• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA COLI DI KOTA DENPASAR TAHUN 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA COLI DI KOTA DENPASAR TAHUN 2015"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

TESIS

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP

CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA

COLI DI KOTA DENPASAR

TAHUN 2015

SABARIAH

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

(2)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA COLI DI KOTA DENPASAR

TAHUN 2015

Tesis untuk Memperoleh Gelar Magister pada Program Magister Ilmu Biomediak, Program Pascasarjana Universitas Udayana

SABARIAH NIM 1390761033

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI ILMU BIOMEDIK PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 15 Juni 2016

Pembimbing I Pembimbing II

Dr, dr. I D Made Sukrama, M.Si., Sp.MK (K). dr. Ni Nengah Dwi Fatmawati, Ph.D

NIP. 195810101987021001 NIP. 197801142002122003

Mengetahui

Ketua Direktur

Program Studi Ilmu Biomedik Program Pascasarjana

Program Pascasarjana Universitas Udayana

Universitas Udayana

Dr. dr. Gede Indraguna Pinatih, Msc., SpGK Prof. Dr.dr.A.A. Raka Sudewi, SpS(K)

(4)

PENETAPAN PANITIA PENGUJIA TESIS

Tesis ini Diuji dan Dinilai Oleh Panitia Penguji pada Tanggal 15 Juni 2016

Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No : 0319/UN.14.4/HK/2016, Tanggal. 13 Januari 2016

Ketua : Dr, dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si., Sp.MK (K). Anggota :

1. dr. Ni Nengah Dwi Fatmawati, SpMK, Ph.D 2. Prof. Dr. dr. J. Alex Pangkahila, M.Sc., Sp.And. 3. Prof. Dr. dr. Nyoman Mangku Karmaya, M. Repro 4. Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M. Si

(5)

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Yang bertandatangan dibawah ini : Nama : SABARIAH

NIM : 1390761033

Program Studi : Magister Ilmu Biomedik (IKD-Mikrobiologi)

Judul : FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA COLI DI KOTA DENPASAR TAHUN 2015

Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas plagiat.

Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi peraturan Mendiknas RI No. 17 tahun 2010 dan Peraturan Perundang-udangan yang berlaku.

Denpasar, 10 Juni 2016 Hormat Saya,

(6)

UCAPAN TERIMAKASIH

Puja dan puji syukur penulis panjatakan pada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia-Nya tulisan ini dapat terselsaikan tepat pada waktunya. Karya tulis ini disusun untuk menempuh pendidikan Magister pada Program Magister Ilmu Biomedik Kekhususan Ilmu Mikrobiologi Program Pascasarjana Universita Udayana.

Dalam penyusunan tesis yang berjudul :

“FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA COLI DI KOTA DENPASAR

TAHUN 2015”

Penulis dibantu oleh banyak pihak, melalui kesempatan ini penulis mengucapkan terimaksih yang sebesar-besarnya kepada :

Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD., KEMD selaku Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, SpS(K) selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana. Dr. dr. Gede Indraguna Pinatih, Msc., SpGK selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Biomedik Universitas Udayana. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, Msi., SpMK (K), Selaku Pimbimbing I yang telah memberikan petunjuk, arahan, dan bimbingan bagi penulis selama menempuh pendidikan Magister. dr. Ni Nengah Dwi Fatmawati, SpMK., Ph.D selaku pembimbing II yang dengan sabar dan ihlas meluangkan waktu untuk membimbing penulis selama proses penyelsaian tulisan ini. Prof. Dr. dr. J. Alex Pangkahila, M.Sc., Sp.And, selaku penguji yang telah banyak memberikan arahan kepada penulis selama pembuatan dan penyelsaian tulisan ini. Prof. Dr. dr. Nyoman Mangku Karmaya, M. Repro, selaku penguji yang telah banyak memberikan arahan kepada penulis selama pembuatan dan penyelsaian tulisan ini. Dr. dr. I Wayan Putu Sutirta Yasa, M. Si, selaku penguji yang telah banyak memberikan arahan kepada penulis selama pembuatan dan penyelsaian tulisan ini. Ayahanda, H. Husnisolihin sebagai sosok sang pencerah

(7)

ketika penulis putus asa dan selalu mendukung baik materi maupun moril. Ibunda, Hj. Husniati sosok ibu yang selalu perhatian terhadap kebutuhan penulis saat mengalami kesulitan materi dan moril. Suami tercinta JAMHUR, selalu mendukung semua aktivitas penulis dan selalu mengutamakan kubutuhan penulis. Anak tersayang ZIYA DATUL KHAIRA, selaku penyemangat dan selalu mendampingi penulis disetiap aktivitas sejak dalam kandungan sampai umur dua tahun. Seluruh Dosen Pascasarjana Ilmu Biomedik Universitas Udayana, dan seluruh staf Pascasarjana Biomedik atas semua bantuannya selama masa pendidikan dan pembutan tulisa ini. Teman-teman, karib krabat yang mempunyai loyalitas dan sumbangsih dalam penulisan ini, atas bantuannya tidak akan penulis lupakan.

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih memerlukan perbaikan sehingga kritik dan saran dari pembaca sangat diperlukan demi menyempurnakan tulisan ini. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi semua pihak.

Denpasar, 10 Juni 2016 Penulis,

(8)

ABSTRAK

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP CEMARAN AIR MINUM ISI ULANG OLEH ESCHERICHIA COLI DI KOTA DENPASAR

TAHUN 2015

Air minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan langsung diminum, syarat yang dimaksud adalah mikrobiologi, kimia, fisika dan radioaktif. Jumlah penyediaan air selalu meningkat sejalan dengan kemajuan dan peningkatan taraf kehidupan. Tingginya minat masyarakat dalam mengkonsumsi air minum dalam kemasan (AMDK) dan mahalnya harga AMDK mendorong tumbuhnya depot air minum isi ulang (DAMIU), namun perizinan, pembinaan, pengawasan dan peredarannya belum dapat dilakukan sebagaimana mestinya. Dampaknya adalah rendahnya jaminan kualitas air minum yang berpotensi menimbulkan kerugian bagi kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap cemaran air minum isi ulang oleh Escherichia coli di Kota Denpasar tahun 2015. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik dengan disain cross sectional pada 45 air minum isi ulang di Kota Denpasar yang diambil dengan teknik simple random sampling pada bulan Mei-Juli 2015. Uji statistik yang digunakan adalah chi square.

Pada penelitian ini ditemukan adanya cemaran E.coli pada 7 (15,6%) dari 45 AMIU di Kota Denpasar. Cemaran E.coli yang ditemukan berhubungan dengan sanitasi lokasi air minum isi ulang (p=0,000). Akan tetapi tidak ada hubungan dengan faktor air baku (p=0,181), proses disinfektan (p=0,368), fasilitas sanitasi (p=0,771).

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor sanitasi lokasi memiliki pengaruh terhadap cemaran E.coli sehingga dapat disarankan depot air minum isi ulang di Kota Denpasar untuk meningkatkan sanitasi lokasi.

(9)

ABSTRACT

FACTORS THAT AFFECT ESCHERICHIA COLI CONTAMINATION OF REFILLED DRINKING WATER IN DENPASAR CITY IN 2015

Drinking water is water that meets quality of health. The requirements include microbiology, chemistry, physics and radioactivity aspects. Total water supply is increasing in line with the progress and improvement of living style. The high public interest in the consumption of bottled water and high prices of bottled drinking water encourage, the growth of refilled drinking water (AMIU), however its licensing, training, supervision and circulation can not be done properly, which affect the poor drinking water quality assurance that could potentially cause harm to health. The purpose of this study was to determine factors that affect the contamination of refilled drinking water in Denpasar by Escherichia coli in 2015. The study was a analytical descriptive study with cross sectional design involving 45 refilled drinking water located in Denpasar city in May-July 2015. The statistical test used was Chi square test.

This study showed 7 (15,6%) of 45 refilled drinking water were contaminated with E.coli. The factor related with E.coli contamination related with sanitary location (p=0,000). Factors associated with E.coli contamination in drinking water refilled depot in Denpasar city was the location of sanitary drinking water refilled depot. However, that were not related with E.coli contamination were raw water (p = 0.181> 0.05), the disinfectant (p = 0.368) and sanitary facilities (p=0,771).

The study concluded that sanitation has an influence on the E.coli contamination of refilled drinking water therefore, it can be suggested to improve the sanitation location.

Keywords: DAMIU, E.coli, Denpasar, sanitation, raw water

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL DEPAN... i

PRASYARAT GELAR... ii

LEMBAR PENGESAHAN... iii

PANITIA PENGUJI... iv

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT... v

UCAPAN TERIMAKASIH... vi

ABSTRAK... viii

ABSTRAC... ix

DAFTAR ISI... x

DAFTAR TABEL... xiv

DAFTAR GAMBAR... xv

DAFTAR SINGKATAN... xvi

BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 4 1.3 Tujuan Penelitian... 5 1.3.1 Tujuan umum... 5 1.3.2 Tujuan khusus... 5 1.4 Manfaat Penelitian... 5 1.4.1 Manfaat Akademisi... 6 1.4.2 Manfaat Praktis... 6

(11)

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

2.1 Air Minum... 8

2.1.1 Definisi Air Minum... 8

2.1.2 Sumber Air Minum... 8

2.1.3 Jenis Air Minum... 10

2.1.4 Manfaat Air Minum... 10

2.1.5 Persyaratan Air Minum... 11

2.2 Depot Air Minum ... 13

2.2.1 Difinisi... 13

2.2.2 Peralatan Depot Air Minum... 13

2.2.3 Proses Produksi Depot Air Minum... 15

2.3 Hygienis dan Sanitasi Depot Air Minum... 18

2.4 Escherichia coli... 22

2.4.1 Karakteristik Escherichia coli... 22

2.4.2 Klasifikasi Escherichia coli... 23

2.4.3 Infeksi Escherichia coli pada Manusia... 25

BAB III Kerangka Berfikir, Konsep dan Hipotesis Penelitian.... 26

3.1 Kerangka Berpikir... 26

3.2 Konsep Penelitian... 28

(12)

BAB IV Metode Penelitian... 30

4.1 Rancangan Penelitian... 30

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian... 30

4.3 Penentuan Sumber Data... 30

4.3.1 Populasi Target... 30

4.3.2 Populasi Terjangkau... 31

4.3.3 Kriteria Sampel Penelitian... 32

4.3.3.1 Kriteria Inkusi... 31

4.3.3.2 Kriteria Eklusi... 31

4.3.4 Besar Sampel... 31

4.3.5 Tehnik Pengambilan Sampel... 32

4.4 Variabel Penelitian... 33

4.7.1 Klasifikasi Variabel... 33

4.7.1.1 Variabel Bebas... 33

4.7.1.2 Variabel Tergantung... 33

4.7.1.3 Variabel Terkendali... 33

4.7.2 Hubungan Antar Variabel... 33

4.7.3 Definisi Oprasional Variabel... 34

4.5 Bahan Penelitian... 35

4.6 Instrumen Penelitian... 36

4.7 Prosedur Penelitian... 37

(13)

4.7.2 Pengambilan Sampel... 37

4.7.3 Pemeriksaan Escherichia coli pada Air Minum Isi Ulang... 38

4.7.3.1 Prosedur Kerja... 38

4.8 Alur Penelitian... 40

4.9 Analisis Data... 41

BAB V HASIL PENELITIAN... 42

5.1 Lokasi Penelitian... 42

5.2 Karakteristik Sampel... 42

5.3 Hasil Analisis Univariat... 45

5.3.1 Cemaran Escherichia coli pada Air Minum Isi Ulang... 45

5.3.2 Sumber Air Baku yang digunakan Air Minum Isi Ulang. 46 5.3.3 Proses Desinfektan yang digunakan Air Minum Isi Ulang. 47 5.2.4 Kondisi Saitasi Air Minum Isi Ulang di Kota Denpasar.... 48

5.4 Hasil Analisis Bivariat... 49

BAB VI PEMBAHASAN PENELITIAN... 52 6.1 Hubungan Sumber Air Baku Sumber Air Baku dengan Cemaran 52

Escherichia coli pada Air Minum Isi Ulang di Kota Denpasar...

6.2 Hubungan Proses Desinfektan dengan Cemaran Escherichia coli 54 Pada Air Minum Isi Ulang di Kota Denpasar...

6.3 Hubungan Sanitasi Lokasi Dengan Cemaran Escherichia coli pada 56 Air Minum Isi Ulang di Kota Denpasar...

(14)

6.4 Hubungan Fasilitas Sanitasi dengan Cemaran Escherichia coli Pada 58 Air Minum Isi Ulang di Kota Denpasar...

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN... 60

7.1 Simpulan... 60

7.2 Saran... 61

DAFTAR PUSTAKA... 62

(15)

DAFTAR TABEL

Halaman

2.1 Persyaratan Kulitas Air Minum ... 10

5.1 Pendidikan Pemilik Air Minum Isi Ulang... 40

5.2 Lama Usaha... 41

5.3 Kursus Higienis Sanitasi... 41

5.4 Surat Laik Higienis Sanitasi... 42

5.5 Surat Izin Tempat Usaha... 42

5.6 Surat Jaminan Pasok Air Baku... 42

5.7 Hasil Uji Mikrobiologi... 43

5.8 Cemaran Escherichia coli... 44

5.9 Sumber Air Baku ... 45

5.10 Proses Desinfektan... 46

5.11 Sanitasi Air Minum Isi Ulang... 47

5.12 Sumber Air Baku dangan Cemaran Bakteri Escherichia coli... 48

5.13 Proses Desinfektan dengan Cemaran Escherichia coli... 48

5.14 Sanitasi dengan Cemaran Escherichia coli... 49

(16)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

2.1 Bagan Alir Pengolahan Air Minum Isi Ulang... 16

2.2 Bakteri E. Coli... 22

3.1 Konsep Penelitian... 27

4.1 Bagan Hubungan Antar Variabel... 32

(17)

DAFTAR SINGKATAN

WHO : World Health Organization SNI : Standar Nasional Indonesia DAMIU : Depot Air Minum Isi Ulang

EHEC : Enterohemorhagic Escherichia coli EPEC : Enteropathogenik Escherichia coli EAEC : E. Coli Enteroagregatif

DAEC :Diffusely Adherent Escherichia coli EIEC : Enteroinvasif Escherichia coli ST : Stable Toxin

LT : Labile Toxin PMN :Polimorfonuklear LB : Lactose Broth

EMBA : Eosin Methylene Blue Agar AMIU : Air Minum Isi Ulang

PDAM : Perusahaan Daerah Air Minum AMDK : Air Minum Dalam Kemasan ASDAM : Asosiasi Depot Air Minum

(18)

Referensi

Dokumen terkait

Untuk itu perlu dilakukan perancangan desain kemasan yang sesuai dengan standar kemasan dan memiliki konsep secara visual yaitu dengan membuat kemasan yang dapat

dan Maze Runner menjadi dua film yang tidak hanya mendominasi CGV Cinemas Paris van Java dan Ciwalk XXI, melainkan juga tiap-tiap bioskop di Kota Bandung.. Aspek

Jumlah total leukosit dan neutrofil lebih rendah secara bermakna ( p <0,05) pada kelompok perlakuan yang diberi paparan asap rokok dan jus tomat dibandingkan dengan

pembenahan atau mungkin cukup sampai disitu aja, kalau bisa dibenahi ya kita benahi bersama. Kalau nggak bisa ya mungkin jalan yang terbaik harus memilih yang lain atau

Dari data yang disajikan pada bab sebelumnya terkait hasil kemampuan menerapkan tanda waqaf ketika membaca al-Qur’an yang disajikan dalam bentuk tabel dan

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh positif yang signifikan antara mata kuliah statistik dengan kemampuan analisis data kuantitatif

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025, selanjutnya disebut RPJP Nasional, adalah dokumen perencanaan pembangunan nasional periode 20