h a l | 5 0 4
4.2.7 URUSAN PILIHAN PERINDUSTRIAN
4.2.7.1 KONDISI UMUM
Sesuai dengan Visi Kota Semarang yaitu “TERWUJUDNYA SEMARANG KOTA PERDAGANGAN DAN JASA, YANG BERBUDAYA MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA” yang salah satu programnya adalah pengentasan kemiskinan dan pengangguran dilaksanakan antara lain melalui Urusan Pilihan Perindustrian sesuai dengan tupoksinya dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang.
Kondisi industri di Kota Semarang menunjukan bahwa sesuai data tahun 2013 jumlah industri secara keseluruhan sebanyak 3.589 unit usaha yang terbagi dalam industri besar 170 unit, industri sedang 697 unit serta industri kecil 2.722 unit dan pada tahun 2014 total unit industri menjadi 3.621unit usaha atau ada peningkatan sebesar 0,89% unit usaha atau 32 unit yang terdiri dari industri besar 176 unit usaha, industri kecil sejumlah 2.743 unit usaha serta industri menengah 702 unit usaha. Sedangkan kondisi kawasan dan sentra industri pada tahun 2013 menunjukkan bahwa jumlah kawasan industri di Kota Semarang ada 9 lokasi dan untuk sentra industri berjumlah 46 lokasi.
Kondisi industri sebagaimana tersebut diatas perlu terus dikembangkan untuk mewujudkan Kemandirian dan Daya Saing Daerah, maka perlu dikembangkan produk-produk spesifik yang mampu berdaya saing melalui pembinaan, pelatihan teknis pemasaran dan bantuan peralatan bagi industry kecil agar produk Kota Semarang mempunyai daya saing di Pasar Regional, Nasional, maupun Internasional, dengan melakukan pengembangan produk kerajinan, desain barang seni ke arah Industri kreatif dan kerakyatan untuk menghasilkan produk yang mempunyai keunggulan komparatif dan kompetitif serta melakukan berbagai upaya untuk membuka pasar baru bagi produk Kota Semarang, dan menjamin kelancaran distribusi barang.
4.2.7.2 KEBIJAKAN PROGRAM
Kebijakan pada urusan pilihan perindustrian dilaksanakan melaui program-program sebagai berikut:
h a l | 5 0 5
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan administrasi perkantoran
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan admistrasi perkantoran c. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja SKPD. 2. Program-program pelaksana urusan pilihan perindustrian, yang meliputi :
a. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Program ini bertujuan untuk mengembangkan usaha industri. b. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri
Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktifitas industri. c. Program Penataan Struktur Industri
Program ini bertujuan untuk pembinaan dan pengawasan terhadap industri rokok dalam penggunaan cukai.
d. Program Pengembangan Sentra-sentra Industri Potensial
Program ini bertujuan untuk meningkatkan populasi sentra-sentra industri potensial.
4.2.7.3 REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
4.2.7.3.1 PENDANAAN
Alokasi dana yang disediakan untuk pelaksanaan program/kegiatan dalam urusan pilihan perindustrian pada tahun 2014 sebesar Rp.4.020.314.250,-, dengan perincian Rp. 911.955.250,- untuk program penunjang dan Rp. 3.108.359.000,- untuk program pelaksana pada urusan pilihan perindustrian.
Adapun realisasi pelaksanaan program dan kegiatan pada urusan pilihan perindustrian adalah sebagai berikut:
Program Penunjang Urusan Pilihan Perindustrian
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%)
SKPD : Dinas Perindustrian & Perdagangan
h a l | 5 0 6
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%)
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
13.032.000 13.015.355 99,87
3 Penyediaan Alat Tulis Kantor 39.580.750 39.464.600 99,71
4 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 25.309.000 25.309.000 100,00
5 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 10.575.500 10.567.400 99,92
6 Penyediaan Makanan dan Minuman 22.459.000 22.382.000 99,66
7 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
194.940.000 194.612.050 99,83
8 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
3.000.000 500.000 16,67
9 Belanja Jasa Penunjang Administrasi Perkantoran
16.344.000 13.620.000 83,33
JUMLAH PROGRAM 328.340.250 322.570.405 98,24
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%)
SKPD : Dinas Perindustrian & Perdagangan
1 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 141.800.000 134.418.000 94,79
2 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 50.000.000 49.500.000 99,00
3 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas / operasional
220.620.000 217.779.300 98,71
4 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
24.500.000 24.000.000 97,96
JUMLAH PROGRAM 436.920.000 425.697.300 97,43
3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%)
SKPD : Dinas Perindustrian & Perdagangan
1 Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran
7.875.000 7.875.000 100,00
2 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun 7.875.000 7.875.000 100,00
3 Penyusunan rka skpd dan dpa skpd 17.000.000 17.000.000 100,00
4 Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan Pembantu
84.570.000 81.840.000 96,77
5 Penyusunan lakip 16.125.000 16.125.000 100,00
6 Penyusunan lkpj skpd 6.625.000 6.625.000 100,00
7 Penyusunan renja skpd 6.625.000 6.625.000 100,00
h a l | 5 0 7 Program Pelaksana Urusan Pilihan Perindustrian
1. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD : Dinas Perindustrian &
Perdagangan
1 Fasilitasi bagi industri kecil dan menengah terhadap pemanfaatan sumber daya
416.230.000 345.935.000 83,11
2 Pembinaan industri kecil dan menengah dalam memperkuat jaringan klaster industri
229.425.000 218.000.700 95,02
JUMLAH PROGRAM 645.655.000 563.935.700 87,34
2. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD : Dinas Perindustrian &
Perdagangan
1 Pengembangan dan pelayanan teknologi industri kapasitas pranata dan pengukuran
678.200.000 633.015.000 93,34
JUMLAH PROGRAM 678.200.000 633.015.000 93,34
3. Program Penataan Struktur Industri
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD : Dinas Perindustrian &
Perdagangan
1 Pembinaan dan pengawasan cukai 1.619.224.000 1.209.338.400 74,69
JUMLAH PROGRAM 1.619.224.000 1.209.338.400 74,69
4. Program Pengembangan Sentra - Sentra Industri Potensial
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut :
NO KEGIATAN ANGGARAN
(Rp.)
REALISASI (Rp.)
PERSEN TASE
(%) SKPD : Dinas Perindustrian &
Perdagangan
1 Penyediaan sarana informasi yang dapat diakses masyarakat
165.280.000 158.456.500 95,87
h a l | 5 0 8 4.2.7.3.2 HASIL YANG DICAPAI
1. Program Pengembangan Indusri Kecil dan Menengah
Tujuan program ini adalah mengembangkan usaha industri. Capaian kinerja selama tahun 2014 dapat dilihat dari beberapa indikator sebagai berikut:
INDIKATOR KINERJA TARGET
TAHUN 2014
CAPAIAN TAHUN 2013
REALISASI TAHUN 2014
1 Pertumbuhan Industri (IKK) 3.621 3.589 3.621
2 Berkembangnya industri kreatif terutama industri kecil/home industri (RPJMD)
163 IKM 395 IKM
3 Jumlah klaster industri (RPJMD) 8 unit 5 unit 10 unit
4 Jumlah usaha industri 3.621 unit 3.589 unit 3.621 unit
5 Jumlah kawasan industri 9 lokasi
kawasan
9 lokasi kawasan
9 lokasi kawasan
6 Luas kawasan industri 1.826 Ha 1.826 Ha 1.826 Ha
7 Jumlah sentra industri 4
lokasi sentra
26 lokasi sentra
30 lokasi sentra
8 Jumlah industri sedang 702 unit 697 unit 702 unit
9 Jumlah industri besar 176 unit 170 unit 176 unit
10 Laju pertumbuhan industri kecil dan menengah
0,7 % 1,9% 0,7 %
11 Tingkat penyerapan tenaga kerja sektor industri
5.328 orang 2.070 orang
12 Jumlah industri yang telah ekspor 101
perusahaan
105 perusahaan 13 Ketersediaan kebijakan pengelolaan
sentra-sentra industri potensial
Tidak Tidak tidak
• Jumlah IKM yang mengikuti diklat
163 orang 448 orang
• Jumlah IKM yang mendapat
bantuan alat
45 orang
• Jumlah penyuluhan yang diadakan
11 kegiatan
Sumber Data: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang Tahun 2014
a. Meningkatnya jumlah industri yang ada di Kota Semarang, tahun 2013 sebesar 3.589 unit sedangkan tahun 2014 sebesar 3.621 unit terdapat peningkatan sebesar 32 unit usaha.
h a l | 5 0 9
melaksanakan ekspor bertambah dari 101 perusahaan menjadi 105 perusahaan di tahun 2014.
c. Pembinaan terhadap IKM melalui pelatihan tahun 2014 sebanyak 448 IKM telah mengikuti diklat meningkat dari tahun 2013 sebanyak 163 IKM, 45 IKM telah menerima bantuan alat pada tahun 2014, dan kegiatan penyuluhan di tahun 2014 diadakan sebanyak 11 kali kegiatan.
2. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri
Tujuan program ini adalah meningkatkan produktifitas industri. Hasil – hasil kegiatan yang telah dicapai dalam program ini antara lain :
INDIKATOR KINERJA TARGET
TAHUN 2014
CAPAIAN TAHUN 2013
REALISASI TAHUN 2014
1 Peningkatan kualitas dan kuantitas produksi berbasis teknologi
140 IKM 55 IKM -
2 Peningkatan Bantuan Peralatan Produksi
Rp. 82.160.000 - Rp. 74.125.000
Sumber Data: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang Tahun 2014
Bantuan peralatan industri pada tahun 2014 telah diserahkan sebesar Rp. 74.125.000,-
3. Program Penataan Struktur Industri
Tujuan program ini adalah pembinaan dan pengawasan terhadap industri rokok dalam penggunaan cukai. Hasil – hasil kegiatan yang telah dicapai dalam program ini antara lain :
INDIKATOR KINERJA TARGET
TAHUN 2014
CAPAIAN TAHUN 2013
REALISASI TAHUN 2014
1 Berkembangnya industri kreatif terutama industri kecil/home industri
- 163 IKM 395 IKM
2 Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Cukai
6 kali - 2 kali
Sumber Data: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang Tahun 2014
Industri kreatif dalam hal ini industry kecil/home industry mengalami peningkatan dari tahun 2013 sebanyak 163 IKM meningkat menjadi 395 di tahun 2014. Kegiatan pembinaan dan pengawasan cukai pada tahun 2014 telah dilaksanakan sebanyak 2 kegiatan.
4. Program Pengembangan Sentra - sentra Industri Potensial
h a l | 5 1 0
INDIKATOR KINERJA TARGET
TAHUN 2014
CAPAIAN TAHUN 2013
REALISASI TAHUN 2014
1 Penataan kawasan sentra-sentra industri potensial (RPJMD)
- 12 sentra 16 sentra
Sumber Data: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Semarang Tahun 2014
Penataan kawasan sentra-sentra industri potensial mengalami peningkatan dari tahun 2013 sebanyak 12 sentra industri sedangkan pada tahun 2014 menjadi 16 sentra industri.
4.2.7.4 PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
Permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan program dan kegiatan pada urusan pilihan perindustrian tahun 2014 adalah sebagai berikut:
a. Masih rendahnya frekuensi komunikasi antara pelaku usaha industri dengan Pemerintah Kota;
b. Masih ditemukan bebasnya produk industri dipasaran yang belum memenuhi standard industri.
4.2.7.5 RENCANA TINDAK LANJUT
Rencana tindak lanjut terkait dengan permasalahan pelaksanaan program dan kegiatan urusan pilihan perindustrian adalah sebagai berikut :
a. Perlunya peningkatan forum komunikasi antar para pelaku usaha dengan Pemerintah Kota;