• Tidak ada hasil yang ditemukan

t ips 0908420 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "t ips 0908420 chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BAB V

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Beberapa kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil penelitian ini antara lain:

1. Tidak terdapat perbedaan signifikan hasil belajar siswa antara kelas yang

menggunakan (kelas eksperimen) dan tidak menggunakan (kelas kontrol)

media pembelajaran film animasi sebelum perlakuan (pre test), rata-rata hasil

belajar siswa pada kelas eksperimen hampir sama dengan kelas kontrol.

2. Terdapat perbedaan signifikan hasil belajar siswa di kelas yang tidak

menggunakan media pembelajaran film animasi (kelas kontrol) sebelum dan

sesudah perlakuan (pre test – post test), hasil belajar siswa sesudah perlakuan

(post test) lebih baik dari sebelum perlakuan (pre test).

3. Terdapat perbedaan signifikan hasil belajar siswa di kelas yang menggunakan

media pembelajaran film animasi (kelas eksperimen) sebelum dan sesudah

perlakuan (pre test – post test), hasil belajar siswa sesudah perlakuan (post

test) lebih baik dari sebelum perlakuan (pre test).

4. Terdapat perbedaan signifikan hasil belajar siswa antara kelas yang

menggunakan (kelas eksperimen) dan tidak menggunakan (kelas kontrol)

media pembelajaran film animasi setelah perlakuan (post test), rata-rata hasil

belajar siswa pada kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol.

5. Terdapat perbedaan signifikan peningkatan (gain) hasil belajar siswa antara

kelas yang menggunakan (kelas eksperimen) dan tidak menggunakan (kelas

(2)

93

peningkatan (gain) hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih baik dari

kelas kontrol.

6. Beberapa kendala yang ditemui terkait dengan pemanfaatan media

pembelajaran film animasi dalam proses pembelajaran yakni:

a) kurangnya kompetensi guru dalam merancang dan mengelola penggunaan

media tersebut dalam kegiatan pembelajaran, serta

b) keterbatasan muatan materi yang ada di dalam film animasi itu sendiri

tidak sepenuhnya mampu mengakomodir kebutuhan pembelajaran untuk

siswa.

Pada akhirnya, secara umum dapat ditarik kesimpulan bahwa pemanfaatan

media pembelajaran berupa film animasi terbukti mampu meningkatkan kualitas

pembelajaran yang ditunjukkan oleh peningkatan kualitas proses pembelajaran

dan hasil belajar IPS siswa. Terlepas dari berbagai kelemahan dan kendala yang

ditemui selama proses pembelajaran berlangsung baik dari aspek pengelolaan

media maupun cakupan materi yang disajikan, pemanfaatan film animasi

diharapkan mampu menjadi salah satu alternatif media pembelajaran yang dapat

membantu peningkatan kualitas proses dan hasil belajar siswa khususnya pada

mata pelajaran IPS.

B. Implikasi

Beberapa implikasi dari penelitian ini yakni:

1. Perlunya dikembangkan komunikasi yang lebih intens dengan guru-guru dan

juga siswa dalam rangka mengembangkan media film animasi yang lebih

(3)

94

2. Perlunya upaya peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan-pelatihan

terutama terkait dengan perancangan media pembelajaran film animasi dan

pengelolaannya dalam kegiatan pembelajaran di kelas, sehingga kedepannya

pemanfaatan film animasi bisa memberikan hasil maksimal untuk kebutuhan

optimalisasi hasil belajar siswa itu sendiri khususnya pada mata pelajaran IPS.

3. Perlunya penyediaan sarana pendukung yang lebih optimal, seperti alat-alat

bantu untuk penggunaan media film animasi di kelas dan penyediaan materi

film animasi yang lebih banyak dan terdistribusi kepada siswa secara

individual sehingga proses pembelajaran bisa berlangsung lebih efektif dan

efisien.

4. Perlu dilakukan kajian lebih lanjut terutama terkait dengan aspek teknik

pengukuran hasil belajar dan perluasan objek penelitian pada sekolah-sekolah

dengan kondisi yang lebih beragam, sehingga dapat diperoleh temuan yang

lebih mendalam terkait dengan penggunaan media film animasi untuk

Referensi

Dokumen terkait

Peningkatan hasil belajar kelas eksperimen lebih besar daripada kelas kontrol dengan nilai uji gain sebesar 0,7 sedangkan kelas kontrol sedang dengan nilai uji gain sebesar

Dengan Uji gain menunjukkan bahwa peningkatan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen sebesar 0,62 (sedang), sedangkan peningkatan hasil belajar pada kelas

Tabel 4.4 Sebaran peningkatan keterampilan proses sains siswa kelas eksperimen dan kontrol berdasarkan perolehan skor gain yang dinormalisasi (< g >)

Peningkatan pemahaman konsep koloid siswa pada kelas eksperimen secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol.. Pada semua sub konsep materi

4.4 Perbandingan N-gain Hasil Belajar Ranah Kognitif untuk setiap indikator antara kelas eksperimen ekperimen dan kelas

Tabel 4.29 Peningkatan Gain Prates dan Pascates Keterampilan Membaca Pemahaman Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ....

Gambaran Umum Media Pembelajaran Film Animasi untuk Kegiatan Penelitian .... Kegiatan Pembelajaran pada Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

Sedangkan pada kelas kontrol peningkatan hasil belajar siswa lebih rendah dibanding kelas eksperimen, hal ini terjadi karena pada kelas kontrol siswa tidak