PESTISIDA DARI DAUN PEPAYA (CARICA PAPAYA) SEBAGAI UPAYA MENGENDALIKAN HAMA ULAT PADA TANAMAN PADI (ORYZA
SATIVA) DI KELURAHAN PACUL, KECAMATAN TALANG, KABUPATEN TEGAL
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Diusulkan oleh:
Ema Rahayu (1401412515/2012) Susmiatiningsih Nuswantari (1401412560/2012) Ninu Septiani (1401412573/2012) Emi Lestari (1401414457/2013) Rosa Salenika (1401412574/2012)
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG
2015
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan : Pestisida dari Daun Pepaya (Carica Papaya) sebagai Upaya Mengendalikan Hama Ulat bagi Tanaman Padi (Oryza sativa) di Kelurahan Pacul, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal
2. Bidang Kegiatan : PKM-M 3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Ema Rahayu
b. NIM : 1401412515
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Batur Rt 06 Rw 02, Kec. Batur, Kab. Banjarnegara/ 089606069488 f. Alamat email : emarahayu1@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang 5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP : 6. Biaya Kegiatan Total :
a. Dikti : Rp
11.175.000,00
b. Sumber lain : Rp
-5. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 bulan
Tegal, 9 Juni 2015 Menyetujui,
Koordinator PGSD UPP Tegal Ketua Pelaksana Kegiatan
(Drs. Akhmad Junaedi, M.Pd) (Ema Rahayu) NIP. 19630923 198703 1 001 NIM. 1401412515
Pembantu Rektor
Bidang Kemahasiswaan UNNES Dosen Pendamping
Dr. Bambang Budi Raharjo,M.Si NIP.19601217 198601 1 001
DAFTAR ISI
Halaman Sampul...i
Halaman Pengesahan...ii
DAFTAR ISI ...iii
RINGKASAN...iv
BAB 1. PENDAHULUAN...1
1.1 Latar belakang...1
1.4 Luaran yang diharapkan...4
BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN...4
BAB 3. METODE PELAKSANAAN...5
3.1 Metode Pendekatan...5
3.2 Metode Pelaksanaan...5
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...7
4.1 Anggaran Biaya...7
4.2 Jadwal Kegiatan...8 LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Lampiran 2. Justifikasi Anggaran
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
Lampiran 5. Nota Kesepahaman MOU atau Pernyataan Kesediaan dari Mitra
RINGKASAN
Padi (Oryza sativa) merupakan salah satu makanan pokok. Tanaman ini mampu tumbuh subur di daerah tropis seperti halnya di Indonesia. Kelurahan Pacul merupakan salah satu daerah yang masuk ke dalam wilayah Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal. Daerah ini juga menjadi salah satu penghasil padi di daerah Kabupaten Tegal. Tanaman padi dapat tumbuh subur di daerah in karena tekstur tanahnya yang gembur dan banyak mengandung humus.
Pada pembudidayaan tanaman padi di daerah Pacul terkadang petani mengalami gagal panen akibat hama yang menyerang tanaman tersebut. Salah satu hama yang mengganggu aktivitas pembudidayaan tanaman padi di daerah Pacul adalah hama ulat grayak. Hama ulat grayak ini menyerang batang tanaman padi yang menjadikan tanaman padi mati dan rusak sehingga mengakibatkan petani gagal panen. Untuk mengantisipasi hama ulat yang menyerang tanaman
Masyarakat Pacul pada umumnya lebih menyukai penggunaan pestisida buatan daripada pestisida alami. Hal ini karena mereka beranggapan bahwa penggunaan pestisida buatan lebih praktis dan efisien dalam membasmi hama. Padahal, penggunaan pestisida buatan untuk membasmi hama tanaman padi akan mencemari lingkungan karena bahan-bahan kimia yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu, perlu adanya sosialisasi kepada para petani di daerah Pacul agar mau berganti menggunakan pestisida alami.
Daun pepaya dapat digunakan sebagai pestisida alami. Dalam daun pepaya terkandung zat yang bernama papain yang mampu mengusir ulat grayak pada tanaman padi. Oleh sebab itu, daun pepaya dapat dijadikan alternatif pestisida alami yang ramah lingkungan.
Luaran yang diharapkan dengan menyosialisasikan penggunaan pestisida dari daun pepaya ini antara lain: agar petani di daerah Pacul dapat mengendalikan populasi hama ulat yang menyerang padi mereka, petani mampu membuat pestisida sendiri yang ekonomis dan praktis serta mau mengubah pola pikir mereka untuk menggunakan pestisida alami karena ramah lingkungan dan tidak membahayakan bagi kesehatan manusia. Agar luaran dari program ini dapat terlaksana, maka dibutuhkan metode dalam pelaksanaan program ini. Metode yang digunakan antara lain metode pendekatan dan metode pelaksanaan program. Metode pendekatan yang digunakan dalam program ini terdiri atas penyusunan proposal serta pemberiatahuan latar belakang pelaksanaan pelaksanaan program terhadap tokoh masyarakat di daerah Pacul. Sementara, metode pelaksanaan program yang dilakukan dalam program terdiri atas lima tahap yakni tahap pendahuluan, sosialisasi, pelatihan pembuatan pestisida, publikasi dan evaluasi akhir.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Padi (Oryza sativa) merupakan salah satu dari berbagai tanaman pokok yang ada di dunia. Padi merupakan makanan berkarbohidrat tinggi. Di Indonesia, padi menjadi makanan pokok utama bagi seluruh penduduk Indonesia disamping jagung dan sagu. Hampir semua penduduk Indonesia menjadikan padi sebagai makanan pokok. Padi merupakan tanaman palawija yang cocok hidup di daerah tropis seperti halnya Indonesia. Hampir seluruh wilayah di Indonesia mampu memproduksi tanaman ini. Tanaman ini baik ditanam pada kawasan yang mengandung banyak air pada suhu sekitar 230 C. Tanaman ini umumnya dapat tumbuh di daerah yang mempunyai ketinggian 0 – 1500 m dpl.
Kelurahan Pacul merupakan salah satu daerah yang masuk ke dalam wilayah Kecamatn Talang, Kabupaten Tegal. Daerah ini menjadi salah satu penghasil padi di daerah Kabupaten Tegal. Tanaman padi dapat tumbuh subur di daerah ini. Tekstur tanahnya yang gembur dan banyak mengandung humus membuat tanaman padi mampu diproduksi secara baik di daerah ini. Tanaman padi pada umumnya dapat dipanen dalam kisaran waktu tiga bulan jika dirawat secara baik.
Pada pembudidayaan tanaman padi di daerah Pacul, kecamatan Talang, Kabupaten Tegal terkadang petani mengalami kegagalan panen akibat hama yang menyerang tanaman tersebut. Salah satu hama yang mengganggu aktivitas pembudidayaan tanaman padi di daerah Pacul adalah hama ulat grayak. Hama ulat grayak ini menyerang batang tanaman padi yang menjadikan tanaman padi mati dan rusak. Untuk mengantisipasi hama ulat yang menyerang tanaman padi, para petani mengupayakan pembasmian hama. Upaya pembasmian hama ini dilakukan dengan cara pemberian pestisida atau pembasmi hama tanaman.
kimia. Dewasa ini, masyarakat cenderung lebih menyukai pestisida buatan dibandingkan pestisida alami. Hal ini karena masyarakat menganggap bahwa pestisida buatan lebih efektif dalam membasmi hama tanaman padi. Pestisida buatan biasanya mampu membasmi hama tanaman padi dalam waktu yang begitu singkat. Sementara, kinerja dari pestisida alami cenderung lebih lama dalam melumpuhkan hama tanaman padi. Akan tetapi, sejauh ini masyarakat belum mengetahui dampak negatif dari penggunaan pestisida anorganik. Meskipun, lebih instan, pestisida anorganik mempunyai beberapa dampak negatif. Dampak negatif yang ditimbulkan dari penggunaan pestisida anorganik pada tanaman padi antara lain: hama menjadi kebal (resisten), penumpukan residu bahan kimia pada tanaman hasil panen, terbunuhnya musuh hama alami, mengancam kesehatan pengguna karena kandungan bahan kimia yang terkandung di dalamnya, serta mengancam kesehatan konsumen.
Penggunaan pestisida alami dalam mengatasi meledaknya hama tanaman padi perlu digalakkan kembali. Hal ini karena penggunaan pestisida alami lebih aman bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Meskipun demikian, memang tidak dipungkiri penggunaan pestisida alami memang tidak seinstan penggunaan pestisida buatan. Hal ini dikarenakan penggunaan pestisida alami memerlukan proses pengolahan yang cukup panjang jika dibandingkan dengan penggunaan pestisida buatan yang bisa langsung dipakai. Dengan demikian, agar masyarakat tetap mau menggunakan pestisida alami, perlu adanya solusi pengolahan pestisida alami yang praktis dan mudah dibuat serta mempunyai kualitas yang bagus.
Pepaya adalah monodioecious' (berumah tunggal sekaligus berumah dua) dengan tiga kelamin: tumbuhan jantan, betina, dan banci (hermafrodit). Tumbuhan jantan dikenal sebagai "pepaya gantung", yang walaupun jantan kadang-kadang dapat menghasilkan buah pula secara "partenogenesis". Buah ini mandul (tidak menghasilkan biji subur), dan dijadikan bahan obat tradisional. Bunga pepaya memiliki mahkota bunga berwarna kuning pucat dengan tangkai atau duduk pada batang. Bunga jantan pada tumbuhan jantan tumbuh pada tangkai panjang. Bunga biasanya ditemukan pada daerah sekitar pucuk.
Pada umumnya hampir seluruh bagian dari tanaman pepaya dapat digunakan. Pada daun pepaya terdapat getah pepaya (ditemukan juga pada batang dan buah), getah tersebut mengandung enzim yang bernama papain. Enzim papain ini sangat efektif untuk mengendalikan hama ulat dan hama penghisap. Dengan demikian, daun pepaya mampu digunakan sebagai pestisida alami yang ekonomis karena harganya yang murah. Selain itu, daun pepaya juga mampu dijadikan sebagai pestisida yang praktis karena langkah pembuatan pestisida dari daun pepaya cukup mudah.
Dari uraian permasalahan di atas timbul ide untuk mengaplikasikan pestisida dari daun pepaya untuk mengubah pola pikir masyarakat di daerah Pacul agar beralih untuk menggunakan pestisida alami dan meninggalkan pestisida buatan. Pestisida dari daun pepaya ini dapat dijadikan sebagai alternatif penggunaan pestisida yang praktis serta ramah lingkungan.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, dapat dirumuskan beberapa fokus permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana cara memberantas hama tanaman padi dengan cara alami? 2. Bagaimana pembuatan pestisida alami dari bahan daun pepaya untuk
mengurangi hama ulat bagi tanaman padi?
3. Bagaimana mengubah pola pikir masyarakat agar memilih pestisida alami dalam rangka mengurangi hama tanaman secara ramah lingkungan?
1.3 Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan program ini antara lain: 1. Menambah pengetahuan masyarakat mengenai cara pemberantasan hama
2. Menambah pengetahuan masyarakat mengenai cara pembuatan pestisida dari daun pepaya.
3. Mengubah pola pikir masyarakat agar mau beraih ke penggunaan pestisida alami.
1.4 Luaran Yang Diharapkan
Luaran dari pelaksanaan program ini antara lain:
1. Diharapkan agar masyarakat
di daerah Pacul, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal dapat mengurangi serangan hama yang menyerang tanaman padi mereka.
2. Masyarakat diharapkan
mampu membuat pestisida sendiri yang ekonomis dan praktis.
3. Diharapkan agar masyarakat
mau mengubah pola pikir mereka untuk menggunakan pestisida alami karena ramah lingkungan dan tidak membahayakan bagi kesehatan manusia.
BAB 2
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN
Pacul merupakan sebuah kelurahan yang terletak di Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal. Pacul merupakan sebuah daerah dataran rendah yang masih mempunyai lahan pertanian yang cukup luas. Kebanyak penduduk di daerah Pacul berprofesi sebagai petani, terutama petani padi. Di daerah ini tanaman padi dapat tumbuh dengan subur. Hal ini karena suhu udara serta ketinggian tanah di daerah ini cocok untuk menanam padi. Dengan begitu para petani lebih memilih untuk menamnam padi dibandingkan dengan tanaman lainnya.
Masyarakat Pacul sudah menanam padi sejak lama. Pembudidayaan tanaman padi di daerah ini cukup baik. Hasil panen tanaman padi di daerah ini pada umumnya di pasarkan ke sekitar Kabupaten Tegal dan Kota Tegal.
karena itu, masyarakat di daerah Pacul harus diubah pola pikirnya agar mau menggunakan pestisida alami dalam pengendalian hama.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Kegiatan ini berlangsung dalam waktu empat bulan. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat di Kelurahan Pacul, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal. Kami melakukan sosialisasi serta pelatihan pada para tokoh masyarakat di daerah Pacul agar pelaksanaan kegiatan ini dapat berlangsung dengan efektif. Adapun metode yang kami gunakan antara lain:
3.1 Metode Pendekatan
Sebelum proses pelaksanaan kegiatan dilakukan, terlebih dahulu kita perlu melakukan pendekatan terhadap masyarakat sasaran dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Menyusun proposal
kegiatan
b. Menghubungi tokoh
masyarakat; lurah, ketua RT dan ketua RW Pacul.
c. Menjelaskan latar
belakang masalah, tujuan kegiatan dan manfaat dari kegiatan yang akan diaplikasikan.
d. Menjabarkan prosedur
pelaksanaan program yang akan diterapkan kepada lurah, Ketua RW dan Ketua RT Pacul.
3.2 Metode Pelaksanaan Program
Pada metode pelaksanaan program dan sosialiasasi dan program pelatihan pembuatan pestisida dari daun pepaya ini terdapat lima tahapan: a. Tahap Pendahuluan
Dalam tahap ini hal yang perlu dipersiapkan adalah surat izin terhadap pihak terkait, tempat dan waktu sosialisasi dan pelatihan serta alat dan bahan.
b. Tahap Sosialisasi
dari setiap RT kemudian diberikan pelatihan tentang pembuatan pestisida dari daun pepaya. Setelah satu kelompok selesai diberikan pelatihan dan pengarahan kemudian dilanjutkan pelatihan lagi ke kelompok petani padi dari RT lainnya. Pengelompokan semacam ini dilakukan agar proses sosialisai dan pelatihan pembuatan pestisida dari daun pepaya berlangsung efektif karena jumlah peserta yang tidak membludak.
c. Tahap Pelatihan Pembuatan Pestisida Alami dari Daun Pepaya
Dalam tahap ini, masyarakat desa Pacul mempraktekkan secara langsung proses pembuatan pestisida dari daun pepaya didampingi oleh pelaksana program dan tokoh masyarakat. Sebelum tahap ini dilakukan, terlebih dahulu mempersiapkan bahan dan alat yang akan digunakan dalam pembuatan pestisida dari daun pepaya ini. Selanjutnya, dari pihak pelaksana program memberikan contoh pembuatan pestisida yang kemudian diikuti oleh masyarakat. Adapun langkah-langkah dari pembuatan pestisida dari daun pepaya ini antara lain:
1. Pemilihan daun pepaya
Daun pepaya yang akan dibuat pestisida adalah daun pepaya yang baru dipetik. Dengan demikian, kondisi daunnya masih segar dan masih mengandung getah. Daun pepaya yang dibutuhkan untuk masing-masing orang adalah satu kilogram.
2. Perajangan Daun Pepaya
Tahap selanjutnya yakni perajangan daun pepaya. Daun pepaya dirajang tipis-tipis menyerupai mie atau boleh juga dicincang. 3. Perendaman
Daun pepaya yang telah dirajang/dicincang selanjutnya direndam ke dalam 10 liter air. Lalu tambahkan 2 sendok makan minyak tanah dan 30 gram detergen bubuk. Selanjutnya, diamkan daun pepaya selama satu malam.
4. Proses akhir
Setelah daun pepaya direndam selama satu malam, larutan daun pepaya disaring dengan kain halus. Larutan hasil saringan tersebut siap disemprotkan terhadap tanaman padi untuk mengendalikan hama ulat.
Publikasi pestisida dari daun pepaya dilakukan kepada masyarakat di kelurahan Pacul baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung yakni dengan mengadakan presentasi di depan warga kelurahan Pacul. Sementara, secara tidak langsung dapat dilakukan melalui media surat kabar, radio, televisi maupun internet. Pengembangan dilakukan dengan melakukan pelatihan yang sama di daerah yang mempunyai permasalahan yang sama atau hampir sama dengan kelurahan Pacul.
e. Tahap Evaluasi akhir
Tahap evaluasi akhir yakni membuat laporan dari pelaksanaan program serta diskusi dan evaluasi terhadap pelaksanaan program.
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya
Tabel 4.1
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang 3.075.000
2 Bahan habis pakai 4.950.000
3 Perjalanan 2.150.000
4 Lain-lain 1.000.000
Jumlah
11.175.000
4.2 Jadwal Kegiatan
No. Kegiatan Bulan
1. Pendahuluan
a. Persiapan
b. Perizinan kerjasama dengan instansi terkait
c. Pembelian alat dan bahan
2. Sosialisasi
3. Pelatihan pembuatan pestisida dari daun pepaya
4. Publikasi dan pengembangan
5. Evaluasi
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ema Rahayu
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4 NIM 1401412515
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banjarnegara, 21 Mei 1993
6 E-mail emarahayu1@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 089606069488
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Batur SMPN 1 Batur SMAN 1 Batur
Tahun Masuk 2000 2006 2009
C. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1.
2.
3.
D. Penghargaan dalam Waktu 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau instansi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMM.
Tegal, 6 Juni 2015 Pengusul,
(Ema Rahayu)
Biodata Anggota 1 A. Identitas Diri
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4 NIM 1401412560
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 30 Maret 1992
6 E-mail mia_poetter@ymail.com
7 Nomor Telepon/HP 085742262912
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 3 Kemandungan
SMP
Muhammadiyah 3 Tegal
SMKN 1 Tegal
Jurusan Tata Boga /
Restoran
Tahun Masuk 1998 2004 2007
C. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1.
2.
3.
D. Penghargaan dalam Waktu 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau instansi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
1
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMM.
Tegal, 6 Juni 2015 Pengusul,
(Susmiatiningsih Nuswantari)
Biodata Anggota 2 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ninu Septiani
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4 NIM 1401412573
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tegal, 19 September
6 E-mail ninu.sept@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085777504785
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 2 Pekauman
SMPN 2 Tegal SMAN 1 Tegal
Jurusan IPA
Tahun Masuk 2000 2006 2009
No. Nama Pertemuan Ilmiah/ Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1.
2.
3.
D. Penghargaan dalam Waktu 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau instansi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMM.
Tegal, 6 Juni 2015 Pengusul,
(Ninu Septiani)
Biodata Anggota 3 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Emi Lestari
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4 NIM 1401414457
6 E-mail emi.lestari18@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP 085227650366
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Batur SMPN 1 Batur SMAN 1 Batur
Jurusan IPA
Tahun Masuk 2001 2007 2010
C. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1.
2.
3.
D. Penghargaan dalam Waktu 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau instansi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
1
2
3
Tegal, 6 Juni 2015 Pengusul,
Emi Lestari
Biodata Anggota 4 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Rosa Salenika
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4 NIM 1401412574
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kudus, 6 September 1994
6 E-mail salenika_rosa@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 08991230851
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N Manyaran 03
SMP N 30 Semarang
SMK N 2 Semarang
Jurusan RPL
Tahun Masuk 2000 – 2006 2006 – 2009 2009 – 2012
C. Pemakalah Seminar Ilmiah No. Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar
Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan Tempat
1.
2.
D. Penghargaan dalam Waktu 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau instansi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKMM.
Tegal, 6 Juni 2015 Pengusul,
Rosa Salenika
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga
Satuan (Rp) Keterangan
Pisau
Alat perajangan daun pepaya
100 buah 7.500 750.000
Talenan
Alas perajangan daun pepaya
50 buah 10.000 500.000
Ember Tempat
perendaman
daun pepaya
Kain halus Untuk
menyaring 25 meter 15.000 375.000
SUBTOTAL (Rp) 3.075.000
2. Bahan Habis Pakai
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga Satuan (Rp)
Keterangan
Daun pepaya Bahan baku
pestisida 100 kg 10.000 1.000.000
Detergen 1,5 Kg Campuran
pestisida 25 bungkus 30.000 750.000
Minyak tanah Campuran
pestisida 5 liter 15.000 75.000
Sewa komputer dan printer
Untuk membuat dan
mencetak materi presentasi
dan sosialisaisi
program serta publikasi
Masing-masing 1 buah
LCD
1 buah 350.00 350.00
whiteboar
1 buah 50.000 50.000
Karpet Perlengkapan
sosialisasi 10 lembar 15.000 150.000
Terpal
Alas pembuatan
pestisida
4 lembar 25.000 100.000
Tempat
Tempat sosialisasi
program
ATK
Spidol 2 buah 10.000 20.000
Alat tulis 2 set 20.000 40.000
Gunting 1 5.000 5.000
Tinta
2 buah 30.000 60.000
Fotocopy 300.000
5 orang 100.000 500.000
Dari tempat
Pasar/tempat
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas No. Nama / NIM Program
Sekolah
Mengurus tempat
izin dan
pestisida dari daun pepaya untuk sosialisasi dan pembuatan
mengupayakan agar kegiatan dapat berjalan sesuai jadwal yang telah dibuat
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Kampus Sekaran Gunung Pati, Semarang Jawa Tengah Website: www.unnes.ac.id , email : unnes@unnes.ac.id
Telp. 08(024) 8508084 Fax : (024) 8508083
SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI / PELAKSANA Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Ema Rahayu
NIM : 1401412515
Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas : Ilmu Pendidikan
Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKMM saya dengan judul “Pestisida dari Daun Pepaya (Carica Papaya) sebagai Upaya Mengendalikan Hama Ulat bagi Tanaman Padi (Oryza sativa) di Kelurahan Pacul, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal”
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Tegal, 6 Juni 2015
Bidang Kemahasiswaan UNNES Dosen Pendamping
Dr. Bambang Budi Raharjo,M.Si
NIP.19601217 198601 1 001
Yang menyatakan
(Ema Rahayu) NIM. 1401412515
Lampiran 5. Nota Kesepakatan MOU atau Pernyataan Kesediaan dari Mitra SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA USAHA
DALAM PELAKSANAAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
Yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama :
Pimpinan Bidang Usaha :
Bidang Usaha :
Alamat :
Dengan ini menyatakan bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana Kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul “Pestisida dari Daun Pepaya (Carica Papaya) sebagai Upaya Mengendalikan Hama Ulat bagi Tanaman Padi (Oryza sativa) di Kelurahan Pacul, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.
Nama Ketua Tim Pengusul : Ema Rahayu Nomor Induk Mahasiswa : 1401412515
Program Studi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar Nama Dosen Pembimbing :
Perguruan Tinggi : Universitas Negeri Semarang
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaiman mestinya.
Tegal, 6 Juni 2015 Yang menyatakan,