• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDIDIKAN UNTUK SEMUA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDIDIKAN UNTUK SEMUA"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1

MENGAPA MANUSIA HARUS MENDAPAT PENDIDIKAN ?

Nabi Muhammad Saw. bersabda, bahwa anak yang baru lahir itu suci

lagi bersih fitrahnya, ibu bapaknya yang mengotori menjadikan Yahudi,

Nasrani atau Majusi (Hadiast riwayat Buchori). Pendidikan lama

berkeyakinan, bahwa anak-anak merupakan lembaran putih yang akan diukir

oleh pendidik dengan apa saja yang ia kehendaki (Teori tabularasa).

Anak lahir dalam keadaan fitrah. Keluargha dan lingkungan anaklah

yang mempengaruhi dan membentuk kepribadian, perilaku, dan

kecenderungannya sesuai dengan bakat yang ada dalam dirinya. Pengaruh

yang kuat dan cukup serta langgeng adalah kejadian dan pengalaman pada

masa kecil anak yang tumbuh dari suasana keluarga yang ia tempati.

Kebijakan Pemerintah dalam penuntasan wajar dikdas sembilan tahun

disemangati oleh seruan Internasional Educational For All (EFA) yang

dikumandangkan oleh UNESCO. Sebagai kesepakatan global hasil World

Education Forum di Dakar Sinegal tahun 2000. Seruan tersebut senafas

dengan semanghat dari jiwa pasal 31 UUD 1945 tentang hak setiap warga

Negara untuk memperoleh pendidikan, termasuk anak berkebutuhan khusus.

Dalam Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional no. 20 tahun 2003

dijelaskan, bahwa pendidikan adalah usaha dan terencana untuk

(2)

2

secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan

spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak

mulia serta keterampilan bagi dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

Ahli ilmu jiwa mengatakan bahwa pendidikan agama pada masa kecil

akan berpengaruh baik pada jiwa apabila sudah dewasa. Orang yang tidak

mendapat pendidikan agama dimasa anak-anak, biasanya tidak dapat

merasakan kegunaan agama dalam kehidupan sehari-hari.

Pendidikan yang baik adalah pendididkan yang menyeluruh dengan

metode yang alamiah melalui jalan interaksi dengan kehidupan. Pada jaman

modern ini kita melihat dan mengaggap anak-anak sebagai suatu sosok yang

hidup aktif mempunyai kebutuhan-kebutuhan dan kekurangan-kekurangan

yang khas yang mendorongnya untuk berinteraksi dengan lingkungan dan

memperoleh pengalaman dan keahlian-keahlian yang bermacam-macam.

Kita memberinya sugesti untuk berpikir, mengkritik dan bertanya, sehingga

berkembanglah dalam diri si anak jiwa yang sehat, kreatif, dan berani

menghadapi berbagai problem. Kita juga memenuhi kebutuhan-kebutruhan

anak pada umumnya dan anak yang yang memiliki kelainan atau

berkebutuhankhusus serta mengikatnya dengan lembaga sekolah dalam

kehidupan nyata, Dengan ini si anak merasa membutuhkan apa yang ia

(3)

3

hidup. Sebagaimana dikemukakan John Dewey, bahwa sekolah adalah

kehidupan itu sendiri.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan perlu

ditanamkan kepada anak lebih dini untuk diberi bekal kehidupan dimasa yang

akan datang (dewasa). Pada masa inilah kepribadian nanak dapat dibentuk

sesuai dengan yang kita inginkan. Bagaikan sebuah pohon ketika masih kecil

mudah dibentuk, tetapi kalau sudah besar susah dibentuk, karena dahan dan

ratingnmya sudah keras. Sehingga semua orang di dunia ini merasa perlu

untuk mendapatkan pendidikan yang baik. Merasa pentingnya tentang

pendidikan tersebut, maka para pejabat dari berbagai Negara dibelahan

dunia ini berembuk untuk membicarakan masalah-masalah pendidikan

tersebut di Dakar Sinegal, sehingga lahirlah apa yang disebut dengan EFA

(Education For All) atau pendidikan untuk semua orang tanpa kecuali.

Termasuk di dalamnya anak-anak yang mengalami kelainan (anak luar biasa)

atau anak berkebutuhan khusus (ABK), baik untuk didik di sekolah khusus

Referensi

Dokumen terkait

Administrasi Teknis Harga Penawaran Terkoreksi (Rp).. No Nama Penyedia

Menindaklanjuti Berita Acara Evaluasi Penawaran Pekerjaan Jasa Konsultansi Penyusunan Buku Identifikasi Karakteristik Potensi Daerah Dalam Pengembangan Pembangunan Desa

Key im- plications of the current study are that: (1) the combined effect of the seven dimensions —that is, the integrated PLI model as a whole— had a

Suatu kegiatan penelitian yang dilaksanakan dengan baik, obyektif, menyita waktu yang cukup lama dan menghabiskan biaya yang sangat besar, tidak

Hasil analisis varians satu jalur untuk burnout ditinjau dari dukungan sosial pada atlet Women’s National Basketball League (WNBL) Indonesia, diperoleh F hitung > F tabel

Maka permasalahan yang diteliti dibatasi sesuai dengan rumusan masalah yang dibahas yaitu mengenai pelanggaran terhadap asas hukum diplomatik dalam kasus penolakan

Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan intrakurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari PEG 4000 sebagai basis dan Texapon ® N70 sebagai surfaktan terhadap sifat fisis dan stabilitas krim dari ekstrak buah