• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DEWARNA HOTEL MALANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DEWARNA HOTEL MALANG"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN MOTIVASI

TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DEWARNA HOTEL MALANG

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

ERFANSAH FAUDJI 09610310

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI DAN MOTIVASI

TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DEWARNA HOTEL MALANG

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

ERFANSAH FAUDJI 09610310

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(3)
(4)
(5)

i

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat serta hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.

Skripsi yang berjudul “ Pengaruh Pemberian Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Dewarna Hotel Malang” disusun untuk memenuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar Kesarjanaan di bidang Ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha memberi sebaik mungkin namun demikian, penulis menyadari akan kemampuan dan keterbatasan pengetahuan serta pengalaman penulis. Skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa adanya bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Dr. H. Nazaruddin Malik, SE, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang.

(6)

ii

3. Dra. Siti Nurhasanah, M.Si, selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah sudi meluangkan waktuya untuk mengoreksi serta memberikan petunjuk yang sangat bermanfaat guna penyusunan skripsi ini.

4. Dra. Titiek Ambarwati, MM, selaku Dosen Pembimbing Pendamping yang penuh kesabaran telah memberikan bimbingan serta petunjuk hingga selesainya penulisan skripsi ini.

5. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini baik materiil maupun spirituil.

Akhirnya segala amal baik yang telah mereka berikan kepada penulis semoga mendapat balasan dari Allah SWT. dan penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Malang, Februari 2016

(7)

iii DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Perumusan Masalah ... 6

C. Batasan Masalah... 6

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ... 6

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A. Hasil Penelitian Terdahulu ... 8

B. Landasan Teori ... 9

1. Pengertian Kinerja ... 9

2. Faktor yang Mempengaruhi Kinerja ... 9

3. Pengukuran Kinerja ... 10

4. Tujuan Penilaian Kinerja ... 12

5. Motivasi ... 12

6. Kompensasi ... 18

7. Hubungan Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan... 23

8. Kerangka Pikir ... 26

9. Hipotesis ... 28

BAB III. METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian ... 29

B. Jenis Penelitian ... 29

C. Data dan Sumber Data ... 29

D. Teknik Pengumpulan Data ... 30

E. Populasi dan Sampel ... 30

F. Definisi Operasional Variabel ... 32

G. Teknik Pengukuran Variabel... 37

(8)

iv

I. Teknik Analisis Data ... 39

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 44

1. Gambaran Umum Perusahaan ... 44

2. Struktur Organisasi... 45

3. Personalia Perusahaan ... 50

4. Jam Kerja ... 51

B. Gambaran Karakteristik Responden ... 51

C. Uji Instrumen ... 56

D. Hasil Analisis Data ... 59

1. Hasil Analisis Rentang Skala ... 59

2. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 67

3. Pengujian Hipotesis ... 69

4. Pembahasan Hasil Penelitian ... 73

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 75

(9)

v

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1. Angket Penelitian 2. Skor Hasil Penelitian 3. Hasil Distribusi Frekuensi 4. Hasil Uji Validitas

5. Hasil Reability

(10)

vi

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, 2006, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi. V, Penerbit Rineka Cipta: Jakarta.

Darma, Agus, 2003, Manajemen Personalia, Edisi Ketiga, Penerbit Erlangga: Jakarta.

Gibson, Ivancevich dan Donnelly, 1996, Organisasi, Edisi Kedelapan, Jilid Pertama, Penerbit Binarupa Aksara, Jakarta.

Husein Umar, 2001, Riset Sumber Daya Munusia Dalam Organisasi, Penerbit Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Mangkunegara, Anwar Prabu 2001, Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Mangkunegara, Anwar Prabu, 2006. Evaluasi Kinerja, Penerbit PT. Refika Aditama. Mathis dan Jackson, 2002, Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Pertama,

Salemba Empat, Jakarta.

Martoyo, Susilo, 2003, Penilaian Produktivitas Kerja, Penerbit Gramedia Pustaka Utama.

Robbins, Stephen, 2008, Perilaku Organisasi, Buku 2, Edisi Bahasa Indonesia, Penerbit PT. Prenhalindo, Jakarta.

Sugiono. 2002. Metodologi Penelitian Administrasi, Edisi Ketiga, Penerbit Alfabeta, Bandung.

Simamora, Henry. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. STIE YKPN; Yogyakarta.

Umar, Husein, 2000, Riset Sumber Daya Manusia Dalam Organisasi, Edisi Revisi, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Waskito, 2011, Pengaruh Pemberian Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi Pada UD.Morinaga di Surabaya

(11)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Sumber daya manusia mempunyai peranan penting dalam aktivitas perusahaan, karena bagaimanapun juga kemajuan dan keberhasilan suatu perusahaan tidak lepas dari peran dan kemampuan sumber daya manusia yang baik. Karyawan adalah orang-orang yang bekerja pada suatu perusahaan atau pada instansi pemerintah atau badan usaha dan memperoleh upah atas jasanya tersebut. Dalam suatu sistem operasional perusahaan, potensi sumber daya manusia pada hakekatnya merupakan salah satu modal dan memegang suatu peran yang paling penting dalam mencapai tujuan perusahaan. Oleh karena itu perusahaan perlu mengelola Sumber Daya Manusia sebaik mungkin agar terwujud suatu keseimbangan antara kebutuhan karyawan dengan tuntutan dan kemampuan organisasi perusahaan. Keseimbangan tersebut merupakan kunci utama perusahaan agar dapat berkembang secara produktif dan memberikan dukungan atas motivasi para karyawan dalam bekerja diperusahaan sebagai upaya untuk peningkatan kinerja para karyawan diperusahaan.

(12)

2

maksimal atas pemanfaatan sumber daya manusia yang mereka miliki. Bagi perusahaan kompensasi merupakan faktor utama dalam sistem kepegawaian yang telah ditetapkan. Pada sisi yang lain sistem kepegawaian sendiri biasanya banyak berhubungan dengan jumlah kompensasi yang akan diberikan. Apabila kompensasi diberikan secara benar kepada karyawan maka akan memberikan dampak atas terciptanya kepuasan yang pada akhirnya para karyawan akan lebih termotivasi untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

Terdapat dua kompensasi secara umum diberikan oleh perusahaan yaitu kompensasi finansial dan kompensasi non finansial (Simamora, 2001:540). Melalui program-program kompensasi yang telah ditetapkan baik kompensasi finansial dan non finansial menjadi hal penting untuk diperhatikan oleh perusahaan. Hal tersebut dikarenakan melalui kompensasi finansial dan non finansial dapat mencerminkan upaya perusahaan untuk mempertahankan sumber daya yang mereka miliki, sehingga kedua komponen tersebut terbukti lebih efektif dalam pemeliharaan tenaga kerja untuk memotivasi para karyawan dalam usaha meningkatkan atas kinerja yang telah dicapai oleh karyawan dalam bekerja di perusahaan.

(13)

3

sumber daya manusia dengan mengefektifkan dan mengefisienkan sumber daya manusia yang telah dimilikinya. Melalui upaya tersebut maka dengan sendirinya para karyawan akan merasa termotivasi untuk bekerja secara maksimal di perusahaan. Salah satu cara untuk mengefektifkan dan mengifisienkan serta meningkatkan kinerja karyawan tersebut adalah melalui kebijakan pemberian kompensasi yang diberikan kepada karyawan baik secara finansial dan non finansial.

Selain itu upaya perusahaan untuk memberikan motivasi kerja dapat terbentuk dari sikap (attitude) karyawan dalam menghadapi situasi kerja diperusahaan (situation). Menurut Mangkunegara (2006; 61) motivasi merupakan kondisi atau energi yang menggerakkan diri karyawan yang terarah atau tertuju untuk mencapai tujuan organisasi perusahaan. Sikap mental karyawan yang pro dan positif terhadap situasi kerja itulah yang memperkuat motivasi kerjanya untkuk mencapai kinerja maksimal. Seseorang yang tidak termotivasi hanya memberikan upaya yang minimum dalam suatu pekerjaan yang dilakukannya.

Oleh sebab itu, berdasarkan pengertian motivasi tersebut, maka dapat dikatakan motivasi sebagai penggerak yang mengarahkan pada tujuan dan itu jarang muncul dengan sia-sia. Jadi motivasi adalah dorongan dari dalam diri karyawan untuk memenuhi kebutuhan yang stimulasi berorientasi kepada tujuan individu dalam mencapai rasa puas, kemudian diimplementasikan kepada orang lain untuk memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan.

(14)

4

fasilitas yang terbaik kepada tamu hotel yaitu dengan menghadirkan brand new dengan konsep minimalis dan menghadirkan suasana yang ramah, nyaman dan bersih.Pihak manajemen dalam upaya memaksimalkan potensi para karyawan diperusahaan maka selalu memotivasi para karyawan dalam bekerja diperusahaan melalui kebijakan pemberian kompensasi kepada karyawan.

Selama ini pihak manajemen Dewarna Hotel melakukan berbagai upaya dalam rangka untuk meningkatkan motivasi kerja karyawan, bentuk motivasi tersebut yaitu dengan memberikan pemberian gaji pokok dengan kisaran Rp. 850.000,- sampai Rp. 2.250.000, per bulan. Perusaahaan juga memberikan insentif berupa uang bonussebesar Rp. 50.000,- sampai Rp.200.000,- tergantung tingkat keuntungan yang diperoleh oleh hotel, pemberian uang bonustersebut dilakukan untuk memberikan dukungan agar karyawan selalu bekerja sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Namun demikian pihak manajemen juga menetapkan peraturan yang ketat kepada karyawan dimana apabila seorang karyawan tidak masuk kerja maka uang bonustidak diberikan. Selain itu perusahaan juga menetapkan kebijakan terkait dengan gaji yaitu melakukan pemotongan sejumlah gaji yang diterima oleh karyawan apabila karyawan terlambat datang sesuai dengan jam kerja yang ditetapkan.

(15)

5

kerja.Kenyataan ini membuktikan bahwa adanya penurunan motivasi para karyawan dalam bekerja diperusahaan. Penurunan motivasi kerja ditunjukkan dari seringnya karyawan datang terlambat masuk kerja dan proses penyelesaian pekerjaan yang menggunakan waktu yang tidak sesuai dengan ketentuan. Berdasarkan data dari perusahaan pada bulan Desember 2014 menunjukkan bahwa sebanyak 12 orang meningkat dibandingkan dengan bulan November 2014 yaitu sebanyak 9 karyawan.

Apabila dikaitkan dengan permasalahan mengenai kinerja para karyawan dapat diketahui bahwa selama ini banyak tamu hotel yang sering mengeluh atas pelayanan yang diberikan, seringnya terlambat dapat menyiapkan keperluan bagi tamu hotel. Beberapa kondisi ini dapat mengindikasikan kurang maksimalnya kinerja para karyawan. Pencapaiankinerja tersebut ditunjukkan dari banyaknya komplian yang dilakukan oleh tamu hotel. Dari hasil wawacarakepada karyawan house keeping departement, dia mengatakan bahwa:

Selama ini banyak tamu hotel yang complain mengenai permasalahan

kecepatan dalam memberikan pelayanan, sehingga tamu hotel sering

merasakan kurang puas atas pelayanan yang diberikan.

Berdasarkan hasil wawancara tersebut menunjukkan adanya permasalahan mengenai kinerja para karyawan terkait dengan pelayanan yang diberikan oleh tamu hotel. Berdasarkan uraian di atas maka judul penelitian ini yaitu mengenai: “Pengaruh Pemberian Kompensasi Dan Motivasi Terhadap

(16)

6

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti dapat menyusun rumusan masalah yaitu:

1. Bagaimanakah pemberian kompensasi pada Dewarna Hotel Malang? 2. Bagaimanakah motivasi kerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang? 3. Bagaimanakah kinerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang?

4. Apakah terdapat pengaruh pemberian kompensasi dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang?

5. Variabel manakah yang mempunyai pengaruh dominan terhadap kinerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang?

C. Batasan Masalah

Penelitian ini dilakukan hanya pada karyawan bagian FO (Front Office) Departement, House Keeping Departement dan Food & Baverage Departementyaitu sebanyak 60 karyawan dan teori motivasi menurut Maslow

dan kompensasi finasial (Simamora, 2001) serta kinerja karyawan (Mangkunegara, 2007)

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian 1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mendeskripsikan pemberian kompensasi pada Dewarna Hotel Malang.

(17)

7

c. Untuk mendeskripsikankinerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang d. Untuk menguji pengaruh pemberian kompensasi dan motivasi terhadap

kinerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang.

e. Untuk mendeskripsikan manakah yang mempunyai pengaruh dominan terhadap kinerja karyawan pada Dewarna Hotel Malang

2. Kegunaan Penelitian

a. BagiDewarna Hotel Malang

Dapat digunakan sebagai pertimbangan pihak hotel dalam upaya peningkatan kinerja karyawan melalui penetapan kebijakan kompensasi dan peningkatan motivasi kerja karyawan.

b. Penelitian Selanjutnya

Referensi

Dokumen terkait

Kekerasan, tren nilai pada jenis pengujian sebelumnya kembali berulang dimana nilai kekerasan bagian batang bawah luar lebih unggul dibandingkan bagian batang lainnya ( Gambar

Penegakan kode etik merupakan upaya dalam penegakan peraturan perundang- undangan mengenai kode etik ASN. Bagi pegawai yang melakukan pelanggaran selain akan dikenakan

Netwatch berfungsi untuk melakukan ping ke sebuah host, dan dari hasil pingnya router akan menjalankan script yang sesuai kita definisikan..

Data survai lalu lintas (survai volume, kecepatan, geometrik dan waktu sinyal lalu lintas) tersebut dipakai untuk perhitungan karakteristik pengaturan persimpangan bersinyal

Kata Kunci : Model Talking Stick dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pelaksanaan pembelajaran Sains yang baik tergantung pada cara guru menyajikan materi, mengelola kelas dan

1) Penelitian ini diharapkan dapat menggambarkan bahwa Periklanan, Promosi Penjualan, Public Relation, Personal Selling, Direct Seliing dan Gaya Hidup (life style) mempunyai

• Guru menyapa peserta didik melalui media komunikasi dan mengajak peserta didik berdoa serta mensyukuri anugerah yang diberikan Tuhan kepada Manusia • Meminta peserta didik

Aplikasi pembelajaran memberikan salah satu pilihan alternatif dalam memberikan pengetahuan tentang mata kuliah Fuzzy Logic dengan menggunakan media pembelajaran yang