STRATEGI LOKASI
Suhada, ST, MBA
Pentingnya Lokasi
Pentingnya Lokasi
Salah
Salah
satu keputusan yang paling penting yang satu keputusan yang paling penting yang dibuat oleh perusahaan adalahdibuat oleh perusahaan adalah
dimana meneka akan menempatkan kegiatan dimana meneka akan menempatkan kegiatan
operasional mereka, maka keputusan yang harus diambil operasional mereka, maka keputusan yang harus diambil
selanjutnya oleh manajer operasional adalah strategi selanjutnya oleh manajer operasional adalah strategi
lokasi. lokasi.
Pilihan-pilihan yang ada dalam lokasi meliputi: Pilihan-pilihan yang ada dalam lokasi meliputi: 1.
1. Tidak pindah, tetapi meluaskan fasilitas yang ada Tidak pindah, tetapi meluaskan fasilitas yang ada 2.
2. Mempertahankan lokasi yang sekarang, selagi menambah Mempertahankan lokasi yang sekarang, selagi menambah fasilitas lain di tempat lain
fasilitas lain di tempat lain 3.
Definisi
Definisi
•
Lokasi
Lokasi
Produksi
Produksi
adalah
adalah
posisi
posisi
keberadaan suatu aktivitas produksi
keberadaan suatu aktivitas produksi
ditempat yang sesuai dengan ruang
ditempat yang sesuai dengan ruang
lingkup bentuk bisnis tersebut
Lokasi pabrik yang ideal
Lokasi pabrik yang ideal
•
Terletak pada suatu tempat yang mampu memberikan
Terletak pada suatu tempat yang mampu memberikan
total biaya produksi yang rendah dan keuntungan yang
total biaya produksi yang rendah dan keuntungan yang
maksimal
maksimal
•
Artinya : lokasi terbaik dari suatu pabrik adalah lokasi
Artinya : lokasi terbaik dari suatu pabrik adalah lokasi
dimana unit cost dari proses produksi dan distribusi akan
dimana unit cost dari proses produksi dan distribusi akan
rendah, sedangkan harga dan volume penjualan produk
rendah, sedangkan harga dan volume penjualan produk
akan mampu menghasilkan keuntungan yang
akan mampu menghasilkan keuntungan yang
sebesar-besarnya bagi perusahaan
besarnya bagi perusahaan
Kondisi-kondisi yang berperan
Kondisi-kondisi yang berperan
dalam
dalam
proses penentuan lokasi pabrik (1)
proses penentuan lokasi pabrik (1)
:
:
1.
1.
Lokasi di kota besar (city location)
Lokasi di kota besar (city location)
Diperlukan tenaga kerja trampil dalam jumlah
Diperlukan tenaga kerja trampil dalam jumlah
besar
besar
Proses produksi sangat tergantung pada fasilitas
Proses produksi sangat tergantung pada fasilitas
yang umumnya hanya terdapat di kota besar,
yang umumnya hanya terdapat di kota besar,
seperti : listrik, gas, dll
seperti : listrik, gas, dll
Kontrak dengan suppliers dekat dan cepat
Kontrak dengan suppliers dekat dan cepat
Sarana transportasi dan komunikasi mudah
Sarana transportasi dan komunikasi mudah
didapatkan
Kondisi-kondisi yang berperan dalam
Kondisi-kondisi yang berperan dalam
proses penentuan lokasi pabrik (2)
proses penentuan lokasi pabrik (2)
2.
2.
Lokasi di pinggir kota (sub urban
Lokasi di pinggir kota (sub urban
location)
location)
Semi-skilled dan female labor mudah
Semi-skilled dan female labor mudah
diperoleh
diperoleh
Menghindari pajak yang berat
Menghindari pajak yang berat
Tenaga kerja dapat tinggal berdekatan
Tenaga kerja dapat tinggal berdekatan
dengan lokasi pabrik
dengan lokasi pabrik
Rencana ekspansi pabrik akan mudah dibuat
Rencana ekspansi pabrik akan mudah dibuat
Populasi tidak begitu besar, sehingga
Populasi tidak begitu besar, sehingga
masalah lingkungan tidak banyak timbul
masalah lingkungan tidak banyak timbul
Kondisi-kondisi yang berperan dalam
Kondisi-kondisi yang berperan dalam
proses penentuan lokasi pabrik (3)
proses penentuan lokasi pabrik (3)
3.
3.
Lokasi di luar kota (country location)
Lokasi di luar kota (country location)
Lahan yang luas sangat diperlukan untuk keadaan Lahan yang luas sangat diperlukan untuk keadaan sekarang maupun rencana ekspansi yang akan sekarang maupun rencana ekspansi yang akan datang
datang
Pajak terendah bisa diperoleh Pajak terendah bisa diperoleh
Tenaga kerja tidak terampil dalam jumlah besar Tenaga kerja tidak terampil dalam jumlah besar Upah buruh lebih rendah mudah didapatkan Upah buruh lebih rendah mudah didapatkan
Baik untuk produk manufakturing produk-produk Baik untuk produk manufakturing produk-produk yang berbahaya
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan
dalam penentuan lokasi pabrik
dalam penentuan lokasi pabrik
1.
1. Lokasi pasar (market location)Lokasi pasar (market location) 2.
2. Lokasi sumber bahan baku (raw material location)Lokasi sumber bahan baku (raw material location) 3.
3. Alat angkutan (transportation)Alat angkutan (transportation) 4.
4. BiayaBiaya 5.
5. Sumber energi (power)Sumber energi (power) 6.
6. Iklim (climate)Iklim (climate) 7.
7. Buruh, Buruh, tingkat upahnya (labor & wage salary)tingkat upahnya (labor & wage salary) dan produktifitasnya dan produktifitasnya 8.
8. Undang-undang dan sistem perpajakan (law & taxation)Undang-undang dan sistem perpajakan (law & taxation) 9.
9. Sikap masyarkat setempat (community attitude)Sikap masyarkat setempat (community attitude) 10.
10. Air dan limbah industri (water & waste)Air dan limbah industri (water & waste) 11.
11. Kedekatan dengan pesaing ( Clustering)Kedekatan dengan pesaing ( Clustering) 12.
12. Jika perusahaan Multinassional akan melibatkan pertimbangan nilai Jika perusahaan Multinassional akan melibatkan pertimbangan nilai tukar mata uang dan stabilitas mata uang negara yang menjadi
tukar mata uang dan stabilitas mata uang negara yang menjadi target lokasi pabrik atau lokasi operasi
Contoh Kasus:
Contoh Kasus:
Qulity Coils membayar $70 per hari dengan produksi Qulity Coils membayar $70 per hari dengan produksi sebesar 60 unit per hari di di connecticut,jumlah hari ini sebesar 60 unit per hari di di connecticut,jumlah hari ini akan lebih murah jika di bandingkan dengan pabrik di akan lebih murah jika di bandingkan dengan pabrik di meksiko dengan upah $25per hari dengan produktipitas meksiko dengan upah $25per hari dengan produktipitas 20 unit perhari :
20 unit perhari :
Biaya tanaga kerja per hari
Biaya tanaga kerja per hari = biaya per unit= biaya per unit Produk (per hari)
Produk (per hari)
Kasus 1: Pabrik di Connecticut Kasus 1: Pabrik di Connecticut $70 Upah per hari
$70 Upah per hari = = $70 $70 = $1,17 per Unit= $1,17 per Unit 60 Unit yang di produksi per hari
60 Unit yang di produksi per hari 60 60 Kasus 2: Pabrik di Juarez, Meksiko
Kasus 2: Pabrik di Juarez, Meksiko $25 Upah per hari
$25 Upah per hari ==$25 $25 = $1,25 per Unit = $1,25 per Unit 20 Unit yang di produksi per hari
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
1. Metode pemeringkatan faktor
(Location Factor Rating)
Adalah sebuah metode penentuan lokasi
Adalah sebuah metode penentuan lokasi
yang mementingkan adanya obyektifitas
yang mementingkan adanya obyektifitas
dalam proses mengenali biaya yang sulit
dalam proses mengenali biaya yang sulit
untuk dievaluasi. Faktor yang
untuk dievaluasi. Faktor yang
dipertimbangkan factor baik yang kualitatif
dipertimbangkan factor baik yang kualitatif
maupun kuantitatif dianalisis dengan cara
maupun kuantitatif dianalisis dengan cara
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam Location
Location Factor RatingFactor Rating : :
1.
1. Membuat daftar factor yang berhubungan yang Membuat daftar factor yang berhubungan yang sering
sering disebut factor kunci sukses (critical success disebut factor kunci sukses (critical success factors –
factors – CSFs) CSFs) 2.
2. Buat pembobotan untuk setiap factor yang telah Buat pembobotan untuk setiap factor yang telah ditetapkan pada langkah 1. yang besar kecilnya
ditetapkan pada langkah 1. yang besar kecilnya
tergantung signifikansinya bagi perusahaan.
tergantung signifikansinya bagi perusahaan.
3.
3. Buat skala penilaian untuk tiap factor (contoh 1-10, Buat skala penilaian untuk tiap factor (contoh 1-10, atau 1-100)
atau 1-100)
4.
4. Menetapkan beberapa alternative lokasi yang Menetapkan beberapa alternative lokasi yang dinominasikan
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
5.
5.
Beri penilaian untuk setiap alternative lokasi
Beri penilaian untuk setiap alternative lokasi
pada setiap factor dengan menggunakan skala
pada setiap factor dengan menggunakan skala
penilaian pada langkah 3.
penilaian pada langkah 3.
6.
6.
Analisis tiap factor dengan mengalokan bobot
Analisis tiap factor dengan mengalokan bobot
untuk tiap factor dengan penilaian, dan
untuk tiap factor dengan penilaian, dan
jumlahkan hasilnya.
jumlahkan hasilnya.
7.
7.
Berikan rekomendasi berdasarkan nilai poin
Berikan rekomendasi berdasarkan nilai poin
maksimal sesuai hasil yang didapatkan pada
maksimal sesuai hasil yang didapatkan pada
langkah 6.
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
Contoh kasus :
Contoh kasus :
Ada sebuah perusahaan yang beroperasi secara global mencoba
Ada sebuah perusahaan yang beroperasi secara global mencoba
menganalisis beberapa alternative Negara untuk dijadikan nominasi
menganalisis beberapa alternative Negara untuk dijadikan nominasi
lokasi anak cabang perusahaannya di luar negeri. Adapun data dan
lokasi anak cabang perusahaannya di luar negeri. Adapun data dan
perhitungannya adalah sebagai berikut: Critical success factor Bobot
perhitungannya adalah sebagai berikut: Critical success factor Bobot
Nilai(1-10)
Nilai(1-10) Nilai x Bobot
Nilai x Bobot Negara Negara Negara Negara Negara Negara Negara Negara Negara Negara Negara Negara A B. C A B CA B. C A B C Teknologi Teknologi 0.15 0.15 8 7 6 8 7 6 1,2 1,05 0,9 1,2 1,05 0,9 Tingkat Pendidikan Tingkat Pendidikan 0.2 7 8 7 1,4 1,6 1,4 0.2 7 8 7 1,4 1,6 1,4 Aspek Politik/Hukum Aspek Politik/Hukum 0.15 6 6 7 0,9 0.15 6 6 7 0,9 0,9 1,05 0,9 1,05
Aspek Sosial Budaya
Aspek Sosial Budaya 0.2 8 9 8 1,6 1,8 1,6 0.2 8 9 8 1,6 1,8 1,6
Aspek Ekonomi Aspek Ekonomi 0.3 7 6 8 2,1 1,8 2,4 0.3 7 6 8 2,1 1,8 2,4 --- --- --- --- --- --- Jumlah 6,2 7,15 7,35 Jumlah 6,2 7,15 7,35
Nilai maksimal adalah 7,35 yaitu Negara C sehingga direkomendasikan untuk dipilih
2.
2.
contoh:
contoh:
Lokasi pensuplai bahan baku : 20% (X1)
Lokasi pensuplai bahan baku : 20% (X1)
Lokasi pemasaran : 40% (X2)
Lokasi pemasaran : 40% (X2)
Lokasi tenaga kerja : 10% (X3)
Lokasi tenaga kerja : 10% (X3)
Kondisi iklim : 5% (X4)
Kondisi iklim : 5% (X4)
UU dan peraturan lainnya : 5% (X5)
UU dan peraturan lainnya : 5% (X5)
Factory utilities & service : 20% (X6)
Factory utilities & service : 20% (X6)
Mengalikan bobot dari masing-masing
Mengalikan bobot dari masing-masing
faktor dengan skor dari tiap
faktor dengan skor dari tiap
alternatif yang ada dan menghitung
alternatif yang ada dan menghitung
total perkalian antar skor dan bobot
total perkalian antar skor dan bobot
: Zj =
: Zj =
∑
∑
Xi x Yij
Xi x Yij
Lokasi yang dianggap paling baik adah
Lokasi yang dianggap paling baik adah
alternatif lokasi yang memiliki Zj
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
2.
2.
Analisis Titik Impas Lokasi (Location
Analisis Titik Impas Lokasi (Location
Break Even Analysis)
Break Even Analysis)
Merupakan penggunaan analisis biaya volume Merupakan penggunaan analisis biaya volume
produksi untuk membuat suatu perbandingan ekonomis produksi untuk membuat suatu perbandingan ekonomis
diantara alternatif lokasi yang ada. diantara alternatif lokasi yang ada. Tiga langkah analisis titk impas adalah: Tiga langkah analisis titk impas adalah:
• Tentukan biaya tetap dan biaya variabel untuk setiap lokasi.Tentukan biaya tetap dan biaya variabel untuk setiap lokasi.
• Petakan biaya untuk setiap lokasi, dengan biaya pada Petakan biaya untuk setiap lokasi, dengan biaya pada
sumbu vertikal dan jumlah produksi tahunan pada sumbu sumbu vertikal dan jumlah produksi tahunan pada sumbu
horizontal. horizontal.
• Pilih lokasi yang memilki biaya total yang paling rendah Pilih lokasi yang memilki biaya total yang paling rendah untuk jumlah produksi yang diharapkan.
3.
3.
Center of Gravity Techniques
Center of Gravity Techniques
Merupakan sebuah teknik matematis
Merupakan sebuah teknik matematis
yang digunakan untuk menemukan lokasi
yang digunakan untuk menemukan lokasi
yang paling baik untuk suatu titik distribusi
yang paling baik untuk suatu titik distribusi
tunggal yang melayani beberapa toko atau
tunggal yang melayani beberapa toko atau
daerah Metode ini memperhitungkan jarak
daerah Metode ini memperhitungkan jarak
lokasi pasar, jumlah barang yang dikirim dan
lokasi pasar, jumlah barang yang dikirim dan
biaya pengiriman.
biaya pengiriman.
Metode
Langkah menggunakan
Langkah menggunakan
Center of Gravity
Center of Gravity
Techniques
Techniques
:
:
1
1
Tetapkan jumlah barang yang dikirim dari
Tetapkan jumlah barang yang dikirim dari
lokasi ke gudang distribusi (yang akan dicari
lokasi ke gudang distribusi (yang akan dicari
lokasinya) tiap periode tertentu
lokasinya) tiap periode tertentu
2.
2.
Buka peta, tentukan suatu tempat sebagai titik
Buka peta, tentukan suatu tempat sebagai titik
origin (0,0)
origin (0,0)
3.
3.
Tempatkan lokasi-lokasi pasar yang dilmiliki
Tempatkan lokasi-lokasi pasar yang dilmiliki
perusahaan pada suatu system koordinat
perusahaan pada suatu system koordinat
dengan titik origin sebagai dasar.
dengan titik origin sebagai dasar.
Metode
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
4.
4. Tentukan koordinat gudang distribusi dengan rumus: Tentukan koordinat gudang distribusi dengan rumus:
Σ d ix Qi Σ d ix Qi Koordinat x pusat gravitasi = --- Koordinat x pusat gravitasi = ---
Σ QiΣ Qi
Σ d iy QiΣ d iy Qi Koordinat y pusat gravitasi = --- Koordinat y pusat gravitasi = ---
Σ QiΣ Qi Dimana
Dimana d ix = koordinat x lokasi i d ix = koordinat x lokasi i d iy = koordinat y lokasi i d iy = koordinat y lokasi i
Qi = Jumlah barang yang dipindahkan ke atau Qi = Jumlah barang yang dipindahkan ke atau
Contoh soal :
Contoh soal :
Perusahaan retailer mempunyai empat toko akan menentukan lokasi
Perusahaan retailer mempunyai empat toko akan menentukan lokasi
gudang distributornya dengan data sebagia berikut:
gudang distributornya dengan data sebagia berikut:
Toko
Toko KoordinatKoordinat Jumlah barang yang dikirim per periode Jumlah barang yang dikirim per periode D D (30 ; 120)(30 ; 120) 2.000 unit 2.000 unit E E (90;110)(90;110) 1.000unit 1.000unit F F (130 ; 130)(130 ; 130) 1.000 unit 1.000 unit G G (60 ; 40)(60 ; 40) 2.000 unit 2.000 unit (30x2.000)+(90x1.000)+(130x1.000)+(60x2.000)(30x2.000)+(90x1.000)+(130x1.000)+(60x2.000)
Koordinat x pusat gravitasi= ---= 66,7
Koordinat x pusat gravitasi= ---= 66,7
2.000 + 1.000 + 1.000 + 2.000
2.000 + 1.000 + 1.000 + 2.000
(120x2.000)+(110x1.000)+(130x1.000)+(40x2.000) (120x2.000)+(110x1.000)+(130x1.000)+(40x2.000) Koordinat y pusat gravitasi = --- --= 93,3
Koordinat y pusat gravitasi = --- --= 93,3
2.000+1.000+1.000+2.000
2.000+1.000+1.000+2.000
Metode
Metode
Metode
Evaluasi Alternatif
Evaluasi Alternatif
Lokasi
Lokasi
North-South North-South East-West East-West 120 120 – 90 90 – 60 60 – 30 30 – – | | | | | | North-South North-South East-West East-West 120 120 – 90 90 – 60 60 – 30 30 – – | | | | | | Toko D
Toko D (30, 120)(30, 120) Toko F Toko F (130, 130)(130, 130)
Toko E Toko E (90, 110)(90, 110) Toko G Toko G (60, 40)(60, 40) Pusat Gravitasi Pusat Gravitasi (66.7, 93.3)(66.7, 93.3)
+
4. Model Transportasi
4. Model Transportasi
Tujuan model transportasi adalah
Tujuan model transportasi adalah
menetapkan pola pengiriman terbaik dari
menetapkan pola pengiriman terbaik dari
beberapa titik pemasok (sumber) ke
beberapa titik pemasok (sumber) ke
beberapa titik permintaan (tujuan)
beberapa titik permintaan (tujuan)
sedemikian rupa sehinngga
sedemikian rupa sehinngga
meminimalkan biaya produksi dan
meminimalkan biaya produksi dan
tranportasi total. Setiap perusahaan
tranportasi total. Setiap perusahaan
dengan suatu jaringan titik pasokan dan
dengan suatu jaringan titik pasokan dan
permintaan menghadapi permasalahan
permintaan menghadapi permasalahan
yang sama.
yang sama.
Metode
STRATEGI LOKASI PADA INDUSTRI JASA
STRATEGI LOKASI PADA INDUSTRI JASA
Pada analisis lokasi di sektor industri,
Pada analisis lokasi di sektor industri,
strategi yang dilakukan terfokus pada minimisasi
strategi yang dilakukan terfokus pada minimisasi
biaya, sementara pada sektor jasa, fokus
biaya, sementara pada sektor jasa, fokus
ditujukan untuk memaksimalkan pendapatan. Hal
ditujukan untuk memaksimalkan pendapatan. Hal
ini disebabkan karena perusahaan manufaktur
ini disebabkan karena perusahaan manufaktur
mendapatkan bahwa biaya cenderung sangat
mendapatkan bahwa biaya cenderung sangat
berbeda diantara lokasi yang berbeda, sementara
berbeda diantara lokasi yang berbeda, sementara
perusahaan jasa mendapati bahwa lokasi sering
perusahaan jasa mendapati bahwa lokasi sering
lebih memiliki dampak kepada pendapatan dari
lebih memiliki dampak kepada pendapatan dari
pada biaya.
pada biaya.
STRATEGI LOKASI PADA INDUSTRI JASA
STRATEGI LOKASI PADA INDUSTRI JASA
Terdapat delapan komponen utama volume dan pendapatan Terdapat delapan komponen utama volume dan pendapatan
perusahaan jasa, yaitu sebagai berikut : perusahaan jasa, yaitu sebagai berikut :
• Daya beli di wilayah yang dapat menarik pelanggan.Daya beli di wilayah yang dapat menarik pelanggan.
• Kesesuaian antara jasa dan citra perusahaan dengan Kesesuaian antara jasa dan citra perusahaan dengan demografi wilayah yang dapat menarik pelanggan. demografi wilayah yang dapat menarik pelanggan.
• Persaingan di wilayah tersebut.Persaingan di wilayah tersebut.
• Kualitas persaingan.Kualitas persaingan.
• Keunikan lokasi perusahaan dan pesaing.Keunikan lokasi perusahaan dan pesaing.
• Kualitas fisik fasilitas dan bisnis disekitarnya.Kualitas fisik fasilitas dan bisnis disekitarnya.
• Kebijakan operasional perasaan.Kebijakan operasional perasaan.
INDUSTRI PEMASARAN MELALUI TELEPON
INDUSTRI PEMASARAN MELALUI TELEPON
Aktifitas industri dan kantor yang tidak
Aktifitas industri dan kantor yang tidak
membutuhkan kontak tatap muka langsung
membutuhkan kontak tatap muka langsung
dengan pelanggan atau perpindahan bahan,
dengan pelanggan atau perpindahan bahan,
dapat meluaskan pilihan lokasi secara subtansial.
dapat meluaskan pilihan lokasi secara subtansial.
Sebuah kasus adalah industri pemasaran melalui
Sebuah kasus adalah industri pemasaran melalui
telepon, dan penjualan melalui intrnet, dimana
telepon, dan penjualan melalui intrnet, dimana
variabel tradisional (seperti yang telah dibahas
variabel tradisional (seperti yang telah dibahas
sebelmnya) menjadi tidak relevan. Di mana
sebelmnya) menjadi tidak relevan. Di mana
pergerakan informasi secara elektronis begitu
pergerakan informasi secara elektronis begitu
baik, maka biaya dan ketersediaan tenaga kerja
baik, maka biaya dan ketersediaan tenaga kerja
yang mengarahkan keputusan lokasi.
yang mengarahkan keputusan lokasi.
SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
Sistem informasi geografi ( geographic
Sistem informasi geografi ( geographic
infomation system – GIS ) merupakan
infomation system – GIS ) merupakan
suatu alat penting untuk membantu
suatu alat penting untuk membantu
keputusan anlalitik yang berhasil, yang
keputusan anlalitik yang berhasil, yang
berkaitan dengan lokasi. Toko eceran,
berkaitan dengan lokasi. Toko eceran,
bank, rantai makanan, pompa bensin, dan
bank, rantai makanan, pompa bensin, dan
toko percetakan, semuanya dapat
toko percetakan, semuanya dapat
menggunakan file yang telah diberikan
menggunakan file yang telah diberikan
kode secara geografis dari GIS untuk
kode secara geografis dari GIS untuk
melakukan analisis demografis.
melakukan analisis demografis.
SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
Berikut adalah beberapa data geografis yang
Berikut adalah beberapa data geografis yang
tersedia dalam GIS:
tersedia dalam GIS:
– Data sensus menurut blok, bidang, kota, distrik, daerah Data sensus menurut blok, bidang, kota, distrik, daerah metropolitan, negara bagian dan kode pos
metropolitan, negara bagian dan kode pos
– Peta dari setiap jalan, gang, jembatan, dan terowongan Peta dari setiap jalan, gang, jembatan, dan terowongan di Amerika
di Amerika
– Peta fasilitas umum seperti saluran listrik, air, dan gasPeta fasilitas umum seperti saluran listrik, air, dan gas
– Semua sungai, gunung, danau, dan hutanSemua sungai, gunung, danau, dan hutan