BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Berdasarkan ketentuan umum Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah yang juga disingkat dengan Renstra SKPD merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 5 (lima) tahunan. Renstra Bappeda dan Litbang OKU TIMUR merupakan dokumen perencanaan Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR untuk kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu antara kurun waktu 2016-2021 sesuai dengan RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2016-2021.
Sesuai amanat pemerintah yang dituangkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah harus menyiapkan rancangan Rencana Strategis SKPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dengan berpedoman pada rancangan RPJM Daerah. Renstra SKPD disusun untuk menjaga dan memelihara kesinambungan pembangunan yang telah dicapai sebelumnya sehingga berfungsi bahan perbandingan antara kondisi pembangunan daerah yang telah dicapai dengan kondisi pembangunan yang diinginkan ke depan. Penyusunan rencana pembangunan pada dasarnya merupakan akumulasi perencanaan dari bawah ke atas dan dari atas ke bawah (bottom up and top down planning) melalui mekanisme dan tahap penyusunan rancangan disemua tingkatan pemerintahan mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi hingga pemerintah pusat. Demikian pula sebaliknya dari pusat, provinsi, kabupaten, kecamatan hingga pemerintah desa.
Dengan disahkannya Peraturan Daerah Kabupaten OKU TIMUR Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten OKU TIMUR dan Peraturan Bupati OKU TIMUR Nomor 33 tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah, Bada-Badan Daerah, Kecamatan serta Kelurahan Kabupaten OKU TIMUR, maka Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan kabupaten OKU TIMUR harus melakukan penyesuaian terhadap penyusunan Rencana Strategis yang akan disusun.
(stakeholders). Renstra Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2016-2021 secara umum memiliki tujuan memberikan arah, pedoman yang terencana dalam mengarahkan seluruh potensi sumber daya manusia dan potensi lain yang dimiliki dalam rangka mewujudkan visi, misi dan strategi yang mampu menjawab kemajuan, perkembangan dan tantangan jaman. Secara khusus dirumuskan untuk memberikan gambaran potensi riil yang dimiliki, melalui faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan; menetapkan program dan sasaran kerja yang terarah, terukur yang akan dijadikan pedoman pada masa lima tahun mendatang; memprediksi hambatan-hambatan yang terjadi dan sekaligus mencari jalan keluar (solusi); serta memberikan arah dalam upaya menjalin hubungan yang baik dengan semua pihak.
Dalam penyusunan Renstra Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR, selain berpedoman pada RPJMD Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2016-2021, juga berpedoman pada Dokumen RTRW Kabupaten OKU TIMUR. tahun 2012-2032. Untuk menjaga keselarasan antara perencanaan pembangunan di daerah dan nasional, penyusunan renstra Bappeda OKU TIMUR juga melalui proses review terhadap Renstra Bappeda Provinsi Sumatera Selatan dan Renstra Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Sistematika Penyusunan Rancangan Renstra SKPD
Renstra Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR disusun berdasarkan, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2005-2025, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021 dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten OKU TIMUR. Renstra Bappeda ini dibuat untuk jangka waktu 5 (lima) tahun yang memuat program- program strategis yang merupakan penjabaran dari RPJMD dan memiliki indikator-indikator program yang harus dicapai per tahun selama 5 (lima) tahun sebagai bahan pertanggungjawaban Kepala Bappeda kepada Bupati OKU TIMUR. Renstra SKPD juga sebagai dasar membuat Rencana Kerja (Renja) Bappeda setiap tahun anggaran. Oleh karena itu, dalam upaya melaksanakan program dan kegiatan Bappeda dibutuhkan pendanaan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten OKU TIMUR dan Provinsi Sumatera Selatan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau sumber dana lain yang sah.
Dari uraian diatas secara umum hubungan antara Rencana Strategis SKPD Bappeda Kabupaten OKU TIMUR dengan Dokumen Perencanaan lainnya dalam kaitan dengan sistem perencanaan dan penganggaran, baik skala nasional maupun daerah dapat dilihat pada skema sebagai berikut.
Gambar 1.2
Hubungan Renstra Bappeda Kabupaten OKU TIMUR dengan Dokumen Perencanaan Lainnya
KAB. RKPDKAB. RAPBDKAB. APBDKAB.
RENJA
SKPD SKPDRKA PENJABARANAPBD KUA
Pedoman Dijabarkan Pedoman Pedoman
Pedoman Pedoman
Diacu Diperhatikan Diserasikan malalui MUSRENBANG Kabupaten
PENGANGGARA N
1.2. LANDASAN HUKUM
Penyusunan Renstra Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2016-2021 berdasarkan pada ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
2. Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
3. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725); 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059);
5. Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 224, Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undnag – Undang Nomor 0 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua atas Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembar Negara Republik Indonesia tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembar Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2001 tentang pelaporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4124);
7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4593);
8. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang. (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5059);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2014-2019 (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3);
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dalam Penyusunan atau Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah; 16. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-188/Kep/Bangda/2007 tentang Pedoman Penilaian
Perencanaan Pembangunan Daerah (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah/RPJMD);
17. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nomor 14 Tahun 2006 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sumatera Selatan (Lembaran Daerah Provinsi Sumatera elatan 2006 Nomor 14, Tambahan Lembaran Daerah Sumatera Selatan Nomor 14);
18. Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Nomor 31 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2008 Nomor 31); 19. Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Nomor 2 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2016-2021 (Lembaran Daeah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2016 Nomor 2); 20. Peraturan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Nomor 6 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten OKU TIMUR (Lembaran Daeah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2016 Nomor 6);
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN
1.3.1
Maksud
Maksud dari penyusunan Rencana Strategis Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR adalah sebagai berikut:
1. Merumuskan visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan tugas dan fungsi Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR.
2. Memberikan arah dan pedoman bagi semua personil dalam melaksanakan tugasnya untuk menentukan prioritas-prioritas dibidang perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan, sehingga tujuan program dan sasaran kegiatan yang telah ditetapkan dalam kurun waktu 2016-2021 dapat tercapai.
3. Sebagai pedoman umum dan arahan bagi segenap pimpinan dan jajaran staf Bappeda dan Litbang untuk melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya didalam menyusun berbagai kebijakan, program dan kegiatan yang berhubungan dengan proses perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan di Kabupaten OKU TIMUR.
4. Menjadi kerangka dasar bagi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten OKU TIMUR dalam upaya meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan
1.3.2 TUJUAN
Adapun tujuan penyusunan Renstra Bappeda dan Litbang Kabupaten OKU TIMUR adalah sebagai berikut :
1. Menetapkan dokumen perencanaan daerah yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah yang menjadi tolak ukur penilaian kinerja Bappeda dan Litbang kabupaten OKU TIMUR dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
2. Menyadari berbagai bentuk kekurangan dan potensi yang dimiliki sebagai kelemahan dan kelebihan yang harus diperbaiki serta dikembangkan menjadi keperluan untuk mencapai target kinerja yang telah disepakati bersama.
1.4. SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika penulisan Rencana Strategis (RENSTRA) ini mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tatacara penyusunan, pengendalian, dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah) seperti diuraikan dibawah ini :
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD 2.2 Sumber Daya SKPD
2.3 Kinerja Pelayanan SKPD
2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD 3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih 3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis 3.5 Penentuan Isu-isu Strategis
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD
4.2 Strategi dan Kebijakan
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD