terjadi pada responden di Wilayah Kerja Puskesmas Pakuan Baru Kota Jambi Tahun 2015

Kami U-Inspire Indonesia dan Sky Volunteer (Synersia) didukung oleh LIPI, Universitas Indonesia, Universitas Hasanuddin, PPMB ITB, FPT PRB, MDMC, Forum Sudut Pandang dan

A- 81.01-85 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan sangat baik, memahami materi dengan sangat baik, memiliki tingkat proaktif dan kreatifitas tinggi

jawab/berdiskusi tentang informasi yang belum dipahami/informasi tambahan yang ingin diketahui/atau sebagai klarifikasi mengenai peradaban awal dunia serta keterkaitannya dengan

Sedangkan dalam Pedoman Penyusunan RPI2-JM Bidang Ciptakarya dalam Menteri Lingkungan Hidup Nomor 9 Tahun 2011 mengamanatkan bahwa “dalam penyusunan kebijakan,